Jemaat-jemaat Allah Al Masehi [CB115] Pengenalan kepada Keimamatan Eloah Sepanjang Masa (Edisi 1.0 20071120-20071120) Dalam siri ini kami akan menyediakan satu pengenalan ringkas kepada organisasi keimamatan sepanjang masa dan fungsi serta perlambangan keimamatan, dan diakhiri dengan keimamatan fizikal dari Adam sehingga Bait Suci di Padang Belantara. Christian Churches of God PO Box 369, WODEN ACT 2606, AUSTRALIA E-mail: [email protected] (Hakcipta 2007 Diane Flanagan, Disunting oleh Wade Cox) (Tr. 2009) Karya tulis ini boleh disalin semula dan didistribusikan secara bebas dengan syarat ia disalin semuanya tanpa apa-apa perubahan atau penghapusan kata. Nama dan alamat penerbit serta notis hakcipta harus disertakan. Sebarang bayaran tidak boleh dikenakan ke atas penerima-penerima salinan yang didistribusikan. Petikan-petikan ringkas daripadanya boleh dimasukkan ke dalam artikel-artikel kritis dan karya ulasan tanpa melanggar undang-undang hakcipta. Karya ini boleh didapati daripada Internet di: http://www.logon.org dan http://www.ccg.org Mukasurat 2 Pengenalan kepada Keimamatan Eloah Sepanjang Masa Pengenalan kepada Keimamatan Eloah Sepanjang Masa Apakah panggilan kita? Dari kedua-dua Perjanjian Lama dan Baru kita melihat sifat penggilan kita. Eloah (Allah yang Satu) telah memanggil kita untuk menjadi imam dan raja-raja bagi Dia. Keluaran 19:5,6 Jadi sekarang, jika kamu sungguh-sungguh mendengarkan firman-Ku dan berpegang pada perjanjian-Ku, maka kamu akan menjadi harta kesayangan-Ku sendiri dari antara segala bangsa, sebab Akulah yang empunya seluruh bumi. Kamu akan menjadi bagi-Ku kerajaan imam dan bangsa yang kudus. Inilah semuanya firman yang harus kaukatakan kepada orang Israel." Wahyu 1:5, 6 Dan dari Yesus Kristus, Saksi yang setia, yang pertama bangkit dari antara orang mati dan yang berkuasa atas raja-raja bumi ini. Bagi Dia, yang mengasihi kita dan yang telah melepaskan kita dari dosa kita oleh darah-Nya, dan yang telah membuat kita menjadi suatu kerajaan, menjadi imam-imam bagi Allah, Bapa-Nya, --bagi Dialah kemuliaan dan kuasa sampai selamalamanya. Amin. Wahyu 5:9, 10 Dan mereka menyanyikan suatu nyanyian baru katanya: "Engkau layak menerima gulungan kitab itu dan membuka meteraimeterainya; karena Engkau telah disembelih dan dengan darah-Mu Engkau telah membeli mereka bagi Allah dari tiap-tiap suku dan bahasa dan kaum dan bangsa. Dan Engkau telah membuat mereka menjadi suatu kerajaan, dan menjadi imam-imam bagi Allah kita, dan mereka akan memerintah sebagai raja di bumi." 1 Petrus 2:9-10 Tetapi kamulah bangsa yang terpilih, imamat yang rajani, bangsa yang kudus, umat kepunyaan Allah sendiri, supaya kamu memberitakan perbuatan-perbuatan yang besar dari Dia, yang telah memanggil kamu keluar dari kegelapan kepada terang-Nya yang ajaib: kamu, yang dahulu bukan umat Allah, tetapi yang sekarang telah menjadi umat-Nya, yang dahulu tidak dikasihani tetapi yang sekarang telah beroleh belas kasihan. Kita boleh melihat bahawa panggilan spiritual kita adalah untuk menjadikan kita keimamatan yang kudus. Mari kita lihat pada tinjauan keimamatan dari Adam melalui Penghakiman Besar Takhta Putih. Keimamatan dahulu dan sekarang Hukum Allah adalah gambaran kepada sifatNya. Allah dan HukumNya dalam Kitab dianggap kudus, benar, baik, sempurna dan benar. Oleh kerana Allah sentiasa wujud, demiian juga hukumNya sentiasa wujud. Allah menyediakan kedudukan dan fungsi keimamatan supaya menusia boleh diperlengkapi dengan pengetahuan yang diperlukan dan pimpinan yang diperlukan untuk menyembah Allah dengan betul dalam roh dan kebenaran. Ia juga menunjukkan kasih luaran kepada saudara seiman kita. Allah tidak menciptakan manusia dan meninggalkan manusia tanpa pimpinan atau perintah bagaimana Dia akan disembah atau bagaimana untuk melayani sesama manusia. Dari manusia pertama, Adam, Allah memberikan dia HukumNya dan dengannya terbitlah keimamatan untuk perlindungan, pemahaman dan ajaran terhadap HukumhukumNya. Susunan Keimamatan Terdapat lebih dari satu susunan atau kkategori keimamatan yang disebut dalam Alkitab. Kita mendapati terdapat: Susunan Melkisedek. Susunan ini merujuk kepada kedua-dua imam Melkisedek fizikal yang menerima persepuluhan dari Abraham, dan susunan yang didirikan semula dalam diri Mesiah dan umat pilihan. Susunan Lewi dan Keimamatan Harun. Buku Yehezkiel memberikan pandangan kedpada struktur Kaabah sembahyang dalam Pengenalan kepada Keimamatan Eloah Sepanjang Masa Milenium dibawah Mesiah. Kita mendapati bahawa anak-anak Zadok akan menjadi imam fizikal yang dibantu oleh Lewi pada masa Milenium, apabila Kaabah fizikal ini akan dibina semula (Yeh 40:46). Sebelum kita mula untuk pergi kepada perincian susunan-susunan diatas, mari kita dengan ringkas meneliti apakah yang dicontohkan oleh imam. Imam-imam adalah contoh kepada: Kristus Imam Besar fizikal menantikan kedatangan Yesus Kristus sebagai Imam Besar kerohanian kita. Kedatangan pertama Kristus adalah yang sebagai Mesiah. Dia mempersembahkan dirinya sebagai satu persembahan di bawah arahan dan kehendak TuhanNya. Dia adalah alat dimana kita disucikan dan kesemua penciptaan, termasuk warga yang jatuh, akan berdamai dan dipulihkan kembali kepada Tuhan Bapa. Yesus anak Allah, kini duduk di tangan kanan Tuhan yang Kekal sebagai Imam Besar dalam Kaabah Sorga. Ibrani 4:14-16 14 Karena kita sekarang mempunyai Imam Besar Agung, yang telah melintasi semua langit, yaitu Yesus, Anak Allah, baiklah kita teguh berpegang pada pengakuan iman kita. 15 Sebab Imam Besar yang kita punya, bukanlah imam besar yang tidak dapat turut merasakan kelemahan-kelemahan kita, sebaliknya sama dengan kita, Ia telah dicobai, hanya tidak berbuat dosa. 16 Sebab itu marilah kita dengan penuh keberanian menghampiri takhta kasih karunia, supaya kita menerima rahmat dan menemukan kasih karunia untuk mendapat pertolongan kita pada waktunya. Ibrani 10:10-14 10 Dan karena kehendak-Nya inilah kita telah dikuduskan satu kali untuk selamalamanya oleh persembahan tubuh Yesus Kristus. 11 Selanjutnya setiap imam melakukan tiap-tiap hari pelayanannya dan berulang-ulang mempersembahkan korban yang sama, yang sama sekali tidak dapat menghapuskan dosa. 12 Tetapi Ia, setelah mempersembahkan hanya satu korban saja karena dosa, Ia duduk untuk selama-lamanya di sebelah kanan Allah, 13 dan sekarang Ia hanya Mukasurat 3 menantikan saatnya, di mana musuh-musuh-Nya akan dijadikan tumpuan kaki-Nya. 14 Sebab oleh satu korban saja Ia telah menyempurnakan untuk selama-lamanya mereka yang Ia kuduskan. Korban Kristus diterima dan baik untuk selamanya. Kristus telah memulihkan umat manusia kembali kepada perhubugan dengan Allah Bapa dan dengan melakukan ini memberikan kita peluang untuk menjadi sempurna dan kudus, sepeti dia yang kudus. Kepada kita yang mengikuti Kristus sekarang akan menjadi korban hidup. Roma 12:1-2 1 Karena itu, saudara-saudara, demi kemurahan Allah aku menasihatkan kamu, supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang hidup, yang kudus dan yang berkenan kepada Allah: itu adalah ibadahmu yang sejati. 2 Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna. Kita melihat bahawa obligasi kita untuk menjadi korban hidup tidak meniadakan atau membuka obligasi kita untuk memelihara Hukum Allah, tetapi sebenarnya menekankan Hukum itu. Dengan menuruti Hukum Allah kita akan menjadi korban yang diterima dalam pandanganNya. Sekarang kita mempersebahkan persembahan doa, pujin dan kebaktian kepada Eloah dan kita harus mengabarkan InjilNya kepada semua bangsa. Untuk keterangan lanjut tentang Yesus Kristus dan bagaimana untuk menjadi seperi dia, lihat karya tulis Siapakah Yesus? (No. CB2) Umat Kudus Umat kudus adalah orang yang dipanggil oleh Allah, yang mengetahui Allah mereka (Yoh 17:3), yang diberikan Roh Allah, dan memelihara Hukum Allah dan iman atau kesaksian Yesus. Wahyu 14:12 Disini adalah ketahanan bagi orang kudus, mereka yang memelihara hukum Allah dan iman Yesus. Mukasurat 4 Pengenalan kepada Keimamatan Eloah Sepanjang Masa Orang kudus inilah yang memelihara Hukum Allah, yang akan menrima Kerajaan dan memilikinya untuk selamanya (Dan 7:18). Untuk menjadi kudus, seseorang itu tidak semestinya harus mati seperti yang yang diajar dalam aliran Kekristianan utama. Semua mereka yang terdiri dariapda Jemaat adalah kudus (Ef 3:8; 4:12; Fil 1:1; 1 Tim 5:10). Yesaya menjelaskan kita akan dipanggil pelayan kepada Allah dan menunjukkan kita apa tugasan umat pilihan atau umat yang dipanggil ini. Yesaya 61:1-7 1 Roh Tuhan ALLAH ada padaku, oleh karena TUHAN telah mengurapi aku; Ia telah mengutus aku untuk menyampaikan kabar baik kepada orang-orang sengsara, dan merawat orangorang yang remuk hati, untuk memberitakan pembebasan kepada orang-orang tawanan, dan kepada orang-orang yang terkurung kelepasan dari penjara, 2 untuk memberitakan tahun rahmat TUHAN dan hari pembalasan Allah kita, untuk menghibur semua orang berkabung, 3 untuk mengaruniakan kepada mereka perhiasan kepala ganti abu, minyak untuk pesta ganti kain kabung, nyanyian puji-pujian ganti semangat yang pudar, supaya orang menyebutkan mereka "pohon tarbantin kebenaran", "tanaman TUHAN" untuk memperlihatkan keagungan-Nya. 4 Mereka akan membangun reruntuhan yang sudah berabad-abad, dan akan mendirikan kembali tempat-tempat yang sejak dahulu menjadi sunyi; mereka akan membaharui kota-kota yang runtuh, tempat-tempat yang telah turun-temurun menjadi sunyi. 5 Orangorang luar akan melayani kamu sebagai gembala kambing dombamu, dan orang-orang asing akan bekerja bagimu sebagai petani dan tukang kebun anggurmu. 6 Tetapi kamu akan disebut imam TUHAN dan akan dinamai pelayan Allah kita. Kamu akan menikmati kekayaan bangsa-bangsa dan akan memegahkan diri dengan segala harta benda mereka. 7 Sebagai ganti bahwa kamu mendapat malu dua kali lipat, dan sebagai ganti noda dan ludah yang menjadi bagianmu, kamu akan mendapat warisan dua kali lipat di negerimu dan sukacita abadi akan menjadi kepunyaanmu. Dalam Yesaya, kita lihat bahawa bukan sahaja kita menjadi pelayan, tetapi juga kita digambarkan sebagai pohon keadilan, atau kebenaran. Dari Pelajaran: Musa dan umat Israel bergerak ke Sinai (No. CB40_2), kita mengetahui bahawa pohon ini boleh mewakili makluk roh. Mereka yang hidup dan mengambl bahagian dalam Kebangkitan Pertama, yang terjadi pada ketika kedatangan Kristus, akan diubah dalam sekeip mata sahaja kepada makluk roh (1 Kor 1:52). Untuk memastikan kita mengambil bahagian dalam Kebangkitan Pertama, dan menjadi makluk roh, kita perlu melakukan kerja umat pilihan atau menjadi orang yang dipanggil yang disenaraikan dalam Yesaya 61:1 dalams eterusnya. Kerja ini memerlukan kita untuk: 1. Membawa berita baik kepada dunia. 2. Memulihkan atau menyembuhkan orang yang patah hatinya. 3. Mengabarkan berita baik atau Injil kepada dunia dan menjelaskan Misteri-misteri Allah. 4. Mengabarkan atau memberitahu dunia tentang Tahun Tuhan yang Diterima, yang bererti mengajar orang tentang Kalendar Allah dan mengapa ianya penting untuk dipelihara. 5. Membantu dalam pemulihan Yerusalem dan Kerajaan Allah (kita akan lihat ini dalam bentuk praktik apabila jangka masa Pemerintahan Adil pada 2017 CE; untuk keterangan lanjut lihat karya tulis Kerajaan Allah yang Kekal (No. 144). Fungsi atau tugasan seorang Imam Imam adalah untuk memelihara atau megekalkan pengetahuan tentang Eloah dan harus boleh memipin orang lain untuk memelihara HukumNya. Maleakhi 2:7 Kerana bibir imam harus memimpin pengetahuan, dan manusia harus mendapatkan instruksi dari mulutnya, kerana dia adalah pengabar Tuhan semesta. Imam ini akan mengajar umat Israel semua undang-undang yang Tuhan telah memberikan kepada Musa (Im 10:11). Tugasan mereka adalah pelbagai dan dijelaskan dalam Keluaran 27:20, 21; 29: 3844; Im 6:12; 10:11; 24:8; Bilangan 10:1-10; Ulangan 17:8-13; 33:10; dan Maleakhi 2:7. Pengenalan kepada Keimamatan Eloah Sepanjang Masa Mukasurat 5 Secara ringkasnya, imam diperlukan untuk: Hidup dengan Hukum Eloah Menjelaskan Hukum Eloah Mengajar Hukum Eloah Memelihara atau mengekalkan Hukum Eloah Menghakimi melalui Hukum Eloah Peranan Keimamatan dalam pendamaian dan proses mengantara Beginilah kita menjadi “Pohon Kebenaran dan Keadilan” – apabila kita hidup melalui Hukum Eloah. Kristus, yang merupakan Imam Besar kita, adalah pengantara bagi perjanjian yang baru – bukan perjanjian lain seperti yang diajar oleh sesetengah orang. Satu lagi fungsi keimamatan adalah untuk membantu dalam pendamaian umat manusia kembali kepada Bapa. Mendamai bererti membawa kembali bersama, menyatukan semula. Maksud perkataan Imam Imam bertugas sebagai pengantara – seseorang yang membantu kita pada masa kesukaran. Perkataan Ibrani bagi priest (iamam) adalah cohen (SHD 3548). Cohen menandakan dalam ini makna akar ‘seseorang yang berdiri bagi orang lain dan mendamaikan dalam puncanya' Untuk tujuan ini Tuhan memilih kaum Levi dan daripada ia sekali lagi Harun pada yang Dia berikan jabatan Imamimam itu sebagai satu hadiah. (The Temple Its Ministry and Services, edisi dikemaskini, Alfred Edersheim, 1996, ms. 57.) Gelaran atau kedudukan imam boleh diaplikasikan kepada keimamatan fizikal. Seperti Harun dan anak-anaknya dan mereka yang terdiri dari Jemaat, Rumah Alah yang hidup, umat-umat kudusNya. Istilah “imam” diaplikasikan kepada orang yang percaya (1 Pet 2:9; Wah 1:6; Wah 5:10; Wah 20:6). Semua orang yang percaya sekarang adalah “raja dan imam kepada Allah”. Sebagai imam kepada Allah yang hidup, kita sekarang boleh mendekati Takhta Allah, yang kita telah mengetahui dan memahaminya sebagai takhta rahmat, supaya kita menerima belas kasihan dan mendapat rahmat untuk membantu kita pada masa kita memerlukan. Ibrani 4:16 Marilah kita dengan yakin mendekati takhta rahmat, supaya kita boleh menerima belas kasihan dan mendapat rahmat untuk membantu kita pada masa kita memerlukan. Ibrani 9:15 15 Karena itu Ia adalah Pengantara dari suatu perjanjian yang baru, supaya mereka yang telah terpanggil dapat menerima bagian kekal yang dijanjikan, sebab Ia telah mati untuk menebus pelanggaran-pelanggara yang telah dilakukan selama perjanjian yang pertama. Umat pilihan Allah yang hidup membantu Kristus sekarang dalam mendamaikan penciptaan kembali kepada Bapa satu cara pendamaian ini dapat dicapai adalah melalui mengambil bahagian dalam acara puasa bagi kesilapan yang tidak disengajakan dan tidak disedari, yang nabi Yehezkiel sebutkan (Yeh 45:20). Lihat juga karya tulis Pengudusan kepada Kesilapan yang Tidak Disengajakan dan Tidak Disedar (No. 291). Korban Kristus yang sempurna mendamaikan semua penciptaan supaya perhubungan yang dicemari oleh warga jatuh dan manusia oleh kerana dosa boleh didirikan semula. Tidak ada lagi korban yang diterima yang boleh memulihkan Warga jatuh (Malaikat) dan umat manusia selain dari satu daripada anak (elohim) Allah yang meninggalkan kewujudan spiritualnya dan menjadi anak manusia dan dengan malakukan ini dia menjadi korban. Ini membantu menjelaskan mengapa Bilangan 18:17 merujuk kepada jabatan imam sebagai satu hadiah. Bilangan 18:7 7 tetapi engkau ini beserta anakanakmu harus memegang jabatanmu sebagai imam dalam segala hal yang berkenaan dengan mezbah dan dengan segala sesuatu yang ada di belakang tabir, dan kamu harus mengerjakannya; sebagai suatu jabatan pemberian Aku memberikan Mukasurat 6 Pengenalan kepada Keimamatan Eloah Sepanjang Masa kepadamu jabatanmu sebagai imam itu; tetapi orang awam yang mendekat harus dihukum mati." Dari kejadian 4, kita tahu kisah tentang dua anak eprtama Adam, Kain dan Habel. Keimamatan memfokuskan pada pelayanan/kebanktian kepada Allah yang dilaksanakan oleh Imam Besar. Pelayanan ini menyediakan orang untuk didamaikan atau dibawah kembali kepada Bapa. Dahulu kalanya, ia adalah korban fizikal bagi dosa yang dilakukan. Sekarang, kita bergantung kepada korban Yesus Kristus dan penerimaannya dan kelayakan sebagai Imam Besar kita. Allah tidak tidak menerima persembahan dari Kain; namun telah dengan jelas menerima persembahan dari Habel. Sistem keimamatan memfokuskan pada aspek spiritual Hukum, sebelum ini memelihara tuntutan fizikal Hukum seperti memelihara hukum makanan, Sabat, perayaan-perayaan dll. Alkitab memberitahu kita bahawa ianya Allah (Ibr 5:4) yang memanggil setiap kita untuk menjadi raja dan imam. Ibrani 5:4 Tetapi tidak ada satu orangpun yang boleh menjadi imam besar dengan haya meminta. Hanya Allah yang memilih seorang imam, dan hanya Allah yang telah memilih Harun. Dengan tindakan kita, kita boleh menguduskan atau membuat bangsa itu kudus supaya mereka boleh mengetahui kebenaran dan bertobat. Kita akan bercakap tentang proses pengudusan kemudian. Keimamatan dari mulanya Allah mempunyai keimamatan yang berterusan di planet ini, sehingga dan termasuklah Abraham. Tidak pernah pada mana-mana masa planet ini tanpa Hukum Allah atau tanpa imam atau keimamatan. Pada masa Adam Dari mulanya, ketua keluarga bertindak seperti imam. Alkitab tidak merujuk kepada mereka secara khusus sebagai imam; bagaimana pun, terdapat banyak contoh dari para bapa yang melaksanakan tugasan imam seperti mempersembahkan persembahan, dan mengajar Hukum Allah. Kejadian 4:3-5 Pada masa Kain emmbawa kepada Tuhan persembahan dari buahan dari tanah, dan Habel membawa persembahan dari haiwan yang terbaik. Dan Tuhan telah menerima persembahan dari Habel, ettapi bagi Kain dan persembahannya, Dia tidak menerimanya. Habel membawa persembahan dari haiwan pertamanya yang terbaik, yang mana bererti dia memberikan yang terbaik yang dia ada. Walaupun Kain mengetahui untuk mempersembahkan persembahan, dia memberikan persemabahan dengan sia-sia (Yes 1:13). Hati Kain dan pemikiran adalah salah. Dengan tidak memberikan yang terbaik yang dia ada memberikan gambaran tahap komitmennya dan penurutannya terhadap Allah dan bagaimana dia memandang kehidupan menurut kepada jalan Allah. Ia menunjukkan diaman dia meletakkan Allah dalam keutamaannya. Hukum Allah yang pertama adalah bahaa kita harus tidak ada Allah lain selain dari Allah (Kel 20:3). Dengan mempersembahkan buah-buahan yang biasa dari hasil tanah kain telah menyebut nama Tuhan dengan sia-sia (Kel 20:7). Dengan menahan perkara yang sepatutnya dia persembahkan, Kain telah mencipta patung dalam hatinya dan melanggar Hukum Kedua (Kel 20:4). Tidak meletakkan Allah yang pertama selalunya membawa orang itu kepada kemarahan terhadap saudaranya. Inilah yang berlaku kepada Kain yang menyebabkan dia membunuh saudaranya. Gagal untuk berbakti kepada Allah yang Benar dan menuruti HukumNya boleh membawa kepada kematian dan kemusnahan kedamaian. Pengenalan kepada Keimamatan Eloah Sepanjang Masa Kain mengawini satu dariapda saudara perempuannya, dan mereka mepunyai anak Kej 4:16-17). Generasi Kain berterusan tetapi tidak ada dariapda keturunan Adam ini yang menuruti Hukum Allah. Untuk keterangan lanjut tentang Kaind an Habel lihat Kain dan Habel: Anak-anak Adam (No. CB7). Set adalah anak ketiga Adam dan Hawa. Dia juga mengambil saudara perempuannya menjadi isterinya, dan mereka mempunyai anak-anak dan ramai cucu. Generasi Adam dibawah keturunan Set memanggil nama Tuhan (Kej 4:25-26). Keturunan Adam ini mempunyai lelaki dan perempuan yang menuruti Allah. Kejadian 4:25 Dan Adam mendampingi isterinya lagi, dan dia me;lahirkan seorang anak lelaki dan memanggilnya Set, kerana dia berkata, “Allah telah menetapkan bagi saya satu lagi anak selain dari Habel, kerana Kain membunuh dia.” Set (SHD 8352, Shêth) bererti digantikan dan datang dari shîyth (SHD 7896) yang bererti untuk menggantikannya. Dari masa ini, manusia mula memanggil nama Yahovah; dengan itu mereka mengetahui siapa Allah. Hukum diberikan kepada dunia dari permulanyaa dan Yahovah adalah sebahagian daripada rencana yang mengajar Hukum Allah kepada umat manusia. Untuk keterangan lanjut lihat karyat tulis Doktrin Dosa yang Asal Bahagian 2 Generasi Adam (No. 248) dan Kain and Habel:anak-anak Adam (No. CB7). Sementara kita membaca tentang generasi Set, kita lihat satu lagi orang penting yang lahir. Namanya adalah Nuh dan Allah akan menggunakan dia dengan cara yang istimewa. Selepas Nus berumur 500 tahun dia menjadi bapa kepada tiga anak lelaki, Sem, Ham dan Yapet. Kita lihat banyak contoh Nuh mempersembahkan tugasan sebagai Imam. Dia membina mezbah untuk Allah dan mempersembahkan korban (Kej 8:20). Nuh Mukasurat 7 telah dipanggil Allah dan melayanai Allah melalui penurutannya. Hak kelahiran diberikan kepda Sem, anak bongsu dari tiga anak Nuh, sebagai imam Allah dalam Susunan Melkisedek. Pada kematian Sem, keimamatan diberikan keoada anak-anak Isyak dari Abraham. Terdapat imam Allah yang Maha Besar tanpa geneologi. Keimamatan ini adalah melalaui anak-anak Nuh dan Abraham yang layak mengambil alih dari keimamatan tersebut (lihat juga Abraham dan Sodom (No. 91) dan Memberi Persepuluhan (No. 161) Kita tahu daripada cerita yang Nabi Abraham pergi bagi menyelamatkan atau menyelamatkan Lot anak saudaranya apabila Lot telah diambil tawanan. Raja bagi Sodom datang dengan orang-orangnya yang tertnggal bagi menghargai Nabi Abraham kerana apa yang dia telah lakukan kepada musuh. Pertemuan ini bertempat di satu tempat berdekatan bandar raya Salem, yang kemudiannya telah dipanggil Yerusalem. Melkisedek, raja Salem, juga keluar untuk bertemu Nabi Abraham. Hamba-hamba Melkisedek membawa keluar roti dan wain kepada Abram dan lelaki-lelaki yang capek (Kej. 14:13 16). Melkisedek merestui Abram untuk menyelamatkan rakyat yang telah ditawanan. Melkisedek bukan sahaja raja tetapi seorang imam Allah yang Maha Tinggi (Ibr 7:1). Ia menarik untuk diperhatikan Mesiah itu ialah menjadi seorang imami selamalamanya selepas Susunan Melkisedek. Dia satu Rabai Besar selama-lamanya, tetapi beliau bukan Melkisedek yang bertemu Abram. Dia satu lagi imam selepas itu Susunan itu (Ibr. 7:11, RSV). Yesus pergi seperti satu perintis pada wakil kita. Ini bermaksud yang kita akan menjadi imamimam dari Susunan itu dengan Yesus Kristus sebagai imam besar kita. Keimamatan bagi Melkisedek adalah sebahagian dari janji Tuhan (Ibr. 6:17 20). Mazmur 110:4 Tuhan telah bersumpah dan tidak akan menukarkan fikirannya: Kamu [Mesiah] Mukasurat 8 adalah imam Melkisedek. Pengenalan kepada Keimamatan Eloah Sepanjang Masa selamanya, dalam Susunan Kepentingan roti dan wain menjadi diberikan kepada Abram, berkaitan secara langsung untuk roti dan wain ditubuhkan oleh Mesiah pada Perjamuan Kudus Tuhan. Acara ini tidak sabar-sabar ke memberi Roh Kudus di bawah keimamatan baru dari Susunan Melkisedek, kerana diperkenalkan oleh Mesiah. Abram memberi Melkisedek satu persepuluh semua barangan yang telah ditinggalkan oleh penyerang-penyerang itu yang telah melarikan diri, walaupun Abram simpan tiada ia untuk dirinya (Kej. 14:20 24). Ini ialah untuk menunjukkan kami yang keturunan Abram akan memberi zakat untuk imam-imam itu. Tuhan membayar Hukum persepuluhan menyatakan sesiapa yang gagal untuk memberi satu persepuluh pendapatannya untuk imam-imam Tuhan adalah merompak Tuhan (Mal. 3:8). Semua milikan adalah kepunyaan Tuhan. Mengembalikan satu persepuluh adalah satu daripada cara-cara yang betul untuk menghormati Him. Raja bagi Sodom menghulurkan kepada memberi ganjaran Abram bagi semua dia telah dibuat, tetapi Abram enggan menerima sesuatu. Dia lebih suka berkat Tuhan daripada kekayaan satu orang raja duniawi boleh sediakan. Ia menarik untuk catat yang rakyat Sodom telah diberkati di sini disebabkan oleh Abram, walaupun mereka telah hidup bertentangan dengan Hukum Tuhan. Untuk keterangan lanjut lihat Abraham dan Sarah (No. CB10). Keimamatan sebelum Bait Suci didirikan di Padang Belantara Pada masa Musa kita tahu bahawa terdapat seorang imam dari Midian yang mengetahui Allah yang Benar. Dia dirujuk sebagai Yetro atau Hobab (Hakim 4:11), yang adalah anak kepada Reuel atau Raguel (Bil 10:29). Dia menjadi Mertua kepada Musa. Walaupun terdapat kekeliruan terhadap nama ini, ia seolah-olah bahawa Hobab juga dikenali sebagai Yetro (yang bererti yang berbahagia). Yetro adalah satu daripada anak-anak lelaki bagi Keturah. Keturah adalah seorang gundik Nabi Abraham. Nabi Abraham akan pernah mengajar semua anak-anak lelakinya undang-undang. Walaupun Nabi Yaakub / Israel pergi kepada Mesir, anak-anak lelaki Keturah tidak; oleh itu, beberapa anak-anak lelaki dia melakukan bukan belajar sistemsistem palsu itu sembahyang dan anak-anak lelaki lain Nabi Abraham melakukan. Yetro adalah imam bagi Midian yang dikorbankan kepada Tuhan dan tahu Tuhan adalah lebih besar daripada semua. Yetro kekal setia kepada Allah yang Satu (Kel. 18:12). Lihat karya tulis Pentakosta di Sinai (No. 115) bagi keterangan lanjut. Qur'an adalah buku yang orang-orang Arab itu menggunakan untuk didengar Tuhan. Qur'an adalah satu ulasan pada Perjanjian Lama dan Baru. Dalam Alkitab maklumat itu dikumpulkan dalam sajak-sajak dan bab-bab. Qur'an adalah dalam bentuk yang serupa, tetapi sebaliknya memanggilnya Surah dan bukannya Bab. Rakyat bagi Midian adalah disebut berkalikali dalam Qur'an. Orang Shu'eyb imam Jethro dari Midian dan Nabi Musa' bapa mentua. Midian disebut dalam Surahs berikut: 9:70,71; 11:84; cf. 26:175; 15:78; 28:45; 50:14; et Al. Kita lihat disini bahawa mereka yang menduduki Midian telah diberikan ajaran yang benar tentang Allah pada masa itu. Yetro adalah satu daripada keturunan Abraham yang kekal setia kepada Allah yang Satu, dan yang telah secara langsung diperintahkan oleh Allah. Lihat karya tulis keturunan Abraham Bahagian IV: Anakanak Keturah (No. 212D). Umat Israel pergi kepada Mesir pada masa kebuluran. Manakala di Mesir mereka “hilang Hukum Tuhan” dan perlu kembali diajar undang-undang moyang mereka. Ini Pengenalan kepada Keimamatan Eloah Sepanjang Masa merupakan apa Tuhan lakukan melalui Malaikat Yahovah atau Malaikat Hadir. Malaikat ini atau pengabar ini kemudian menjadi Yesus Kristus. Dengan masa, Tuhan menerangkan bagaimana Levi akan menjadi keturunan imam bagi Israel. Kita melihat bahawa sentiasa ada seorang imam bagi Allah yang Satu pada Planet ini. Selepas Keluaran, Nabi Musa telah diberitahu rancangan-rancangan untuk Bait Suci dan organisasi keimamatan apabila dia di atas gunung berpuasa selama 40 haripada kali pertama. Dalam pelajaran lain kita melihat pemilihan, pengordinatan / kekudusan kepaderian, baju atau pakaian keimamatan dan melihat pakaian atau jubah seorang imam bagi membantu kita belajar lebih banyak tentang tugas-tugas imam ini. Sebagai penututp, mari kita meneliti kembali apa yang harus dilakukan oleh imam atau umat pilihan Allah. Ringkasan Kita lihat bahawa Allah dan HukumNya adalah kudus, benar, baik, sempurna dan benar. Allah dan hukumNya selalu wujud. Rencanan sempurna Allah melibatkan keimamatan. Mesiah layak menjadi Imam Besar kita dan sekarang ini berfungsi dalam tugasan itu. Mukasurat 9 Sepertimana Kristus ditabalkan sebagai imam, demikian juga kita ditabalkan untuk mengikuti dia dalam keimamatan tersebut. Dia adalah sempurna dan kita juga akan dijadikan sempurna. Kita diperlukan untuk bekerja dalam iman. Kita mempunyai kerja dan tanggung jawab untuk dikerjakan terhadap fkata-fkata penting ini: Hidup denga Hukum Eloah Menjelaskan Hukum Eloah Mengajar Hukum Eloah Memelihara atau mengekalkan Hukum Eloah Menghakimi melalui Hukum Eloah Marilah kita melakukan peranan kita supaya firman Allah ini bertambah dan ramai orang yang menjadi percaya kepada Iman ini. Kisah 6:7 Dan firman Allah ini akan bertambah; dan jumlah pengikut akan berlipat ganda di yerusalem, dan ramai imam-imam yang taat kepada iman ini. Semoga kita semua terus bergerak kehadapan dalam melakukan kerja Allah yang hidup ini, supaya kita boeh dipanggil “Pohon Keadilan” kepada Tuhan, berdiri teguh dalam Iman sementara kita menunggu untuk memerintah bersama Kristus sebagai raja dan imam.