Uploaded by User112787

quiz-01 Mp ihzaturrahman 2025

advertisement
TUGAS MANAJEMEN
PROYEK
SEMESTER 6
QUIZ 1
Nama
: Ihzaturrahman solihin
No. BP
: 18010312025
Kelas
: 3 A Reguler
No. Tugas
:-
Instruktur
: FIRMANSYAH , SST.,MT
PROGRAM STUDI TEKNIK LISTRIK
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
POLITEKNIK NEGERI PADANG
2021
Kerjakan Soal-soal ini secara langsung seperti yang tertera pada Submissions yang
terdapat pada “Spada” Manajemen Proyek
Lama pengerjaan 3x50 jam tanpa perpanjangan waktu.
1. Didalam suatu penentuan analisa harga satuan, apa saja komposisi harga yang
harus dimasukan agar menjadi harga satuan per unit.
2. Buat contoh analisa harga satuan untuk membangun satu unit TM-2 sudut
besar. Apasaja komponen yang harus dipasangkan pada TM-2 sudut besar
tersebut.
3. Buat Rencana Anggaran Biaya untuk satu unit TM-2 sudut besar tersebut!
Catatan :
Penjelasan dapat dipertegas dengan menampilkan Skema, Gambar atau Denah.
Kecakapan sdr akan tampak apabila dapat menyelesaikan tiga soal diatas.
PENYELESAIAN
1. Analisa Harga Satuan Pekerjaan
A. Pengertian Analisa Harga Satuan Pekerjaan
Analisa harga satuan pekerjaan adalah suatu cara perhitungan harga
satuan pekerjaan konstruksi yang dijabarkan dalam perkalian kebutuhan
bahan bangunan, upah kerja, dan peralatan dengan harga bahan bangunan,
standart pengupahan pekerja dan harga sewa / beli peralatan untuk
menyelesaikan per satuan pekerjaan konstruksi. Analisa harga satuan
pekerjaan ini dipengaruhi oleh angka koefisien yang menunjukkan nilai
satuan bahan/material, nilai satuan alat, dan nilai satuan upah tenaga kerja
ataupun satuan pekerjaan yang dapat digunakan sebagai acuan/panduan
untuk merencanakan atau mengendalikan biaya suatu pekerjaan. Untuk
harga bahan material didapat dipasaran, yang kemudiandikumpulkan
didalam suatu daftar yang dinamakan harga satuan bahan/material,
sedangkan upah tenaga kerja didapatkan di lokasi setempat yang kemudian
dikumpulkan dan didata dalam suatu daftar yang dinamakan daftar harga
satuan upah tenaga kerja. Harga satuan yang didalam perhitungannya
haruslah disesuaikan dengan kondisi lapangan, kondisi alat/efisiensi, metode
pelaksanaan dan jarak angkut.
Skema harga satuan pekerjaan, yang dipengaruhi oleh faktor
bahan/material, upah tenaga kerja dan peralatan dapat dirangkum sebagai
berikut :
Dalam skema diatas dijelaskan bahwa untuk mendapatkan harga
satuan pekerjaan maka harga satuan bahan, harga satuan tenaga, dan harga
satuan alat harus diketahui terlebih dahulu yang kemudian dikalikan dengan
koefisien yang telah ditentukan sehingga akan didapatkan perumusan
sebagai berikut :
Upah : harga satuan upah x koefisien (analisa upah)
Bahan : harga satuan bahan x koefisien (analisa bahan)
Alat : harga satuan alat x koefisien (analisa alat)
maka didapat : HARGA SATUAN PEKERJAAN = UPAH + BAHAN + PERALATAN
Besarnya harga satuan pekerjaan tergantung dari besarnya harga satuan
bahan, harga satuan upah dan harga satuan alat dimana harga satuan bahan
tergantung pada ketelitian dalam perhitungan kebutuhan bahan untuk setiap jenis
pekerjaan. Penentuan harga satuan upah tergantung pada tingkat produktivitas dari
pekerja dalam menyelesaikan pekerjaan. Harga satuan alat baik sewa ataupun
investasi tergantung dari kondisi lapangan, kondisi alat/efisiensi, metode
pelaksanaan, jarak angkut dan pemeliharaan jenis alat itu sendiri.
B . Analisa Bahan dan Upah
Yang dimaksud dengan analisa bahan suatu pekerjaan, ialah yang
menghitung banyaknya/volume masing-masing bahan, serta besarnya biaya yang
dibutuhkan. sedangkan Yang diamksud dengan analisa upah suatu pekerjaan ialah,
menghitung banyaknya tenaga yang diperlukan, serta besarnya biaya yang
dibutuhkan untuk pekerjaan tersebut.
Sebagai contoh daftar analisa upah dan bahan (SNI) . SNI merupakan
pembaharuan dari analisa BOW , dengan kata lain bahwa analisa SNI merupakan
analisa BOW yang diperbaharui. Analisa SNI ini dikeluarkan oleh Pusat Penelitian Dan
Pengembangan Pemukiman. Sistem penyusunan biaya dengan menggunakan analisa
SNI ini hampir sama dengan 7 sistem perhitungan dengan menggunakan analisa
BOW. Prinsip yang mendasar pada metode SNI adalah, daftar koefisien bahan, upah
dan alat sudah ditetapkan untuk menganalisa harga atau biaya yang diperlukan
dalam membuat harga satu satuan pekerjaan bangunan. Dari ketiga koefisien
tersebut akan didapatkan kalkulasi bahan-bahan yang diperlukan, kalkulasi upah
yang mengerjakan, serta kalkulasi peralatan yang dibutuhkan. Komposisi
perbandingan dan susunan material, upah tenaga dan peralatan pada satu pekerjaan
sudah ditetapkan, yang selanjutnya dikalikan dengan harga material, upah dan
peralatan yang berlaku dipasaran.
2. Buat contoh analisa harga satuan untuk membangun satu unit TM-2 sudut
besar. Apasaja komponen yang harus dipasangkan pada TM-2 sudut besar
tersebut.
N
o.
1
Nama Material
Satuan
(unit)
3
Rp.24.500,00
Harga per meter
2
Cross arm
2
Rp.55.000,00
Harga per unit
3
Aluuminium tape
1
Rp.20.000,00
Harga per Unit
4
Pin post insulator
6
Rp.200.000,00
Harga per unit
5
Tiang besi
1
Rp.985.000,00
Harga per unit
6
Kabel Pembuamian
1
Rp.85.000,00
Harga per meter
7
Traves
2
Rp.280.000,00
Harga per unit
Kabel AAAC
Harga
Keterangan
3. Buat Rencana Anggaran Biaya untuk satu unit TM-2 sudut besar tersebut!
RENCANA ANGGARAN BIAYA UNTUK KONTRUKSI TM-2
NO.
NAMA BARANG
SATUAN
1
Kabel AAAC
meter
24.500,00
3
73.500,00
2
Cross arm
unit
55.000,00
2
110.000,00
3
Aluminium tape
unit
20.000,00
1
20.000,00
4
Pin post insulator
unit
200.000,00
6
1.200.000
5
6
Tiang besi
unit
985.000,00
1
985.000,00
Kabel Pembuamian
meter
85.000,00
1
85000,00
7
Traves
unit
280.000,00
2
560.000,00
SUB TOTAL
HARGA SATUAN
JUMLAH
TOTAL
3.033.500,00
Download