bab i pendahuluan - Perpustakaan IAIN Kendari
advertisement
Assalamu’ Alaikum Wr. Wb. Oleh : WITRIA NIM. 07 01 01 01 409 JUDUL MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR BACA TULIS AL QUR’AN MELALUI METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF MODEL NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) PADA SISWA KELAS IV SDN LALONGGASUMEETO KABUPATEN KONAWE BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pada pembelajaran baca tulis al qur’an siswa kelas IV SDN Lalonggasumeeto tidak mengalami kemajuan yang diajarkan oleh guru PAI berdasarkan pengamatan peneliti, sehingga dengan hal inilah peneliti tertarik untuk melakukan penelitian yang dapat meningkatkan prestasi belajar baca tulis al qur’an melalui metode pembelajaran kooperatif model Numbered Heads Together (NHT) pada siswa kelas IV SDN Lalonggasumeeto Kabupaten Konawe. B. Rumusan Masalah “Apakah pembelajaran kooperatif model Numbered Heads Together (NHT) dapat meningkatkan prestasi belajar baca tulis al qur’an pada siswa kelas IV SDN Lalonggasumeeto Kabupaten Konawe”? C. Tujuan Penelitian 1. Untuk mengetahui gambaran pelaksanaan pembelajaran kooperatif model Numbered Heads Together (NHT) terhadap prestasi belajar baca tulis al qur’an pada siswa kelas IV SDN Lalonggasumeeto Kabupaten Konawe. 2. Untuk mengetahui apakah pembelajaran kooperatif model Numbered Heads Together (NHT) memberikan pengaruh dalam meningkatkan kemampuan baca tulis al qur’an pada siswa kelas IV SDN Lalonggasumeeto Kabupaten Konawe. BAB II KAJIAN PUSTAKA Baca Tulis Al-Qu’an Menurut Muslim Bin Al-Hajjaj membaca adalah melihat tulisan dan mengerti atau dapat melinsankan apa yang tertulis itu. Sedangkan menurut Muh. Alifuddin mengacu pada ke empat mazhab sepaham yang mengatakan bahwa Al-Qur’an adalah kalam Allah yang azali, bukan makhluk dan dengan sendirinya bersifat qadim. Cara Meningkatkan Baca Tulis Al-Qur’an Dengan Dorongan diri sendiri, membenarkan ucapan dan bacaan, membuat target bacaan setiap hari, membaguskan bacaan, membaca dengan satu mushaf, memahami huruf bacaan, tidak pindah kesurat yang lain sebelum bacaannya benar, dan selalu mendengkan bacaan Pengertian Al-Qur’an Menurut Abudin Nata bahwa Al-Qur’an menurut bahasa adalah bacaan atau yang dibaca. Pembelajaran Kooperatif Menurut Slavin bahwa dalam pembelajaran kooperatif siswa belajar bersama saling berbagi ide, dan bertanggung jawab terhadap pencapai hasil belajar baik secara individu maupun kelompok. Tinjauan tentang Numbered Heads Together (NHT) Model (NHT) adalah bagian dari model pembelajaran kooperatif struktur yang menekankan pada struktur-struktur khusus yang direncanakan untuk mempengaruhi pola interaksi siswa Tinjauan tentang Belajar dan Hasil Belajar Belajar berarti suatu proses perubahan tingkah laku pada siswa akibat adanya interaksi antara individu dan lingkungan melalui pengalaman dan latihan Prestasi Belajar Prestasi Belajar dapat diartikan sebagai sebutan dari penilaian hasil belajar Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar Faktor Internal dan faktor eksternal Hipotesis Tindakan “Melalui penerapan pembelajaran kooperatif model Numbered Heads Together (NHT) meningkatkan kemampuan baca tulis al qur’an pada siswa kelas IV SDN Lalonggasumeeto Kabupaten Konawe. BAB III METODE PENELITIAN A. Seting Penelitian Tempat penelitian, Waktu penelitian, dan Siklus penelitian. B. Subjek Penelitian Murid kelas IV berjumlah 28 murid dan terdiri dari 12 murid perempuan & 16 murid laki-laki. C. Faktor-Faktor yang Diselidiki Faktor murid & Faktor guru D. Prosedur Penelitian Perencanaan, pelaksanaan, Observasi, & refleksi E. Teknik Pengumpulan Data Sumber data, Jenis data, Cara pengumpulan data F. Teknik Analisis Data Hasil belajar, Aktivitas murid, & Implementasi pembelajaran G. Indikator Kerja Hasil belajar murid dengan kemampuan menulis Al-Qur’an (surat-surat pendek) pada Pelajaran PAI dengan metode pembelajaran kooperatif model Numbered Heads Together (NHT) pada siswa kelas IV SDN Lalonggasumeeto mencapai ketuntasan minimal 80% dan setiap murid memperoleh skor 70 (KKM) BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Kegiatan Pendahuluan Dari hasil observasi diperoleh nilai hasil belajar murud dengan presentasi 64%/18 murid tuntas dan 36%/10 murid tidak tuntas, dan nilai tertinggi sebesar 75 dengan nilai rata-rata kelas 68,21 B. Tindakan Siklus I Tuntas = 21 murid = 75% Tidak tuntas = 7 murid = 25% C. Tindakan Siklus II Tuntas = 25 murid = 89% Tidak tuntas = 3 murid = 11% BAB V PENUTUP Kesimpulan 1. Pembelajaran PAI pokok bahasan surat-surat pendek dengan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe numbered head together (NHT) dapat meningkatkan hasil belajar murid, sebab sebelum diterapkan model NHT nilai rat-rat kelas hanya 68,21 dengan ketuntasan klasikal 64%. Setelah diterapkan model NHT nilai rata-rata kelas pada siklus I = 71,25 dangan ketuntasan klasikal 75% dan pada siklus II nilai rata-rata kelas 78,93 ketuntasan klasikal mencapai 89%. 2. Aktivitas belajar murid pada saat diterapkan model pembelajaran kooperatif tipe NHT juga mengalami peningkatan. Sebelum diterapkan model NHT murid yang aktif tidak lebih dari 60%, setelah diterapkan model NHT murid yang aktif dalam kegiatan belajar mengajar pada siklus I sebesar 81% dan pada siklus II sebesar 90,9% Wassalamu’ Alaikum Wr. Wb.
