Data perairan yang diambil di salah satu stasiun

Muhammad Akbar
230210110059
Akustik Kelautan
Musim Barat Pada Bulan
Januari
Data perairan yang diambil di salah satu stasiun pengukuran ini adalah berupa data kedalaman,
suhu, salinitas, dan kecepatan suara di perairan Laut Amundsen, Antartika. Laut Amundsen
adalah lengan Samudra Selatan dari Marie Byrd tanah di Antartika Barat. Dibatasi oleh Cape
Flying Fish, ujung barat laut Pulau Thurston di Timur dan Cape Dart di pulau Siple di barat.
Pada grafik diatas kecepatan suara pada permukaan hingga zona termoklin terlihat meningkat,
sementara itu pada zona termoklin sekitar 200-300m kecepatan suara semakin menurun, dan
pada kedalaman 400-4000m kecepatan suara semakin meningkat, seiring dengan semakin
dalamnya perairan, densitas pun semakin tinggi. Dikarenakan pada suhu dikedalaman 200300m terbilang konstan yang menyebabkan kecepatan suara menurun, hanya mencapai
kecepatan 1520 m/s.sedangkan perubahan salinitas terhadap dampak kecepatan suara tidak
terlihat terlalu berpengaruh hanya di kisaran 34,7-34,3 psu. Salinitas merupakan salah satu
faktor yang mempengaruhi kecepatan suara, namun pada stasiun ini,pengaruh kemungkinan
tidak terlalu berdampak pada perubahan kecepatan suara.
Muhammad Akbar
230210110059
Akustik Kelautan
Musim Peralihan Satu
Pada Bulan Maret
Teori mengatakan semakin jauh suara dari sumber suara, maka kegiatan Echo akan mengalami
perubahan dari segi ruang dan waktu.
Suhu pada grafik diatas terlihat konstan mulai dari permukaan hingga kedalaman 180-250m,
bandingkan dengan grafik kecepatan suara diatas, kecepatan suara di permukaan semakin
meningkat sebelum mencapai zona termoklin. Dimana setelah melewati zona termoklin yaitu
zona deep layer tersebut kecepatan suara semakin meningkat drastis hingga kedalaman 4000m,
begitu pula dengan salinitas. Namun faktor yang sangat mendominasi hal ini yaitu densitas dan
tekanan dimana semakin dalam perairan semakin tinggi pula tekanan tersebut. Pada pengaruh
perubahan salinitas tidak cukup terlihat jelas seperti pada pengaruhnya perubahan suhu sekitar
34,7-34,2 psu.
Muhammad Akbar
230210110059
Akustik Kelautan
Musim Timur Pada Bulan
Juni
Pada grafik suhu diatas terlihat perubahan suhu yang sangat drastis, dimulai dari permukaan
suhu normal kisaran 2-30c, ketika di kedalaman 200m suhu meningkat tajam hingga 25 0C jika
dilihat dari grafik salinitas pun pada kedalaman tersebut salinitas menurun, sama halnya
dengan grafik kecepatan suara yang meningkat dikedalaman tersebut, lalu pada kedalaman
hingga 800m suhu mulai konstan kembali, dan terjadi perubahan terus-menerus hingga
kedalaman 2000m. dari grafik diatas dilihat bahwa terjadinya fluktuasi nilai kecepatan suara
terhadap salinitas, keceptana suara cenderung menurun sedangkan pada salinitas 35-31 psu,
kecepatan suara cenderung meningkat. kecepatan suara di stasiun ini sangat dipengaruhi oleh
salinitas, pada grafik diatas salinitas sering berubah-ubah dikarenakan sering terjadinya
Evaporasi yang disebabkan oleh karakteristik perairan itu sendiri.
Muhammad Akbar
230210110059
Akustik Kelautan
Musim Timur Pada Bulan
Oktober
Pada grafik salinitas diatas terlihat salinitas mulai konstan di kedalaman 1800-400m dimana
daerah tersebut adalah zona deep layer, begitu pula dengan kecepatan suara yang mulai
meningkat sedikit demi sedikit mulai dari kedalaman 1000m hingga 4000m, lain hal nya dengan
suhu yang menurun sangat drastis pada kedalaman 800m hingga 100m sampai kedalaman
4000m, berawal dari 2,50C hingga -0,80C, sehingga kecepatan suara hanya mencapai 1520 m/s.
namun seiring dengan dan semakin dalamnya perairan maka semakin menurun shunya yang
menyebabkan kecepatan suara semakin menurun pula.