Psikologi Pendidikan Seks ( Usia 2-5 Tahun ) Disusun oleh : • Evelin Tampubolon • Ester Sihombing • Pricellia Atika • Yashinta Tri Wulandari Pengertian Pendidikan Seks Pendidikan seks adalah upaya pengajaran, penyadaran, dan pemberian informasi tentang masalah seksual. Para ahli psikologi menganjurkan agar anak-anak sejak dini hendaknya mulai dikenalkan dengan pendidikan seks. Pendidikan seks didefinisikan sebagai pendidikan mengenai anatomi organ tubuh yang dapat dilanjutkan pada reproduksi seksual dan akibatakibatnya. Menurut Dr. Warih A Puspitosari, M.Sc, Sp.K.J, “ Pendidikan seks usia dini bukan berarti mengajarkan bagaimana cara melakukan seks. Namun, pendidikan seks pada usia dini menjelaskan tentang organ yang dimiliki manusia dan fungsinya.” TUJUAN Tujuannya adalah untuk memperkenalkan organ seks yang dimiliki, seperti menjelaskan anggota tubuh lainnya, termasuk menjelaskan fungsi serta cara melindungi. Pendidikan Seks kepada anak usia 1-5 Tahun Pada usia ini orangtua sudah bisa memberikan penjelasan tentang pendidikan seks secara singkat dan dengan bahasa yang baik untuk anak. Pendidikan Seks kepada anak usia 2-5 Tahun Pada masa usia ini perlu pendampingan orangtua secara khusus. Pendidikan Seks kepada anak usia 3-5 Tahun Muncul pertanyaan tentang seks atau tentang organ intim yang dimilikinya. Menurut Zulia Ilmawati, Psikolog, pemerhati masalah anak dan remaja. Diantara pokok-pokok pendidikan seks yang bersifat praktis, yang perlu diajarkan kepada anak adalah sebagai berikut : 1. Menanamkan rasa malu pada anak. 2. Menanamkan jiwa maskulinitas pada lakilaki dan feminitas pada perempuan. 3. Memisahkan tempat tidur mereka. 4. Mendidik anak agar menjaga alat kelaminnya. 5. Mendidik anak agar selalu menjaga pandangan mata. 6. Mendidik etika berpakaian Cara mengajarkan seks pada anak a) Luangkan waktu untuk membuat dialog atau diskusi tentang seks pada anak. b) Sikap terbuka, informatif, dan yakin atau tidak ragu-ragu. c) Siapkan materi dan penyampaian disesuaikan dengan usia anak. d) Gunakan media atau alat bantu konkret. Menurut Kak Seto “ Pendidikan seks dimulai sejak usia 2-5 Tahun.” Kesimpulan Pendidikan seks bukanlah tentang mendukung anak untuk melakukan hubungan seksual tapi menjelaskan fungsi alami seks sebagai bagiamana diri mereka serta konsekuensinya jika disalahgunakan.