ANATOMI SEL: Unit Dasar Struktural dan Fungsional 1 SEL Sel: Unit struktural dan fungsional dari semua organisme hidup Bagian penyusun tubuh manusia Tubuh manusia dewasa terdiri dari ~ 75 trilyun sel. Setiap tipe sel memiliki fungsi khusus tertentu ~200 tipe sel dalam tubuh manusia 2-2 Karakteristik Umum dari Sel Melaksanakan fungsi umum untuk mempertahankan kehidupan: Mendapatkan nutrisi dan material lain dari cairan di sekitarnya. Mengeluarkan zat sisa Urea (dari nitrogen), CO2, sampah metabolisme Mempertahankan bentuk dan integritas Molekul sumber tenaga, O2, bahan penyusun, mineral, dll. Ukuran dan bentuk berhubungan dengan fungsinya. Perkembangbiakan sel: Mitosis: tumbuh dan perbaikan Meiosis: pembentukan sel kelamin 2-3 Studi mengenai sel Sitologi= studi tentang sel Anatomi mikroskopis Sel-sel yang dapat diamati dengan mikroskop cahaya Struktur subselular dapat diamati dengan mikroskop elektron Satuan ukuran: micrometer (um) RBC: 7-8um 2-4 5 Sel Bagian-bagian sel: Membran sel (plasma membran) Sitoplasma Sitosol Organel Organel membranosa Organel non-membranosa Nukleus/ inti sel 2-6 Membran plasma (Sel) Batas dengan dunia luar sel Memisahkan isi bagian dalam sel dengan material luar sel. 2-7 Sitoplasma Istilah umum untuk segala isi sel yang terletak antara membran plasma dan nukleus (inti sel). 2-8 Nukleus= inti sel “pusat kontrol” dari sel Mengontrol sintensis protein Mengarahkan karakteristik fungsional dan struktural sel. 2-9 Komposisi membran plasma: Lipid/lemak Fosfolipid Kepala: hidrofilik Ekor: hidrofobik Berbentuk lipid bilayer (2 lapisan) Kolesterol Glikolipid Komponen karbohidrat 2-10 Komposisi Membran plasma Protein Protein membran integral Protein membran perifer Beberapa bertindak sebagai enzim, saluran ion dan reseptor Glikoprotein 2-11 12 Fungsi membran plasma: Pembatas permeabel selektif Nutrisi masuk Zat sisa keluar Komunikasi Koneksi interseluler Pembatas fisik 2-13 Mekanisme transport lintas membran Transport pasif Transport aktif Bulk Transport Osmosis 2-14 Passive Transport Movement of substances along a concentration gradient [Hi] to [Low] ATP is not required Types: Simple Diffusion: solutes Facilitated Diffusion: solutes Bulk Filtration: solution Osmosis: solvent 2-15 Sitoplasma: sitosol Matriks: material intraseluler Berbeda-beda untuk tiap sel Kebanyakan air 2-16 Sitoplasma: Organel Struktur kompleks yang terorganisasi Memiliki bentuk yang unik dan khusus. Tiap jenisnya memiliki fungsi tertentu bagi sel Penting untuk aktivitas dan struktur normal sel 2-17 Organel membranosa Meliputi: Retikulum endoplasma (RE) RE kasar Mengandung ribosom Membuat protein untuk dikirim keluar RE halus Tempat metabolisme lemak dan karbohidrat Fungsi detoksifikasi 2-18 19 20 Organel membranosa Peroksisom Vesikel yang terbentuk dari RE kasar Menggunakan oksigen untuk detoksifikasiDiperantarai oleh enzim-enzim khusus Paling banyak terdapat di sel hati 2-21 22 Organel membranosa Aparatus golgi Memodifikasi, menyimpan dan memilih material dari RE kasar Daerah penerima= (cis-face) Daerah pengirim= (trans-face) Menghasilkan lisosom Autofagi: menyingkirkan organel-organel yang telah tua Autolisis: destruksi sel 2-23 24 25 26 Mitokondria Mitokondria adalah organel dengan membran ganda Menghasilkan banyak ATP Disebut sebagai “pembangkit energi” 2-27 28 Organel non membranosa Tidak terbuat dari membran Biasanya terbuat dari protein Meliputi: Ribosom: yang bebas dan yang terikat Sitoskeleton Mikrofilamen Serabut intermediat Mikrotubulus Sentrosom 2-29 Ribosom Granula kecil dan padat Protein RNA Tempat sintesa protein Tiap ribosom memiliki subunit kecil dan besar Subunit kecil berukuran setengah dari subunit yang besar 2-30 31 Sitoskeleton Terbuat dari lembaran protein Membantu membentuk sel Koordinasi pergerakan seluler Kategori: Mikrofilamen Filamen intermediat Mikrotubulus 2-32 33 Organel non-membranosa Sentriol dan sentrosom Sentrosom Area dekat dengan nukleus Tempat pengorganisasian mikrotubulus Sentriol (sepasang) Di dalam sentrosom 9 set triplet mikrotubulus Penting dalam pembelahan sel 2-34 35 Mikrovili, silia dan flagel Tambahan yang keluar dari permukaan beberapa jenis sel Mikrovili: Silia: Penting, perpanjangan sitoplasmik Untuk absorpsi Biasanya dalam jumlah banyak Bekerja bersama untuk memindahkan material/ cairan pada permukaan sel Flagel: Lebih panjang dari silia, biasanya tampil sebagai tambahan tunggal Menggerakkan sel 2-36 37 Nukleus Pusat kontrol aktivitas seluler. Biasanya merupakan struktur terbesar di dalam sel Tampil sebagai struktur oval atau bulat yang tunggal 2-38 39 Nukleus Diselimuti membran ganda yang disbut amplop nukleus (nuclear envelope). Nuclear envelope: Mengontrol keluar dan masuknya material antara nukleus dan sitoplasma 2-40 Nukleolus (anak inti) Nukleus sel dapat memiliki satu atau lebih nukleoli Nucleoli: Bertanggungjawab membentuk ribodom 2-41 Kromatin dan DNA DNA adalah material genetik yang terdapat di dalam nukleus DNA adalah polimer nukleotida (gula, fosfat dan basa nitrogen) Untai ganda. Kromatin: Untaian DNA dan protein histon 2-42 43 Insert Figure 2.18 44 Kromosom Kromosom adalah material genetik dalam level paling terorganisir Tiap kromosom mengantung sebuah molekul DNA yang sangat panjang dan protein-protein lain yang berhubungan Kromosom hanya tampak bila sel sedang akan membelah 2-45 Siklus Sel Siklus hidup sel disebut siklus sel Sel yang baru harus dapat dibentuk secara berkelanjutan agar organisme dapat tumbuh dan mengganti sel-sel yang rusak 2-46 47