Uploaded by ulfah.fatmalarizky

Dokumentasi Saran Kebijakan Policy Paper

advertisement
D O K U M E N TA S I S A R A N
KEBIJAKAN:
POLICY PAPER, POLICY BRIEF DAN
POLICY MEMO
DR. ASROPI
S T I A L A N J A K A R TA
2019
POLICY RECOMMENDATION
DOCUMENT
Policy Maker
Policy Analyst
Policy Recommendation
Document
- University,
- Academic society
POLICY RECOMMENDATION
DOCUMENT
1.
2.
3.
4.
5.
Memuat Policy Recommendation
Harus mudah dipahami
Terstruktur
Disertai bukti-bukti
Memanfaatkan infografis
POLICY RECOMMENDATION
DOCUMENT
Policy Paper
Policy Brief
Policy Memo
POLICY PAPER: DEFINITION
“a research piece focusing on a specific policy issue
that provides clear recommendations for policy
makers.” (Scotten, 2011)
“Policy paper is a problem-oriented and value-driven
communication tool. As such, whether targeting other
policy specialists or decision-makers, the purpose of the
policy paper is: to provide a comprehensive and
persuasive argument justifying the policy
recommendations presented in the paper and therefore,
to act as a decision-making tool and a call to action for
the target audience.” (Young and Quin, 2002)
POLICY PAPER: KARAKTERISTIK
Audiens: Pembuat kebijakan,
masyarakat akademik
Panjang: maksimum 60 halaman
6
Bahasa: sangat akademis/teknis
Metodologi: dapat memuat
penelitian primer
5
1
Policy
Paper
4
2
3
Fokus: value driven; rekomendasi
bersifat umum
Konteks Isu: Diseminasi dan debat
mengenai hasil-hasil penelitian
kebijakan
POLICY PAPER: STRUKTUR DOKUMEN
1
2
Executive
Summary/Purpose
Statement
Body
Background (what is the current policy? Why is it being conducted this way?);
Analysis (why is the policy not working? Why is it necessary to find an alternative?);
Policy options (discuss a few alternatives and their implications);
Recommendation (provide your recommendation and how it can be implemented);
3
Conclusion
(summarize
analysis and
recommendation);
4
Appendix (relevant
figures, maps,
graphics)
policy paper menurut Scotten (2011)
POLICY PAPER: STRUKTUR DOKUMEN
Surat Pengiriman
Ringkasan Eksekutif
Bab I Latar Belakang Maslah
A. Deskripsi Situasi Masalah
B. Hasil Sebelum Usaha
Pemecahan Masalah
Bab II Lingkup dan Ragam
Masalah
A. Penilaian Kinerja Kebijakan
Masa Lalu
B. Pentingnya Situasi Masalah
C. Kebutuhan untuk Analisis
Bab III Pernyataan Masalah
A. Definisi Masalah
B. Pelaku Utama
C. Tujuan dan Sasaran
D. Ukuran Efektivitas
E. Solusi yang Tersedia
Bab IV Alternatif Kebijakan
A. Deskripsi Alternatif
B. Perbandingan Konsekuensi
Kebijakan
C. Dampak Ganda dan
Eksternalitas
D. Hambatan dan Fisibilitas
Politik
(Dunn, 2009)
Bab V Rekomendasi Kebijakan
A. Kriteria Alternatif
Rekomendasi
B. Deskripsi Alternatif yang
Dipilih
C. Kerangka Strategi
Implementasi
D. Penyediaan Pemantauan
dan Evaluasi
E. Keterbatasan dan
Konsekuensi yang Tidak
Terantisipasi
Referensi
Lampiran
POLICY PAPER: STRUKTUR DOKUMEN
Ringkasan Eksekutif
Bab I Analisis Situasi
Bab II Rekomendasi Pertama
Bab n Rekomendasi ke-n
Bab … Matriks Antar-Rekomendasi
Bab … Rekomendasi Terpilih dan Strategi Implementasi
Bab … Penutup
• berisi analisis tentang isu kebijakan, dengan focus
pada mengapa isu tersebut penting
• berisi analisis tentang isu kebijakan terhadap
rekomendasi pertama
• berisi analisis tentang isu kebijakan terhadap
rekomendasi ke-n
berisi perbandingan antar-rekomendasi
POLICY BRIEF: KARAKTERISTIK
Audiens: Pembuat kebijakan
Panjang: Antara 2 – 8 halaman
6
Bahasa: Harus jelas
Metodologi: Jarang memuat
penelitian primer
5
1
Policy
Brief
4
2
3
Fokus: Audience-driven;
pemerintah, pembuat kebijakan
dan stakeholder yang relevan
Konteks Isu: tujuan advokasi dan
lobi, dapat pula bersifat netral
POLICY BRIEF: DEFINITION
“document which outlines the rationale for choosing a particular policy alternative or course of action in current
policy debate”
(Laura ffrench-Constant).
• A short document that presents the findings and recommendations of a research project to a nonspecialized audience;
• A medium for exploring an issue and distilling lessons learned from the research;
• A vehicle for providing policy advice
IDRC (International Development Research Center, tanpa tahun) Kanada
• Policy brief dapat segera dibuat pada saat dibutuhkan, tanpa menunggu hasil riset selesai sehingga
bisa disampaikan pada saat yang tepat.
KRITERIA KUALITAS POLICY BRIEF
((LAURA FFRENCH-CONSTANT, TANPA
TAHUN):
• Focused, artinya seluruh aspek dalam policy brief harus fokus pada pencapaian tujuan untuk
memuaskan target audiens.
• Professional, not academic, artinya audiens policy brief lebih berkepentingan terhadap
perspektif penulis tentang masalah dan solusi yang berbasis pada bukti-bukti baru, dari pada
terhadap prosedur ilmiah yang diterapkan dalam proses pengumpulan data-data
• Evidenced Based, artinya bahwa yang diharapkan audiens dari policy brief, selain argument yang
rasional, juga dukungan bukti adanya permasalahan dan konsekuensi dari pemilihan terhadap
solusi tertentu
• Limited, artinya karena factor ruang yang terbatas, policy brief mesti difokuskan hanya pada satu
masalah tertentu saja.
KRITERIA KUALITAS POLICY BRIEF
((LAURA FFRENCH-CONSTANT, TANPA
TAHUN):
• Succinct, artinya policy brief tidak memerlukan banyak halaman, cukup 2-8 halaman yang memuat sekitar 3000
kata
• Understandable, artinya policy brief mesti mudah dipahami, baik dari segi kejelasan dan kesederhanaan bahasa,
maupun dari penjelasan dan alasan yang dikembangkan di dalamnya. Logika kebijakan sebaiknya disampaikan
secara mudah dipahami (masalah kebijakan, sebab munculnya masalah, dan pilihan tindakan yang tersedia).
• Accessible, artinya, dokumen policy brief mesti mudah digunakan oleh target audiens
• Promotional, artinya tampilan dokumen policy brief harus mengesankan dan menarik minat target audiensi untuk
membacanya
• Practical and Feasible, artinya argumen yang dikembangkan dalam policy brief harus didasarkan pada hal-hal yang
benar-benar terjadi. Selain itu, rekomendasi yang ditawarkan juga mudah diterapkan oleh target audiens.
KOMPONEN POLICY BRIEF
Judul
Pendahuluan
Kesimpulan
Daftar isi
Deskripsi
masalah
Apendiks atau
lampiran (bila
harus ada)
Ringkasan
(Eksekutif)
Rekomendasi
kebijakan
Daftar
Pustaka
KOMPONEN POLICY BRIEF
Judul, harus:
(1) singkat (kurang dari 12 kata), tetapi informatif;
(2) Menarik minat orang untuk membaca.
Judul
Pendahuluan
Kesimpulan
Daftar isi
Deskripsi
masalah
Apendiks atau
lampiran (bila
harus ada)
Ringkasan
(Eksekutif)
Rekomendasi
kebijakan
Daftar
Pustaka
KOMPONEN POLICY BRIEF
Daftar isi,
harus
menunjukan:
1) rincian garis
besar
substansi
Policy Brief,
2) keterkaitan
antar komponen dari
Policy Brief,
Policy Brief.
Judul
Pendahuluan
Kesimpulan
Daftar isi
Deskripsi
masalah
Apendiks atau
lampiran (bila
harus ada)
Ringkasan
(Eksekutif)
Rekomendasi
kebijakan
Daftar
Pustaka
KOMPONEN POLICY BRIEF
Ringkasan
memuat:
1) Rumusan
masalah
2) Mengapa
masalah
tersebut
penting
3) Akar
masalah
4) Solusinya
atas masalah
4) Pelaksana
solusi
Judul
Pendahuluan
Kesimpulan
Daftar isi
Deskripsi
masalah
Apendiks atau
lampiran (bila
harus ada)
Ringkasan
(Eksekutif)
Rekomendasi
kebijakan
Daftar
Pustaka
KOMPONEN POLICY BRIEF
Pendahuluan memuat narasi:
1) Rumusan masalah yang dibahas dalam Policy Brief
2) Alasan mengapa substansi yang ada pada Policy Brief ini penting dan strategis
Judul
Pendahuluan
Kesimpulan
Daftar isi
Deskripsi
masalah
Apendiks atau
lampiran (bila
harus ada)
Ringkasan
(Eksekutif)
Rekomendasi
kebijakan
Daftar
Pustaka
KOMPONEN POLICY BRIEF
Deskripsi masalah memuat :
1) Dukungan data bahwa masalah tersebut real ada
2) efek dari adanya masalah tersebut (berikan bukti dan contoh)
3) Akar masalah (berikan bukti dan contoh)
Judul
Pendahuluan
Kesimpulan
Daftar isi
Deskripsi
masalah
Apendiks atau
lampiran (bila
harus ada)
Ringkasan
(Eksekutif)
Rekomendasi
kebijakan
Daftar
Pustaka
KOMPONEN POLICY BRIEF
Rekomendasi kebijakan memuat :
1) Alternatif kebijakan yang dapat dilakukan,
2) Kriteria yang digunakan dalam pemilihan rekomendasi kebijakan
3) Alternatif kebijakan yang direkomendasikan,
Judul
Pendahuluan
Kesimpulan
Daftar isi
Deskripsi
masalah
Apendiks atau
lampiran (bila
harus ada)
Ringkasan
(Eksekutif)
Rekomendasi
kebijakan
Daftar
Pustaka
KOMPONEN POLICY BRIEF
Kesimpulan memuat narasi:
1) Rumusan masalah
2) Penekanan atas pilihan kebijakan yang direkomendasikan
Judul
Pendahuluan
Kesimpulan
Daftar isi
Deskripsi
masalah
Apendiks atau
lampiran (bila
harus ada)
Ringkasan
(Eksekutif)
Rekomendasi
kebijakan
Daftar
Pustaka
KOMPONEN POLICY BRIEF
Judul
Pendahuluan
Kesimpulan
Daftar isi
Deskripsi
masalah
Apendiks atau
lampiran (bila
harus ada)
Ringkasan
(Eksekutif)
Rekomendasi
kebijakan
Daftar
Pustaka
Lampiran,
hanya jika
diperlukan.
Lampiran
memuat data
dan
informasi
pendukung
yang tidak
dapat dimuat
dalam badan
policy brief
KOMPONEN POLICY BRIEF
Judul
Pendahuluan
Kesimpulan
Daftar isi
Deskripsi
masalah
Apendiks atau
lampiran (bila
harus ada)
Ringkasan
(Eksekutif)
Rekomendasi
kebijakan
Daftar
Pustaka
Tuliskan, 2-4
daftar
referensi
kunci dan 23 daftar
bacaan
lanjutan
POLICY MEMO
• Memo kebijakan dibuat untuk memberikan rekomendasi kebijakan yang bersifat sangat segera
dari klien, biasanya eksekutif pemerintahan seperti Presiden dan Menteri.
POLICY MEMO: DEFINITION
Memo kebijakan merupakan rekomendasi singkat akan satu isu kebijakan untuk landasan
pembuatan keputusan kebijakan yang bersifat terbatas.
Memo kebijakan bersifat praktis teknis, dan biasanya terdapat kombinasi pilihan kebijakan.
POLICY MEMO: KARAKTERISTIK
Audiens: Pembuat kebijakan
Panjang: maksimum 2 halaman
6
Bahasa: Harus jelas
Metodologi: Jarang memuat
penelitian primer
5
1
Policy
Memo
4
2
3
Fokus: Audience-driven; Pesan
kebijakan untuk stakeholder kunci
dlam pembuatan keputusan
Konteks Isu: tujuan advokasi dan
lobi,
ISI MEMO KEBIJAKAN
Pendahuluan
(maksimal 10 baris)
Isi kebijakan yang
diangkat (maksimal
10 baris)
Alternatif kebijakan,
dapat
mempertimbangkan
tiga alternatif, yaitu:
status quo,
perubahan kecil,
perubahan mendasar.
Komponen
Makalah Kebijakan
(Policy Paper)
Makalah Kebijakan Ringkas
(Policy Brief)
Memo kebijakan (Policy
Memo)
Audiens / kelompok
sasaran
Beragam stakeholders,
Spesialis kebijakan
Pembuat keputusan
Pembuat keputusan
Fokus
Value-driven: Rekomendasi
umum dan analisis isu-isu
kebijakan
Audience-driven: pesan kebijakan
khusus untuk pemerintah,
pengambil kebijakan, stakeholder
yang berkaitan dengan upaya
pempengeruhi kebijakan
Audience-driven:
Pesan kebijakan untuk
stakeholder kunci dlam
pembuatan keputusan
Konteks Isu
Diseminasi dan debat
mengenai hasil-hasil
penelitian kebijakan
Cenderung digunakan untuk
tujuan advokasi dan lobi, dapat
pula bersifat netral
Digunakan untuk tujuan advokasi
dan lobi
Metodologi
Dapat memuat penelitian
primer
Jarang memuat penelitian primer
Jarang memuat penelitian primer
Bahasa
Sangat akademis/teknis
Harus jelas
Harus jelas
Panjang
Maksimum 60 halaman
Antara 2 – 4 halaman
Maksimum 2 halaman
Download