malnutrisi dan infeksi cacing sth pada ibu hamil di daerah

advertisement
MALNUTRISI DAN INFEKSI CACING STH
PADA IBU HAMIL
DI DAERAH PESISIR SUNGAI SIAK
PEKANBARU
Yanti Ernalia, Dietisien, MPH
dr Lilly Haslinda, M.Biomed
TEMU ILMIAH PERSAGI, YOGYAKARTA, Nov, 2014
Latar Belakang
negara berkembang
wanita mengalami siklus
gizi kurang (KEK) dan
adanya penyakit infeksi
meningkatkan resiko
terus berulang antar
generasi berikutnya
Tujuan ke 5 Pembangunan
Millenium Development Goals
kelimanya adalah meningkatkan
kesehatan ibu dengan cara
menurunkan angka kematian ibu
hingga ¾ nya di tahun 2015, dan
mewujudkan akses kesehatan
reproduksi bagi semua
Infestasi cacing
usus salah satu
masalah
kesehatan yang
serius di dunia
terutama di
daerah tropis
Kecacingan
mengakibatkan
menurunnya kondisi
kesehatan, gizi,
kecerdasan dan
produktifitas
penderitanya
. Berdasarkan hasil penelitian
terdahulu pada Anak sekolah
dasar di pesisir sungai siak di
temukan prevalensi kejadian
kecacingan yang cukup tinggi.
Belum pernah di peroleh data
mengenai kejadian infeksi
cacing pada ibu hamil di
daerah pesisir sungai siak Kota
Pekanbaru)
Metode Penelitian
Desain penelitian : Analitik crossectional
Populasi dan Sampel Penelitian
• Subjek Penelitian : 30 ibu hamil yang memenuhi
kriteria inklusi dan ekslusi
• Pengambilan sampel : Consecutive sampling
Lokasi penelitian : daerah pesisir sungai siak
provinsi Riau ( kelurahan sri Meranti), juli-Nov
2012
Prosedur Pengumpulan data
Sosialisasasi masyarakat (kelurahan)
Tenaga pengumpul data
Antropometri LILA, pengambilan darah
pengambilan feses
Menetapkan responden
Kriteria inklusi ekslusi
Kunjungan ke rumah Informed
concent kepada ibu hamil
Pemeriksaan STH dari feses,pegukuran Hb
Penilaian terhadap pengukuran LILA dari responden
Wawancara dan observasi (data diri, sosek, pengetahuan, perilaku PHBS)
Setelah data didapat, dianalisa secara statistik
Hasil Penelitian
Hasil Penelitian
8, 36%
14, 64%
infeksi cacing
tidak terinfeksi
cacing
22 sampel tinja ibu hamil: 8 orang ibu hamil (36%) mengalami
infeksi cacing, ditemukan paling dominan yaitu telur cacing
trichuris trichiura sebanyak 6(75%) sampel tinja/feses dan
2(25%) sampel tinja Ascaris lumbricoides.
Higiene Sanitasi Subjek Penelitian
12, 40%
memiliki
jamban
18, 60%
Masih terdapat subjek penelitian yang buang air besar dikolam
ikan di belakang rumah, dan dgn pemakaian toilet bersama
tidak
memiliki
jamban
Malnutrisi (Kurang energi Kronik)Subjek penelitian
9
(30%)
21
(70%)
Informasi gizi
kurang
informasi gizi
cukup
Ibu hamil yang mengalami KEK dengan LILA <23,5 cm
menandakan bahwa status gizi ibu hamil tersebut buruk di daerah
Pesisir Sungai Siak sehingga ada kemungkinan resiko yang
timbal balik dengan kejadian infeksi kecacingan di daerah
setempat yang merupakan daerah pemukinan padat penduduk,
dengan kondisi masih cukup banyak terdapat rumah panggung,
dan higiene sanitasi yang kurang.
Informasi mengenai Gizi Ibu Hamil
9
(30%)
21
(70%)
Informasi gizi
kurang
informasi gizi
cukup
Informasi pengetahuan mengenai infeksi cacing pada ibu hamil
dilakukan dengan menggunakan wawancara terbuka. Berdasarkan
hasil wawancara terbuka terhadap 30 ibu hamil sebagai subjek
penelitian diketahui bahwa seluruh ibu hamil (100%) belum pernah
mengetahui bahwa infeksi cacing juga dapat mengenai ibu hamil
Hubungan antara Infeksi cacing STH
dengan Status Anemia Subjek Penelitian
Status Anemia
Infeksi
Cacing STH
Anemia
Non Anemia
Jumlah
RP1
p
Positif
6 (75%)
2(25%)
8(100%)
6,43
0,03
Negatif
7 (31,8%)
15 (68,2%)
22(100%)
Simpulan
• Subjek penelitian berusia > 35 tahun (56,7%),
berpendidikan menengah (43,35) pernah melahirkan 2x-5x
(63,3%), memiliki jarak kelahiran > 2 tahun (20%), hamil
pada trimester 3 (60%), dan 26,7 % subjek penelitian
memiliki riwayat partus (keguguran)
• Prevalensi ibu hamil mengalami infeksi cacing di daerah
pesisir Sungai Siak Pekanbaru (36%) hal ini terkait dengan
kurangnya informasi mengenai kecacingan ibu hamil dan
higiene sanitasi yang masih kurang
• Prevalensi ibu hamil mengalami KEK (kurang energi kronik)
di daerah pesisir Sungai Siak Pekanbaru (27%)
• sebanyak 30 % subjek penelitian ini memiliki informasi
yang kurang mengenai gizi selama kehamilan.
• Terdapat Hubungan yang bermakna antara infeksi cacing
STH dengan Status Anemia Ibu Hamil (p value = 0,03; RR =
6,43).
Saran
• Perlu di tingkatkan pemeriksaan kehamilan
untuk mencegah, serta menangani infeksi
cacing dan kehamilan risiko tinggi pada
wilayah penelitian ini
• Perlu di tingkakan promosi kesehatan seputar
kesehatan ibu hamil termasuk informasi
mengenai malnutrisi, infeksi cacing dan
anemia pada ibu hamil serta pedoman hidup
bersih dan sehat.
Terima
Kasih
Download