PENDAHULUAN • Rasul Yohanes menulis Kitab Wahyu ketika berada di pulau PATMOS PENDAHULUAN • Patmos adalah sebuah pulau kecil di Laut Aegea, kirakira 80 km sebelah barat daya Efesus. P Kitab Wahyu merupakan kitab terakhir dalam kanon Alkitab. Disebut juga sebagai kitab eskatologis karena isinya banyak berbicara tentang peristiwaperistiwa yang akan terjadi pada masa yang akan datang. Secara teologis, wahyu memiliki peranan penting bagi kehidupan umat Allah. Kepentingan Wahyu ini kita bisa lihat dalam Tiga Periode Waktu Masa Lampau Masa Kini Masa yang akan datang I. Wahyu itu apa sih? Menurut KBBI, kata "Wahyu" diartikan sebagai: "Petunjuk dari Allah yang diturunkan hanya kepada para nabi dan rasul melalui mimpi dsb." • Menurut Kamus Thesaurus, kata "Wahyu" diartikan sebagai: "Ajaran, ilham, nubuat, petunjuk, ramalan, tajali, tanzil, visiun, wahi, wangsit". Menurut Kamus Global, kata "Wahyu" diartikan sebagai: "Pembukaan rahasia". Dalam Alkitab ada dua kata yang digunakan untuk menunjuk kepada kata Wahyu. Kata dimaksud dari bahasa Yunani, yaitu: Kata "Apokaluptein" Kata "Phaneroun" • Artinya: "Mengambil tutup" atau "mengambil selubung" sehingga tampaklah apa yang tertutup atau diselubungi". • Berarti: "Terbuka" karena disingkapkan selubungnya". Perbedaan antara kedua kata tersebut, yaitu: kata "Apokaluptein" menunjuk kepada TINDAKAN mengambil tutup; sedangkan kata "Phaneroun" menunjuk kepada HASIL penyingkapan selubung tadi. Jadi, dari kedua kata tersebut dapat disimpulkan bahwa: "Sesuatu yang semula tertutup atau tidak dapat diketahui karena diselubungi, menjadi dapat diketahui karena selubungnya telah disingkapkan". II. Bagaimana Perspektif Agama-Agama terhadap Wahyu? A. Perspektif Agama Yudaisme terhadap Wahyu. Bagi orang Yahudi, Wahyu secara teologis merupakan cara TUHAN Allah mengungkapkan diri-Nya pertama-tama dan terutama melalui perbuatan-Nya; bukan dalam sabda. B. Perspektif Agama Islam terhadap Wahyu Menurut Syeh Muhammad Abduh: • Wahyu adalah: Pengetahuan yang didapat seseorang pada dirinya sendiri dengan keyakinan penuh bahwa pengetahuan itu datang dari Allah, baik dengan sesuatu perantaraan ataupun tidak, misalnya suara yang dapat didengar dengan telinga atau tanpa suara sama sekali". Di dalam agama Islam, diajarkan bahwa pada malam Lailatul-Qadar, Allah dengan perantaraan malaikat Jibrail membisikkan perintah-Nya kepada nabi Muhammad s.a.w. di bukit Hira. Suara ilahi itu didengar di dalam hatinya, yang kemudian dibukukan di dalam Kitab Al-Quran. Bagi Agama Islam, Wahyu adalah bisikan ilahi, yang diberikan oleh TUHAN Allah di dalam hati sanubari seorang nabi mengenai sesuatu, yaitu ajaran agama. C. Perspektif Agama Hindu terhadap Wahyu. • Dalam agama Hindu, Wahyu adalah cara dewa Wisnu dan dewa Siwa menyatakan kehendaknya kepada manusia melalui bisikanbisikan dan dibukukan dalam kitab Weda. D. Perspektif Agama Kristen terhadap Wahyu • Wahyu dalam perspektif Alkitab adalah cara TUHAN Allah menyatakan diri, rencana dan kehendak-Nya kepada manusia baik pada masa lampau, masa kini dan masa yang akan datang. • Wahyu adalah kata- TUHAN Allah yang kata disampaikan kepada Umat Manusia melalui perantara yang disebut Malaikat, Nabi, Rasul. Bagaimana proses penyampaian itu? • TUHAN Allah BERBICARA langsung kepada para Nabi dan Rasul. • TUHAN Allah MENGUTUS seorang Malaikat menyampaikan kepada para Nabi dan Rasul. • TUHAN Allah menyampaikan melalui PENGLIHATAN kepada para Nabi dan Rasul. Menurut catatan Alkitab, ada beberapa cara yang TUHAN Allah pakai untuk menyatakan diri-Nya. 1. Universal Revelation • "Langit menceritakan kemuliaan Allah, dan cakrawala memberitakan pekerjaan tangan-Nya; hari meneruskan berita itu kepada hari, dan malam menyampaikan pengetahuan itu kepada malam" Mazmur 19:2-3. 2. Special Revelation • Yesus Kristus • "Setelah pd zaman dahulu Allah berulang kali dan dlm pelbagai cara berbicara kepada nenek moyang kita dengan perantaraan nabi-nabi, maka zaman akhir ini Ia telah berbicara kepada kita dengan perantaraan Anak-Nya, yg telah Ia tetapkan sebagai yg berhak menerima segala yg ada. Oleh Dia Allah telah menjadikan alam semesta" - Ibrani 1:1-2. "…Allah telah berbicara kepada kita dengan perantaraan Anak-Nya…" • Pernyataan di atas menunjukkan bahwa kita memiliki Wahyu Allah yang disalurkan melalui Yesus Kristus. • Dengan demikian menutup pintu bagi ajaran yang mengatakan bahwa ada Wahyu Baru. 2. Special Revelation • Alkitab • "Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran" - 2 Tim.3:16. 3. Leader Revelation • "Bila tidak ada WAHYU, menjadi liarlah rakyat. Berbahagialah orang yang berpegang pada hukum" - Amsal 29:18. III. Apa Peranan WAHYU bagi Kehidupan GEREJA? Wahyu di dalam Alkitab, khususnya kitab Wahyu memiliki peranan bagi kehidupan gereja. A. Memperkuat Penyembahan dan Pemberitaan Gereja - Wahyu 2:2-3 B. Mempersiapkan Gereja untuk B. Mempersiapkan Gereja untuk Menghadapi Masa yang Sukar Menghadapi MASA SUKAR Wahyu Wahyu2:9-10; 2:9-10;3:10-11. 3:10-11. C. Meneguhkan Gereja bahwa TUHAN Allah Pasti Menang atas Kuasa Iblis Wahyu 20:7-10 D. Meyakinkan Gereja bahwa Harapan akan Kedatangan Yesus Kristus Kembali Tidak akan Sia-Sia - Wahyu 22:12-3, 20. E. Memastikan Gereja Memasuki dan Menikmati Kebahagiaan dalam Kerajaan Sorga Wahyu 22:14. Penutup • Marilah kita menyikapi WAHYU dalam Alkitab dengan SIKAP HATI yang BENAR. • JANGAN TERPEGARUH dengan ajaranajaran yang sifatnya hanya mencari SENSASI. • Biarlah hari demi hari kita mendekatkan diri kepada TUHAN Allah.