PANDUAN PRAKTEK KLINIK JIWA

advertisement
PANDUAN PRAKTEK KLINIK
MATA KULIAH KEPERAWATAN JIWA
AH
N
PA
L
G
AD A
STIK
IN
US
B
PROGRAM PROFESI NERS
EM BA
Dosen Koordinator :
Mujahidin, S.Kep, Ners, M.Kes
MATA KULIAH
BEBAN STUDI
: KEPERAWATAN JIWA
: 3 SKS
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
BINA HUSADA PALEMBANG
TAHUN 2016/2017
Jalan Syech Abdul Somad No. 28 Rt. 7 Rw. 3 Kel. 22 Ilir Kec. Ilir Barat I Palembang (Depan Kantor
Walikota Palembang).
Panduan Praktik Klinik Keperawatan Jiwa Profesi Ners.
Mujahidin, S.Kep, Ns, M.Kes
PANDUAN PEMBELAJARAN TAHAP PROFESI
MATA AJAR KEPERAWATAN JIWA
Informasi Umum
Judul Mata Ajar
: Keperawatan Jiwa
Sifat Mata Ajar
: Tahap profesi
Beban Studi
: 3 SKS
INFORMASI UMUM MATA AJARAN
Keperawatan jiwa adalah pelayanan profesional yang didasarkan pada ilmu keperawatan jiwa
dan teknik keperawatan jiwa berbentuk pelayanan bio-psiko-sosial-spiritual yang komprehensif
ditujukan pada indivindu dan keluarga baik dalam kondisi sehat maupun sakit dengan menggunakan
proses keperawatan.
Sebagai pemberi pelayanan profesional dalam memberikan asuhan keperawatan kesehatan
jiwa, perawat melakukan kerjasama dengan anggota tim kesehatan lain dan juga menggunakan
landasan pengetahuan yang kokoh dari berbagai disiplin ilmu yang terkait dengan keperawatan jiwa
sebagai landasan dalam melakukan pengkajian, perumusan diagnosa keperawatan, penyusunan
rencana keperawatan serta melaksanakan tindakan keperawatan dan mengevaluasi kondisi klien.
Panduan Praktik Klinik Keperawatan Jiwa Profesi Ners.
Mujahidin, S.Kep, Ns, M.Kes
BAB I
PENDAHULUAN
Keperawatan jiwa adalah pelayanan profesional yang didasarkan pada illmu keperawatan jiwa
dan teknik keperawatan jiwa berbentuk pelayanan bio-psiko-sosial-spritual yang komprehensif
ditujukan pada induvidu dan keluarga baik dalam kondisi sehat maupun sakit dengan menggunakan
proses keperawatan.
Sebagai pemberi pelayanan profesional dalam memberikan asuhan perawatan kesehatan
jiwa,perawat melakukan kerjasama dengan anggota tim kesehatan lain dan juga menggunakan
landasan pengetahuan yang kokoh dari berbagai disiplin ilmu yang
Terkait dengan keperawatan jiwa sebagai lanndasan dalam melakukan pengkajian ,perumusan
diagnosa keperawatan ,penyusunan rencana keperawatan serta melaksanakan Tindakan keperawatan
dan mengevaluasi kondisi klien.
Perawat dalam melaksanakan asuhan keperawatan jiwa menggunakan model stress adaptasi
stuart & sundeen yang terdiro dari empat tahap penanganan yaitu : Tahap krisis, tahap
akut.,tahapmainteranance(pemeliharan) dan tahap health promotion ( Peningkatan kesehatan).
Panduan Praktik Klinik Keperawatan Jiwa Profesi Ners.
Mujahidin, S.Kep, Ns, M.Kes
BAB II
DESKRIPSI MATA AJAR
Mata ajar ini mengaplikasikan konsep dasar keperawatan jiwa serta klien sebagai system yang
adaptif dalam rentang respon sehat jiwa sampai gangguan jiwa dan psikodinamika terjadinya masalah
kesehatan/keperawatan dalam pencegahan dan penanganan terhadap klien dengan masalah bio –
psiko – sosio – spiritual dan gangguan kesehatan jiwa, serta modalitas keperawatan.
Mata ajaran ini juga akan mengaplikasikan Asuhan Keperawatan jiwa pada beberapa gangguan jiwa
termasuk didalammya populasi anak, remaja, dewasa dan lanjut usia.
Pengalaman belajar meliputi praktek, diskusi, presentasi dan pembahasan kasus.
Analisa Karakteristik Mahasiswa
Mahasiswa yang mengikuti proses pembelajaran keperawatan jiwa tahap profesi adalah
mahasiswa semester 2 yang telah menyelesaikan pendidikan sarjana keperawatan dan telah
menyandang gelar S 1 Keperawatan.
Tujuan Mata ajar
Tujuan Umum
a. Mengimplementasikan proses keperawatan dalam memberikan asuhan keperawatan kepada
individu dan keluarga yang mengalami masalah bio – psiko – sosio – spiritual dalam rentang
sehat jiwa – gangguan jiwa .
b. Membina dan memelihara hubungan kerja dengan klien
c. Mengidentifikasi perasaan dan reaksi diri sendiri, bagaimana pengaruh perasaan dan reaksi
tersebut terhadap individu, keluarga dan kelompok sehingga memungkinkan penggunaan diri
sendiri secara terapeutik ketika berhubungan dengan klien.
d. Mengkaji kebutuhan dan masalah kesehatan klien.
e. Merumuskan rencana keperawatan (diagnosa keperawatan, tujuan, criteria evaluasi, tindakan)
dalam meningkatkan kesehatan jiwa individu dan keluarga.
f.
Mengimplementasikan tindakan keperawatan serta berbagai terapi modalitas dalam tindakan
keperawatan.
g. Menggunakan berbagai sumber daya ; kerjasama interdisiplin, kemampuan keluarga, fasilitas
di masyarakat dalam melaksanakan tindakan keperawatan.
Panduan Praktik Klinik Keperawatan Jiwa Profesi Ners.
Mujahidin, S.Kep, Ns, M.Kes
h. Mengevaluasi proses dan hasil implementasi tindakan keperawatan serta melakukan tindak
lanjut.
i.
Mencatat dan melaporkan proses keperawatan yang dilakukan.
Tujuan Khusus
Pencapaian kompetensi pada rentang respon adaptif – maladaptive cemas dan gangguan
cemas.
a. Mahasiswa mampu merencanakan dan melaksanakan tahap – tahap interaksi dengan klien pada
rentang respon adaptif – maladaptive cemas dan gangguan cemas.
b. Mahasiswa mampu merencanakan dan melaksanakan tahap – tahap interaksi dengan klien pada
rentang respon adaptif – maladaptive cemas dan gangguan cemas.
c. Mahasiswa mampu merancang pohon masalah dan mengelompokkan masalah klien pada rentang
respon adaptif – maladaptive cemas dan gangguan cemas.
d. Mahasiswa mampu mengidentifikasi tingkat kecemasan.
e. Mahasiswa mampu mengidentifikasi dan menentukan tingkat penanganan, prinsip penanganan, factor
risiko, dan hasil yang diharapkan pada klien dengan rentang respon adaptif – maladaptive cemas dan
gangguan cemas.
f.
Mahasiswa mampu mengaitkan hubungan antara diagnosa medis dan diagnosa keperawatan pada
klien dengan respon adaptif – maladaptive cemas dan gangguan cemas.
g. Mahasiswa mampu menentukan diagnosa keperawatan yang berkaiatan dengan cemas dan gangguan
cemas.
h. Mahasiswa mampu merencanakan dan melaksanakan asuhan keperawatan klien salah satunya
melakukan teknik relaksasi.
i.
Mahasiswa mampu melakukan evaluasi hasil terhadap asuhan keperawatan klien dengan
cemas dan gangguan cemas.
Pencapaian Kompetensi pada rentang respon adaptif – maladaptive psikofisiologi
a. Mahasiswa mampu merencanakan dan melasanakan tahap – tahap interaksi dengan klien
pada rentang respon adaptif – maladaptive psikofisiologi.
b. Mahasiswa mampu merancang pohon masalah dan mengelompokkan masalah klien pada
rentang respon adaptif – maladaptive psikofisiologi.
c. Mahasiswa mampu melakukan pengklajian terfokus pada rentang respon adaptif –
maladaptive psikofisiologi.
Panduan Praktik Klinik Keperawatan Jiwa Profesi Ners.
Mujahidin, S.Kep, Ns, M.Kes
d. Mahasiswa mampu mengidentifikasi dan menentukan tingkat penanganan, prinsip
penagangan factor resiko, dan hasil yang diharapkan pada klien dengan rentang respon
adaptif – maladaptive psikofisiologi.
e. Mahasiswa mampu mengaitkan hubungan antara diagnosa medis dengan diagnosa
keperawatan pada klien dengan rentang respon adaptif – maladaptive psikofisiologi.
f.
Mahasiswa mampu menentukan diagnosa keperawatan yang berkaitan dengan rentang
respon adaptif – maladaptive psikofisiologi.
g. Mahasiswa mampu merencanaan dan melaksanakan asuhan keperawatan pada klien
dengan rentang respon adaptif – maladaptive psikofisiologi.
h. Mahasiswa mampu melakukan evaluasi hasil terhadap asuhan keperawatan klien dengan
rentang respon adaptif – maladaptive psikofisiologi.
Pencapaian kompetensi pada rentang respon adaptif – maladaptive konsep diri dan gangguan
dissosiasi.
a. Mahasiswa mampu merencanakan dan melaksnakan tahap – tahap interaksi dengan klien
pada rentang respon adaptif – maladaptive konsep diri dan gangguan dissosiasi.
b. Mahasiswa Mahasiswa mampu merancang pohon masalah dan mengelompokkan masalah
klien pada rentang respon adaptif – maladaptive konsep diri dan gangguan dissosiasi.
c. Mahasiswa mampu melakukan pengklajian terfokus pada rentang respon adaptif –
maladaptive konsep diri dan gangguan dissosiasi.
d. Mahasiswa mampu mengidentifikasi dan menentukan tingkat penanganan, prinsip
penagangan factor resiko, dan hasil yang diharapkan pada klien dengan rentang respon
adaptif – maladaptive konsep diri dan gangguan dissosiasi.
e. Mahasiswa mampu mengaitkan hubungan antara diagnosa medis dengan diagnosa
keperawatan pada klien dengan rentang respon adaptif – maladaptive konsep diri dan
gangguan dissosiasi.
f.
Mahasiswa mampu menentukan diagnosa keperawatan yang berkaitan dengan rentang
respon adaptif – maladaptive konsep diri dan gangguan dissosiasi.
g. Mahasiswa mampu merencanakan dan melaksanakan asuhan keperawatan pada klien
dengan rentang respon adaptif – maladaptive konsep diri dan gangguan dissosiasi.
h. Mahasiswa mampu melakukan evaluasi hasil terhadap asuhan keperawatan klien dengan
rentang respon adaptif – maladaptive konsep diri dan gangguan dissosiasi.
Panduan Praktik Klinik Keperawatan Jiwa Profesi Ners.
Mujahidin, S.Kep, Ns, M.Kes
Pencapaian kompetensi pada rentang respon adaptif – maladaptive respon emosional dan gangguan
alam perasaan.
a. Mahasiswa mampu merencanakan dan melasanakan tahap – tahap interaksi dengan klien
pada rentang respon adaptif – maladaptive respon emosional dan gangguan lam
perasaan.
b. Mahasiswa mampu merancang pohon masalah dan mengelompokkan masalah klien pada
rentang respon adaptif – maladaptive respon emosional dan gangguan alam perasaan.
c. Mahasiswa mampu melakukan pengkajian terfokus pada rentang respon adaptif –
maladaptive respon emosional dan gangguan alam perasaan.
d. Mahasiswa mampu mengidentifikasi dan menentukan tingkat penanganan, prinsip
penanganan factor resiko, dan hasil yang diharapkan pada klien dengan rentang respon
adaptif – maladaptive respon emosional dan gangguan alam perasaan.
e. Mahasiswa mampu mengaitkan hubungan antara diagnosa medis dengan diagnosa
keperawatan pada klien dengan rentang respon adaptif – maladaptive respon emosional
dan gangguan alam perasaan.
f.
Mahasiswa mampu menentukan diagnosa keperawatan yang berkaitan dengan rentang
respon adaptif – maladaptive respon emosional dan gangguan alam perasaan.
g. Mahasiswa mampu merencanakan dan melaksanakan asuhan keperawatan pada klien
dengan rentang respon adaptif – maladaptive respon emosional dan gangguan alam
perasaan.
h. Mahasiswa mampu melakukan evaluasi hasil terhadap asuhan keperawatan klien dengan
rentang respon adaptif – maladaptive respon emosional dan gangguan alam perasaan.
Pencapaian kompetensi pada rentang respon adaptif – maladaptive respon melindungi diri dan perilaku
bunuh diri.
a. Mahasiswa mampu merencanakan dan melasanakan tahap – tahap interaksi dengan klien
pada rentang respon adaptif – maladaptive respon melindungi diri dan perilaku bunuh diri.
b. Mahasiswa mampu merancang pohon masalah dan mengelompokkan
masalah klien pada
rentang respon adaptif – maladaptive respon melindungi diri dan perilaku bunuh diri.
c. Mahasiswa mampu melakukan pengkajian terfokus pada rentang respon adaptif – maladaptive
respon melindungi diri dan perilaku bunuh diri.
d. Mahasiswa mampu mengidentifikasi dan menentukan tingkat penanganan, prinsip penanganan
factor resiko, dan hasil yang diharapkan pada klien dengan rentang respon adaptif –
maladaptive respon melindungi diri dan perilaku bunuh diri.
Panduan Praktik Klinik Keperawatan Jiwa Profesi Ners.
Mujahidin, S.Kep, Ns, M.Kes
e. Mahasiswa mampu mengaitkan hubungan antara diagnosa medis dengan diagnosa
keperawatan pada klien dengan rentang respon adaptif – maladaptive respon melindungi diri
dan perilaku bunuh diri.
f.
Mahasiswa mampu menentukan diagnosa keperawatan yang berkaitan dengan rentang respon
adaptif – maladaptive respon melindungi diri dan perilaku bunuh diri.
g. Mahasiswa mampu merencanakan dan melaksanakan asuhan keperawatan pada klien dengan
rentang respon adaptif – maladaptive respon melindungi diri dan perilaku bunuh diri.
h. Mahasiswa mampu melakukan evaluasi hasil terhadap asuhan keperawatan klien dengan
rentang respon adaptif – maladaptive respon melindungi diri dan perilaku bunuh diri.
Pencapaian kompetensi pada rentang respon adaptif – maladaptive neurobiology, schizophrenia dan
gangguan psikotik.
a. Mahasiswa mampu merencanakan dan melaksanakan tahap – tahap interaksi dengan klien
pada rentang respon adaptif – maladaptive neurobiology, schizophrenia dan gangguan
psikotik.
b. Mahasiswa mampu merancang pohon masalah dan mengelompokkan masalah klien pada
rentang respon adaptif – maladaptive neurobiology, schizophrenia dan gangguan psikotik.
c. Mahasiswa mampu melakukan pengkajian terfokus pada rentang respon adaptif – maladaptive
neurobiology, schizophrenia dan gangguan psikotik.
d. Mahasiswa mampu mengidentifikasi dan menentukan tingkat penanganan, prinsip penanganan
factor resiko, dan hasil yang diharapkan pada klien dengan rentang respon adaptif –
maladaptive neurobiology, schizophrenia dan gangguan psikotik.
e. Mahasiswa mampu mengaitkan hubungan antara diagnosa medis dengan diagnosa
keperawatan pada klien dengan rentang respon adaptif – maladaptive neurobiology,
schizophrenia dan gangguan psikotik.
f.
Mahasiswa mampu menentukan diagnosa keperawatan yang berkaitan dengan rentang respon
adaptif – maladaptive neurobiology, schizophrenia dan gangguan psikotik.
g. Mahasiswa mampu merencanaan dan melaksanakan asuhan keperawatan pada klien dengan
rentang respon adaptif – maladaptive neurobiology, schizophrenia dan gangguan psikotik.
h. Mahasiswa mampu melakukan evaluasi hasil terhadap asuhan keperawatan klien dengan
rentang respon adaptif – maladaptive neurobiology, schizophrenia dan gangguan psikotik.
Panduan Praktik Klinik Keperawatan Jiwa Profesi Ners.
Mujahidin, S.Kep, Ns, M.Kes
Pencapaian kompetensi pada rentang respon adaptif – maladaptive sosial dan gangguan kepribadian.
a. Mahasiswa maapu merencanakan dan melasanakan tahap – tahap interaksi dengan klien
pada rentang respon adaptif – maladaptive sosial dan gangguan keperibadian.
b. Mahasiswa mampu merancang pohon masalah dan mengelompokkan masalah klien pada
rentang respon adaptif – maladaptive sosial dan gangguan keperibadian.
c. Mahasiswa mampu melakukan pengkajian terfokus pada rentang respon adaptif – maladaptive
sosial dan gangguan keperibadian.
d. Mahasiswa mampu mengidentifikasi dan menentukan tingkat penanganan, prinsip penanganan
factor resiko, dan hasil yang diharapkan pada klien dengan rentang respon adaptif –
maladaptive sosial dan gangguan kepribadian.
e. Mahasiswa mampu mengaitkan hubungan antara diagnosa medis dengan diagnosa
keperawatan pada klien dengan
respon adaptif – maladaptive sosial dan gangguan
keperibadian.
f.
Mahasiswa mampu menentukan diagnosa keperawatan yang berkaitan dengan rentang respon
adaptif – maladaptive sosial dan gangguan keperibadian.
g. Mahasiswa mampu merencanaan dan melaksanakan asuhan keperawatan pada klien dengan
rentang respon adaptif – maladaptive sosial dan gangguan keperibadian.
h. Mahasiswa mampu melakukan evaluasi hasil terhadap asuhan keperawatan klien dengan
rentang respon adaptif – maladaptive sosial dan gangguan keperibadian.
Pencapaian kompetensi pada rentang respon adaptif – maladaptive kognitif dan gangguan mental.
a. Mahasiswa maapu merencanakan dan melaksanakan tahap – tahap interaksi dengan klien
pada rentang respon adaptif – maladaptive kognitif dan gangguan mental.
b. Mahasiswa mampu merancang pohon masalah dan mengelompokkan masalah klien pada
rentang respon adaptif – maladaptive kognitif dan gangguan mental.
c. Mahasiswa mampu melakukan pengkajian terfokus pada rentang respon adaptif – maladaptive
kognitif dan gangguan mental.
d. Mahasiswa mampu mengidentifikasi dan menentukan tingkat penanganan, prinsip
penagangan factor resiko, dan hasil yang diharapkan pada klien dengan rentang respon
adaptif – maladaptive kognitif dan gangguan mental.
e. Mahasiswa mampu mengaitkan hubungan antara diagnosa medis dengan diagnosa
keperawatan pada klien dengan respon adaptif – maladaptive kognitif dan gangguan mental.
f.
Mahasiswa mampu menentukan diagnosa keperawatan yang berkaitan dengan rentang respon
adaptif – maladaptive kognitif dan gangguan mental.
Panduan Praktik Klinik Keperawatan Jiwa Profesi Ners.
Mujahidin, S.Kep, Ns, M.Kes
g. Mahasiswa mampu merencanakan dan melaksanakan asuhan keperawatan pada klien dengan
rentang respon adaptif – maladaptive kognitif dan gangguan mental.
h. Mahasiswa mampu melakukan evaluasi hasil terhadap asuhan keperawatan klien dengan
rentang respon adaptif – maladaptive kognitif dan gangguan mental.
Pencapaian kompetensi pada rentang respon adaptif – maladaptive penggunaan zat dan gangguan
penggunaan zat.
a. Mahasiswa mampu merencanakan dan melaksanakan tahap – tahap interaksi dengan klien
pada rentang respon adaptif – maladaptive penggunaan zat dan gangguan penggunaan zat.
b. Mahasiswa mampu merancang pohon masalah dan mengelompokkan masalah klien pada
rentang respon adaptif – maladaptive penggunaan zat dan gangguan penggunaan zat.
c. Mahasiswa mampu melakukan pengkajian terfokus pada rentang respon adaptif – maladaptive
penggunaan zat dan gangguan penggunaan zat.
d. Mahasiswa mampu mengidentifikasi dan menentukan tingkat penanganan, prinsip penanganan
factor resiko, dan hasil yang diharapkan pada klien dengan rentang respon adaptif –
maladaptive penggunaan zat dan gangguan penggunaan zat.
e. Mahasiswa mampu mengaitkan hubungan antara diagnosa medis dengan diagnosa
keperawatan pada klien dengan respon adaptif – maladaptive penggunaan zat dan gangguan
penggunaan zat.
f.
Mahasiswa mampu menentukan diagnosa keperawatan yang berkaitan dengan rentang respon
adaptif – maladaptive penggunaan zat dan gangguan penggunaan zat.
g. Mahasiswa mampu merencanakan dan melaksanakan asuhan keperawatan pada klien dengan
rentang respon adaptif – maladaptive penggunaan zat dan gangguan penggunaan zat.
h. Mahasiswa mampu melakukan evaluasi hasil terhadap asuhan keperawatan klien dengan
rentang respon adaptif – maladaptive penggunaan zat dan gangguan penggunaan zat.
Pencapaian kompetensi pada rentang respon adaptif – maladaptive prilaku agresif – amuk.
a. Mahasiswa mampu merencanakan dan melasanakan tahap – tahap interaksi dengan klien
pada rentang respon adaptif – maladaptive prilaku agresif – amuk.
b. Mahasiswa mampu merancang pohon masalah dan mengelompokkan masalah klien pada
rentang respon adaptif – maladaptive prilaku agresif – amuk.
c. Mahasiswa mampu melakukan pengkajian terfokus pada rentang respon adaptif –
maladaptive prilaku agresif – amuk.
Panduan Praktik Klinik Keperawatan Jiwa Profesi Ners.
Mujahidin, S.Kep, Ns, M.Kes
d. Mahasiswa mampu mengidentifikasi dan menentukan tingkat penanganan, prinsip
penagangan factor resiko, dan hasil yang diharapkan pada klien dengan rentang respon
adaptif – maladaptive prilaku agresif – amuk.
e. Mahasiswa mampu mengaitkan hubungan antara diagnosa medis dengan diagnosa
keperawatan pada klien dengan respon adaptif – maladaptive prilaku agresif – amuk.
f.
Mahasiswa mampu menentukan diagnosa keperawatan yang berkaitan dengan rentang
respon adaptif – maladaptive prilaku agresif – amuk.
g. Mahasiswa mampu merencanakan dan melaksanakan asuhan keperawatan pada klien
dengan rentang respon adaptif – maladaptive prilaku agresif – amuk.
h. Mahasiswa mampu melakukan evaluasi hasil terhadap asuhan keperawatan klien dengan
rentang respon adaptif – maladaptive prilaku agresif – amuk.
Mahasiswa mampu melakukan pendokumentasian dengan system SOAP.
Mahasiswa mampu melakukan Analisa Proses Interaksi.
Mahasiswa mampu menentukan kriteria pasien untuk diseleksi (ke Rehabilitasi).
Mahasiswa mampu melakukan asuhan keperawatan singkat pada klien yang kontrol ke rumah sakit di
Unit Rawat Jalan / Poliklinik.
Mahasiswa mampu melakukan asuhan keperawatan pada klien dengan kegawat daruratan psikiatri.
Mahasiswa mampu merencanakan dan melaksanakan kunjungan rumah / home visite.
Mahasiswa mampu melaksanakan tindakan kolaborasi dengan tim kesehatan lain.
Mahasiswa mampu melaksanakan pendelegasian pemberian obat dan mengetahui efek samping obat
psikiatri.
Mahasiswa mampu melaksanakan Terapi Aktivitas Kelompok Sosialisasi.
Mahasiswa mampu melaksanakan penyuluhan di Unit Rawat Jalan / Poliklinik.
Panduan Praktik Klinik Keperawatan Jiwa Profesi Ners.
Mujahidin, S.Kep, Ns, M.Kes
BAB III
PELAKSANAAN PRAKTEK PROFESI
PELAKSANAAN PRAKTEK PROFESI
1. Tata tertib praktek
a. Peserta didik diharuskan hadir pada saat praktik dengan jumlah kehadiran 100 %.
Ketidakhadiran pada saat harus diganti sejumlah hari yang tidak hadir dengan
keterangan/pemberitahuan resmi dan menggunakan format yang telah ditentukan, bila sakit
satu hari ganti satu hari bila alfa satu hari ganti 3 hari jam dinas.
b. Peserta didik harus mengisi absen setiap hari dan mendapatkan tanda tangan dari
pembimbing klinik pada perencanaan aktivitas harian.
c. Peserta didik harus menyerahkan laporan akhir yang terdiri dari : laporan pendahuluan 10
kasus, Strategi Pelaksanaan tiap hari, aksep kelolaan satu orang pasien askep kelolaan dua
orang pasien per ruangan (Pengkajian, intervensi, implementasi, evaluasi), API, TAKS, ADL
rencana kerja yang ditanda tangani oleh perawat ruangan.
d. Semua laporan diserahkan kepada pembimbing akademik dan Pembimbing klinik.
2.
Tempat dan Waktu Praktek
a. Tempat
: RSJ Dr. Ernaldi Bahar Palembang
b. Waktu
: 13 April s/d 24 Mei 2017
3. Pembimbing
a. Pembimbing Akademik :
Mujahidin, S.Kep, Ns. M.Kes
Raden Surahmat, S.Kep, Ns. M.Kes
Dian Emil, S.Kep, Ns. M.Kes
Nuriza Agustina, S.Kep, Ns. M.Kes
b. Pembimbing klinik di RS Jiwa Dr. Ernaldi Bahar Palembang.
Panduan Praktik Klinik Keperawatan Jiwa Profesi Ners.
Mujahidin, S.Kep, Ns, M.Kes
4. Peran Pembimbing Klinik (lahan Praktek).
Tugas/ Kegiatan
Pada saat mahasiswa
Peran pembimbing Klinik

datang pertama kali
Keterangan
mahasiswa Minimal
Mengorientasikan
2
kali
mengenai ruang, alat – alat, personil perminggu
dan jadwal kegiatan di ruang itu dan hal
– hal yang berkenaan dengan ruangan
praktek

Mengikuti
kegiatan
bersama
pembimbing akademik
Pre dan post conference
Penerapan
Proses  Mengetahui proses keperawatan untuk Minimal
Keperawatan
klien kelolaan utama dari tiap mahasiswa
diskusi
kali/minggu
1
untuk
 Mendiskusikan dan memantau sejauh setiap mahasiswa
mana proses keperawatan tsb telah
dilakukan dan menandatangani format
pengkajian apakah telah sesuai dengan
data yang ada atau tidak
 Membantu mahasiswa dalam kerjasama
tim
Resume kasus klien lain
Mengetahui pembagian klien yang diambil
oleh masing – masing mahasiswa
Penerapan
proses  Mengetahui dan mendiskusikan jadwal
keperawatan di poli Jiwa
kegiatan
mahasiswa
yang
akan
melakukan proses keperawatan di Poli.
 Menandatangani
format
pengkajian
apakah telah sesuai dengan data yang
ada atau tidak.
Kunjungan rumah/Home  Mengetahui waktu dan mendiskusikan
Visite
kegiatan
mahasiswa
yang
akan
meakukan kunjungan rumah
Rencana interaksi
Dibuat oleh mahasiswa
 Melakukan pengecekan rencana interaksi
minimal 2 kali / minggu
Panduan Praktik Klinik Keperawatan Jiwa Profesi Ners.
Mujahidin, S.Kep, Ns, M.Kes
 Mencatat
per hari
dan
pembimbing
melaporkan
klinik
apabila
pada
rencana
interaksi tidak dibuat oleh mahasiswa
Memberikan penilaian sesuai format yang
ada dan diberikan
pada
pembimbing
akademik
Cek
kehadiran
mahasiswa
dan
diharapkan
sesuai
jadwal
apabila
tidak
memberitahukan
jaga
sesuai
pada
pembimbing akademik
proses  Mengetahui dan mendiskusikan jadwal
Penerapan
keperawatan di UGD
kegiatan
mahasiswa
yang
akan
melakukan proses keperawatan di UGD
Terapi
modalitas  Mengetahui dan mendiskusikan jadwal
kelompok
kegiatan terapi modalitas kelompok ;
kebutuhan akan topik, sarana, prasarana
dll.
 Ikut serta dan melibatkan perawat
ruangan dalam melakukan kegiatan terapi
modalitas kelompok
Kegiatan
pendidikan  Mengetahui dan mendiskusikan jadwal
kesehatan di Poli Jiwa
kegiatan pendidikan kesehatan di poli
Jiwa : kebutuhan akan topik, sarana,
prasarana dll.
 Cek kehadiran esuai jadwal juga jam
kehadiran atau apabila tidak sesuai
diharapkan memberitahu pembimbing
akademik
Ujian keterampilan
Mengetahui
jadwal
kegiatan
ujian
bekerjasama dengan pembimbing akademik
Presentasi seminar
 Mendiskusikan jadwal dan topik kegiatan
presentasi dengan mahasiswa
Panduan Praktik Klinik Keperawatan Jiwa Profesi Ners.
Mujahidin, S.Kep, Ns, M.Kes
 Menghadiri kegiatan presentasi
 Memberikan
format
dan
penilaian
menggunakan
menyerahkannya
pada
pembimbing akademik
Pembagian Kelompok Mahasiswa (Daftar terlampir).
Pola Bimbingan dan Monitoring
a. Mini conference (pre dan post conference).
b. Bed side teaching.
c. Presentasi kasus keperawatan.
d. Konsultasi individual.
e. TAKS
f.
Melakukan Asuhan Keperawatan Klien Gangguan Jiwa.
g. Ujian Klinis / Supervisi
h. Home Visite
Tugas Mandiri
1. LP (Laporan Pendahuluan)
2. SP (Strategi Pelaksanaan)
3. ADL
4. API
5. Asuhan Keperawatan pasien kelolaan
6. Home Visite
7. Resume
Panduan Praktik Klinik Keperawatan Jiwa Profesi Ners.
Mujahidin, S.Kep, Ns, M.Kes
BAB IV
PROSES PEMBELAJARAN
KEGIATAN PROSES PEMBELAJARAN TAHAP PROFESI
Mekanisme praktek profesi
1.
Mahasiswa melaksanakan praktek profesi keperawatan jiwa selama 3 minggu.
2.
Mahasiswa mengambil satu kasus kelolaan 2 kasus resume (3 Hari tanpa melihat status) dan
membuat laporan pendahuluan untuk satu kasus klien kelolaan.
3.
Laporan pendahuluan, Strategi Pelaksanaan dan Perencanaan Aktivitas Harian dikumpulkan
setiap hari sebelum mulai praktek kepada pembimbing akademik.
Laporan pendahuluan berisi :

Data awal masuk klien

Penentuan tahap penanganan klien dan prinsip penangangan.

Analisa data dan penentuan masalah keperawatan.

Penentuan core problem.

Pohon masalah.

Diagnosa keperawatan.

Daftar prioritas diagnosa.

Rencana keperawatan pada diagnosa prioritas.

Rencana interaksi.
4. Laporan akhir setiap minggu dikumpulkan kepada pembimbing akademik.
5. Menyerahkan laporan rencana kegiatan 2 hari / lebih sebelum pelaksanaan kegiatan.
a. Terapi modalitas kelompok.
b. Kunjungan rumah / Home Visite.
c. Presentasi / seminar
d. Pendidikan kesehatan di Poli Jiwa (penkes)
e. Kegiatan di unit rehabilitasi.
6. Ujian komprehensif akan dilakukan pada minggu terakhir praktek dengan jadwal yang disusun
oleh pembimbing dan mahasiswa, dengan syarat mahasiswa telah menyelesaikan penugasan
sebelumnya.
7. Laporan akhir tiap minggu bila tidak dikumpulkan sesuai waktu yang telah ditentukan, nilainya
akan dikurangi.
Panduan Praktik Klinik Keperawatan Jiwa Profesi Ners.
Mujahidin, S.Kep, Ns, M.Kes
8. Penggantian hari jaga harus seizin dan didiskusikan dengan pembimbing akademik sebelumnya,
apabila hal ini tidak dilakukan, penggantian jaga tidak akan dianggap sebagai hari pengganti
dan harus mengganti di lain hari.
Jadwal Praktik Klinik
Dinas Pagi
 Pre Confrence
: Jam 07.00 – Jam 07.30
 Dinas
: Jam 07.30 – Jam 12.00
 Ishoma
: Jam 12.00 – Jam 13.00
 Terminasi
: Jam 13.00 – Jam 14.00
 Post Confrence
: Jam 14.00 – Jam 15.00
Evaluasi
Hal – hal yang dievaluasi :
a. Partisipasi konferensi awal dan akhir
:5%
b. Keaktifan dalam diskusi kelompok
:5%
c. Analisa proses interaksi
: 10 %
d. Askep kelolaan
: 10%
e. Askep resume
: 10 %
f.
:5%
Penampilan klinik
g. Kunjungan rumah
: 10 %
h. Terapi modalitas
: 10 %
i.
Presentasi/Seminar
: 10 %
j.
Pendidikan kesehatan di poli jiwa
:5%
k. Rencana kegiatan sebelum berinteraksi, dengan klien
:5%
l.
Ujian keterampilan
: 15 %
m. Daftar Absensi (ADL)
:5%
Panduan Praktik Klinik Keperawatan Jiwa Profesi Ners.
Mujahidin, S.Kep, Ns, M.Kes
Daftar lampiran
1.
Absensi mahasiswa
2.
Format pengkajian
3.
Format Rencana Keperawatan
4.
Format Implementasi dan Evaluasi
5.
Format bentuk resume
6.
Format penilaian Uji Klinis
7.
Format kegiatan Konferensi awal dan akhir
8.
Format penilaian TAK
9.
Format penilaian API
10.
Format penilaian proses Keperawatan
11.
Format penilaian sikap/displin
12.
Format jadwal kegiatan pembimbing
13.
Format jadwal kegiatan mahasiswa
Palembang, Maret 2017
Penanggung Jawab MA Keperawatan Jiwa
Mujahidin, S.Kep, Ners, M.Kes
Panduan Praktik Klinik Keperawatan Jiwa Profesi Ners.
Mujahidin, S.Kep, Ns, M.Kes
Download