sambutan pembukaan workshop metode cepat

1
SAMBUTAN PEMBUKAAN WORKSHOP METODE CEPAT
MEMBACA KITAB KUNING PADA PONDOK PESANTREN
DAN WORKSHOP PENGEMBANGAN DAN PEMBELAJARAN
KURIKULUM PENDIDIKAN AGAMA ISLAM PADA SEKOLAH
MENENGAH ATAS SE-KALIMANTAN SELATAN TAHUN 2016
TANGGAL 15 MARET 2016 PADA GEDUNG SEKOLAH LUAR
BIASA (SLB-C) NEGERI PEMBINA BANJARBARU
2
sunnah Rasulullah saw. Yang mereka gali dan dijadikan bahan ijtihad,
adalah hal-hal yang bersifat temporer, aktual, namun belum terdapat
nash yang jelas di dalam Alquran dan Hadis. Untuk hal-hal yang sudah
dijelaskan di dalam Alquran dan Hadis, tidak lagi dijadikan bahan
ijtihad.
BEBERAPA DEFINISI KITAB KUNING
Kepada Yth.
.....................................................................
.....................................................................
.....................................................................
.....................................................................
.....................................................................
PENGERTIAN KITAB KUNING
Kitab kuning adalah sebutan untuk kitab-kitab Islam klasik (kutub
al-qadimah) yang lazim digunakan sebagai buku-buku teks di pesantren.
Disebut demikian karena biasanya kitab-kitab itu ditulis di atas kertas
kuning berkualitas murah. Pada dasarnya apa yang dipelajari di
pesantren adalah mengupas dan mendalami isi al-Qur’an dan Hadits
Nabi Muhammad. Dengan mendalami al-Qur’an mengenai dasar-dasar
keyakinan Islam, lahirlah ushuluddin atau teologi Islam
Bahasan hukum-hukum dalam kitab kuning, bersumber dari hasil
ijtihad para ulama mazhab, yang menggali langsung dari Alquran dan
Secara umum, kitab kuning dipahami oleh beberapa kalangan
sebagai kitab referensi keagamaan yang merupakan produk pemikiran
para ulama pada masa lampau (al-salaf) yang ditulis dengan format khas
pra-modern, sebelum abad ke-17-an M. Lebih rinci lagi, kitab kuning
didefinisikan dengan 3 (tiga) pengertian yaitu :
1. kitab yang ditulis oleh ulama-ulama asing, tetapi secara turuntemurun menjadi referensi yang dipedomani oleh para ulama
Indonesia.
2. Kitab yang ditulis oleh ulama Indonesia sebagai karya tulis yang
independen.
3. Kitab yang ditulis ulama Indonesia sebagai komentar atau
terjemahan atas kitab karya ulama asing.
3
4
PESANTREN DAN KITAB KUNING ADALAH DUA SISI YANG
Ketika warga menemui persoalan, rujukannya adalah bertanya ke kiai.
TAK TERPISAHKAN
Lalu, kiai menjelaskan berdasarkan keterangan dari kitab kuning.
Pesantren dan kitab kuning adalah dua sisi yang tak terpisahkan
Mayoritas dalam soal fikih, mereka bermahdzab syafi`i, meski mereka
dalam keping pendidikan Islam di Indonesia. Sejak sejarah awal
juga mengakui keberadaan mazhab fiqh yang empat: Hanafi, Maliki,
berdirinya, pesantren tidak dapat dipisahkan dari literatur kitab buah
Syafi`i dan Hambali.
pemikiran para ulama salaf yang dimulai sekitar abad ke-9 itu. Boleh
BELAJAR METODE CEPAT MEMBACA KITAB KUNING
dibilang, tanpa keberadaan dan pengajaran kitab kuning, suatu lembaga
PERLU
pendidikan tak absah disebut pesantren.
TIDAK SEDIKIT
KETEKUNAN, KESABARAN DAN WAKTU YANG
Begitulah fakta yang mengemuka di lapangan. Dalam konteks ini,
Keberadaan kitab kuning sangat penting dalam suatu pesantren,
kitab kuning telah menjadi salah satu sistem nilai dalam kehidupan
untuk itu diperlukan suatu metode cepat membaca kitab kuning. Belajar
pesantren. Karena itu, pembelajaran dan pengkajian kitab kuning
membaca dan menerjemah kitab salaf tidaklah mudah. Butuh ketekunan,
menjadi nomor wahid dan merupakan ciri khas pembelajaran di
kesabaran dan waktu yang tidak sedikit. selain berbahasa Arab, juga
pesantren. Kitab kuning tidak hanya menjadi pusat orientasi, tetapi telah
memiliki maksud atau arti yang khas. Jadi belajar untuk membaca kitab
mendominasi studi keislaman pesantren dan mewarnai praktik
kuning bukanlah sesuatu yang sepele. Dengan memberikan semangat
keagamaan dalam berbagai dimensi kehidupan umat Islam.
kepada para santri agar bisa memahami isi kandungan Al-Qur'an dan
KITAB
KUNING
SEBAGAI
ACUAN
UTAMA
WARGA
PESANTREN
Warga pesantren menempatkan kitab kuning sebagai acuan utama
dalam kehidupan sehari-hari. Terutama yang menyangkut masalah
hukum ibadah atau ritual, akhlak atau perilaku, dan mu’amalah atau
hubungan sosial. Perilaku itu tercermin dari cara mereka bersikap.
Hadits melalui kitab-kitab para ulama terdahulu merupakan langkah
yang tepat dalam mendukung metode membaca kitab kuning tersebut.
PENGERTIAN PEMBELAJARAN
1. Pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan
pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar
5
2. Pembelajaran merupakan suatu kombinasi yang tersusun meliputi
unsur-unsur manusiawi, material, fasilitas, perlengkapan, dan
prosedur yang saling mempengaruhi dalam upaya mencapai tujuan
pembelajaran
3. Pembelajaran adalah suatu proses penyampaian pengetahuan oleh
6
1. Kurikulum merupakan alat untuk mencapai tujuan pendidikan
nasional,
2. Kurikulum merupakan program yang harus dilaksanakan oleh
guru dan murid dalam proses belajar mengajar, guna mencapai
tujuan-tujuan itu,
pendidik kepada peserta didik, terutama dalam aspek kognitif dan
3. Kurikulum merupakan pedoman guru dan siswa agar terlaksana
psikomotor. Proses di sini mengandung beberapa komponen yang
proses belajar mengajar dengan baik dalam rangka mencapai
disebut dengan komponen pengajaran. Komponen-komponen
tujuan pendidikan.
tersebut adalah tujuan, bahan, metode pengajaran.
PENGERTIAN KURIKULUM
PENGERTIAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
Dalam Garis-Garis Besar Program Pengajaran (GBPP) PAI di
Kurikulum menurut Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 Pasal
sekolah umum, dijelaskan bahwa pendidikan agama Islam adalah usaha
1 Ayat (19) adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai
sadar untuk menyiapkan siswa/ peserta didik dalam meyakini,
tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai
memahami, menghayati, dan mengamalkan agama Islam melalui
pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai
kegiatan bimbingan, pengajaran, dan latihan dengan memperhatikan
tujuan pendidikan tertentu. Pendidikan suatu bangsa dengan bangsa lain
tuntunan untuk menghormati agama lain dalam hubungan kerukunan
tidak akan sama karena setiap bangsa dan Negara mempunyai filsafat
antar umat beragama dalam masyarakat untuk mewujudkan persatuan
dan tujuan pendidikan tertentu yang dipengaruhi oleh berbagai segi, baik
nasional.
segi agama, ideologi, kebudayaan, maupun kebutuhan negara itu sendiri.
TUJUAN UMUM PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
Dengan demikian, di negara kita tidak sama dengan negara-negara lain,
untuk itu, maka:
Adapun secara umum, pendidikan agama Islam bertujuan
untuk “Meningkatkan keimanan, pemahaman, penghayatan, dan
pengamalan peserta didik tentang agama Islam sehingga menjadi
8
7
manusia muslim yang beriman dan bertakwa kepada Allah SWT serta
Perlu banyak pemikiran agar nilai-nilai ilahiyah dapat dijustifikasi/
berakhlak mulia dalam kehidupan pribadi, bermasyarakat, berbangsa dan
diamalkan oleh umat manusia sebagai pedoman dan dasar dalam hidup
bernegara. Dari tujuan tersebut diatas dapat ditarik beberapa
dan kehidupannya. Oleh karena itu pembelajaran agama Islam adalah
dimensi yang hendak ditingkatkan dan dituju oleh kegiatan
suatu upaya membuat peserta didik dapat belajar, butuh belajar,
pembelajaran pendidikan agama Islam, yaitu:
terdorong belajar, mau belajar dan tertarik untuk terus-menerus
1. Dimensi keimanan peserta didik terhadap ajaran agama Islam;
mempelajari agama Islam, baik untuk kepentingan mengetahui
2. Dimensi pemahaman atau penalaran (intelektual) serta keilmuan
bagaimana cara beragama yang benar maupun mempelajari Islam
peserta didik terhadap ajaran agama Islam;
3. Dimensi penghayatan atau pengalaman batin yang dirasakan
peserta didik dalam menjalankan ajaran Islam; dan
4. Dimensi pengamalannya, dalam arti bagaimana ajaran Islam yang
telah diimani, dipahami dan dihayati atau diinternalisasi oleh peserta
didik itu mampu menumbuhkan motivasi dalam dirinya untuk
menggerakkan dan mengamalkan, dan menaati ajaran agama dan
nilai-nilainya dalam kehidupan pribadi, sebagai manusia yang
beriman dan bertakwa kepada Allah swt serta mengaktualisasikan dan
merealisasikannya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan
bernegara.
URGENSI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
Agama Islam adalah agama samawi, agama yang datang dari
langit merupakan wahyu dari Allah swt untuk kehidupan umat manusia.
sebagai pengetahuan.