Yayah Karyanah, B.Sc, S.Sos, MM Mengapa Kita Belajar Antropologi? Memahami Antropologi sbg ilmu sosial dlm kaitannya dengan ilmu-ilmu sosial lainnya Memahamui fungsi budaya dlm konteks masyarakat dan keteraturan sosial Memahami kaidah antropologi sbg lingkungan yg membentuk individu dan masyarakat Beberapa Definisi Antropologi Medis 1. Hasan dan Prasad : “Ilmu yg mempelajari aspek biologi dan kebudayaan manusia utk mengetahui cara pengobatan, sejarah, masalah sosial dlm pengobatan serta masalah kesehatan masyarakat” 2. Hochstrasser & Tapp : “Ilmu yg mempelajari aspek biologi dan kebudayaan manusia dlm hubungan dgn kesehatan dan pengobatan” Lingkup Antropologi Kesehatan (R. Lieban) . Aspek Medis dari Sistem Sosial adanya kepercayaan bahwa sakit adalah bentuk hukuman yg diterima akibat dari perbuatan salah dan sikap ini telah menyebar dalam masyarakat . Medis dan Perubahan Kebudayaan Perkembangan di bidang teknologi di masyarakat, dpt menyebabkan terjadinya perubahan dlm berbagai kehidupan masyarakat Fokus Perhatian Antropologi Kesehatan Bagaimana manusia dari berbagai macam budaya memberikan tanggapan thd keadaan sakit Bagaimana faktor sosial dan budaya mempengaruhi insiden sakit Peranan adaptasi penyakit pada kebudayaan manusia Mengapa ada sistem Medis? Kelompok manusia memiliki perilaku tertentu dlm menanggapi keadaan sakit: Membiarkan si sakit dgn kemampuannya utk sembuh atau mati tanpa pertolongan anggota masyarakat lainnya. Jika sembuh, dia dpt menjalankan peranannya kembali tetapi jika mati, maka peranannya akan digantikan oleh orang lain Anggota kelompok mengusahakan agar si sakit dapat sembuh kembali Sistem medis bagian integral kebudayaan a. b. c. Sistem medis harus dipandang sebagai bagian dari pola-pola kebudayaan. Setiap kebudayaan mengembangkan sistem medisnya sendiri dan tingkah laku medis dari individu dan kelompok adalah bagian dari sejarah kebudayaan. Sistem medis erat kaitannya dengan sistem kepercayaan (magis-religius) sera sistem ekonomi masyarakat. Sistem penyakit memiliki banyak fungsi a. Fungsi utama sistem medis adalah agar supaya penderita sembuh, jika memungkinkan. b. Sub-sistem perawatan kesehatan tidak hanya memberikan perawatan kepada pasien, tetapi juga berfungsi untuk: menghindarkan diri dari tekanan sosial; mendapatkan perhatian; mengontrol tingkah laku. c. Sub-sistem teori penyakit memberikan alasan: mengapa orang melakukan pengobatan; menjelaskan alasan mengapa penyakit menimpa seseorang; memberikan sangsi atas perbuatan melanggar norma dan aturan moral; Penyebab Penyakit Naturalistik a. b. c. Sehat adalah suatu keadaan di mana terjadi keseimbangan antar elemen dalam tubuh. Jika keseimbangan terganggu karena kekuatan alam, maka individu menjadi sakit. Misal: panas, dingin, emosi. Pengobat Naturalistik adalah penyembuh yang memperoleh keahliannya melalui observasi dan pengalaman praktek. Penyebab Naturalistik: Humoral Patologi, Ayurverdic, Yin-Yang. Tubuh manusia terdiri dari cairan: darah, lendir, empedu, hati. Ketika sehat cairan ini berada dalam keadaan proporsional. b. Darah=panas; Lendir=dingin; Empedu=kering; Hati=lembab. c. Cairan ini akan berada tidak seimbang, akan menyebabkan seseorang sakit dan ini akan tergantung pada iklim dan cuaca. d. Pengobatan dilakukan dgn berlawanan arah. a. Implementasi Humoral Patologi (Hypocrates) a. Rasa dingin masuk ke dalam tubuh melalui kulit kaki, udara dingin, atau makanan dingin. b. Tubuh menjadi panas karena kena panas matahari, api, mandi air hangat, sedang hamil makan makanan panas, membaca atau marah. Teori Humoral Patologi tentang Temperamen a. b. Proporsi cairan dapat berpengaruh pada temperamen. Ada 4 jenis temperamen : * Sanguine : riang-optimis * Phlegmatis : Apatis, acuh-tak acuh * Bilious : Pemarah * Melancholic : sedih, depresi Sistem Medis Cina ( Yin-Yang ) a. Yin artinya : perempuan, bumi, bulan, air dingin, gelap atau rendah, dalam. b. Yang artinya : laki-laki, surga, matahari, api, kering, terang, indah. c. Interkasi antara Yin dan Yang bersandar pada fenomena alam. Sistem Medis India ( Ayurverdic ) a. b. c. Teori ini menyatakan bahwa kombinasi makanan dan ramuan yang benar dapat memulihkan keseimbangan tubuh. Tubuh manusia terdiri atas : Lendir, empedu, dan angin. Orang dinyatakan sehat bila dalam keadaan seimbang dan proporsional. Sebaliknya dikatakan sakit bila salah satu cairang terganggu. Faktor Sosial Budaya yang Mempengaruhi Gizi Karakteristik Kebudayaan berkaitan Gizi 1. Kebudayaan diperoleh melalui belajar 2. Semua aspek kebudayaan saling berhubungan 3. Semua kebudayaan berubah secara tetap 4. Setiap kebudayaan memiliki nilai 5. Kebudayaan memungkinkan terjadinya interaksi PERANAN MAKANAN Makanan sebagai pernayataan adanya hubungan sosial Makanan sebagai simbol pernyataan solidaritas kelompok Makanan sebagai pernyataan rasa stress Makanan sebagai simbol bahasa TABU MAKANAN Tabu karena makanan tsb dianggap asing Tabu karena makanan tersebut adalah binatang peliharaan Tabu karena binatang tersebut bermanfaat. Tabu karena makanan tersebut tidak cocok dengan status sosial Tabu karena alasan higienis Tabu karena makanan tersebut bisa menyebabkan kemandulan Tabu karena alasan religi KLASIFIKASI TABU MAKANAN Tabu permanen dan tabu temporer Tabu menurut kepentingan kelompok Tabu menurut daur hidup (saat mengandung, menyapih bayi, saat sakit, saat pubertas