Bahan Komsel 30 Mei – 4 Juni 2016 UNDERSTANDING YOUR GOD ! Ada masa dimana kita mengalami tekanan – tekanan dan masalah hidup yang berat, tidak ada pengecualiaan sekalipun kita sebagai orang percaya karena ada waktu – waktu yang Tuhan ijinkan dimana kitapun harus melewati badai tekanan dan masalah kehidupan. Ternyata tekanan dan masalah yang datang akan mengungkapkan isi karakter kita yang sesungguhnya jika selama ini kita tidak benar-benar mengenal siapa penolong kita maka kita tidak akan bisa melewati tekanan dan masalah – masalah kehidupan yang datang menghampiri kita, untuk itu kita harus tahu siapa yang harus kita andalkan untuk kita bisa melewati semua hal tersebut. Kita akan belajar dua hal sehingga kita tahu siapa penolong kita. 1. Kenali Tuhanmu Coba saudara bayangkan jika kita selalu bersama-sama selama 3 tahun dengan orang yang sama, maka bisa dipastikan kita akan cukup mengenal orang tersebut. Tapi jika kita ingat seorang murid Tuhan Yesus yang bernama Thomas yang selama 3,5 tahun melayani dan berjalan bersama-sama dengan Tuhan Yesus tetapi seakan-akan tidak berarti, mari kita baca Yohanes 20 : 25, kenapa bisa terjadi seperti itu karena selama ini Thomas mengenal dan menganggap Yesus hanya sebagai nabi, sebagai guru yang baik, tapi bukan sebagai Tuhan, itulah mengapa ketika Tuhan Yesus mati di kayu salib, iman Thomas mulai goyah ia mulai ragu akan masa depannya dan pengharapannya seakan telah sirna seiring kematian Yesus, itulah yang akan terjadi bagi kita orang-orang percaya, jika kita tidak mengenal Allah kita dengan benar, bukankah Dia Tuhan yang bangkit dari kematian, yang telah mematahkan sengat maut. Maka kenalilah Yesus sebagai Tuhan dan sosok yang kita andalkan dalam setiap masalah yang akan kita lewati. 2. Penuhi hidup kita dengan Roh Kudus Jika kita baca I Samuel 16 : 14-23, kisah ini menceritakan bagaimana seorang raja Israel yaitu Saul yang waktu itu pada ayat 14 dikatakan bahwa Roh Tuhan telah undur dari Saul dan Saul selalu di ganggu oleh roh jahat, sampai Saul menyuruh hamba-hambanya untuk mencari seseorang yang bisa bermain kecapi agar dapat menentramkan hatinya, lalu pada ayat 18 dikatakan seorang yang bisa bermain kecapi dan dikatakan “ Tuhan menyertai dia “ dan orang itu bernama Daud. Jika saudara lihat ada perbedaan antara keduanya bagaimana seseorang yang dikuasai roh jahat maka Roh Tuhan seperti tidak menyertai orang tersebut, artinya ketika kita tidak mengaktifkan Roh kudus dalam hidup kita maka Roh jahat yang akan menguasai kehidupan kita. Conclusion Setelah kita belajar kedua hal diatas maka kita tahu siapa yang harus kita sembah, untuk itu kita perlu mengenali siapa yang dapat kita andalkan hanya satu nama yaitu Yesus Kristus dan kita harus terus dipenuhi oleh Roh kudus. Untuk itu mari saudara terus aktifkan Roh kudus dalam hidup kita sehingga kita akan mengerti cara kerja Tuhan dalam membentuk karakter hidup kita sehingga setiap tekanan maupun masalah kehidupan yang datang kita akan bisa menghadapinya dan kita akan terus berjalan dalam perkenananNya Tuhan. Sharing 1. Bagaimana cara saudara mengenali suara Tuhan ? 2. Mintalah suami atau isteri untuk mengkoreksi diri saudara apakah Roh kudus atau roh lain yang menguasai hidup saudara?