Dr. Gatot Ciptadi ringkasan B I O K I M I A Asam Nukleat Ruang Lingkup Biokimia: mempelajari macam-macam molekul yang ada di dalam sel mahluk hidup dan organisme (Biologi) dan reaksi-reaksi kimia yang terjadi diantara molekul-molekul tersebut. Ilmu Biokimia dapat kombinasi antara ilmu kimia dan ilmu biologi. Enzim dan Koenzim Struktur dan Fungsi sel Cairan tubuh dan APA SAJA YANG DIPELAJARI Seluruh reaksi kimia yang terjadi di dalam tubuh ternak, mulai dari makanan masuk dalam mulut, terbentuknya energi, senyawa pembangun, komponen sel dan jaringan, senyawa cadangan dst.. Sampai pengolahan dan ekskresi limbah metabolisme. pernapasan Pencernaan Makanan Metabolisme Karbohidrat Metabolisme Lipid Metabolisme Protein dan Asam Amino Metabolisme Vitamin, Air dan Mineral Hormon Jalur bersama 1 Metabolisme Relationship between Biochemistry and other subjects Organic chemistry, which describes the properties of biomolecules. Biophysics, which applies the techniques of physics to study the structures of biomolecules. Medical research, which increasingly seeks to understand disease states in molecular terms. Nutrition, which has illuminated metabolism by describing the dietary requirements for maintenance of health . Microbiology, which has shown that single-celled organisms and viruses are ideally suited for the elucidation of many metabolic pathways and regulatory mechanisms. Physiology, which investigates life processes at the tissue and organism levels. Cell biology, which describes the biochemical division of labor within a cell. Genetics, which describes mechanisms that give a particular cell or organism its biochemical identity. Organism, Organ, Cell Manusia organ ( otak, mata, organ-organ pencernaan, paru, jantung, ginjal, organ-organ reproduksi, dan lainnya) Organ jaringan, sel Di dalam sel ada : organel (mitokhondria dll), supra molekul (ribosom, enzim), makromulekul (polisakarida, polipeptida), building block (asam amino, glukosa, asam lemak, deoksinukleotida, ribonukleotida dll) metabolit (asam piruvat, asam sitrat, asetoasetil-KoA, asam urat dll). 3 The Cell (Struktur dan Fungsi Sel) The ER modifies proteins, makes macromolecules, and transfers substances throughout the cell. Nucleus only in eukaryotic cells. Contains most of the cell's genetic material. Ribosome translates mRNA into a polypeptide chain (e.g., a protein). Mitochondrion manufactures adenosine triphosphate (ATP), which is used as a source of energy. • circa 100 trillion (1014) cells in a human organism • 200 different forms of cells 4 PENGERTIAN METABOLISME Metabolisme adalah semua perubahan kimia KATABOLISME : pemecahan dan energi yang terjadi di dalam jasad hidup atau karena kegiatan jasad hidup. Yang mengalami perubahan adalah substrat reaksi dan energi. Perubahan dikatalisis oleh enzim. Fungsi metabolisme adalah mengekstrak energi dari substrat atau sekelilingnya, menyimpannya dalam senyawa energi tinggi untuk melaksanakan aktivitas/fungsi kehidupan. Secara umum metabolisme mengandung arti pemecahan (katabolisme) dan pembentukan (sintesis/anabolisme). MAKANAN DICERNA enzimatik dari bahan-bahan yang bermolekul besar (bahan makanan : karbohidrat, lemak dan protein) menjadi senyawa bermolekul kecil/sederhana, seperti : glukosa, laktat, asetat, asam urat, amoniak, CO2 dan urea, sehingga terbebaskan energi. ANABOLISME : sintesis enzimatik senyawa molekul besar dari senyawa yang lebih sederhana, pada umumnya diperlukan energi. PRODUK CERNA DISERAP DI MUKOSA INTESTINUM METABOLISME HASILNYA : ENERGI ( untuk aktivitas) DAN METABOLIT ( untuk eksresi) KARTBOHIDRAT PROTEIN LEMAK ------------------ PENCERNAAN DAN ABSORBSI ----------- MONOSAKARIDA ASAM AMINO /TERUTAMA GLUKOSA ASAM LEMAK DAN GLISEROL -------------- KATABOLISME ------------- ASETIL - koA LINTASAN KATABOLISME UNSUR MAKANAN SIKLUS ASAM SITRAT CO2 2H+ ATP FUNGSI: AIR DAN pH 60% air x berat tubuh, yang terdistribussi antara intracellular dan extracellular (cairan usus, darah, limpha). Pada umumnya senyawa yang diproduksi dalam tubuh dan terlarut dalam air berisi gugus kimia seperti : asam, basa, pelepasan dan penerimaan ion hidrogen ada reaksi pelepasan dan penerimaan ion hidrogen di dalam tubuh Homeostasis (a constant environment for the cells) Pengembangan Pengetahuan : In vivo dan in vitro Sarana Reaksi biokimia menggunakan media air Kesetimbangan masukan dan luaran Sumber air: Air Air metabolik (100 g karbohidrat menghasilkan 41,55 g air) Seluruh cairan tubuh didistribusikan diantara dua kompartemen utama, yaitu : 1. Cairan intraselular (CIS) 2. Cairan ekstra selular (CES) 3. Pada orang dewasa 60% dari BB adalah air (cairan dan elektrolit). untuk mengangkut zatzat makanan ke sel-sel Mengeluarkan buangan-buangan sel Membentu dalam metabolisme sel Sebagai pelarut untuk elektrolit dan non elektrolit Membantu memelihara suhu tubuh Membantu pencernaan Mempemudah eliminasi Mengangkut zatzat seperti (hormon, enzim, dll.) PROSES PERGERAKAN / TRANSPOR CAIRAN TUBUH 1. Difusi Difusi adalah proses dimana partikel yang terdapat dalam cairan bergerak dari konsentrasi tinggi ke konsentrasi rendah sampai terjadi keseimbangan. Faktor-faktor yang meningkatkan difusi Menjaga suhu sistem 1. Peningkatan suhu Pelarut senyawa ionik maupun 2. Peningkatan konsentrasi partikel molekuler organik 3. Penurunan ukuran atau berat molekul dari partikel Sebagai pereaksi reaksi biokimia 4.Peningkatan area permukaan yang tersedia untuk difusi 5.Penurunan jarak lintas dimana massa partikel harus berdifusi 3. Filtrasi (Penyaringan) 2. Transport Aktif. 1) Filtrasi adalah adalah merembesnya suatu 1) Transport Aktif adalah bahan bergerak dari cairan melalui selaput konsentrasi rendah ke tinggi. permeable. 2) adanya daya aktif dari tubuh seperti pompa jantung. 2) Arah perembesan adalah 3) diperlukan Energi. dari daerah 4) Banyak zat terlarut penting ditransport secara dengan tekanan yang aktif melewati membran sel meliputi: lebih tinggi ke natrium, kalium, hidrogen, glukosa dan asam daerah dengan amino. tekanan yang yang 5) Tarnsport aktif adalah vital untuk lebih rendah. mempertahankan keunikan komposisi baik CES dan CIS. Science Content: What is pH? pH measures the acid content of water • To determine what can live in a water body, both animals and plants • To track the mixing of waters in estuaries and along coasts • To help relate water quality to surrounding soil, geology, and the pH of rain and snow melt Cells: Cell culture (in vivo and in vitro • FUNGSI UMUM ENZIM (SEL TUBUH) Organisme hidup rangkaian reaksi biokimia peran enzim Enzim : biokatalisator yg mengatur kecepatan berlangsungnya semua proses fisiologis Sel dapat mengatur lintasan metabolik yang berjalan dan seberapa cepat dengan cara memproduksi katalis yang tepat yaitu enzim dalam jumlah yang sesuai pada saat diperlukan Hampir semua reaksi kimia berlangsung sangat lambat tanpa katalis Enzim meningkatkan kecepatan reaksi 108 – 1020 kali lebih cepat dari katalis ion logam atau senyawa anorganik lainnya Kata Kunci: Aktif, Interaksi enzim –molekul (substrat ) menyebabkan pengaktifan molekul tsb dan mengakibatkan perubahan struktur kimianya. CARA KERJA: Sebagai katalisator untuk proses biokimia yg Katalis, terjadi didalam sel maupun di luar sel Protein,, Spesifik Enzim bekerja dengan menurunkan energi aktifasi suatu reaksi kimia --- sehingga dengan diperkecilnya energi aktifasi oleh enzim maka reaksi berlangsung lebih mudah dan lebih cepat. “Lock and Key” theory Definisi Umum Enzim merupakan senyawa organik bermolekul besar yang berfungsi untuk mempercepat jalannya reaksi metabolisme di dalam tubuh tanpa mempengaruhi keseimbangan reaksi Enzim tidak ikut bereaksi, struktur enzim tidak berubah baik sebelum dan sesudah reaksi tetap Enzim sebagai biokatalisator Bagian enzim yang aktif adalah sisi aktif dari enzim Susunan enzim Komponen utama enzim adalah protein Protein yang sifatnya fungsional, bukan protein struktural Tidak semua protein bertindak sebagai enzim Dlm system biologi reaksi kimia selalu memerlukan katalis. Tanpa katalis sangat lama shg diperlukan Enzim yg berfungsi sbg biokatalisator Protein yang berfungsi untuk mempercepat reaksi dengan jalan menurunkan tenaga aktivasi dan tidak mengubah kesetimbangan reaksi, serta bersifat sangat spesifik. PENYEBARAN ENZIM DALAM SEL Enzim untuk fotosintesis di kloroplas Enzim untuk respirasi aerobik hanya di mitokondria Enzim untuk reaksi respirasi yang lain ada di sitosol Enzim untuk sintesis DNA , RNA dan mitosis ada di nukleus Sifat enzim Enzim dibentuk dalam protoplasma sel Enzim beraktifitas di dalam sel tempat sintesisnya (disebut endoenzim) maupun di tempat yang lain diluar tempat sintesisnya (disebut eksoenzim) Sebagian besar enzim bersifat endoenzim Bagaimana Enzim Bekerja; ? Reaksi tanpa enzim: Lambat Membutuhkan suhu yang tinggi Tekanan yang tinggi Reaksi enzimatis Enzim memberikan suatu lingkungan yg spesifik di dalam sisi aktifnya, sehingga reaksi secara energetik dapat lebih mudah terjadi ENZIM EKSTRASEL &ENZIM INTRASEL Enzim hanya disintesis oleh dan di dalam sel Sbg produk sel, enzim hanya akan disintesis jika sel mempunyai gen utk enzim tsb. Pd dasarnya enzim2 berada & bekerja menjalankan fungsinya dalam sel , kecuali: 1. Enzim-enzim pencernaan 2. Enzim-enzim penggumpalan darah dan pemecah bekuan darah 3. Sistem pertahanan tubuh (antibodi, komplemen) KONDISI YANG MEMPENGARUHI AKTIVITAS ENZIM Temperature pH Kadar enzim Kadar substrat Ada tidaknya senyawa inhibitor(Heavy Metal Ions): *everything that affect a protein affect an enzyme because ENZYMES ARE PROTEINS Dapat mengganggu aktivitas enzimatik Ketika berhadapandengansisi aktif enzim, penggantian ion yang asli dengan ion logam berat akan mengakibatkan malfungsi dan denaturasi enzim Suhu: optimum 300C, minimum 0 0C, maksimum 400C Logam, memacu aktifitas enzim: Mg, Mn, Co, Fe Logam berat, menghambat aktivitas enzim: Pb, Cu, Zn, Cd, Ag pH, tergantung pada jenis enzimnya (pepsin aktif kondisi masam, amilase kondisi netral, tripsin kondisi basa) Konsentrasi substrat, substrat yang banyak mula-mula memacu aktifitas enzim, tetapi kemudian menghambat karena: penumpukan produk (feed back effect) Konsentrasi enzim, peningkatan konsentrasi enzim memacu aktifitasnya Air, memacu aktifitas enzim Vitamin, memacu aktifitas enzim pH setiap enzim mempunyai pH optimum utk bekerja. contoh : pepsin pH 2, amylase pH 7.0 Temperatur setiap kenaikan suhu 10˚C (sampai 40˚C), kecepatan reaksi naik 2 x lipatnya dan reaksi terhambat dan berhenti pada 60˚C. Mengapa? [S] dan atau [E] KARBOHIDRAT : (KH) : Sumber energi utama tubuh. merupakan zat gizi yang terdapat dalam makanan yang tersusun dari unsur Carbon (C), Hidrogen(H), dan oksigen (O). Sumber-sumber Karbohidrat sangat banyak seperti beras, jagung, gandum Dll SUMBER KH: banyak terdapat dalam bahan nabati. Gula sederhana, heksosa, pentosa, KH dengan berat molekul tinggi : pati, pektin, selulosa, dan lignin. Selulosa berperan sebagai penyusun dinding sel tanaman (apa akibatnya mamalia (manusia) tidak mempunyai enzim selulase ??). Struktural KH utama pd tumbuhan berkayu dan berserat Buah-buahan mengandung monosakarida seperti glukosa dan fruktosa. Selama proses pematangan, kandungan pati dalam buah-buahan berubah menjadi gula-gula pereduksi yang akan menimbulkan rasa manis. Sumber karbohidrat utama bagi kita adalah serealia dan umbi-umbian. Disakarida seperti gula tebu (sukrosa atau sakarosa) Oligosakarida terdapat dalam sirup pati, roti dan bir. Polisakarida spt pati banyak terdapat umbi-umbian dan serealia www.bankselgamet.com Fungsi Umum KH bagi tubuh (Manusia/Ternak) 1. Sebagai sumber Energi utama tubuh setiap gram Karbohidrat mengandung 4 kalori. 2. Cadangan Energi dalam otot dan hati sebagian terdapat dalam darah sebagai glukosa untuk energi tubuh, sebagian terdapat pada Hati/jaringan otot yang diubah menjadi Glikogen, dan sebagiannya menjadi lemak dan disimpan didalam jaringan otot yang berfungsi sebagai cadangan energi tubuh. 3. Untuk memperlancar pencernaan untuk memperlancar peristaltik usus dan memudahkan pembuangan feses, selain itu karbohidrat yang tidak dapat dicerna seperti serat bisa memberikan rasa kenyang.(diet) 4. Sebagai pemanis alami berfungsi sebagai pemberi rasa manis alami pada makanan khususnya Disakarida dan jenis karbohidrat Monosakarida www.bankselgamet.com Fungsi Karbohidrat 1. 2. 3. 4. 6. 7. Sebagai sumber energi utama. Sumber energi yang diperlukan adalah glukosa serta tidak dapat digantikan oleh sumber energi yang lainnya. Berperan dalam proses metabolisme, menjaga keseimbangan antara asam dan basa yang terdapat dalam tubuh, serta sebagai pembentuk struktur sel, jaringan, dan organ tubuh. Karbohidrat memiliki peran penting dalam membantu proses pencernaan makanan. Fungsi karbohidrat dapat membantu dalam penyerapan kalsium. Sebagai komponen penyusun gen yang terdapat dalam inti sel yang sangat penting dalam pewarisan sifat. Merupakan senyawa yang dapat membantu dalam berlangsungnya proses buang air besar. Selulosa merupakan salah satu polisakarida www.bankselgamet.com yang sulit untuk dicerna, tetapi keberadaannya yang terdapat dalam sisa pencernaan Fungsi KH Didalam organisme memiliki berbagai peranan: Simpanan energi, bahan bakar dan senyawa antara metabolisme Pati, glikogen dgn cepat dpt diubah mjd glukosa Bagian dr kerangka struktural pembentuk RNA dan DNA gula ribosa dan deoksiribosa Elemen struktural pd dinding sel tanaman, bakteri Identitas sel berikatan dgn protein atau lipid dan berfungsi dlm proses pengenalan antar sel (cell-cell recognition) oligosakarida Struktur karbohidrat bervariasi pada permukaan sel penting Berperan sebagai sisi untuk interaksi antar sel dan dengan lingkungannya Lektin protein mengikat spesifik karbohidrat, www.bankselgamet.com banyak terdapat di hewan, tumbuhan, dan mikroorganisme Digestion & Absorption: Enzim? 1. Mouth chewing salivary amylase 2. Stomach fibers remain in the stomach longer, delays gastric emptying Small Intestine • pancreas secretes enzyme pancreatic amylase • enzymes located on the cell membranes of the intestinal epithelial cells complete digestion maltose glucose + glucose sucrose glucose + fructose lactose glucose + galactose www.bankselgamet.com Karbohidrat (KH) Biomolekul paling banyak ditemukan di alam Molekul yang terdiri dari carbon (C) dan hydrate (air H2O) Rumus molekul (CH2O)n untuk monosakarida Disintesis dari CO2 dan H2O dlm proses fotosintesis Dikenal juga sebagai sakarida KLASIFIKASI Berdasar kompleksitasnya, dibagi 3 golongan Monosakarida KH tunggal Oligosakarida KH tersusun dr bbrp monosakarida Polisakarida KH yang tersusun dr lebih dari www.bankselgamet.com 10 monosakarida . METABOLISME KH Proses metabolisme karbohidrat dalam tubuh tidak terlepas dari 3 proses yi: glikolisis, siklus krebs,dan respirasi. Dimana dalam metabolisme meliputi reaksi pembentukan dan perombakan. Dimana ketiga proses tersebut tidak dapat dipisahkan Respirasi yaitu suatu proses pembebasan energi yang tersimpan dalam zat sumber energi melalui proses kimia dengan menggunakan oksigen. Dari respirasi akan dihasilkan energi kimia ATP untak kegiatan kehidupan, seperti sintesis (anabolisme), gerak, pertumbuhan. Contoh: Respirasi pada Glukosa, reaksi sederhananya: C6H12O6 + 6 O2———————————> 6 H2O + 6 CO2 + Energi www.bankselgamet.com (gluLosa) MAKANAN DICERNA PRODUK CERNA DISERAP DI MUKOSA INTESTINUM METABOLISME HASILNYA : ENERGI ( aktifitas) DAN METABOLIT (eksresi) 1 gr KH = 4 kkal, sumber energi utama Metabolisme KH : a. Glikogenolisis : glikogen glukosa, CO2, dan H2O b. Glikogenesis : glukosa glikogen c. Glukoneogenesis : as.amino + gliserol glukosa Asupan : 45-50% dr total kalori www.bankselgamet.com Kenapa metabolisme KH penting? Glukosa adalah sumber energi utama Kadar Glukosa darah harus seimbang antara 80-180g/dl bila berlebih atau berkurang dari kadar normal gangguan kesehatan Berlebih hiperglikemia Glukosa sangat reaktif merusak Kekurangan hipoglikemia low batt www.bankselgamet.com GLIKOLISIS Disebut juga EMBDEN MEYER HOFF PATHWAY Terjadi di dalam sitosol Glikolisis : oksidasi glukosa energi ( ATP ) Aerob Anaerob ( asam piruvat ) ( asam laktat ) Pada keadaan aerob : Hasil akhirnya asam piruvat Masuk ke dalam mitokondria Asetil KoA www.bankselgamet.com Siklus Krebs ATP + CO2+ H2O Protein dan Asam Amino: Fungsi Umum Protein Reaksi kimia enzymes Immune system antibodies Mechanical structure tendons Generation of force muscles Nerve conduction ion channels Vision eye lens . . . Etc ……and much more! www.bankselgamet.com Proteins Proteins are polymers made of monomers called amino acids (AA). All proteins are made of 20 different amino acids (standart) linked in different orders Proteins are used to build cells, act as hormones & enzymes, and do much of the work in a cell www.bankselgamet.com MANFAAT UMUM (pada Ternak mamalia/manusia): Protein darah : albumin : menjaga tekanan osmosis protrombin dan fibrinogen : proses pembekuan darah gamma- globulin : kekebalan Protein struktur : Kuku, tanduk, rambut, otot, bagian non mineral gigi dan tulang Sumber gizi : protein berperan sebagai sumber asam amino bagi organisme yang tidak mampu membentuk AA (heterotrof). www.bankselgamet.com PROTEIN Biopolimer yang terdiri dari banyak satuan AA yg dihubungkan oleh ikatan peptida Beberapa protein merupakan komponen utama dalam jaringan struktur (otot, rambut, kuku, kulit) Struktur protein : Struktur primer Struktur sekunder Struktur tersier Struktur kuartener www.bankselgamet.com Struktur dan Fungsi senyawa organik kompleks BM tinggi ,merupakan polimer dari monomer-monomer asam amino yang dihubungkan satu sama lain dengan ikatan peptida. Molekul yg sangat vital untuk organisme terdapt di semua sel Polimer disusun oleh 20 mcm asam amino standar Rantai asam amino dihubungkan dg ikatan yg spesifik Struktur & fungsi ditentukan oleh kombinasi, jumlah dan urutan asam amino Sifat fisik dan kimiawi dipengaruhi oleh AA penyusunnya Molekul protein mengandung karbon, hidrogen, oksigen, nitrogen dan kadang kala sulfur serta fosfor. Protein berperan penting dalam struktur dan fungsi semua sel makhluk hidup Kebanyakan protein merupakan enzim atau subunit enzim. fungsi struktural atau mekanis, protein yang membentuk batang dan sendi sitoskeleton. sistem kekebalan (imun) sebagai antibodi, sistem kendali dalam bentuk hormon, www.bankselgamet.com Protein Structure The primary structure is the specific sequence of amino acids in a protein Called polypeptide Secondary protein structures occur when protein chains coil or fold When protein chains called polypeptides join Amino Acid together, the tertiary structure forms because R groups interact with each other In the watery environment of a cell, proteins become globular in their quaternary structure • IKATAN PEPTIDA: ditulis dengan AA yg mempunyai NH3+ bebas (sebelah kiri) dan as. Amino dg gugus COO- bebas (sebelah kanan) • Molekul yang mengandung 2 asam amino dg 1 ikatan peptida disebut dipeptida www.bankselgamet.com • Molekul mengandung 3 asam amino disebut tripeptida. • Ada tetrapeptida, pentapeptida, dst. Penggolongan Protein Protein Fibrous (Serat) Protein yang terdapat pada hewan, tidak larut dalam air. Misal : keratin, kolagen, sutra Proterin Globular Protein yang larut dalam air. Misal : enzim, hormon, hemoglobin, mioglobin, ovalbumin (pada putih telur) www.bankselgamet.com DENATURASI PROTEIN Setiap perubahan terhadap struktur (sekunder/tertier) protein Molekul protein dapat pula mengendap koagulasi Denaturasi belum tentu mengakibatkan koagulasi. Potein dapat saja mengendap, tetapi dapat kembali ke keadaan semula flokulasi Faktor-faktor penyebab denaturasi protein : - perubahan pH : penggumpalan kasein - Panas : merusak ikatan hidrogen dan jembatan garam - Radiasi : sinar X dan U.V - Pelarut organik : aseton, alkohol. - Garam-garam dari logam berat : Ag2+, Hg2+, Pb2+ - Pereaksi-pereaksi alkaloid : asam tannat, asam pikrat bisa menggumpalkan protein menurunkan infeksi. - Pereduksi : thioglikolatwww.bankselgamet.com KLASIFIKASI PROTEIN Berdasarkan fungsi biologik a. protein struktural : protein serat ,kolagen, elastin, keratin, fibrin. b. enzim c. hormon d. toxin e. antibodi f. Hemoglobin Berdasarkan Komposisi - Protein sederhana - Protein terkonjugasi “gugus prostetik” - Contoh : khromoprotein, fosfoprotein, glikoprotein, lipoprotein, nukleoprotein. www.bankselgamet.com Sebagai enzim : katalisator Pengaturan proses-proses : hormon Sebagai racun/bisa : ular, laba-laba, bakteri Antibiotik KOMPOSISI DAN CIRI PROTEIN C, H, O, N, S Protein struktural S Protein inti P BM : 6000 – 2.500.000 Koloid Kelarutan tergantung : struktur dan fungsi www.bankselgamet.com insulin STRUKTUR PROTEIN Struktur primer - sifat kovalen pada ikatan peptida stabil, tidak dipengaruhi oleh : pH, pelarut. - Atom-atom C, H, N terletak pada satu bidang datar - R diproyeksikan pada arah tertentu pada bidang Struktur sekunder - Terbentuk karena ikatan hidrogen - Bentuk spiral (α helix) - Gugus karbonil dari setiap asam amino membentuk ikatan hidrogen dengan gugus amino dari asam amino ke tiga di sepanjang rantai polipeptida www.bankselgamet.com Struktur tertier - Dibentuk oleh interaksi antara gugus samping (R) dari asam – asam amino. - Hasil interaksi : pelipatan α – helix struktur globular, gugus R yang hidrofobik disembunyikan di dalam lipatan protein menjadi sangat larut dlm air. - Contoh : insulin, hemoglobin dan albumin telur - Ditemukan : ikatan disulfida, jembatan garam, ikatan hidrogen, atraksi hidrofobik. www.bankselgamet.com ASAM AMINO ? Protein terlarut buffer Terhidrolisis menjadi asam-amino oleh asam atau basa kuat. 20 asam amino Albumin : 19 asam amino Insulin : 16 asam amino. STRUKTUR ASAM AMINO O NH2 – CH – C R OH R : rantai samping www.bankselgamet.com ASAM AMINO (AA) Asam amino adalah senyawa penyusun protein. Asam amino mempunyai satu gugus karboksil dan satu gugus amino. Pada umumnya gugus amino terikat pada posisi dari gugus karboksil. Asam amino Amfoter : dapat berperan sebagai asam (mendonorkan proton pada basa kuat) dan dapat berperan sebagai basa (menerima proton dari asam kuat) Bentuk kesetimbangan : www.bankselgamet.com