PROSEDUR PEMBERIAN KREDIT KPR PADA PT. BANK MANDIRI AREA BOGOR Disusun Oleh Jihan Fauziah 083017006 Jurusan Perbankan dan Keuangan Universitas Pakuan Bogor 2020 DAFTAR ISI....................................................................................................................... BAB 1 PENDAHULUAN .................................................................................................. 1.1 Latar Belakang Masalah ............................................................................................. 1 1.2 Identifikasi Masalah .................................................................................................... 1 1.3 Tujuan dan Manfaat Penulisan.................................................................................... 2 1.3.1 Tujuan Penulisan...................................................................................................... 2 1.3.2 Manfaat Penulisan .................................................................................................... 2 1.4 Objek, Lokasi, dan Waktu Pelaksanaan...................................................................... 2 BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Pengertian dan fungsi Bank ........................................................................................ 4 2.1.1 Pengertian Bank ................................................................................................. 4 2.1.2 Fungsi Bank ....................................................................................................... 4 2.2 Kredit Kepemilikan Rumah (KPR)............................................................................. 5 2.2.1 Pengertian KPR................................................................................................. 5 2.2.2 Syarat dan Ketentuan KPR ................................................................................ 5 2.2.3 Jenis – jenis KPR ............................................................................................... 5 BAB III GAMBARAN PERUSAHAAN ......................................................................... 6 3.1 Struktur Organisasi Perusahaan PT. Mandiri (Persero)Tbk. Area Bogor................... 6 3.2 Kegiatan Usaha PT. Mandiri Area Bogor ................................................................... 6 BAB IV PEMBAHASAN HASIL MAGANG 4.1 Pengertian Kredit Pemilikan Rumah (KPR) ............................................................... 9 4.2 Prosedur Pelaksanaan KPR ......................................................................................... 9 4.3 Dokumentasi Magang ............................................................................................... 12 DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................................... 15 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kondisi dunia perbankan di Indonesia telah mengalami banyak perubahan dari waktu ke waktu. Perubahan ini selain di sebabkan oleh perkembangan internal dunia perbankan, juga tidak lepas dari pengaruh perkembangan di luar dunia perbankan, seperti sektor ril dalam perekonomian, politik, hukum, dan sosial. Pembangunan sektorkeuangan, terutamaperubahansusunanataustrukturperbankan di Indonesia sangatdiharapkandapatmembawaperubahan yang positifbagiperekonomiannasional. Hal inidikarenakanlembagakeuangankhususnyaperbankanmemilikiperan yang sangatpentingterhadappergerakanrodaperekonomiandi Indonesia. Ketikanegarasedangmelakukan proses pemulihanekonomi, umumnya bank masihbelumbisa optimal dalammenjalankanfungsiutamanyasebagailembagaintermediasikeuanganinternasional yang menggambarkanrasioperbandinganjumlahkredit yang diberikanpadapihakketiga (LDR/ Loan to Deposit Ratio). Perananintermediasilembagaperbankansangatberpengaruhpadapertumbuhanperekonomi ansuatunegara. Ketikaterjadipenurunanjumlahkredit yang disalurkanakibatsikapkehatihatiandaripihak bank, secaratidaklangsungakanterjadiperlambatanpertumbuhanekonomi di negara yang bersangkutan. Salah satu bank konvensional di Indonesia adalah Bank Mandiri Area Bogor. Bank Mandiri merupakan salah satu bank dibawah naungan pemerintah Indonesia. Keberadaan perbankan menjadi salah satu faktor pemicu semakin berkembangnya perilaku konsumtif pada masyarakat. Hal tersebut karena hampir sebagian besar perbankan menawarkan segala kemudahannya. Beragam produk ditawarkan oleh bank untuk meningkatkan jumlah pedapatan dari nasabah. Saat ini, dunia properti menjadi salah satu bidang yang banyak diminati oleh masyarakat. Menjawab tantangan tersebut, Bank Mandiri hadir sebagai solusi dengan menawarkan kemudahan dalam mendapatkan properti yang diinginkan. Bank Mandiri menawarkan produk Kredit Pemberian Rumah (KPR) sebagai solusi bagi masyarakat untuk mendapatkan rumah impian mereka. Dengan demikian, diperlukan pengkajian lebih lanjut mengenai persyaratan dan prosdur mengenai sistem pemberian kredit pada Bank Mandiri. 1.2 Identifikasi Masalah Dengan adanya masalah harga rumah yang mahal menyebabkan munculnya berbagai badan usaha yang bertujuan untuk mempermudah manusia dalam memperoleh 1 tempat tinggal. Salah satu contoh badan usaha tersebut yaitu Bank Mandiri. Mandiri memiliki banyak program-program yang bertujuan menarik nasabah untuk ikut dalam program-program tersebut. Salah satunya program Kredit Pemilikan Rumah (KPR). Maka dari itu diperlukan suatu prosedur untuk pembelian KPR tersebut. A. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang diatas maka rumusan masalah yang dapat di rumuskan adalah : 1. Apa saja syarat yang dibutuhkan dalam pengajuan Kredit Pemberian Rumah di Bank Mandiri Area Bogor? 2. Bagaimana prosedur pemberian Kredit Pemberian Rumah pada Bank Mandiri Area Bogor? 1.3 Tujuan dan Manfaat Penulisan 1.3.1 Tujuan Penulisan Adapun tujuan yang ingin di capai dari laporan Hasil Magang ini adalah sebagai berikut : 1. Mengindetifikasi syarat yang di butuhkan dalam pengajuan Kredit Pemberian Rumah di bank MandiriArea Bogor 2. Menganalisis prosedur pemberin Kredit Pemberian Rumah pada Bank Mandiri Area Bogor. 1.3.2 Manfaat Penulisan 1. Bagi Perusahaan Memberikan sumbangan pikiran dan selanjutnya dapat digunakan sebagai pertimbangan untuk mengambil keputusan dalam pemberian dan pengelolaan kredit yang tepat. 2. Bagi Penulis Menambah wawasan terkait dunia perbankan dan prosedur KPR bank MandiriArea Bogor dan penerapan ilmu yang di dapatkan di bangku kuliah. 3. Bagi peneliti selanjutnya Sebagai referensi sumber informasi dan masukan yang dapat digunakan dalam penelitian – penelitian selanjutnya yang lebih komplek. 1.4 Objek, Lokasi, dan Waktu Pelaksanaan A. Objek Penelitian Objek penelitian merupakan objek yang menjadi sasaran penelitian makalah ini Diambil sesuai dengan Judul Tugas Akhir mengenai “Prosedur Pemberian Kredit KPR pada PT. Bank Mandiri Area Bogor”. Objek penelitian yang menjadi pokok pembicaraa 2 penelitian, adalah : 1. Bagaimana proses prosedur Pemberian kredit KPR yang berjalan 2. Apa saja persyaratan untuk mengambil KPR Pada Mandiri Area Bogor. B. Lokasi Lokasi saya PKL bertepatan di PT.Bank Mandiri Area Bogor. Alamat : Jl. Ir Juanda No. 12 Kecamatan Bogor Tengah Kota Bogor 16121 C. Waktu Pelaksanaan Mulai tanggal 27 Januari s/d 27 Maret Hari senin – Sabtu Masuk pukul 07.30 Pulang pukul 16.30 3 BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Pengertian dan Fungsi Bank 2.1.1 Pengertian Bank Menurut UU RI No. 10 tahun 1998 tentang Perbankan (pasal 1 ayat 2, menyebutkan bahwa bank adalah sebuah badan usaha yang menghimpun dan dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk – bentuk lain dengan tujuan untuk meningkatkan taraf hidup orang banyak. UU RI No.10 tahun 1998 tentang Perbankan (pasal 1 ayat 3) menjelaskan, definisi bank umum adalah bank yang melaksanakan kegiatan – kegiatan konvensional maupun secara syariah dalam kegiatan memberikan jasakeuangan dalam lalu lintas pembayaran. 2.1.2 Fungsi Bank Secara umum fungsi bank adalah menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkannya kembali kepada masyarakat untuk berbagai tujuan. Secara Spesifik fungsi bank dibedakan menjadi 3, yaitu : 1. Agent of trust ; dasar utama kegiatan perbankan adalah kepercayaan (trust), baik dalam hal penghimpunan dana maupun penyaluran dana. Masyarakat akan mau menitipkan dananya di bank apabila dilandasi adanya unsur kepercayaan. 2. Agent of development ; kegiatan bank berupa penghimpunan dana dan penyaluran dana sangat diperlukan bagi lancarnya kegiatan perekonomian di sektor riil. Kegiatan tersebut memungkinkan masyarakat melakukan kegiatan investasi, kegiatan distribusi, serta kegiatan konsumsi barang dan jasa. 3. Agent of services ; disamping melakukan kegiatan penghimpunan dan penyaluran dana, bank juga memberikan penawaran jasa perbankan yang lain kepada masyarakat. Jasa ini antara lain dapat berupa jasa pengiriman uang, penitipan barang berharga, pemberian jaminan bank, dan penyelesaian tagihan. 4 2.2 Kredit Pemilikan Rumah 2.2.1 Pengertian KPR KPR adalah kredit yang digunakan untuk membeli rumah atau untuk kebutuhan konsumtif lainnya dengan jaminan/agunan berupa Rumah. KPR adalah Program yang khusus dirancang untuk memenuhi kebutuhan hunian bagi generasi milenial. Bentuk pembiayaan pembelian rumah/apartemen dengan benefit limit kredit yang lebih besar dibandingkan dengan KPR reguler karena mempertimbangkan kenaikan penghasilan per-tahun. Suku bunga yang diberikan cukup kompetitif serta angsuran yang ringan sepanjang tenor. Dengan limit kredit khusus (s.d 8% lebih besar KPR regular) mulai dari Rp. 200 juta s.d Rp 3 M 2.2.2 2.2.3 Syarat dan Ketentuan KPR 1. Warga Negara Indonesia (WNI) dan berdomisili Indonesia 2. Umur minimal 21 tahun, maksmal 55 tahun (Pegawai) dan 60 tahun (Profesional/wiraswasta) saat masa kredit berakhir 3. Memiliki pekerjaan dan penghasilan tetap, dengan masa kerja/usaha minimal 1 (satu) tahun (pegawai) atau 2 (dua) tahun (profesional)/wiraswasta. 4. Dokumen yang harus dipenuhi. Jenis – jenis KPR 1. KPR Primary KPR Primary adalah pembelian rumah melalui developer yang sudah bekerjasama dengan Bank Mandiri. 2. KPR Secondary KPR Secondary adalah pembelian rumah melalui perorangan atau jasa broker. 3. KPR Take Over KPR Take Over adalah fasilitas Mandiri KPR yang dipergunakan untuk pengambilalihan fasilitas kredit dari bank lain yang sejenis dengan produk KPR dan sekaligus untuk pemenuhan kebutuhan lainnya. 4. KPR Multiguna KPR Multiguna merupakan kredit untuk membiayai berbagai keperluan konsumtif dengan jaminan berupa rumah tinggal/rumah toko (ruko)/rumah kantorn (rukan)/rumah susun hunian (apartemen). Perduk ini merupakan solusi untuk pembiayaan dengan limit besar, tenor lebih panjang, dan suku bunga kompetitif. 5 BAB III GAMBARAN PERUSAHAAN 3.1 Struktur Organisasi Perusahaan PT. Mandiri (Persero)Tbk. Area Bogor Bapak Gunawan (Consumer Loan Manager) Ibu Neni (Consumer Relationship Manager) Rini Lani Mira Riski (Verifikasi Income) (verifikasi Income) Dewi Fajar (Scoring) Arif (Verifikasi Dokumen) 3.2 Kegiatan Usaha PT. Bank Mandiri Area Bogor Dalam menjalankan usahanya Bank Mandiri memuuahkan nasabah dalam bertransaksi sesuai dengan kebutuhan dan tujuan nasabah. Kegiatan Usaha yang dilakukan oleh PT> Bank Mandiri Area Bogor adalah. 1. Simpanan 6 Simpanan adalah dana yang dipercayakan olehmasyarakat kepada bank dalam bentuk giro, deposito brjangka, sertifikatdeposito, tabungan atau yang dapat dipersamakan dengan itu. Jenis – jenis simpanan pada Bank Mandiri terdiri dari : 1. Mandiri Tabungan Mandiri Tabungan adalah tabungan yang memberikan loyalty berupa Fiestapoin yang dapat di tukrkandengan gadget, kendaraan voucher belanja dan lain-lain. a. Mandiri Tabungan Rencana Mandiri Tabungan Rencana membatu pengelolaan keuangan dnegan baikdanterencana agar dapat mewujudkan rencana nasabah tanpa adanya halangan apapun dimasa mendatang. b. Mandiri Tabungan Valas Mandiri Tabungan Valas adalah pilihan yang dapat diandalkan untuk memenuhi kebutuhan dengan transaksi valuta asing. c. Mandiri Tabungan TKI Mandiri Tabungan TKI adalah tabungan dalam mata uang rupiah bagi tenaga kerja Indonesia atau calon tenaga kerja Indonesia dan keluarganya, dengan syarat dan ketentuan yang ditetapkan oleh Bank. d. Mandiri Tabungan Bisnis Mandiri Tabungan Bisnis yang memberikansegala kemudahan dan kenyamanan untuk mendukung pelaku bsnis dengan layanan yang cepat, mudah dan jaringan yang luas tersebar di Indonesia. e. Mandiri Tabungan Investor Mandiri tabungan Investor memudahkan nasabah/investor dalam melakukan transaksi jual beli saham maupun produk pasar modal lainnya yang ada di bursa. f. TabunganKu tabunganKu adalah tabungan untuk perorangan warga negara Indonesia degan persyaratan mudah dan ringan yang disekenggarakan secara bersama oleh bank-bank di Indonesiaguna menumbuhkan budaya menabung serta untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. g. TabunganMu Mandiri TabunganMu hadir untuk melayani kebutuhan transaksiperbankan dengan biaya yang terjangkau. h. Simpanan Pelajar Produk tabungan yang dikhususkan untuk pelajar, pelajar di ajak untuk belajar menabung sejak dini dengan biaya yang tidak mahal. 7 i. Tabungan Kapel Tabungan Karyawan dan pelajar inii dikhususkan untuk nasabah payroll Bank Mandiri. j. Mandiri Giro Simpanan dana pihak ketiga dalam Rupiah yang penarikannya dapat dilakukan setiap saat dengan menggunakan cek, bilyet giro, saranaperintah, pembayaran lainnya sesuai ketentuan yang di ttapkan Bank Mandiri. k. Mandiri Deposito Produk simpanan sejenis nvestasi seerhana dari bank yang menjanjikan suku bunga tetap dengan jangka waktu tertentu. Sebagai ganti dari tingkat bunga yang tinggi, dalam jangka waktu tersebut pemilik deposito sepakat untuk tidak menarik atau mengakses uangnya yang didepositokan. l. Mandiri Deposito Valas Mandiri Deposito Valas adalah simpanan berjangka dalam berbagai keuntungan yang pasti akan didapatkan. 2. Pinjaman Pinjaman adalah suatu jenishutang yang dapat melibatkan semua jenis benda berwujud walaupun biasanya lebih sering diindetifikasikn dengan pinjaman moneter. Jasa ini biasanya diberikan dengan biaya tertentu yang disebut sebagai bunga terhadap hutang. Jenis-jenis pinjaman pada PT. Bank Mandiri abtara lain ; a. Mandiri Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Mandiri KPR adalah kredit pemilikan rumah dari Bank Mandiri yang diberikan kepadaperorangan untuk keperluan pembelianrumah tinggal/apartemen/ruku/rukan yang dijual mellui developer atau non developer. b. Mandiri Kredit Tanpa Agunan Mandiri Kredit Tanpa Agunan adalahkreit perorangan tanpa agunan dari Bank Mandiri untuk berbagai kebutuhan seperti pendidikan, pernikahan, kesehatan, renovasi rumah dan kebutuhan keluarga ainnya. c. Kredit Usaha Mikro Kredit pembiayaan untuk membantu pengusaha mengembangkan usaha yang sedang dijalankannya. d. Kredit Usaha Rakyat Kredit pembiayaan yang merupakan program dari peerintah untuk membantu mengembangkan usaha dengan tingkat suku bunga yang lebih kecl dari kredit biasa. 3. Layanan E-Banking Kegiatan perbankan lainnya adalahberkaitan dengan jasa layanan. Berikut merupakan layanan yang diberikan Bank Mandiri : a. Mandiri Online Mandiri Onliine merupakan layanan integritas dari mandiri Inernet dan mandiri mobile yang tampildengan wajah baru untuk menghadirkan kenyamanan serta kemudahanlebih dalam memperoleh informasi dan melakukan aktivitas transaksi financial. b. Mandiri SMS Mandiri SMS adlah layanan perbankan yang dapat digunakan untuk bertransaksi perbankan hanya dengan menggunakan layanan SMS di Handphone, apapun tipe handphonenya. c. Mandiri ATM Nasabah dapat melakukan aktivitas perbankan melalui lebih dari 10.360 Mandiri ATM yang tersebar di lokasi-lokasi yang strategis di seluruh provinsi di Indonesia. 8 BAB IV PEMBAHASAN HASIL MAGANG 4.1 Pengertian Kredit Pemilikan Rakyat KPR adalah kredit yang digunakan untuk membeli rumah atau untuk kebutuhan konsumtif lainnya dengan jaminan/agunan berupa Rumah. KPR adalah Program yang khusus dirancang untuk memenuhi kebutuhan hunian bagi generasi milenial. Bentuk pembiayaan pembelian rumah/apartemen dengan benefit limit kredit yang lebih besar dibandingkan dengan KPR reguler karena mempertimbangkan kenaikan penghasilan per-tahun. Suku bunga yang diberikan cukup kompetitif serta angsuran yang ringan sepanjang tenor. Dengan limit kredit khusus (s.d 8% lebih besar KPR regular) mulai dari Rp. 200 juta s.d Rp 3 M 4.2 Prosedur Pelaksanaan KPR VERIFIKASI AWAL A. PENGERTIAN Merupakan kegiatan yang dilakukan oleh unit Consumer Loan Area setelah menerima dokumen dari Sales untuk diproses kemudian di teruskan ke unit Initial Data Entry. B. Ketentuan Umum Unit Cnsumer Loan Area melakukan Verifikasi Dokumen untuk meyakini akurasi, kebenaran dan kelengkapannya. Prosedur Pelaksanaan : • VERIFIKASI AWAL 1. Menerima formulir aplikasi kredit berikut dokumen kredit dari unit Sales. 2. Menyusun dan merapikan dokumen (sesuai form Checklist Dokumen) 3. Melakukan checklist pada form Checklist Dokumen 4. Seluruh dokumen dalam bentuk fotocopy harus diberi stempel “Sesuai Asli” apabila tidak ada stempel, nama lengkap dan tanda tangan basah maka dokumen dikebalikan. 5. Dokumen yang tidak lengkap atau pengisian aplikasi belum lengkap akan dikembalikan kepada pihak Sales. 6. Merapikan seluruh dokumen ke dalam map sesuai jenis kredit per (calon) debitur 7. Form Checklist yang telah diisi ditanda tangani oleh Consumer Loan Manager. 9 • INITIAL DATA ENTRY (IDE) Proses Initial Data Entry (IDE) merupakan kegiatan yang dilakuan oleh petugas IDE setelah menerima alikasi kredit berikut dokumen pendukung dari SR melalui LOS atau dilakukan oleh sales melalui Relationship Management Tools (RM Tols) Aplikasi kredit berikut dokumen pendukung diterima oleh petugas IDE melalui dua pilihan cara, yaitu : 1. Dokumen dalam bentuk hard copy dapat diinput kedalam LOS melalui Manual Entry (Single/Bulk Upload) 2. Dokumen dalam bentuk soft copy (image file) diinput melalui RM Tols. Tahapan IDE adalah sebagai berikut : 1. IDE untuk aplikasi melalui LOS 2. SCANNING & UPLOAD DOKUMEN 3. IDE review & verify • VERIVIKASI PENGHASILAN Kegiatan penelitian/pengecekan atas informasi yang diberikan (calon) debitur dan spouse bila joint penghasilan. Dengan cara kunjungan langsung maupun melalui telepon ke kantor/tempat usaha calon debitur dan atau kunjungan langsung ke kantor/tempat usaha. Investigasi adalah penelitian/pengecekan atas informasi yang diberikan (calon) debitur berkaitan dengan alamat rumah tinggal dan alamat kantor baik dengan cara kunjungan langsung (on the spot) maupun melalui telepon. Pengecekan tersebut untuk mengetahui status kepemilikan rumah tinggal lama menempati, jumlah tanggungan, status kantor, jumlah karyawan,skala usaha, papan nama, gedung dan aktivitas kantor/usaha. 1. Akseptasi Penghasilan Akseptasi besarnya penghasilan untuk jenis pekerjaan wiraswasta dapat dirumuskan sebagai berikut : MARGIN x % laba dibagi x OMZET x SHARE SAHAM Penjelasan dasar akseptasi sebagai berikut : 1) Alternatif akseptasi margin atas dasar a. Keuntungan berdasarkan rata-rata industri Atau b. Dapat dilihat dari Laporan Laba Rugi dengan cara : Laba bersih setelah Pajak x 100% Penjualan 10 Akseptasi penghasilan untuk BUMN, SWASTA, MULTINASIONAL JENIS Penghasilan Tetap Gaji Pokok Tunjangan Konjungtur Tunjangan perusahaan Tunjangan natura Tunjangan posisi Tunjangan lokasi Penghasilan tidak Tetap Tunjangan makan Tunjangan BBM Tunjangan pengobatan Tunjangan service change Tunjangan uang terbang lembur Tunjangan shift Tunjangan intensif Tunjangan cuti Potongan Potongan pajak penghasilan Iuran dana pensiun Sumbangan dana kematian Taspen SPSI ASTEK Potongan premi MAKSIMAL Akseptasi 100% 100% 100% 100% 100% 100% 80% 80% 80% 50% tunjangan 50% 50% 50% 0% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% • VERIVIKASI DOKUMEN Verifikasi dokumen adalah kegiatan penelitian/ pengecekan atas dokumen kredit yang diberikan oleh (calon) debitur berkaitan dengan proses pengajuan kredit. Kegiatan ini dilakukan oleh Unit Retail Credit Center dan bertujuan untuk memverifikasi kesesuaian hasil input pada tahapan Initial Data Entry dan Detailed Data Entry dengan daftar dokumenyang telah di-upload pada tahapan Initial Data Entry. • VERIFIKASI INCOME Mengecek lebih dalam data nasabah valid atau tidaknya. Meyakini bagaimana calon debitur layak atau tidaknya menerima kredit KPR. 11 Jika semua data sudah valid Proses pencairan data sudah valid akan dilakukan akad, dan pencairan terjadi di Bank Pusat Sudah terjadinya akad, dibuatlah SPPK (SURAT PENAWARN PEMBERIAN KREDIT) dan menyecan data. 4.3 Dokumentasi Magang 1. Minggu pertama dan minggu kedua saya belajar dan pengenalan tentang Verifikasi Dokumen yaitu mengecek nama data asli perbandingan data di aplikasi dengan berkas aslinya, mengecek usaha/pekerjaan nasabah. Kemudian saya belajar scoring, yaitu mengscan dokumen dari hasil Ver-Dok, lalumengecek kembali hasil scan yang ada di komputer kemudian di upload. 12 2. Proses akad Yang di hadiri oleh petugas Bank, calon debitur, petugas developer, dan Notaris 13 3. Setelah akad Memilah dokumen dokumen dipisahkan menjadi 3, yaitu dokumen untuk nasabah, dokumen Legal dan dokumen Non Legal. Dokumen Legal berisi berkas berkas yang bermaterai. Foto bersama Team Consumer Loan Area Bogor Foto bersama team Bank Mandiri Area Bogor 14 DAFTAR PUSTAKA Asikin, Zainal, 2015, Pengantar Hukum Perbankan Indonesia, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Amiruddin dan Asikin, Zainal, 2012, Pengantar Metode Penelitian Hukum, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. http;//www.landasanteori.com/2015/10/pengertian-kpr-kredit-pemilikan-rumah.html, http://www.imagebali.net/info-kpr/8-prosedur-oper-kredit-kredit.php, 15