Peradaban Amerika Kuno Oleh: Alifa Maharani (34381) Rr. Widarani Aprilla Isnani Umi M (34509) Sinta K. Putri (32165) Rahmadhita P.A (34520) Cut Nora Peradaban Bangsa Lemuria MU atau Pasifica adalah nama lain Lemuria muncul terlebih dahulu sebelum peradaban Atlantis. Para peneliti menempatkan era peradaban Lemuria disekitar periode 75000 SM – 11000 SM. Jika kita lihat dari periode itu, Bangsa Atlantis dan Lemuria seharusnya pernah hidup bersama selama ribuan tahun lamanya. Gagasan Benua Lemuria terlebih dahulu eksis dibanding peradaban Atlantis dan Mesir Kuno dijelaskan pada sebuah karya Augustus Le longeon (1826‐1908), seorang peneliti dan penulis pada abad ke‐19 yang mengadakan penelitian terhadap situs‐situs purbakala peninggalan Bangsa Maya di Yucatan. Dari hasil menterjemahkan beberapa lembaran catatan kuno peninggalan Bangsa Maya. James Churchward (1851‐1936) sahabat Le Plongeon yang ahli membaca simbol simbol peninggalan suku Maya dan penulias buku The Lost Continent of MU menggambarkan adanya ledakan gunung berapi di ikuti sederetan gempa bumi yang menyebabkan tenggelamnya Benua lemuria setelah dikuasai Atlantis. Dia juga menggambarkan kemana perginya Bangsa Lemuria ketika bencana besar itu terjadi. Dalam gambar yang dibuatnya menunjukkan suku lemuria menuju benua Afrika melalui Amerika Selatan dan sepanjang pantai Atlantis. Digambarkan bahwa saat Lemuria tenggelam, Atlantis masih eksis Letak Lemuria yang Kontroversial Beberapa Kisah Tentang Lemuria Banyak yang percaya bahwa Pulau Paskah adalah bagian dari Lemuria. Terdapat ratusan patung batu bertulis menunjukkan budaya bahasa yang maju, namun peninggalan ini justru berada di tempat yang paling terpencil. Legenda Pulau Paskah bercerita tentang seseorang bernama "Hiva" yang tenggelam diseret gelombang ketika orang orang saat itu melarikan diri dari tenggelamnya sebuah pulau. Suku Maori di Selandia Baru selalu bercerita tentang kedatangan mereka dari sebuah pulau yang tenggelam disebut "Hawaiki ", pulau luas dengan pegunungan tinggi dan dikelilingi lautan. Suku Samoa menceritakan suatu Pulau bernama Bolutu, buah buahan dan bunga yang ada dipulau itu akan segera tumbuh kembali jika dipetik. Dan penghuninya mampu berjalan diatas dahan dahan pohon, melintasi atap atap rumah dan melangkahi semua objek tanpa hambatan Epic Popol Vuh Suku Maya menceritakan usaha mereka menyelamatkan diri ke daratan yang kering. Sisa Sisa Peradaban Lemuria Wilayah Lemuria saat itu membentang dari Kepulauan Hawaii, Fiji , Pulau Paskah hingga ke Pulau Marianna.Dituliskan juga adanya sisa sisa peradaban Lemuria yang masih terlihat adalah Pyramid Yonaguni dilaut Jepang, Petroglyph di Pulau Hawaii Besar dan Patung Patung Megalith di Pulau Paskah/Easter. Sisa sisa Piramida Yonaguni didasar laut Jepang Megalith di Pulau Ester Kristal Lemurian yang memuat kode kode misterius Ica Stone di Peru dikatakan sebagai Peta Benua Lumeria yang hilang Dan sisa sisa puncak gunung yang meledak itu adalah Kepulauan Hawaii dan Kepulauan Pasifik. Jika percaya dengan semua yang ditulis oleh James Churchward maka kita harus mengakui bahwa peradaban di Mesopotamia, Mesir Kuno, Asia , India, Amerika Tengah, Eropa, Selandia Baru adalah pecahan dari Peradaban Lemuria. Dan sisa sisa Ras Lemurian Asli adalah Suku Indian Amerika di California! Mitos dari India Mitos dan tradisi India, Rig Veda menceritakan tentang adanya " tiga benua ", dan ketiganya adalah rumah bagi ras yang disebut Danavas. Daratan luas yang disebut Rutas adalah benua besar jauh ke timur India dan rumah bagi ras‐penyembah matahari. Tapi Rutas patah terbelah oleh letupan gunung berapi dan tenggelam ke dasar Samudera Pasifik. Patahan benua yang tersisa adalah Indonesia dan Kepulauan Pasifik, sebagian kaumnya menyelamatkan diri hingga mencapai India, dimana mereka menjadi Kasta Brahman elit. Tapi dari mana asal usul nenek moyang bangsa Lemurian itu sendiri? Menurut mereka, dari Planet Mars.. sumber:http://anotherpaths.blogspot.com/2010/12/legend‐lemuria.html Kehidupan Bangsa Lemuria Keadaan Lemuria/mu sendiri digambarkan sangat mirip dengan peradaban Atlantis, memiliki tanah yang subur, masyarakat yang makmur dan penguasaan terhadap beberapa cabang ilmu pengetahuan yang mendalam. Bangsa lemuria/mu dan Atlantean menggunakan crystal secara intensif dalam kehidupan mereka. Kuil‐kuil Lemuria dan Atlantis menempatkan sebuah crystal generator raksasa yang dikelilingi crystal‐crystal lain, baik sebagai sumber tenaga maupun guna berbagai penyembuhan. Bangsa Lemuria/mu sebenar bisa dikatakan bangsa yang juga mengagungkan keberadaan Matahari sebagai dewa atau penolong mereka. Menurut James Churchward, hampir seluruh peradaban Lemuria/mu tinggal di rumah dengan atap yang tembus pandang. Mereka selalu bebas dari stress dan penyakit, serta mampu berusia hingga ratusan tahun. Mengembangkan kemampuan E.S.P‐nya (Extrasensory Perception—indra ke‐6) selama hampir 40.000 tahun dan digunakan dalam pergaulan sehari‐hari serta dalam penelitian‐penelitian. Dengan evolusi kemampuan selama berabad‐abad, bangsa Mu memperoleh reputasi sebagai ahli telepati, berpindah tempat antar bintang, dan teleportasi. Semua ini menyebabkan tidak dibutuhkan kendaraan pada peradaban mereka. Hampir semua ilmuwan yang menulis kisah tentang bangsa Lemuria/mu mengatakan bahwa mereka secara umum merupakan bangsa yang vegetarian, hidup bercocok tanam, hidup di luar (outdoor), memiliki budaya untuk hidup seimbang dengan alam dan bumi, serta hanya menggunakan sedikit teknologi keilmuan. Bangsa Lemuria lebih berkonsentrasi dalam bermeditasi dan pengembangan ESP. Rata‐rata Bangsa Lemuria/mu tidak berminat pada teknologi Bangsa Atlantis dan lebih memilih untuk bereksperimen dengan energi psikis untuk memindahkan objek (dibuktikan oleh Uri Gellar dalam risetnya di Stanford University pada tahun 1970‐an), meskipun mereka juga menggunakan gelombang dengan frekwensi tinggi, tenaga matahari, energi crystal, dan teleportasi untuk membuat dan memindahkan objek. Migrasi Bangsa Lemuria bermigrasi dari Benua Mid‐Pasifik ke Benua Atlantis dimana mereka dikabarkan berevolusi menuju kesempurnaan. Bukti‐bukti peninggalan menggambarkan adanya penemuan‐penemuan yang mengagumkan, yang tampak seperti cerita fiksi ilmiah. Lampu yang menyala terang selama ribuan tahun tanpa dirawat, yang diceritakan oleh banyak sekali penulis kuni, adalah salah satu peninggalan dari Atlantis. Beberapa dari “lampu ajaib” ini masih menyala ketika penjelajah Spanyol menemukannya di pelosok hutan Amazon dari 10.000 tahun kemudian! (didokumentasikan dalam buku Robber Charroux’s). Peneliti sejarah kuno menemukan “lampu ajaib” masih menyala di Mesir (yang merupakan koloni Atlantis yang bernama Luxor) lebih dari 9 abad setelah banjir, di pintu kuil yang dilaporkan dapat membuka dan menutup secara otomatis, dan di jaga oleh robot‐robot. Amerika Kuno OLMEC Letak geografis • Olmec adalah keturunan dari bangsa Tionghoa kuno yang merupakan salah satu masyarakat Mesoamerika pertama. Olmec mendiami dataran rendah tropis di selatan tengah Meksiko. • Berdasarkan temuan arkeologis tanda‐tanda pertama dari Olmec sekitar 1400 SM di kota San Lorenzo (sekarang Amerika tengah), penyelesaian Olmec utama yang didukung oleh dua pusat lainnya, Tenochtitlan dan Potrero Nuevo. Mata pencaharian • Peradaban Olmec sangat bergantung pada perdagangan, baik antar wilayah Olmec yang berbeda dan dengan masyarakat Mesoamerika lainnya. • Penduduknya tinggal berkelompok di bangunan‐bangun dari batu besar. Mereka dipimpin oleh golongan elit secara turun‐ temurun. Bangsa ini telah mengenal bentuk tulisan. Diperkirakan peradaban ini mengalami kehancuran akibat serangan bangsa yang datang dari arah utara. Peradaban & budaya • Peradaban Olmec adalah master pembangun dengan masing‐ masing situs utama mengandung pengadilan seremonial, gundukan rumah, piramida kerucut besar dan monumen batu termasuk kepala kolosal yang menjadikan peradaban mereka sangat dikenal. • Karena mereka salah satu kebudayaan Mesoamerika paling awal dan paling maju pada saat itu, mereka sering dianggap sebagai budaya ibu dari berbagai budaya Mesoamerika lainnya. Peradaban & budaya • Bangsa Olmec membangun konstruksi berbentuk kepala‐ kepala raksasa, melakukan praktek pengorbanan manusia, menemukan konsep angka nol dan memberikan fondasi bagi setiap budaya Mesoamerika yang mengikuti kemudian. • Peradaban Olmec bisa jadi adalah peradaban pertama di belahan bumi barat yang mengembangkan sistem tulisan, dan kemungkinan menemukan kompas dan kalendar Mesoamerika. http://nyundul.web.id/archive/index.php/thread‐604.html Olmec heads merupakan patung Pra‐Columbus peradaban kuno yang ada di dataran rendah tropis di Meksiko selatan‐pusat. Aspek yang paling dikenal dari peradaban Olmec adalah kepala helm besar. Kepala dianggap sebagai potret penguasa, . Ada 17 kepala kolosal digali hingga saat ini. Olmec heads Patung Ibu Olmec Dua Patung Kepala Raksasa Olmec Olmec "Tiongkok" Bangunan piramida besar yang tingginya sekitar 30 M yang dibangun bangsa Olmec berfungsi sebagai tempat upacara persembahan pada dewa mereka. Bangunan ini dikelilingi oleh ladang pertanian yang luas yang diperkirakan untuk mendukung buruh‐buruh yang membangun monumen tersebut. Kemampuan bangsa ini adalah membangun patung batu yang halus yang berfungsi sebagai bagian dari kepercayaan mereka. Peradaban berakhir • Mengapa Peradaban ini Lenyap? Sekitar 400 SM sebelah timur separo wilayah Olmec mulai tak berpenghuni ‐mungkin karena perubahan lingkungan. Mereka mungkin juga mengungsi setelah aktivitas gunung berapi di daerah tersebut. Teori populer lain adalah bahwa mereka diserang, tetapi tidak ada yang tahu siapa penjajah yang mungkin menginvasi Bangsa olmec. • Keruntuhannya disebabkan perubahan lingkungan yang dipicu oleh letusan gunung berapi, gempa bumi atau praktek pertanian yang merusak. http://onthespot7langka.blogspot.com/2011/08/7‐peradaban‐dunia‐yang‐ lenyap‐dengan.html MAYA Peradaban Maya • Awal didirikan pada masa Pra‐Klasik (2000 SM sampai 250 M). • Menurut kronologi Mesoamerika, banyak kota‐kota Maya mencapai pembangunan negara tertinggi mereka selama periode Klasik (250 M‐900 M), • Berlanjut sepanjang Post‐ Classic periode sampai kedatangan orang Spanyol di Yucatan. Geografis Suku Maya terletak di Meksiko Selatan dan Amerika Tengah. Wilayah Kerajaan Maya meliputi Semenanjung Yukatan (Meksiko), Honduras, dan Guatemala. Pusat peradabannya di Semenanjung Yukatan. Berbatasan dengan Samudera Pasifik di sebelah barat, dan Laut Karibia di sebelah timur Mata Pencaharian Peradaban mereka berpusat pada kehidupan agraris Mata pencaharian: ‐ Mata pencaharian utama suku Maya adalah bertani Para lelaki bertani dan para wanita bertugas memasak hasil panen mereka Suku Maya telah mengenal sistem irigasi dan terasering. Mereka membangun kebun Chinampa di pulau‐pulau buatan yang subur atau di danau‐danau yang dangkal di lembah Meksiko. Tanaman pokoknya adalah jagung. Mata Pencaharian ‐ ‐ ‐ ‐ Nelayan (menangkap ikan di sepanjang pantai) Memelihara hewan, seperti kalkun dan anjing Memintal kapas untuk tekstil Berdagang Biasanya aktivitas‐aktivitas suku ini seperti bertani dan berdagang digambarkan dalam sebuah ragam hias seperti gambar di atas Budaya Pada zaman batu, suku ini sudah mengenal sistem pertanian, seni membuat bangunan, sampai tradisi kecantikan. Produk budaya: ‐ Tulisan Tulisannya menggunakan gambar dan simbol, yang disebut "glyph“ , terdapat 850 karakter. Media tulisnya adalah kulit pohon dan kulit rusa Ada dua macam glyph: • menampilkan gambar utuh dari benda yang dimaksudkan • menggambarkan sesuatu sesuai dengan suku katanya Biasanya digunakan untuk mencatat urutan‐urutan peristiwa, kegiatan upacara agama, ilmu perbintangan /astronomi. ‐ Epigrafi ‐ Kalender 1 tahun 18 bulan, 1 bulan 20 hari dan 1 bulan yang berjumlah 5 hari Kalender Suku Maya Budaya ‐ Mengembangkan ilmu matematika (didasarkan atas videsimal) dan astronomi ‐ Rabinal Achí, yaitu sebuah drama tradisional (diakui sebagai Karya Agung Warisan Budaya Lisan dan Nonbendawi Manusia oleh UNESCO di tahun 2005) ‐ Senjata yang disebut "Atlatl" , yakni semacam busur dan panahnya. Kepercayaan • Suku Maya memuja banyak dewa/politheisme(Dewa laut, Dewa Matahari, Dewa Hujan, Dewa Musim Semi). • Mengenal upacara pemujaan yang mengorbankan nyawa manusia. Mereka percaya matahari harus makan jantung dan darah manusia untuk menentukan kelangsungan hidup dunia. • Kepercayaan ini berpengaruh pada ornamen yang berkembang di sini, yakni ornamen yang menggambarkan dewa mereka Prosesi pengorbanan nyawa manusia untuk dipersembahkan kepada dewa matahari Arsitektur • Era sebelum Masehi : mulai membuat tempat pusat upacara keagamaan • Pada tahun 600 M mulai berkembang sistem kota • Pada periode klasik, telah terdapat 40 kota dengan populasi antara 5.000 – 50.000. • Kota‐kota terpenting, antara lain: Tikal, Uaxactún, Copán, Bonampak, Dos Pilas, Calakmul, Palenque, dan Río Bec. • Bangunan‐bangunan peninggalan: temple, piramid, istana, plaza, lapangan bola • Bangunannya terbuat dari batu (biasanya batu kapur) Bangunan Temple, Chichén Itzá • Dibangun sekitar tahun 502‐522 M namun ada juga sumber yang mengatakan dibangun pada 800 SM • Upacara‐upacara keagamaan biasanya diadakan di halaman temple ini. • Material utama temple adalah batu. Tikal : Temple of the Mask Tikal, situs tertua di dunia yang berbentuk piramid bersisi terjal. Temple of the Mask merupakan salah satu candi yang ada di kompleks candi Tikal Tikal : Temple of the Mask Jika dilihat dari tangganya yang begitu terjalÆ Suku Maya mengagungkan tempat suci kepercayaannya sebagai penghormatan kepada dewa. Tikal Plaza di kompleks candi Tikal Di kompleks ini terdapat singgasana dan kamar pemimpin suku Maya yang semuanya terbuat dari batu. Arsitektur Tikal, situs tertua di dunia yang berbentuk piramid bersisi terjal. Kota dongeng Machu Picchu bertengger mengakangi gunung yang sempit, menjulang pada ketinggian 600 m di atas lembah sungai Urubamba. Candi el castillo, merupakan salah satu peninggalan suku Maya (mirip dengan candi Sukuh di Jawa Tengah) Ragam ornamen Sclupture yang terdapat di Temple. Ornamen ini didasarkan pada sosok dewa yang menjadi kepercayaan suku Maya http://www.anneahira.com/peradaban‐suku‐maya.htm http://library.thinkquest.org/10098/mayan.htm http://www.slideshare.net/ThompsonFreeport/maya‐aztec‐and‐ inca http://www.britannica.com PERADABAN TEOTIHUACAN 300 SM – 600M Peradaban Teotihuacan terletak 30 kilometer timur laut Mexico City, yaitu di lembah Meksiko, Amerika Selatan. Teotihuacan" diambil dari bahasa Aztec Nahuatl, berarti tempat kelahiran dewa. Menurut lagenda orang Aztec, di sinilah para dewa berkumpul untuk merancang penciptaan kehidupan. sumber : http://rullysyumanda.org/index.php?option=com_content&task=view&id=532&Itemid=58 sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/teotihuacan Teotihuacan mencakup 13 km² dan diperkirakan mempunyai penduduk melebihi 150.000 jiwa, kemungkinan hingga mencapai 200.000 jiwa. Bukti arkeologi menunjukkan bandar Teotihuacan terdiri dari penduduk asli yang berasal dari seluruh bagian Mesoamerica, seperti Mixtec, Zapotec, dan Maya. sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/teotihuacan Sumber : http://goole.co.id LAYOUT KOTA Piramida Bulan (Pyramid of the Moon) Piramida Bulan (Pyramid of Sun) Pusat permukiman Teotihuacan dilengkapi dengan bangunan keagamaan penting, seperti Piramida, Kuil Quetzalcoatl, kuil‐kuil kecil dan istana‐istana Wilayah dengan luas ± 83 km persegi tersebut memiliki dua Piramida besar sebagai bangunan terbesarnya. Oleh bangsa Aztec, piramida tersebut disebut Piramida Matahari dan Piramida Bulan, sedangkan jalan utamanya disebut dengan jalan kematian (Evenue of the Dead) Kota suci ini ditandai oleh ukuran besar monumen, yang diletakkan pada prinsip‐ prinsip geometris dan simbolis. Sumber : http://vahn‐saryu1.blogspot.com/2010/10/teotihuacan‐ misteri‐peradaban‐masa.html Masyarakat mengembangkan peradaban dagang berpusat di Teoticuacan. Kota ini juga berfungsi sebagai pusat agama yang mengundang pejiarah dari kawasan Amerika Tengah. Menurut mitologi bangsa kuno yang berada di Amerika Tengah, dunia telah mengalami empat siklus atau "matahari." Mereka tinggal di bawah sinar matahari kelima, yang sudah tua. Mereka percaya bahwa akan terjadi gempa bumi sebagai pertanda akhir dunia. Dalam upaya untuk menunda ini peristiwa bencana besar ini , ribuan manusia dikorbankan sebagai persembahan. Untuk tujuan tersebutlah kuil‐kuil ini dibangun. sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/teotihuacan Sumber : http://goole.co.id PENINGGALAN ARSITEKTUR Diduga piramida ini digunakan sebagai altar untuk melakukan ritual keagamaan Piramida Bulan Piramida Matahari Sumber : http://skyrider27.blogspot.com/2009/09/teotihuacan.html Evenue of the Dead Dalam Piramida Ular Berbulu ditemukan lebih dari 200 kerangka seremonial terkubur prajurit, dimakamkan dengan detail yang tepat dan posisi. Sumber : http://skyrider27.blogspot.com/2009/09/teotihuacan.html Istana Quetzalcolt Piramida ular Berbulu Sumber : http://goole.co.id ORNAMEN Kuil Quetzalcoatl merupakan lokasi sentral untuk persembahan mewah dan dekorasi baik. Fasad candi halus, terukir ular besar menonjol keluar dari kerah bulu terukir di dinding‐dinding batu, beratnya 4 ton. Ular berbulu lainnya terlihat pada relief di dinding. Quetzal‐Mariposa (mitos burung kupu‐kupu eksotis) dilukis pada dinding atau diukir di pilar pelataran dalam. Belakang Istana Quetzalpapalotl adalah Istana Jaguar, lengkap dengan mural menunjukkan jaguar dan beberapa lukisan dinding. TOLTEC Geografis • Budaya Toltec adalah arkeologi Mesoamerika budaya yang didominasi negara berpusat di Tula, Hidalgo pada periode pasca‐klasik awal kronologi Mesoamerika • Banyak orang Toltec berasal dari gurun utara dan dirujuk sebagai orang Chichimeca dalam bahasa Nahuatl di Mexico. • Peradaban Toltec tersebar ke kawasan Maya di Chichen Itza, dan Maya sekali lagi dipengaruhi oleh orang‐orang Mexico Tengah. • Sekitar tahun 1000, bangsa Toltec menginvasi semenanjung Yucatan selanjutnya menjadikan Puuc Maya, kota di Chichén Itzá sebagai ibukotanya. Kota di Chichén Itzá ini menunjukkan perpaduan antara Kebudayaan Maya akhir dengan Toltec awal. • Tahun 1250 Bangsa Toltec‐Maya mendirikan kota baru Mayapan, sebuah kota benteng di Yucatan. Selanjutnya mereka mendirikan kota benteng lain yaitu Tolum yang terletak di pantai Karibia. Dalam perkembangan selanjutnya, Tolum adalah kota pertama di Mesoamerika yang ditemukan oleh bangsa Spanyol. Budaya • Kata "Toltecatl" (Toltec) pada awalnya digunakan kontras dengan kata "chichimeca" yang menggambarkan prasejarah sebagai orang pemburu‐ pengumpul nomaden yang kemudian menjadi peradaban dengan gaya hidup perkotaan (Toltecayotl "Toltecness“) • Gaya tersebut seperti gaya mixteca‐puebla of iconography, Tohil plumbate ceramic ware, dan Silho or X‐Fine Orange Ware ceramics • Serupa dengan Peradaban Teotihuacan yang muncul daripada kekosongan kuasa, Peradaban Toltec mengambil alih kuasa politik dan kebudayaan di Mexico sejak dari sekitar tahun 700. • Nahuatl (orang Toltec) menggabungkan warisan gurun mereka dengan kebudayaan Teotihuacan yang maju yang kemudian menyebabkan kebangkitan sebuah empayar yang baru di Mexico. • Empayar Toltec menjangkau sehingga Amerika Tengah di selatan, dan sehingga kebudayaan jagung Anasazi di bagian barat daya Amerika Syarikat di utara. • Empayar ini mengasaskan sebuah perdagangan batu firus yang kaya dengan peradaban Pueblo Bonito di Mexico Baru kini di utara. Mata Pencaharian • PETANI Kerajaan Toltec menjangkau sehingga Amerika Tengah di selatan, dan sehingga kebudayaan jagung Anasazi di bahagian barat daya Amerika Serikat di utara. • PEDAGANG Kerajaan ini mengasaskan sebuah perdagangan batu firus yang kaya dengan peradaban Pueblo Bonito di Mexico Baru, kini di utara. Ragam bangunan kawasan Toltec calender • Toltek adalah bangsa berjiwa keras, memiliki pikiran pragmatis dan gemar berperang. Benda‐ benda mewah hasil kebudayaan Toltek sangat sedikit jika dibandingkan dengan kebudayaan lain di Mesoamerika. • Peradaban Toltec tersebar ke kawasan Maya di Chichen Itza, dan Maya sekali lagi dipengaruhi oleh orang‐orang Mexico Tengah. • Sistem politik Toltec amat berpengaruh sehingga mana‐mana dinasti Maya yang serius kemudian menuntut diri sebagai bangsa keturunan Toltec. • Arsitektur Toltec lebih mengutamakan fungsi dari pada bentuk. • Pusat kebudayaan Toltek terletak di Tula, 64 km sebelah utara Mexico City, yang berkembang sejak tahun 800. • Karya arsitekturnya sangat berbeda dengan apa yang terdapat di Teotihuacan atau di Tilkayang menonjolkan estetika spiritual dan harmonisasi dengan lingkungan. • Kuil puncak piramida Tlahuizcalpantecuhtli di Tula memiliki kolom‐kolom setinggi 4,6 m dengan hiasan prajurit tegak mengawal bangunan suci tersebut. Di bagian bawah piramid terdapat istana‐istana yang diperuntukkan bagi para pemimpin Toltek. • Di bagian utara piramid terdapat ruang keramat yang merupakan ciri khas arsitektur Toltek yaitu Coatepantli yang berupa dinding berukir ular naga, melingkupi ruang tersebut. Hasil karya bangsa Toltek lainnya, adalah • Tzompantli atau rak tempat memajang tengkorak manusia yang dikorbankan di dekat piramida utama. • Patung keramik classic Veracruz Patung ini menunjukan seseorang lelaki yang merupakan ritual di daerah mesoamerika . Pengaruh kebudayaan mesoamerika lain terlihat pada patung ini namun tampil dalam wujud yang lebih sederhana Tzompantli Veracruz • Di kota Chichén Itzá (ibukota bangsa Toltec), seperti layaknya di Tula, bangsa Toltek juga membuat kolom‐kolom, yang berbentuk ular naga seperti dewa Quetzalcoatl. • Karya arsitektur di kota ini jauh lebih baik dari pada di Tula karena mendapat sentuhan kebudayaan maya dimana seniman ataupun arsiteknya memiliki tingkat kemampuan yang lebih baik. Toltec site Closeup of a warrior statue, Toltec site of Tula, Mexico Toltec mound builders Telamons of Tula On The Main Pyramid Tlahuizcalpantecuhtli Temple Of The Morning Star Relief/gambar Assesoris