Perkembangan Tabel Periodik

“APA YANG KALIAN KETAHUI TENTANG NOMOR ATOM
DAN MASSA ATOM?”
Nomor atom
:
Nomor yang dimiliki setiap atom yang merepresentasikan
jumlah elektron atau proton
Massa atom
:
Massa yang dimiliki setiap atom yang merepresentasikan
jumlah proton dan neutron
“TRIADE
“JOHANN DOBEREINER”
Johann Dobereiner (1829) mengelompokan unsur-unsur kimia
ke dalam suatu kelompok yang terdiri atas tiga unsur yang
sifatnya sama.
“HUKUM
“JOHN
OKTAF
NEWLANDS”
NEWLANDS”
John Newlands (1864) menyusun unsur - unsur yang saat itu
diketahui berdasarkan kenaikan massa atom. Unsur-unsur kimia
diurutkan dari kiri ke kanan.
1
2
3
4
5
6
7
“DMITRI
“TABEL PERIODIK
IVANOVIC MENDELEEV”
MENDELEEV”
Dmitri Ivanovic Mendeleev (1869) mengelompokan unsur-unsur
kimia
menurut
kenaikan
massa
atom.
Unsur-unsur
dikelompokkan ke dalam 8 kolom dan 12 baris. Unsur-unsur
satu kolom dan satu baris memiliki sifat kimia yang mirip.
“TABEL PERIODIK UNSUR MODERN”
“TABEL PERIODIK UNSUR MODERN”
Pada 1911, Ernest Rutherford berhasil menemukan salah satu
partikel dasar penyusun atom, yaitu proton.
Pada tahun 1914 Henry Moseley menemukan bahwa jumlah
proton berbanding lurus dengan nomor atom.
Moseley mengelompokan unsur-unsur berdasarkan kenaikan
nomor atom.
Pada tahun 1916 pula ditemukan golongan gas mulia yang
cocok saat ditempatkan pada golongan VIII A
“TABEL PERIODIK UNSUR MODERN”
Kesimpulan
UNSUR-UNSUR DI ALAM DAPAT DIKELOMPOKAN
SELAIN BERDASARKAN KEMIRIPAN SIFAT JUGA
DAPAT DI KELOMPOKAN BERDASARKAN MASSA
ATOM DAN NOMOR ATOM.
“TABEL PERIODIK MENDELEEV”
Kelebihan sistem periodik
Mendeleev
1. Sifat kimia dan fisika unsur dalam
satu golongan mirip dan berubah
secara teratur.
2. Valensi tertinggi suatu unsur
sama
dengan
nomor
golongannya.
3. Dapat meramalkan sifat unsur
yang belum ditemukan pada saat
itu dan telah mempunyai tempat
yang kosong.
Kekurangan sistem periodik
Mendeleev
1.
Panjang periode tidak sama dan
sebabnya tidak dijelaskan.
2.
Beberapa unsur tidak disusun
berdasarkan kenaikan massa
atomnya, contoh : Te (128)
sebelum I (127).