1. 2. Belajar bagi orang dewasa mengandung tekanan : pencapaian perkembangan individu peningkatan partisipasi sosial. Hasil belajar akan nampak pada perubahan perilakunya. 1. 2. 3. 4. Pengetahuan, baik jenis dan jumlahnya. Ketrampilan, dalam melaksanakan pekerjaan Kecakapan, dalam berfikir untuk memecahkan masalah Sikap, kecenderungan untuk a. tidak berprasangka terhadap hal-hal yang belum dikenal. b. Mencoba sesuatu yang baru c. Mau bergotong royong dalam menyelesaikan masalah bersama. d. Menimbulkan sikap swadaya dan swadana. Beberapa contoh tidak terjadinya perubahan perilaku : Diberi petunjuk sehingga pengetahuan bertambah, tetapi sikapnya tertutup. Digugah minatnya sehingga sikapnya terbuka, tetapi tidak terampil. Pengetahuan, ketrampilan bertambah, sikap terbuka, tetapi sarana tidak ada. Jadi agar terjadi perbahan perilaku, proses belajar orang dewasa harus digerakkan melalui : perubahan sikap baru pemberian pengetahuan baru latihan ketrampilan baru dan penyediaan sarana baru. Dalam pendidikan orang dewasa yang terpenting adalah apa yang dipelajari pelajar (apa yang diperolehnya) dan bukan apa yang telah diberikan pengajar. Perbedaan cara belajar orang dewasa dengan orang muda. 1. orang dewasa hanya tertarik mempelajari hal-hal yang berhubungan langsung dengan kepentingannya. 2. orang dewasa menentukan sendiri apa dan kapan akan belajar. 3. terbatas waktunya. 4. pendapatnya mantap dan konservatif 5. cenderung menentang dan berargumen. 6. aturan tidak ketat. 7. tujuan belajar tertuju pada aspek praktis dan ekonomis.