Pemetaan Rohani PR 2 - Hal. 1 Judul: Pemetaan Rohani Keterampilan: * Memetakan daerah target secara rohani. * Meruntuhkan benteng-benteng rohani dalam doa. Pemetaan rohani selalu dikaitkan dengan peperangan rohani. Pemetaan rohani adalah suatu usaha untuk mengenal pekerjaan kuasa gelap di suatu wilayah. Ini merupakan suatu proses doa, pengamatan, dan penelitian. 1. Dunia terbagi dua : Dunia Materi – (manusia, hewan, tumbuhan, langit, bumi, bintang, angin) yaitu dunia yang bisa dipersepsi oleh panca indra manusia. Dunia Rohani – lebih tinggi tingkatannya yaitu dunia yang tidak bisa dipersepsi oleh indra manusia tapi bisa dipersepsi oleh roh manusia. Dunia Rohani dibagi menjadi 2 kekuatan besar : 1. Kuasa Terang : Allah Bapa, Kristus, Roh Kudus dan malaikat-malaikat surga. 2. Kuasa Gelap : Iblis dan segala pengikut-pengikutnya (antek-anteknya), roh-roh jahat di udara. Pemetaan rohani itu berarti mata-mata rohani, intelijen rohani. Jadi kita mempelajari bagaimana kuasa gelap ini bekerja supaya kita bisa mencegah/melawan mereka dan bagaimana pengaruhnya supaya kita bisa mengalahkannya dalam nama Tuhan Yesus. Selama ini doa kita dalam melawan kuasa gelap adalah salah karena kita tidak mengenal siapa yang kita perangi. Kuasa gelap berperang untuk merebut manusia. Iblis berusaha merebut kita supaya kita jatuh ke dalam neraka. Mengapa Iblis berusaha merebut kita? Karena Iblis tahu kita adalah ciptaan yang paling indah sehingga Iblis berusaha untuk merusak kita. Iblis kecewa sewaktu dicampakkan ke bumi. Tetapi Allah (kuasa terang) berusaha merebut manusia supaya manusia kembali ke dalam kemuliaan di surga bersama Bapa. Pada saat kita bertobat, pada saat kita menerima Tuhan Yesus sebagai Juruselamat pribadi, saat itulah Iblis mengarahkan senjatanya kepada kita. Iblis tidak mau kita direbut oleh Allah. Repotnya, Allah ingin merebut manusia yang sudah jatuh ke dalam dosa supaya dosanya ditebus, diampuni, bertobat dan masuk surga dengan kasih dan anugerah. Karena begitu besar kasih Allah akan isi dunia manusia, sehingga manusia yang jatuh dalam dosa direbut kembali supaya hidup dalam kebahagiaan di surga. Yesus Kristus mati disalib untuk menebus dosa manusia supaya manusia masuk ke surga. Repotnya, kuasa gelap juga berusaha merebut manusia dengan cara kebencian (karena dia benci kepada Allah dan kepada manusia) dan tipu daya. Dengan kebencian dan tipu daya, dia berusaha menjatuhkan manusia supaya manusia terus jatuh ke dalam dosa dan masuk ke neraka menemani dia nanti. Ini namanya peperangan rohani, yaitu terhadap pemerintah-pemerintah, penguasa-penguasa, penghulu-penghulu, roh-roh jahat di udara. Kita harus mengerti siapa musuh kita supaya dalam doa peperangan kita mengetahui musuh kita dan minta Tuhan untuk menghancurkan roh zinah dalam nama Yesus, untuk mengikat roh pembunuhan dalam nama Yesus, dst. Satu hal yang akan kita pelajari dalam pemetaan rohani yaitu membebaskan manusia yang terikat kuasa gelap dalam wilayah-wilayah tertentu. Roh-roh itulah yang mengikat manusia sehingga manusia tidak mengenal Allah. II Korintus 4:3-4 : “Jika Injil yang kami beritakan masih tertutup juga, maka ia tertutup untuk mereka, yang akan binasa, yaitu orang-orang yang tidak percaya, yang pikirannya telah dibutakan oleh ilah zaman ini, sehingga mereka tidak melihat cahaya Injil tentang kemuliaan Kristus, yang adalah gambaran Allah”. Jadi orang yang tidak bisa mendengar Injil, yang tidak bisa mendengar kabar baik, yang tidak bisa mendengarkan berita pertobatan, bukan hanya dia yang bersalah (memang dia salah, tidak mau mencari kebenaran) tetapi dia dibutakan oleh ilah zaman ini yaitu Iblis yang menguasai wilayahwilayah tersebut. Perlu ditekankan bahwa Iblis bekerja menguasai wilayah per wilayah. Iblis yang menguasai kota ini beda dengan Iblis yang menguasai kota Jakarta. Kuasa terang bersifat omnipresent, Maha hadir. Pemetaan Rohani PR 2 - Hal. 2 Iblis tidak omnipresent, dia tidak maha hadir. Jadi kuasa gelap yang ada di Jawa Barat tidak sama dengan yang ada di Jawa Timur. 2. Pengajaran Alkitab 1. Mata-mata dikirim ke Kanaan – Bilangan 13. 2. Penyelidikan Kanaan Kedua – Yosua 18. 3. Pelayanan Paulus di Efesus – Kisah Para Rasul 19. 3. Tujuan Pemetaan Rohani Tujuan pemetaan rohani adalah untuk menyingkapkan pekerjaan Allah dan kerajaan-Nya serta Setan dan kerajaannya dengan cara menyediakan data-data intelijen bagi peperangan rohani. Kalau kita tahu musuh kita maka dengan mudah kita masuk ke dalam peperangan rohani dan menetapkan sasaran untuk doa peperangan rohani. 1. Doa peperangan rohani : doa untuk mengalahkan kuasa Iblis yang menguasai suatu wilayah supaya penduduk yang ada di wilayah itu terbebas dari kegelapan dan masuk ke dalam kerajaan terang. 2. Caranya mengenal dan memetakan suatu tempat dan struktur suatu kota atau wilayah yang terjadi akibat keberadaan roh teritorial. 3. Kuasa gelap yang menguasai suatu wilayah kita namakan roh teritorial. Setiap hadir suatu roh teritorial bisa dilihat dari situasi/suasana kota/wilayah tersebut. Ini bisa terlihat dan tampak dari apa yang terjadi di muka bumi/wilayah tersebut. Bagaimana kita memetakan wilayah tersebut? 4. Pemetaan rohani ini ialah suatu riset yang lengkap, bukan hanya riset fisik tapi juga riset sosial, riset kejiwaan, psikologis dan riset rohani. Pekerjaan roh bisa kita lihat di bangunan-bangunan, kehidupan masyarakat di bawahnya. Riset fisik Bangunan-bangunan. Waktu Paulus ke Athena, dia melihat begitu banyak patung-patung. Dengan begini saja dia sudah mengadakan pemetaan rohani. Lalu dia mengamati bahwa ini berarti ada suatu roh yang mempengaruhi lota tersebut sehingga mereka membuat patung-patung penyembahan berhala. Riset sosial Meneliti, kenapa terjadi pembunuhan, yang membunuh umurnya berapa, pekerjaannya apa, kejadiannya bagaimana. Riset psikologis Menelusuri latar belakang pembunuh. Misalnya jika orang tua pembunuh tersebut bercerai, dan dia tinggal bersama pamannya, berarti dia kurang kasih sayang, punya rasa benci, merasa tidak berharga. Pemetaan rohani melihat siapa setan di suatu wilayah. Hal ini juga Aliktabiah. Jadi tujuan pemetaan rohani adalah pengintaian supaya kita mengenal situasi/medan yang harus kita perangi untuk mengalahkan kuasa kegelapan tersebut. Mengapa pemetaan rohani diperlukan? Karena seperti kita ketahui, setiap wilayah yang dikuasai oleh kegelapan maka wilayah itu akan menjadi wilayah yang penuh kekerasan, penderitaan, kemiskinan dan kemelaratan. Penduduknya Orang Kristennya Gerejanya Jawa Barat 35 juta 0.53 % = 530.000 600 Jawa Tengah 28 juta 1,40 juta 2600 Jawa Timur 35 juta 1,40 2900 Ada sesuatu yang menghalangi kekristenan di wilayah ini. Harus diselidiki mengapa terjadi demikian? Kalau kita ingin menyelidiki satu wilayah, kita baca sejarahnya, perkembangan kota, siapa pemerintahpemerintah yang dahulu, bagaimana kehidupan gereja/kekristenan awal-awalnya di wilayah tersebut. Buku sejarah Jawa Barat mengatakan bahwa Jawa Barat tertutup terhadap Injil karena 3 hal : Okultisme (meminta pertolongan pada kuasa gelap) Perdukunan (upacara mulai dari lahir, kawin, mati, sembah pada sesajen) Adanya agama adat : agama yang mayoritas, kalau bukan beragama Islam berarti bukan orang Sunda Pemetaan Rohani PR 2 - Hal. 3 Kenapa Injil susah menembus daerah ini? Berarti ada suatu roh yang menutupi daerah ini sehingga orangnya tidak mau mengenal Injil. Pemandangan di Jawa Barat dipenuhi oleh macan semua. Yang menguasai Jawa Barat adalah Prabu Siliwangi, yang makamnya tidak ditemukan. Konon dia dulu menghilang begitu saja, maka Jawa Barat disebut Bumi Parahyangan, yang berasal dari kata perih (makhluk halus) dan ngahiyang (menghilang). Dia dapat muncul sewaktu-waktu berupa macan. Sebelum dia meninggal pada waktu menjadi raja Pajajaran, dia berkata, aku akan melindungi rakyatku dari pengaruh apapun. Prabu Siliwangi ini agamanya campuran antara Hindu dan Islam. Itulah yang berkembang di Jawa Barat sampai masyarakat Jawa Barat pun tertutup rohaninya oleh pengajaranpengajaran dari Prabu Siliwangi. 4. Roh-Roh Territorial Setan dapat melekatkan dirinya pada obyek, rumah, binatang dan orang. Setan mendelegasikan roh-roh tingkat atas untuk mengendalikan bangsa-bangsa, daerah-daerah, kota-kota, suku-suku, tetanggatetangga, dan jaringan-jaringan sosial lainnya. Penugasan utama mereka adalah untuk mencegah Allah dimuliakan di daerah-daerah mereka. Timothy Warner menceritakan bahwa pemimpin-pemimpin desa di mana ia bekerja di Sierre Leone menawarkan kepada para misionaris sebuah tempat yang disebut dengan “Bukit Setan” di mana mereka membangun rumah misi mereka. Keluarga pertama meninggalkan tempat tersebut setelah rentetan sakitpenyakit terjadi. Para tamu yang tinggal di sana biasanya menjadi sakit. Semua ini berhenti secara tibatiba ketika para misionaris mengambil alih secara serius kependudukan setan atas bukit tersebut, melawan dalam peperangan rohani, dan mengusir mereka keluar (The Power Encounter and World Evangelization, Part 3, The Missionary Under Attack). Jika kita dapat belajar bagaimana memutuskan kontrol mereka melalui kuasa Allah, orang akan menjadi lebih mau menerima Injil. Baca Ul 32:8. Pembacaan ini menyatakan bahwa administrasi bangsa-bangsa telah dibagi antara kuasakuasa malaikat. Pada sejumlah tempat kuasa-kuasa tersebut bermusuhan (Ef 6:12). Mahluk Gaib Yag Tinggal di batu, kali, pohon, dll. Mengganggu, menakuti, dan merasuki Dedemit Roh territorial. Tinggal di batu, kali, pohon, dll. Kelongwewe / Gendarowo Menculik anak. Roh perempuan dengan rambut panjang Tinggal di batu, kali, pohon, dll. Nyegik /Ngiprit Menolong orang untuk mendapatkan kekayaan; sering dengan cara mencuri (untung tina enteng) Harus membuat perjanjian dengan Iblis. Budak Hideung Anak kecil atau orang kerdil. Suka mencuri. Pemetaan Rohani Siluman Jin. Makhluk halus. Digunakan oleh orang untuk menguasai satu tempat. Ririwa Orang yang mati dengan cara yang tragis. Suka menakuti orang Kuntilanak / Kunti Roh dari perempuan yang mati waktu melahirkan. Bahaya untuk perempuan yang hamil Dewa / Dewi Dewi Sri Dewi Padi. Agar hasil panen menjadi bagus. Nyi Roro Kidul Dewi Laut Selatan Ada sesajen untuk memujanya untuk mendapatkan kemakmuran Batara Kala - Dewa jahat yang suka makan orang. Karuhun Leluhur atau nenek moyang. Bisa merasuki generasi selanjutnya. Prabu Siliwangi Roh yang menjelma sebagai harimau Gambar atau patung harimau untuk menghormati roh ini. Benda-Benda Keris Cincin batu ali Isim (ayat-ayat bahasa kuno, masuk dalam kain dan dibawa-bawa orang) Untuk perlindungan Supaya disukai perumpuan Supaya laris perdagangan Tempat Angker Pohon Danau, Sungai Rumah Kuno PR 2 - Hal. 4 Pemetaan Rohani PR 2 - Hal. 5 5. Cara Melakukan Pemetaan Rohani Pemetaan Rohani adalah suatu usaha untuk melihat daerah kita sebagai keadaan yang sebenarnya, bukan seperti apa yang kelihatan. Tiga pendekatan perlu dilakukan yaitu penelitian berdasarkan sejarah, rohani dan jasmani. Sejarah 1. Apa nama daerah tersebut? Apakah nama tersebut pernah diganti? Apakah daerah tersebut juga disebut dengan nama yang berbeda? 2. Apa saja arti dari nama daerah itu? Apakah arti itu ada kaitannya dengan kuasa gelap? Ataukah arti itu merupakan berkat atau janji Tuhan untuk pemulihan daerah tersebut? 3. Peranan apa yang dimainkan kota dalam kehidupan dan karakter bangsa sebagai suatu keseluruhan? 4. Adakah perubahan radikal terjadi di pemerintah atau kepemimpinan politik? 5. Adakah perubahan yang cukup besar atau perubahan yang tiba-tiba pada kehidupan ekonomi kota? Kelaparan? Depresi? Teknologi? Industri? Penemuan sumber daya alam? 6. Adakah perang yang mempengaruhi kota secara langsung? Adakah peperangan yang terjadi di kota? Adakah pertumpahan darah? 7. Bencana alam apakah yang pernah mempengaruhi kota? 8. Apakah kota memiliki motto atau slogan? Apa artinya? 9. Jenis musik apa yang didengar oleh masyarakat? Apa pesan yang mereka sampaikan dari musik tersebut? 10. Lima kata apa saja yang digunakan penduduk kota untuk menggambarkan karakter positif kota mereka sekarang? Lima kata apa saja yang mereka gunakan untuk karakter negatif? 11. Apakah pertimbangan keagamaan penting dalam pendirian kota? 12. Sihir, dukun dan kelompok kebatinan apa yang berada di daerah tersebut? 13. Pernahkah ada konflik di antara agama di daerah itu? 14. Pernahkah ada konflik di antara kelompok Kristen di daerah itu? Jasmani 1. Adakah rancangan atau simbol khusus yang diletakkan pada rencana atau tata kota yang mula-mula? 2. Adakah situs-situs arkeologis di kota? Apakah artinya tempat-tempat tersebut? 3. Lokasi apa yang menjadi pusat dosa seperti klinik aborsi, toko buku atau bioskop porno, daerahdaerah prostitusi, perjudian, kedai minum, kegiatan homoseksual, dll.? 4. Di mana lokasi pertumpahan darah karena pembunuhan besar-besaran, perang atau pembunuhan pada waktu lampau atau sekarang? 5. Apakah posisi pohon-pohon, bukit-bukit, batu-batu, atau sungai-sungai membentuk pola? 6. Apa yang menjadi titik geografis tertinggi di kota dan apa yang dibangun di sana? Ini dapat menjadi sebuah pernyataan otoritas. 7. Daerah, sektor atau tetangga yang mana di dalam kota yang tampaknya memiliki karakteristik tersendiri? Usahakan untuk memilah daerah-daerah kota yang tampaknya memiliki lingkungan rohani yang berbeda. Rohani 1. Apa nama-nama ilah-ilah penting atau roh-roh teritorial yang berkaitan dengan kota pada masa lalu atau sekarang? 2. Apa yang menjadi lokasi tempat-tempat tinggi, altar-altar, kuil-kuil, monumen-monumen, atau gedung-gedung yang berkaitan dengan sihir, okultisme, tukang ramal, setanisme, dan bidat? Apakah itu semua membentuk suatu pola di peta? 3. Apa yang menjadi pusat budaya yang berbeda yang memiliki seni atau artifak yang berkaitan dengan penyembahan kafir? 4. Apakah ada kutukan-kutukan yang diketahui yang diletakkan oleh penduduk mula-mula di tanah atau oleh masyarakat yang membangun kota? 5. Bagaimana para utusan Allah diterima di daerah itu? 6. Apakah penginjilan mudah atau sulit? Pemetaan Rohani PR 2 - Hal. 6 7. Di manakah keberadaan gereja-gereja? Yang manakah dari antara gereja tersebut yang kamu lihat sebagai gereja yang hidup? 8. Bagaimana status kesatuan di antara pemimpin-pemimpin Kristen yang melintasi batasan etnis dan denominasi? Pengaruh setan dalam satu kota dapat dilemahkan dengan meruntuhkan kekuatan-kekuatan yang memberikan dia hak resmi untuk mengabadikan kejahatan dalam daerah itu (2 Kor 2:10, 11; Ef 4:26, 27; Wahyu 2:9, 13) dan semakin banyak kita tahu tentang kekuatan-kekuatan itu, semakin tepat kita menargetkan doa syafaat kita untuk melawan mereka. 6. Prinsip Doa Keliling Doa keliling berarti “doa di tempat dengan pengertian” atau “berdoa di tempat kita berada di mana anda mengharapkan doa anda dijawab.” (Yos 1:3). Pengertian diperoleh setelah meneliti aspek-aspek historis dan fisik suatu kota atau lingkungan dan juga dari pemetaan yang sederhana terhadap apa yang kelihatan saat anda berjalan. Doa keliling juga merupakan pelayanan yang cocok dengan situasi kita di lapangan karena tidak akan menimbulkan reaksi dari masyarakat setempat jika dilakukan dengan bijaksana. Idenya adalah untuk menerapkan prinsip dasar Alkitabiah dari peperangan rohani melalui doa sebelum seseorang mulai menginjili. Kalau peperangan rohani dilakukan dengan baik kita akan melumpuhkan atau mengikat penguasa dunia ini untuk waktu yang cukup lama agar banyak orang dapat mendengar Injil dengan lengkap. Tugas 1. Kembali ke desa di mana Anda melakukan penyelidikan dan lakukan pemetaan rohani. 2. Tuliskan pokok-pokok doa untuk peperangan rohani. Buat sebuah jadwal untuk doa keliling. 3. Kunjungilah tempat keramat dan menanyakan makna tempat itu untuk masyarakat setempat serta masyarakat luar. Apa yang menjadi pengaruh tempat keramat itu.