BAB I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Era modern ini segala sesuatunya hampir bisa dikerjakan dengan mesin, hal ini mendorong masyarakat berlomba-lomba untuk membuat atau mengembangkan teknologi menjadi lebih membantu perkerjaan manusia dalam perkerjaannya dan mempunyai banyak manfaat, tidak diherkan lagi akibatnya teknologi berkembang sangat pesat, sebagai contoh perkembangan komputer, perkembangan komputer tidak hanya dari sisi perangkat kerasnya saja tapi perangkat lunaknya pun ikut mengalami perkembangan, dari banyaknya jenis perangkat lunak yang dibuat untuk memenuhi kebutuhan kerja manusia, ada juga jenis perangkat lunak dibuat untuk menghibur pemakainya, salah satunya perangkat lunak jenis permainan. Zaman sekarang ini, permainan yang dimainkan baik di komputer maupun smartphone sudah beraneka ragam, masing-masing jenis permainan memiliki manfaat yang berbeda-beda bagi pemainnya. Game yang dianggap mampu menstimulasi otak antara lain game jenis puzzle bergambar, game strategi, crossword puzzle, kartu, puzzle visualisasi dan ilusi optikal (Harmandini, 2009). Puzzle adalah sebuah permainan untuk menyatukan pecahan keping untuk membentuk sebuah gambar atau tulisan yang telah ditentukan (Setiawan, 2014). Pada dasarnya puzzle menuntut pemain untuk teliti dan sabar dalam menyelesaikan masalah, mungkin akan tambah menarik dan menambah pengetahuan pemain, jika permainan puzzle menuntut pemain untuk belajar ilmu pengetahuan tertentu. Oleh karena itu dibutuhkan puzzle yang menantang, sejauh mana pengetahuan seorang pemain. Puzzle gambar bendera negara merupakan jenis puzzle berupa logika puzzle, dalam permainan puzzle ini akan digunakan sebuah gambar yang tidak begitu asing bagi pemain yaitu gambar bendera negara , adapun gambar bendera negara yang mungkin masih asing bisa menjadi pengetahuan bagi pemain dan memicu pemain untuk mencari tahu makna dari suatu bendera negara. Puzzle gambar bendera, dengan aturan pada baris,kolom dan region tidak boleh lebih dari satu gambar 1 Algoritma Backtracking Untuk..., Abdul Kadir Hasani, Fakultas Teknik UMP, 2015 bendera negara yang terletak pada bagian benua yang sama, sebagai contoh pada baris ke-1, kolom ke-1 dan region ke-1 tedapat gambar bendera negara Indonesia dan kotak kosong pada baris ke-1, kolom ke-2 dan region ke-1, maka kotak kosong tersebut tidak mungkin diisi gambar bendera negara asia tenggara, baik itu gambar bendera negara Indonesia maupun gambar bendera negara-negara yang masuk wilayah Asia Tenggara. Puzzle ini memungkinkan untuk menuntut pemain untuk mengetahui bendera suatu negara dan letak wilayah negara pada bagian benua tertentu. Permainan puzzle pada perangkat lunak pasti sudah disediakan solusi, jadi pada dasarnya perangkat lunak menyelesaikan permasalahan puzzle terlebih dahulu sebelum pemain menyelesaikannya, solusi akan digunakan untuk mengindentifikasi jawaban pemain sehingga perangkat lunak bisa menghitung hasil skor pemain. Agar pencarian solusi pada puzzle gambar bendera ini efektif dan efisien, maka memerlukan metode yang tepat untuk pencarian solusi. Algoritma backtracking merupakan salah satu metode yang tepat untuk menemukan solusi puzzle, maka dari itu puzzle gambar bendera ini akan menggunakan algoritma backtracking untuk pencarian solusinya. 2 Algoritma Backtracking Untuk..., Abdul Kadir Hasani, Fakultas Teknik UMP, 2015 B. Perumusan Masalah Dari permasalahan latar belakang di atas, maka permasalahan yang timbul dalam pengerjaan ini : 1. Bagaimana membuat puzzle sesuai aturan permainan. 2. Bagaimana mengimplementasikan algoritma backtracking untuk mendapatkan solusi puzzle. C. Batasan Masalah Batasan masalah penelitian ini antara lain : 1. Puzzle yang digunakan ukuran 9 x 9 kotak. 2. Pada permainan ini bagian benua yang akan dipakai hanya mencakup sembilan bagian benua. 3. Dalam puzzle ini, letak wilayah negara pada bagian benua mengikuti peraturan Perserikatan Bangsa-Bangsa. 3 Algoritma Backtracking Untuk..., Abdul Kadir Hasani, Fakultas Teknik UMP, 2015