Uploaded by kartikaone

HAK PASIEN & KELUARGA (HPK) Kemenkes 2025: Panduan Hak Pasien RS

advertisement
HAK PASIEN
& KELUARGA
(HPK)
Kementerian Kesehatan
Tahun 2025
Ns. Susilowati, S.Kep, SKM, MARS
1
GAMBARAN UMUM
PASIEN & KELUARGA
Sikap, Perilaku, Kebutuhan Pribadi, Agama,
Keyakinan, Budaya & Nilai-nilai yang Dianut
Negara melindungi dengan
regulasi (UU No 17 Th 2023
Ps 276)
Fasyankes harus memberikan pendidikan HPK untuk
memahami & berpartisipasi dalam pelayanan
PROSES
1. Mengidentifikasi, melindungi dan mempromosikan
hak pasien
2. Menginformasikan tentang hak pasien
3. Melibatkan keluarga pasien, bila perlu, dalam
keputusan tentang perawatan pasien
4. Mendapatkan persetujuan (Informed Consent) &
5. Mendidik staf tentang hak pasien
1. Hak Pasien & Keluarga
2. Permintaan persetujuan
Pasien
2
STRUKTUR HPK
❑ BAB
❑ GAMBARAN UMUM
❑ STANDAR
: HPK
: 4 STANDAR
⮚ STANDAR 1 ( 5 Sub standar ) : 1, ...1.1 sampai 1.5 : 6
⮚ STANDAR 2 ( 3 Sub standar ) : 2, ...1.1 sampai 1.3 : 4
⮚ STANDAR 3 ( 0 Sub standar ) : 3, ...
:1
⮚ STANDAR 4 ( 2 Sub standar ) : 4, ...1.2 sampai 1.2 : 3
❑ MAKSUD TUJUAN
❑ ELEMEN
:
: 41 ( R : 7, D: 36, O : 7
W : 35, S : )
3
STANDAR HPK 1
4
STD
URAIAN
JUMLAH
ELEMEN
1
RS menerapkan proses yang mendukung hak-hak pasien dan keluarganya
selama pasien mendapatkan pelayanan dan perawatan di RS
4 ( a-d )
1.1
RS berupaya mengurangi hambatan fisik, bahasa, budaya, dan hambatan
lainnya dalam mengakses dan memberikan layanan serta memberikan
informasi dan edukasi kepada pasien dan keluarga dalam bahasa dan cara
yang dapat mereka pahami.
3 ( a-c )
1,2
RS memberikan pelayanan yang menghargai martabat pasien,
menghormati nilai-nilai dan kepercayaan pribadi pasien serta menanggapi
permintaan yang terkait dengan keyakinan agama dan spiritual.
3 ( a-c )
1.3
RS menjaga privasi pasien dan kerahasiaan informasi dalam perawatan,
serta memberikan hak kepada pasien untuk memperoleh akses dalam
informasi kesehatan mereka sesuai perundang-undangan yang berlaku
4 ( a-d )
1.4
RS melindungi harta benda pasien dari pencurian atau kehilangan
4 ( a-d )
1.5
RS melindungi pasien dari serangan fisik dan verbal, dan populasi yang
berisiko diidentifikasi serta dilindungi dari kerentanan.
3 ( a-c )
JUMLAH
21 EP
5
STANDAR HPK 1
Rumah sakit menerapkan proses yang mendukung hak-hak pasien dan keluarganya selama
pasien mendapatkan pelayanan dan perawatan di rumah sakit.
ELEMEN PENILAIAN
KELENGKAPAN BUKTI
a) RS menerapkan regulasi HPK sebagaimana
tercantum dlm poin a) – e) pada gambaran umum
dan peraturan perundang-undangan
R
b) RS memiliki proses untuk mengidentifikasi siapa
yang diinginkan pasien untuk berpartisipasi dalam
pengambilan Keputusan terkait perawatannya
D
D
W
c) RS memiliki proses menentukan preferensi
pasien, dan pada beberapa keadaan preferensi
keluargnya, dalam menentukan informasi apa
mengenai perawatan pasien yang dapat diberikan
kpd keluarga/pihak lain, dan dlm situasi apa
d) Semua staff dilatih tentang proses dan peran
mereka
dalam
mendukung
hak-hak
serta
partisipasi pasien dan keluarga dalam perawatan
D
W
D
W
SKORING
Penetapan
HPK dan Bukti spt tercantum
dalam poin a) – e) pada Gambaran umum
Bukti penerapan HPK meliputi poin a) – e)
10
5
0
Bukti proses identifikasi siapa yang diinginkan
pasien untuk berpartisipasi dalam pengambilan
keputusan terkait perawatannya.
Petugas Admisi, PPA, Pasien / Keluarga
10
5
0
Bukti proses persetujuan dalam menentukan
informasi apa mengenai perawatan pasien yang
dapat diberikan kepada keluarga/pihak lain dan
dalam situasi apa
Petugas Admisi, PPA, Pasien / Keluarga
10
5
0
Bukti pelatihan hak pasien dan keluarga dalam
perawatan kepada semua staf
Staf yang dilatih
10
5
0
6
UU NO 17 TAHUN 2023
HAK PASIEN (Ps 276)
1. Mendapatkan informasi mengenai Kesehatan
dirinya;
2. Mendapatkan penjelasan yang memadai
mengenai
Pelayanan
Kesehatan
yang
diterimanya;
3. Mendapatkan Pelayanan Kesehatan sesuai
dengan kebutuhan medis, standar profesi,
dan pelayanan yang bermutu;
4. Menolak atau menyetujui tindakan medis,
kecuali untuk indakan medis yang diperlukan
dalam rangka pencegahan penyakit menular
dan penanggulangan KLB atau Wabah;
5. Mendapatkan akses terhadap informasi yang
terdapat di dalam rekam medis;
6. Meminta pendapat Tenaga Medis atau Tenaga
Kesehatan lain; dan
7. Mendapatkan
hak lain sesuai dengan
ketentuan peraturan perundangan-undangan.
KEWAJIBAN PASIEN (Ps 277)
1.
2.
3.
4.
Memberikan informasi yang lengkap dan
jujur tentang masalah kesehatannya;
Mematuhi nasihat dan petunjuk Tenaga
Medis dan Tenaga Kesehatan;
Mematuhi ketentuan yang berlaku pada
Fasilitas Pelayanan Kesehatan; dan
Memberikan imbalan jasa atas pelayanan
yang diterima.
7
R : Kebijakan Direktur RS, SOP a – e
Kelengkapan
pengisian
general
consent
khususnya
siapa
yg
diinginkan pasien dalam pengambilan
keputusan terkait perawatan
D : Bukti penerapan Hak Pasien & Keluarga poin a – e :
a. Mengidentifikasi, melindungi, dan mempromosikan hakhak pasien; (gorden, selimut, nama, titip barang, media
HPK, CCTV, Security, komplain, dll)
b. Menginformasikan pasien tentang hak-hak mereka; (GC
yg di ttd, leafleat yg diterima, ttd IC, DNR, penolakan, ttd
resume, ttd rujukan dll)
c. Melibatkan keluarga pasien, bila perlu, dalam keputusan
tentang perawatan pasien; (bukti isian dan ttd edukasi
terintegrasi, lembar persetujuan, bukti pemilihan
layanan dll)
d. Mendapatkan persetujuan (informed consent); (Bukti IC
yg terisi lengkap) dan
e. Mendidik staf tentang hak pasien (Bukti pelatihan staf
ttg HPK, Tumangs ; TOR/KAK, undangan,Materi,
absensi, Notulen, gambar/foto, sertifikat dan jml yg
sudah dilatih HPK)
8
D1 : Tanda tangan bukan pasien yg
memberikan persetujuan sesuai regulasi
Persetujuan umum / GC, IC, DNR, menolak
pelayanan, APS
W : Verifikasi admisi, PPA dan pasien /
keluarga atas implementasi persetujuan
bukan oleh pasien sesuai regulasi
D1 : TOR/KAK, undangan, materi, acara,
absensi, notulen, gambar, sertifikat
(Tumangs)
W : Verifikasi staf yg dilatih dan berapa
persen yg dilatih
9
STANDAR HPK 1.1
Rumah sakit berupaya mengurangi hambatan fisik, bahasa, budaya, dan hambatan lainnya dalam
mengakses dan memberikan layanan serta memberikan informasi dan edukasi kepada pasien dan
keluarga dalam bahasa dan cara yang dapat mereka pahami.
ELEMEN PENILAIAN
KELENGKAPAN BUKTI
SKORING
1. Bukti RM identifikasi hambatan bagi pasien
dalam mendapatkan akses, proses penerimaan
dan pelayanan perawatan.
2. Bukti rekam medis proses mengurangi hambatan
tsb
Kepala Unit Pelayanan, Staf RS
10
5
0
10
5
0
W
Bukti pemberian informasi terkait aspek perawatan
dan tata laksana medis pasien diberikan dengan
cara & bahasa yang dipahami pasien
PPA, Pasien / Keluarga
c) Informasi mengenai hak dan tanggung D
jawab pasien terpampang di area RS atau
diberikan kepada setiap pasien secara tertulis
/ dalam metode lain dalam bahasa yang O
dipahami pasien.
W
Bukti media informasi tentang hak dan tanggung
jawab pasien dalam bahasa yang dipahami pasien
dan observasi
Ketersediaan media informasi yang digunakan
Staf Admisi, Pasien / Keluarga
10
5
0
a) RS mengidentifikasi hambatan serta
menerapkan
proses
untuk
mengurangi
hambatan bagi pasien dalam mendapatkan
akses, proses penerimaan dan pelayanan
perawatan
D
W
b) Informasi terkait aspek perawatan dan tata
laksana medis pasien diberikan dengan cara
dan bahasa yang dipahami pasien.
D
10
D1 : Bukti identifikasi hambatan bagi pasien
pada RME dll
D2 : Bukti pada RME tindak lanjut mengurangi
hambatan proses pelayanan
W : Klarifikasi ke Ka Unit pelayanan / staf terkait
upaya mengurangi hambatan tersebut
D : Bukti edukasi terintegrasi atau CPPT terkait
informasi terkait tata laksana medis, bukti
beberapa bahasa yg digunakan sesuai bahasa
pasien, surat tugas penerjemah dll
W : Klarifikasi dengan PPA, pasien / keluarga
pemberian informasi dan bahasa yg dimengerti
11
D1 : Bukti Media hak dan tanggung jawab
pasien ; leafleat, banner dll dlm berbagai
bahasa yang dipahami pasien
O : Jumlah media ttg hak dan tanggung
jawab pasien yg tersedia dan di tempatkan di
area RS
W : Klarifikasi ke Staf Admisi dan pasien /
keluarga ttg penerapan hak dan tanggung
jawab pasien dan keluarga
12
STANDAR HPK 1.2
Rumah sakit memberikan pelayanan yang menghargai martabat pasien, menghormati nilainilai dan kepercayaan pribadi pasien serta menanggapi permintaan yang terkait dengan
keyakinan agama dan spiritual
ELEMEN PENILAIAN
KELENGKAPAN BUKTI
a) Staf memberikan perawatan yang O
penuh
penghargaan
dengan
memerhatikan harkat dan martabat
pasien.
W
SKORING
Pelaksanaan pemberian perawatan yang penuh
penghargaan dg memperhatikan harkat dan
martabat pasien
PPA, Pasien/Keluarga
10
5
0
b)
Rumah
sakit
menghormati
keyakinan spiritual dan budaya pasien
serta nilai-nilai yang dianut pasien.
D
Bukti identifikasi dan menghormati keyakinan
spiritual dan budaya pasien serta nilai-nilai
yang dianut pasien
W PPA, Pasien/Keluarga
10
5
0
c) Rumah sakit memenuhi kebutuhan
pasien terhadap bimbingan rohani.
D
10
5
0
1. Bukti
perjanjian
kerjasama
dengan
rohaniwan terkait
2. Bukti permintaan pelayanan rohani
3. Bukti pelaksanaan pelayanan Rohani
W PPA, Pasien/Keluarga
13
O : Telusur melihat pemberian asuhan yg memenuhi
harkat dan martabat pasien
W : Klarifikasi ke PPA dan pasien ttg pelayanan yg
memenuhi harkat martabat pasien
D : Bukti identifikasi identifikasi dan menghormati
spiritual dan budaya : form identifikasi pasien pada
RME dll
W : Klarifikasi ke PPA dan pasien ttg keyakinan
spirutual , budaya dan nilai pasien
D1 : Bukti
kerjasama dgn rohaniawan “MOU
rohaniawan / surat tugas”
D2 : Bukti permintaan pelayanan rohani ; Formulir
permintaan
D3 : Bukti pelaksanaan pelayanan rohani ; exp
bimbingan sholat, doa dll
W : Klarifikasi ke PPA dan pasien ttg pelayanan
rohani
14
SPO ASESMEN
KEYAKINAN PASIEN
SPO PELAYANAN
KEROHANIAN PADA PASIEN
AKHIR HAYAT
15
STANDAR HPK 1.3
Hak privasi pasien, terutama ketika diwawancara, diperiksa, dirawat dan
dipindahkan adalah hal yang sangat penting
ELEMEN PENILAIAN
a) RS menjamin kebutuhan privasi pasien
selama perawatan dan pengobatan di
rumah sakit, dengan memperhatikan jenis
kelamin dan usia.
KELENGKAPAN BUKTI
D
O
W
b) Kerahasiaan informasi pasien dijaga
sesuai dengan peraturan perundangan.
D
W
c) RS memiliki proses untuk meminta
persetujuan pasien terkait pemberian
informasi.
d) RS memiliki proses untuk memberikan
pasien akses terhadap informasi kesehatan
mereka
D
W
D
W
SKORING
Bukti implementasi RS menjamin kebutuhan privasi
pasien
RS menjamin kebutuhan privasi pasien selama
perawatan dan pengobatan di rumah sakit, dengan
memperhatikan jenis kelamin dan usia
Admisi, Pasien/Keluarga
10
5
0
Bukti RS telah menjaga kerahasiaan informasi
pasien sesuai dengan peraturan perundangan
PPA, Kepala/Staf Rekam Medis, Pasien/Keluarga
10
5
0
Bukti
pelaksanaan
proses
untuk
meminta
persetujuan pasien terkait pemberian informasi
PPA, Admisi, Pasien/Keluarga
10
5
0
Bukti RS telah memiliki proses untuk memberikan
pasien akses terhadap informasi kesehatan mereka
PPA, Admisi, Pasien/Keluarga
10
5
0
16
D : Bukti dokumen RS menjamin keb privasi ➔
GC dll
O : Telusur kebutuhan privasi : ruangan
berdasarkan jenis kelamin, usia, dll
W : Klarifikasi ke PPA, Admisi, Pasien /Keluarga
ttg keb privasi
D : Bukti identifikasi menjaga kerahasiaan
informasi
pasien : password RME, tdk
tercecernya RM, tdk dipampangnya nama
pasien dll
W : Klarifikasi ke PPA, Kepala/Staf RM dan
Pasien/Keluarga ttg kerahasiaan informasi
pasien
17
D : Bukti dokumen Persetujuan pasien ;
GC yg diisi lengkap dll
W : Klarifikasi ke PPA, Admisi , pasien
keluarga
ttg
Persetujuan
pemberian
informasi
D : Bukti di RM / persetujuan lainnya ttg
infokes pasien dll
W : Klarifikasi ke PPA, staf RM dan pasien
ttg kerahasiaan informasi pasien
18
STANDAR HPK 1.4
RS menjaga privasi pasien dan kerahasiaan informasi dalam perawatan, serta
memberikan hak kepada pasien untuk memperoleh akses dalam informasi kesehatan
mereka sesuai perundang-undangan yang berlaku
ELEMEN PENILAIAN
KELENGKAPAN BUKTI
SKORING
a) Rumah sakit menetapkan proses R Penetapan proses untuk mencatat dan
untuk
mencatat
dan
melindungi
melindungi pertanggungjawaban harta
pertanggungjawaban
harta
benda
benda pasien
pasien.
10
0
b) Pasien mendapat informasi mengenai D Bukti pasien mendapat informasi
tanggung jawab rumah sakit untuk
mengenai
tanggung jawab rumah
melindungi harta benda pribadi mereka
sakit untuk melindungi harta benda
di tempat penyimpanan barang pasien
pribadi mereka
berupa nakas/lemari kecil pada masing- O Tempat penyimpanan harta benda
masing tempat tidur pasien.
pasien
W PPA, Admisi, Pasien/Keluarga
10
5
0
19
R : SK / SPO / Panduan pencatatan
perlindungan harta benda pasien
D : Bukti
HPK ada tanggung jawab
perlindungan harta benda pasien; bukti
penitipan harta benda pasien
O : Telusur tempat penitipan harta benda
pasien
W : Klarifikasi ke PPA, Admisi
dan
Pasien/Keluarga ttg perlindungan harta
pasien
20
SPO PERLINDUNGAN
BARANG MILIK PASIEN
21
STANDAR HPK 1.5
Rumah sakit melindungi pasien dari serangan fisik dan verbal, dan populasi
yang berisiko diidentifikasi serta dilindungi dari kerentanan.
ELEMEN PENILAIAN
a) Rumah sakit mengembangkan
dan menerapkan proses untuk
melindungi semua pasien dari
serangan fisik dan verbal.
KELENGKAPAN BUKTI
R
D
O
W
SKORING
Penetapan proses perlindungan semua pasien dari
serangan fisik dan verbal
Bukti pelaksanaan proses tsb
Perlindungan pasien di rawat inap
Pimpinan RS, PPA, Admisi, Pasien / Keluarga
10
5
0
b) Rumah sakit mengidentifikasi
populasi yang memiliki risiko
lebih tinggi untuk mengalami
serangan.
R
Penetapan populasi yang memiliki risiko lebih tinggi
untuk mengalami serangan, misalnya bayi, geriatri,
ibu hamil, pasien koma, pasien dengan kelemahan
fisik
10
0
c) Rumah sakit memantau area
fasilitas yang terisolasi dan
terpencil.
D
Bukti proses pemantauan area fasilitas yang
terisolasi dan terpencil
Area fasilitas yang terisolasi dan terpencil, CCTV
Pimpinan RS, PPA, Staf Keamanan, Pasien / Keluarga
10
5
0
O
W
22
R : SK / SPO Perlindungan semua pasien dari
serangan fisik dan verbal
D : Bukti Laporan perlindungan pasien, kartu
identitas dll
O: Telusur lihat sarana pra sarana perlindungan ;
CCTV, Pagar, dll
W : Klarifikasi ke Pimpinan RS, PPA dan
Pasien/Keluarga ttg Perlindungan pasien
R : SK / Panduan / SPO terkait populasi yg
beresiko mengalami serangan ( bayi, lansia, bumil,
koma, lemah fisik )
D: Laporan pemantauan area termasuk terpencil
O : CCTV semua area termasuk terisolasi dan
terpencil
W : Klarifikasi ke Pimpinan RS, PPA, Staf
Keamanan, Pasien/Kel ttg pelayanan keamanan
23
SPO
PERLINDUNGAN
PASIEN DARI
KEKERASAN
FISIK
SPO PEMANTAUAN AREA TERISOLASI
RUANG PERAWATAN
24
STANDAR HPK 2
25
JUMLAH
ELEMEN
STD
URAIAN
2
Pasien dan keluarga pasien dilibatkan dalam semua
aspek perawatan dan tata laksana medis melalui edukasi,
dan diberikan kesempatan untuk berpartisipasi dalam proses
5 ( a-e )
2.1
Rumah sakit memberikan informasi kepada pasien dan
keluarga mengenai hak dan kewajibannya untuk menolak
atau menghentikan terapi, menolak diberikan pelayanan
resusitasi, serta melepaskan atau menghentikan terapi
penunjang kehidupan
Rumah sakit mendukung hak pasien untuk mendapat
pengkajian dan tata laksana nyeri serta perawatan yang
penuh kasih menjelang akhir hayatnya.
JUMLAH
2 ( a-b )
2,2
2 ( a-b )
9 EP
26
STANDAR HPK 2
Pasien dan keluarga pasien dilibatkan dalam semua aspek perawatan dan tata laksana medis
melalui edukasi, dan diberikan kesempatan untuk berpartisipasi dalam proses
ELEMEN PENILAIAN
a) RS menerapkan proses untuk mendukung pasien
dan keluarga terlibat dan berpartisipasi dalam proses
asuhan dan dalam pengambilan keputusan.
KELENGKAPAN BUKTI
D
W
a) RS menerapkan proses untuk memberikan edukasi
kepada pasien dan keluarganya ttgi kondisi medis,
diagnosis, serta rencana perawatan dan terapinya.
D
W
c) Pasien diberikan informasi mengenai hasil asuhan
dan tata laksana yang diharapkan.
D
W
d) Pasien diberikan informasi mengenai kemungkinan
hasil yang tidak dapat diantisipasi dari terapi dan
perawatan.
D
W
e) RS memfasilitasi permintaan pasien untuk mencari
pendapat kedua tanpa khawatir akan mempengaruhi
perawatannya selama di dalam atau luar RS
D
W
SKORING
Bukti penerapan proses untuk mendukung pasien dan
keluarga terlibat dan berpartisipasi dalam proses
perawatan dan dalam pengambilan keputusan. (Lihat KE 4)
Pasien / Keluarga
10
5
0
Bukti RM pemberian edukasi kepada pasien dan
keluarganya mengenai kondisi medis, diagnosis, serta
rencana perawatan dan terapi yang diberikan. (Lihat KE 4)
PPA, Pasien / Keluarga
10
5
0
Bukti RM pemberian informasi mengenai hasil perawatan
dan tata laksana yg diharapkan didokumentasikan di rekam
medis.
PPA, Pasien / Keluarga
10
5
0
Bukti RM pemberian informasi mengenai kemungkinan
hasil yang tidak dapat diantisipasi dari terapi dan
perawatan
PPA, Pasien / Keluarga
10
5
0
Bukti RS memfasilitasi pasien untuk mencari pendapat
kedua
PPA, Pasien / Keluarga
10
5
0
27
D: Bukti dokumen pasien terlibat dalam
proses perawatan dan pengambilan
keputusan : form edukasi terintegrasi,
surat persetujuan dll
W : Klarifikasi ke PPA, Pasien/Keluarga
ttg Persetujuan tindakan dan proses
keterlibatan asuhan
D : Bukti
di RM pada form edukasi
terintegrasi ttg kondisi pasien, diagnosis dll
oleh tenaga medis
W : Klarifikasi ke PPA, Pasien/Keluarga ttg
edukasi dan informasi dari tenaga medis
28
SPO MOTIVASI PASIEN & KELUARGA
LIBATKAN PROSES ASUHAN
29
D : Bukti di RM ttg hasil perawatan dan
tatalaksana pada form edukasi terintegrasi
dll
W : klarifikasi ke PPA dan pasien ttg hasil
dan tatalaksana perawatan
D : Bukti di RM ttg hasil yg tdk diharapkan
dari hasil asuhan pada form persetujuan dll
W : Klarifikasi ke PPA dan pasien ttg hasil yg
tdk diharapkan dlmperawatan
D : Bukti form second opinion yg terisi
lengkap
W : Klarifikasi ke PPA dan pasien ttg
pendapat kedua
30
SPO SECOND OPINION
31
STANDAR HPK 2.1
RS memberikan informasi kepada pasien dan keluarga mengenai hak dan kewajibannya untuk
menolak/menghentikan
terapi,
menolak
diberikan
pelayanan
resusitasi,
serta
melepaskan/menghentikan terapi penunjang kehidupan
ELEMEN PENILAIAN
a) RS menerapkan proses mengenai
pemberian pelayanan resusitasi dan
penghentian terapi penunjang kehidupan
untuk pasien.
KELENGKAPAN BUKTI
SKORING
Penetapan proses tentang penghentian
pelayanan resusitasi dan terapi penunjang
kehidupan pasien, dan
D Bukti pemberian informasi penghentian
pelayanan resusitasi dan terapi penunjang
kehidupan pasien oleh DPJP
W PPA, Pasien/Keluarga
10
5
0
R
b) RS memberi informasi kepada pasien D
dan keluarga mengenai hak mereka untuk
menolak
atau
menghentikan
terapi,
konsekuensi dari keputusan yang dibuat
serta terapi dan alternatif lain yang dapat
dijadikan pilihan.
W
Bukti pemberian informasi kepada pasien
dan keluarga mengenai hak mereka untuk
menolak
atau
menghentikan
terapi,
konsekuensi dari keputusan yang dibuat
serta terapi dan alternatif lain
PPA, Pasien/Keluarga
10
5
0
32
R : SK / SOP Penghentian pelayanan
resusitasi dan terapi penunjang
D: Bukti Pemberian info penghentian
pelayanan : Form edukasi terintegrasi,
surat persetujuan
DNR, menolak
pelayanan dll
W : Klarifikasi ke PPA, pasien keluarga
ttg Penghentian pelayanan
D : Bukti
di RM pmenolak atau
menghentikan terapi : form yg terisi
penolakan dll
W : Klarifikasi ke PPA, Pasien/Keluarga
ttg penghentian terapi dll
33
SPO
PERNYATAAN
TIDAK
DILAKUKAN
RESUSITASI
(DNR)
34
STANDAR HPK 2.2
Rumah sakit mendukung hak pasien untuk mendapat pengkajian dan tata laksana
nyeri serta perawatan yang penuh kasih menjelang akhir hayatnya
ELEMEN
KELENGKAPAN BUKTI
SKORING
a) Rumah sakit menerapkan proses D Bukti RM : pengkajian dan
untuk menghargai dan mendukung hak
pengelolaan nyeri
pasien mendapatkan pengkajian dan W PPA, Pasien/Keluarga
pengelolaan nyeri.
10
5
0
b) Rumah sakit menerapkan proses D Bukti RM pengkajian dan
untuk menghargai dan mendukung hak
pengelolaan
terhadap
pasien untuk mendapatkan pengkajian
kebutuhan pasien menjelang
dan pengelolaan terhadap kebutuhan
akhir hayat
pasien menjelang akhir hayat.
W PPA, Pasien/Keluarga
10
5
0
35
D:
Bukti
Pengkajian
dan
pengelolaan
nyeri
:
form
pengkajian nyeri yg terisi dll
W : Klarifikasi ke PPA, pasien
keluarga ttg pengkajian nyeri
D : Bukti pengkajian kebutuhan
pasien menjelang akhir hayat :
form pengajian ken ahir hayat
dll
W : Klarifikasi ke PPA , dan
pasien ttg pengkajian menjelang
ahir hayat dll
36
STANDAR HPK 3
38
STD
3
JUMLAH
ELEMEN
Rumah sakit memberitahu pasien dan keluarganya 3 ( a-c )
mengenai proses untuk menerima dan menanggapi
keluhan,
tindakan
rumah
sakit
bila
terdapat
konflik/perbedaan pendapat di dalam asuhan pasien, serta
hak pasien untuk berperan dalam semua proses ini.
URAIAN
JUMLAH
3 EP
STANDAR HPK 3
RS memberitahu pasien dan keluarganya mengenai proses untuk menerima dan menanggapi keluhan,
tindakan rumah sakit bila terdapat konflik/perbedaan pendapat di dalam asuhan pasien, serta hak pasien
untuk berperan dalam semua proses ini
ELEMEN PENILAIAN
KELENGKAPAN BUKTI
SKORING
a)
Pasien
diberikan
informasi D
mengenai
proses
untuk
menyampaikan keluhan dan proses
yang harus dilakukan pada saat terjadi W
konflik/perbedaan
pendapat
pada
proses perawatan.
Bukti pemberian informasi mengenai proses
penyampaian keluhan (leaflet, kotak pengaduan,
dll)
Petugas
Penanganan
Keluhan,
Admisi,
Pasien/Keluarga
10
5
0
b) Keluhan, konflik, dan perbedaan D
pendapat
tersebut
dikaji
dan
diselesaikan oleh unit/petugas yang
bertanggung jawab melalui sebuah
alur/proses spesifik.
W
1. Bukti kajian penanganan keluhan, konflik, dan
perbedaan pendapat
2. Bukti penyelesaian keluhan, konflik, dan
perbedaan pendapat melalui alur dan proses
spesifik dengan melibatkan pasien & keluarga
Petugas Penanganan Keluhan, Pasien/Keluarga
10
5
0
c) Pasien dan keluarga berpartisipasi D
dalam proses penyelesaian keluhan,
konflik, dan perbedaan pendapat.
W
Bukti pasien dan keluarga berpartisipasi dalam
proses penyelesaian keluhan, konflik, dan
perbedaan pendapat, dan ditandatangani
Petugas Penanganan Keluhan, Pasien/Keluarga
10
5
0
40
D : Bukti penyampain keluhan : platform
media
penyampaian
keluhan,
laporan
penanganan dll
W : Klarifikasi ke petugas, admisi dan pasien
ttg penanganan keluhan pasien
D1 : Bukti pengelolaan penanganan keluhan,
bukti analisa dan laporannya
D2 ; Bukti penyelesain perbedaan pendapat /
konflik
W : Klarifikasi ke petugas dan pasien ttg
penyelesaian keluhan konflik
D: Bukti yg terisi keterlibatan pasien keluarga
menyelesaikan konflik
W : Klarifikasi ke petugas dan pasien /
keluarga ttg keterlibatan penyelesaian
masalah konflik dll
41
SPO PENANGANAN KOMPLAIN
STANDAR HPK 4
43
JUMLAH
ELEMEN
STD
URAIAN
4
Rumah sakit menetapkan batasan yang jelas untuk persetujuan
umum yang diperoleh pasien pada saat akan menjalani rawat inap atau
didaftarkan pertama kalinya sebagai pasien rawat jalan.
3 ( a-c )
4.1
Persetujuan tindakan (informed consent) pasien diperoleh melalui cara
yang telah ditetapkan rumah sakit dan dilaksanakan oleh petugas
terlatih dengan cara dan bahasa yang mudah dipahami pasien.
3 ( a-c )
4,2
Rumah sakit menerapkan proses untuk pemberian persetujuan oleh
orang lain, sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku
2 ( a-b )
JUMLAH
8 EP
STANDAR HPK 4
RS menetapkan batasan yang jelas untuk persetujuan umum yg diperoleh psn pada saat akan
menjalani ranap atau didaftarkan pertama kalinya sebagai psn rawat jalan
ELEMEN PENILAIAN
KELENGKAPAN BUKTI
SKORING
a) RS menerapkan proses bagaimana
persetujuan umum didokumentasikan
dalam rekam medis pasien.
R
D
O
W
Penetapan proses persetujuan umum.
Bukti penerapan proses persetujuan umum di
RM
Proses pemberian persetujuan umum
Staf Admisi, Pasien/Keluarga
10
5
0
b) Pasien dan keluarga diberikan
informasi mengenai pemeriksaan,
tindakan
dan
pengobatan
yang
memerlukan informed consent.
D
Bukti
RM
pemberian
informasi
terkait
pemeriksaan, tindakan dan pengobatan yang
memerlukan informed consent (Lihat KE 4
MRMIK 10)
PPA, Pasien/Keluarga
10
5
0
Bukti
pemberian
informasi
mengenai
kemungkinan
keterlibatan
peserta
didik,
mahasiswa, residen traine dan fellow yang
tercatat pada general consent
Petugas Admisi, PPA, Pasien/Keluarga
10
5
0
TDD
W
c)
Pasien
menerima
informasi
mengenai kemungkinan keterlibatan
peserta didik, mahasiswa, residen
traine dan fellow yang berpartisipasi
dalam proses perawatan
D
W
45
R : SK / SOP Persetujuan Umum
D : Bukti Persetujuan umum yg di isi lengkap
O : Telusur proses membuat GC
W : Klarifikasi ke Staf Admisi dan
Pasien/Keluarga ttg persetujuan umum ( GC )
D : Bukti IC yg telah diisi dengan lengkap
W : Klarifikasi ke PPA dan pasien / keluarga
ttg penyelesaian IC ( Inform Concent )
D : Bukti form GC yg diisi lengkap edukasi
terintegrasi terkait keterlibatan peserta didik
dalam proses asuhan
46
PROSEDUR MENDAPATKAN
PERSETUJUAN UMUM (GENERAL
CONSENT)
47
48
STANDAR HPK 4.1
Persetujuan tindakan (informed consent) pasien diperoleh melalui cara yang telah ditetapkan
rumah sakit dan dilaksanakan oleh petugas terlatih dengan cara dan bahasa yang mudah
dipahami pasien.
ELEMEN PENILAIAN
KELENGKAPAN BUKTI
SKORING
a) Rumah sakit menerapkan proses bagi D
pasien untuk mendapatkan informed W
consent.
Bukti RM: Pemberian informed consent
DPJP, Pasien/Keluarga
10
5
0
b) Pemberian informed consent dilakukan D
oleh staf yang kompeten dan diberikan
dengan cara dan bahasa yang mudah
dipahami pasien.
10
5
0
W
Bukti RM pemberian informed consent oleh
DPJP atau dokter yang diberikan kewenangan
dalam kondisi darurat (di IGD) dengan cara
dan bahasa yang mudah dipahami pasien
(Lihat Maksud dan Tujuan)
DPJP, Pasien/Keluarga
c) Rumah sakit memiliki daftar tindakan R
invasif, pemeriksaan dan terapi tambahan
yang memerlukan informed consent.
Penetapan
daftar
tindakan
invasif,
pemeriksaan dan terapi tambahan yang
memerlukan informed consent
10
0
49
D : Bukti IC yg di isi lengkap ; contoh 4
besar dll
W : Klarifikasi ke DPJP dan Pasien /
Keluarga ttg persetujuan khusus ( IC )
D : Bukti IC yg telah diisi dengan
lengkap oleh DPJP / yg diberikan
kewenangan di IGD
W : Klarifikasi ke PPA dan pasien /
keluarga ttg penyelesaian IC ( inform
concent )
R: SK / panduan daftar tindakan yg
membutuhkan IC
50
STANDAR HPK 4.2
Rumah sakit menerapkan proses untuk pemberian persetujuan oleh orang
lain, sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku
ELEMEN PENILAIAN
a) Rumah sakit menerapkan proses
untuk pemberian informed consent
oleh orang lain selain pasien sesuai
peraturan
perundangan
yang
berlaku.
b)
Rekam
medis
pasien
mencantumkan (satu atau lebih)
nama individu yang menyatakan
persetujuan.
KELENGKAPAN BUKTI
D
W
D
W
SKORING
Bukti pemberian informed consent
oleh orang lain selain pasien sesuai
peraturan perundang-undangan
DPJP, PPA, Pasien/Keluarga
10
5
0
Bukti dalam RM yg mencantumkan
(satu atau lebih) nama orang yang
menggantikan
pemberian
persetujuan (selain pasien) sesuai
peraturan
perundangan
yang
berlaku
PPA, Pasien/Keluarga
10
5
0
51
D : Bukti IC yg di isi lengkap, yg
ditandatangani bukan oleh pasien ;
contoh 4 besar dll
W : Klarifikasi ke DPJP, PPA dan Pasien
/ Keluarga ttg persetujuan khusus ( IC )
D : Bukti IC yg telah diisi bukan oleh
pasien lebih dari 1 orang dan di GC
W : Klarifikasi ke PPA dan Pasien /
Keluarga ttg penyelesaian IC
52
UU NO 17 TAHUN
2023 PASAL 293
PROSEDUR MENDAPATKAN INFORMED
CONSENT
PENOLAKAN TINDAKAN
PERAWATAN
PERNYATAAN TIDAK DILAKUKAN
RESUSITASAI (DNR)
TERIMA KASIH
56
Download