ASPEK KESEHATAN YANG TERKAIT DENGAN PENYAKIT YANG BERHUBUNGAN DENGAN AIR DAN SANITASI Oleh Direktur Jenderal PP-PL Depkes Disampaikan pada Konfrensi Nasional PAM RT dan Peluncuran 10.000 Desa kegiatan STBM Jakarta, 20 Agustus 2008 1 TOPIK 1. PENGARUH BURUKNYA KONDISI AIR DAN SANITASI TERHADAP KESEHATAN KELUARGA 2. MANFAAT KEBIASAAN HIDUP YANG HYGIENIS TERHADAP KESEHATAN 3. STRATEGI DEPKES DALAM PENANGANAN MASALAH KESEHATAN YANG TERKAIT LINGKUNGAN 2 3 Sebagian besar penyakit menular terjadi karena buruknya kesling (1-1) • Penyakit menular merupakan penyebab kematian yang tinggi pada bayi dan balita • Urutan penyakit menular penyebab kematian pada bayi : pneumonia, diare, tetanus, infeksi saluran pernafasan akut • Proporsi penyakit menular penyebab kematian pada balita : pneumonia (22,5%), diare (19,2%) infeksi saluran pernafasan akut (7,5%), malaria (7%), serta campak (5,2%). 4 Sebagian besar penyakit menular terjadi karena buruknya kesling (2-2) • Beberapa penyakit menular diidentifikasikan sebagai penyebab kematian dasar seperti Tuberculosis (9,2%), diare (7,2%), pneumonia (6,9%). • Penyakit menular baru muncul dan berkembang diberbagai tempat antara lain Flu Burung, 5 Sebagian besar penyakit menular terjadi karena buruknya kesling (2-3) • Beberapa penyakit berbasis lingkungan seperti Pneumonia, ISPA , TBC, DBD, Malaria dan Diare sangat terkait erat dengan kondisi lingkungan yang belum memadai. 6 Kaitan Faktor Lingkungan dan penyakit Malaria Penggundulan hutan + Perubahan iklim ++ TB Schistoso miasis Influensa Diare ++ ++ ++ ++ Sanitasi&hygiene buruk Kelaparan /kurang gizi + + ++ ++ + + + ++ ++ migrasi + + + ++ + Tdk ada akses ke sarana kes ++ ++ ++ ++ ++ Kecil, tidak langusng, bukan faktor ++ Faktor penting Faktor sangat penting ++ ++ Perumahan tdk layak + ISPA Kolera ++ Dengue ++ ++ ++ ++ ++ ++ ++ ++ + Sumber: Report on Infectious Diseases, WHO 7 rantai penularan penyakit (diagram F) 8 9 1. Manfaat terhadap kesehatan Menurunkan angka kesakitan dan kematian Beberapa penyakit berbasis lingkungan seperti : Diare, Pneumonia, ISPA , TBC, DBD, Malaria dan Flu Burung 10 Contoh studi WHO :Interventions vs Diarrhoea 50 45 % risk reduction 40 35 30 25 20 15 10 5 0 water quality water quantity sanit- hygiene ation prom hand wash 11 2. Dapat menurunkan beban pembiayaan yankes Menurunnya angka kesakitan dan kematian karena penyakit menular yang terkait dengan lingkungan akan meringankan beban pelayanan kesehatan perorangan (pengobatan) yg memerlukan alokasi sbr daya dan pembiayaan yg besar. 12 3. Investasi pada kesehatan anak Kematian bayi akan menurun sebesar: – 3-4% – 3% – 0,8%-1,5% – 2-3% Æ jika akses pada air minum naik 10% Æ jika lama sekolah perempuan naik 10% Æ jika anggaran kesehatan naik 10% Æjika pendapatan per kapita naik 10% WHO, 2004 13 14 • • • • Kesehatan Ibu dan Anak Pelayanan kesehatan utk maskin Pendayagunaan tenaga kesehatan Penanggulangan penyakit menular (termasuk pengendalian faktor resiko lingkungan), gizi buruk, dan krisis kesehatan akibat bencana • Peningkatan pelay kesehatan di daerah terpencil, tertinggal, dan daerah perbatasan serta pulau-pulau terluar. 15 PRIORITAS Program Pembangunan Kesehatan 1. Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat 2. Program Lingkungan Sehat 3. Program Upaya Kesehatan Masyarakat 4. Program Upaya Kesehatan Perorangan 5. Program Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit 6. Program Perbaikan Gizi Masyarakat 7. Program Sumber Daya Kesehatan 8. Program Obat dan Perbekalan Kesehatan 9. Program Pengawasan Obat dan Makanan 10.Program Pengembangan Obat Asli Indonesia 11.Program Kebijakan dan Manajemen Pembangunan Kesehatan 12.Program Penelitian dan Pengembangan Kesehatan 16 Program Lingkungan Sehat Kegiatan a. b. c. d. Penyediaan sarana air bersih dan sanitasi dasar; Pemeliharaan dan pengawasan kualitas lingkungan; Pengendalian dampak resiko pencemaran lingkungan; dan Pengembangan wilayah sehat. 17 SEKIAN DAN TERIMAKASIH 18