Public Expose MNCN 2016 .compressed

advertisement
Listed and traded on the Indonesia Stock Exchange
STOCK CODE: MNCN
PT Media Nusantara Citra Tbk
Paparan Publik
Senin, 2 Mei 2016
Auditorium MNC Tower Lt. B2
Jl. Kebon Sirih No. 17–19
Jakarta 10340, Indonesia
Bagian 1
Struktur Perseroan Media Nusantara Citra
Bagian 2
Paparan Singkat Industri Media Indonesia
Bagian 3
Tinjauan Bisnis MNC
Daftar Isi
Bagian 4
Tinjauan Keuangan MNC
Bagian 1
Struktur Perseroan
Perusahaan Media Terbesar dan Terintregasi di Indonesia
FREE-TO-AIR TV
CONTENT
SUPPORTING
ENTERTAINMENT
IN HOUSE PRODUCTION UNITS
PRINT
TALENT SEARCH/ NEWS/
VARIETY/ SPORTS
DRAMA/ MOVIES/ FTV
ANIMATION
RADIO
RCTI, MNCTV,
GlobalTV, iNewsTV
MNC Sports
NEWS & SPORTS
CONTENT LIBRARY
PAY-TV CHANNELS
TALENT
MANAGEMENT
Pustaka konten sebanyak
270,000 jam dan terus
bertambah paling sedikitnya
15,000 jam per tahun.
4
Bagian 2
Paparan Singkat Industri Media Indonesia
Lingkungan Pertumbuhan yang Kondusif
Populasi (2013)
Populasi Muda : 80% - Dibawah 50 tahun
7%
Juta
1.362
Faktor Pendorong Pertumbuhan Industri
Media
8%
 Populasi yang besar & berusia
26%
1.248
muda
 200 juta orang berusia dibawah
251
99
umur 50 tahun
71
30
24
6
17%
42%
0-14
Sumber: MPA 2015
NA
22%
sedang bertumbuh
15-24
25-54
55-64
65+
Source: Indonesia Bureau of Statistics 2014
Pengeluaran Bulanan Rumah Tangga
(Rp1,000)
Tingkat Pendidikan
University
4%
E <600
5%
Academy
3%
D 601900
13%
Senior High
29%
C2 9011250
21%
Elementary
23%
A1 3500
6% A2 2501-
3500
9%
B 17512500
20%
Source: Nielsen Media Research
 Pertumbuhan ekonomi yang
kuat dikarenakan konsumsi
masyarakat yang besar
 Kepemilikan TV mencapai 40
juta rumah
 Hanya 4% dari populasi yang
memiliki gelar sarjana
 Rata-rata masyarakat Indonesia
C1 12511750
26%
Junior High
19%
Source: Indonesia Bureau of Statistics 2012
 Populasi kelas menengah yang
menonton televisi selama 5 jam
per hari
6
Pertumbuhan Belanja Iklan Regional
 Media Partners Asia memprediksikan pertumbuhan positif
 Pertumbuhan GDP Indonesian salah satu yang tertinggi di Asia Pasifik
 Belanja iklan bersih di Indonesia tumbuh dari basis yang rendah; Pertumbuhan diharapkan
akan dapat berkelanjutan
Belanja Iklan Bersih di Asia Pasifik (20145 – 2016F)
Pertumbuhan Belanja Iklan Bersih di Asia Pasifik (2015-2016F)
18%
Dalam Miliar Dollar
2015
70,00
2016E
60,00
11%
11%
56,9
2016E
50,00
8%
8%
9% 9%
43,1
42,1
40,00
5%
3%
2015
61,9
5%
3%
4%
4%
3%
3% 3%
4%
2%
1%
30,00
3%
2%
1%
20,00
10,00
7,2
1,92,0
-3%
-3%
-3%
-
12,7
12,3
8,0
1,1 1,1
1,2 1,5 1,9 2,0 1,9 1,9
8,68,9
8,4
1,5 1,8 1,9
1,5 1,5
Sumber: Media Partners Asia 2016
7
Berada di Posisi yang Baik pada Lingkungan dengan
Pertumbuhan yang Kondusif
 Belanja iklan bersih di Indonesia (dalam % terhadap PDB) merupakan yang terendah yang
mengindikasikan potensi pertumbuhan yang kuat
 Biaya iklan per 30 detik prime time spot lebih murah dibandingkan dengan negara ASEAN
lainnya
Persentase Belanja Iklan Bersih Terhadap PDB (2013)
30 Detik Prime Time Spot
In USD/spot
0,9%
$80.000
0,7% 0,7%
0,6%
0,6%
0,5%
0,4%
0,4% 0,4%
$40.000
0,3% 0,3% 0,3%
0,3%
0,2%
$16.400
Sumber: Media Partners Asia 2014
$5.400
$5.950
$6.600
Indonesia
Malaysia
Vietnam
$10.600
Thailand
Philippines Singapore
Australia
Sumber: Media Partners Asia 2016
8
Dinamika Industri
 Slot iklan pada waktu prime time terbatas; permintaan iklan yang kuat
 Merk lokal sudah beriklan dengan agresif untuk bersaing dengan Perusahaan multi
nasional
 Kami memperkirakan perusahaan-perusahaan
meningkatkan budget belanja iklan
Persediaan Terbatas: Hanya 11 FTA TV stations
11%
otomotif
dan
jasa
keuangan
akan
Permintaan (Semakin banyak merk yang beriklan di TV)
4%
14%
48%
MNCN
SCMA
VIVA
Trans
23%
Others
Sumber: Nielsen Prime-Time all demography Minggu - 1 April 2016
9
Tingkat Penetrasi yang Rendah
TV Penetrasi di Asia Pasifik pada Total Rumah Tangga (2012-2014F)
100% 99%
100% 100%
100% 100%
100% 100%
96% 96%
99% 99%
97% 97%
97% 97%
93% 93%
85% 86%
82% 84%
61% 62%
58% 60%
2012
2014F
Korea
Japan
Singapore Hong Kong
Malaysia
Australia
Sirkulasi Koran di Indonesia
6,0
Juta
China
Thailand
Taiwan
Vietnam
Philippines
India
Indonesia
Penetrasi Internet rumah tangga di Indonesia
6,0
30,2%
27,1%
5,9
23,7%
5,8
18,0%
20,5%
5,7
2010
2011
Sumber: Media Partners Asia
2012
2013
2014
2010
2011
2012
2013
2014
10
Pangsa Pasar Media Periklanan di Indonesia
 Dengan adanya kendala Infrastruktur, TV merupakan satu-satunya media yang dapat
mencapai penonton secara masal. Iklan televisi diharapkan untuk dapat mempertahankan
pangsa pasar dominan
 Pangsa pasar Online mengambil pangsa pasar dari Koran dan Majalah
2019F
2014
OOH; 2,2%
OOH; 2,0%
Radio; 1,3%
Radio; 1,1%
Online/Mobile;
10,5%
Online/Mobile;
7,3%
Majalah; 2,6%
Majalah; 2,4%
Koran; 20,4%
Koran; 18,2%
TV; 65,8%
TV; 65,5%
Sumber: Media Partners Asia
11
Bagian 3
Tinjauan Bisnis MNC
Kunci Utama Pendorong Pertumbuhan
RCTI, MNCTV, dan Global TV tumbuh secara
signifikan mengalahkan industri media.
iNews TV menjadi jaringan nasional yang fokus
pada berita dan hiburan.
23 saluran ekslusif pada MNC Sky Vision yang
dapat menghasilkan pendapatan iklan
TV Studio yang terintregasi telah dirampungkan
pada tahun 2015, didirikan untuk meningkatkan
kapasitas produksi dan kualitas pemrograman
dengan biaya yang efisien.
13
Konten adalah Raja
Menciptakan konten terbaik adalah priotitas utama kami

Konten adalah satu-satunya cara untuk mendapatkan
pangsa pasar dan menghasilkan pendapatan iklan

Rakyat Indonesia suka menonton “Sinetron” dan kami
menyiarkan banyak top drama seri

Kami memiliki lisensi untuk program Internasional
seperti The Voice Indonesia, Master Chef, Rising Star
Indonesia, Indonesian Idol dan X Factor

Program Ekslusif dengan top studio Hollywood

Lebih dari 270.000 jam dari pustaka konten dan terus
meningkat sebanyak lebih dari 15.000jam setiap tahun.

Kami juga memiliki 22 saluran TV berbayar dengan
merk MNC. Saluran-saluran ini merupakan bagian
integral dari strategi konten kami.
“Content is where I expect much of the real money will be
made on the Internet, just as it was in broadcasting.
The television revolution that began half a century ago
spawned a number of industries, including the manufacturing of
TV sets, but the long-term winners were those who used the
medium to deliver information and entertainment.”
“Content is King” by Bill Gates in 1996
Ranking Prime-Time Nielsen Stasiun TV
Ranking
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
Staiun
RCTI
IVM
ANTV
TRANS7
MNCTV
SCTV
GTV
TRANS
TVONE
METRO
INEWS
Target
Pemirsa
Minggu I April
2016
Share
ABC
ABCD
ABC
ABC
ABCD
ABCD
ABC
ABC
ABC
AB
AB
34.0
15.8
11.6
8.0
7.2
7.1
5.9
2.7
2.7
2.7
1.3
Sumber: Pangsa Pemirsa Nielsen Prime-Time All Demographic
14
Top 10 Drama Seri YTD Maret 2016
• Drama seri ‘Anak Jalanan’ adalah Program #1
• 6 dari 10 Drama Terpopuler merupakan milik MNC
No. Program Name
Chn
TVR
SHR
1
ANAK JALANAN
RCTI
7.7
33.6
2
TUKANG BUBUR NAIK HAJI THE SERIES
RCTI
4.5
20.8
3
UTTARAN
ANTV
4.3
28.2
4
TOP - TUKANG OJEK PENGKOLAN
RCTI
3.5
19.5
5
ASISTEN RUMAH TANGGA
RCTI
2.9
18.8
6
ANANDHI
ANTV
2.7
21.2
7
KAALI & GAURI
ANTV
2.7
20.0
8
PREMAN PENSIUN 3
RCTI
2.5
17.9
9
VEERA
ANTV
2.4
18.7
10
KAU SEPUTIH MELATI
RCTI
2.4
14.8
Source: Nielsen
15
Produsen Terbesar in-house konten di Indonesia
Strategi pemrograman end-to-end yang terintregrasi mendorong marjin yang tinggi
•
•
•
MNC memproduksi lebih dari
15.000 konten secara in-house
setiap tahun. 41 jam setiap hari!
Melebihi dari pesaing manapun
di Indonesia.
MNC
Animation
Star Media
Nusantara
Memberikan kontrol penuh dari
manajemen bakat lalu produksi
sampai dengan penayangan.
SineMart
3 divisi in-house produksi:
Strategi pemrograman yang
memungkinkan RCTI meraih
54% EBITDA marjin menjadi
pemimpin industri.
RCTI, MNCTV,
GTV and Sport
Productions
MNC
Pictures
16
Top 20 Saluran TV Berbayar yang Paling Banyak Di Tonton 2015
NO.
CHANNEL
NO.
CHANNEL
1
CARTOON NETWORK
11
FOX MOVIES PREMIUM
2
S-ONE
12
MNC COMEDY
3
DISNEY CHANNEL
13
MNC KIDS
4
MNC SPORTS
14
LIFE
5
DISNEY JUNIOR
15
AXN
6
DISNEY XD
16
MNC MOVIE
7
MNC MUSLIM
17
MNC ENTERTAINMENT
8
CBEEBIES
18
MNC SHOP
9
MNC DRAMA
19
SOCCER CHANNEL
10
MNC INFOTAINMENT
20
MNC NEWS
Bagian dengan highlight kuning merupakan channels exclusive yang dimiliki oleh MNC Sky Vision
Sumber: AGB Nielsen Report
17
iNews TV, TV Nasional Berjaringan Terbesar
Sabang
Banda Aceh
Lhokseumawe
Medan
Pematang Siantar
Payakumbuh
Bukit Tinggi
Padang
Tarakan
Batam
Pontianak
Pekan Baru
Samarinda
Bengkulu
Pangkal
Pinang
Palangkaraya
Banjarmasin
Palembang
Lubuk Linggau
Lampung
Jakarta
Cirebon
Semarang
Bandung
Tasikmalaya
Banyumas
Magelang
Manado
Gorontalo
Ternate
Manokwari
Palu
Biak
Mamuju
Pleihari
Makassar
Kendari
Ambon
Nebire
Merauke
Surabaya
Bali Mataram
Kupang
Total
: 50 stations
• iNews TV diluncurkan pada 6 April 2015.
• Fokus pada berita, hiburan dan olah raga selama 24 jam
18
Bagian 4
Tinjauan Keuangan Perseroan
Menurunnya Net Income terutama disebabkan oleh meningkatnya
Loss on Foreign exchange dan Finance cost
Income Statements
In IDR Bio
Revenues
Actual
FY14
Variance
FY14 vs FY15
FY15
6,666
6,445
-3%
6,580
6,315
-4%
Others
Direct Cost*
86
2,813
130
2,860
2%
Gross profit
3,853
3,585
-7%
58%
56%
2,779
2,403
42%
37%
2,602
2,194
Finance Cost
-58
-196
Gain (Loss) on Foreign Exchange - Net
-77
-315
1,761
1,186
26%
18%
Advertisement & content
Gross profit margin
EBITDA
EBITDA Margin
Income from Operations
Net Income
Net income margin
*Direct cost includes depreciation expense amounting to IDR90 bio (FY14); IDR130 bio (FY15)
-14%
-16%
-33%
Sumber: Keuangan Perseroan
20
Total Aset meningkat sebesar IDR864 miliar disebabkan oleh
pembangunan Gedung 3TV dan News Center
Balance Sheets
In IDR Bio
Current Assets
Cash and other financial assets
Trade Accounts Receivable
Inventories
Other current assets
Total Current Assets
Non-current Assets
Investment advances
Fixed assets-net
Other financial assets - non current
Other non-current assets
Total Non-current assets
TOTAL ASSETS
Dec-14
a
Dec-15
b
Var Amount
(b-a)
%
3,019
2,994
1,635
1,022
8,670
1,525
3,020
1,593
1,588
7,727
-1,494
26
-42
566
-943
(49.48)
0.87
(2.54)
55.40
(10.88)
278
2,659
1,073
930
4,940
251
4,145
1,058
1,293
6,748
-27
1,486
-15
364
1,808
(9.81)
55.89
(1.38)
39.10
36.60
13,610
14,475
864
6.35
Sumber: Keuangan Perseroan
21
Peningkatan pada Utang Jangka Panjang sebesar IDR537 miliar
terutama disebabkan oleh kurs tukar Rupiah terhadap US Dollar
Balance Sheets
In IDR Bio
Dec-14
a
Current Liabilities
Short term loans
Trade accounts payable
Current maturities of long-term
liabilities
Other current liabilities
Total Current Liabilities
Dec-15
b
Var Amount
(b-a)
26
403
66
511
30
51
434
892
Long-term liabilities - Net of current
maturities
Other non-current Liabilities
Total Non-current Liabilities
40
108
%
154.39
26.72
412
1,040
22
-22
148
72.54
(4.96)
16.53
3,144
174
3,318
3,681
187
3,868
537
14
551
17.09
7.81
16.60
TOTAL LIABILITIES
4,210
4,908
698
16.59
TOTAL EQUITY
9,400
9,566
166
1.77
13,610
14,475
864
6.35
Non-current Liabilities
TOTAL LIABILITIES & EQUITY
(USD/IDR 31-Dec-14: 12,440; 31-Dec-15: 13,795)
Sumber: Keuangan Perseroan
22
Terima Kasih
Download