TRY OUT OSCE 20 & 27 SEPTEMBER 2018 SKENARIO: ITP 1 2 3 4 5 6 7 Nomor stasion Judul stasion Bidang ilmu penyakit dalam Tingkat kompetensi kasus Waktu yang dibutuhkan Tujuan stasion Kompetensi (yang dinilai ditebalkan) 8 Instruksi untuk kandidat 9 Instruksi untuk penguji ITP Hematologi Onkologi Medik, Alergi-Imunologi Klinik 4A 15 menit 1. 2. 3. 4. Kemampuan anamnesis Kemampuan pemeriksaan fisik Kemampuan rencana diagnostik dan interpretasi data penunjang Kemampuan mengelompokkan data, mensintesis, menetapkan, dan mengkaji masalah 5. Kemampuan penatalaksanaan 6. Kemampuan prosedural 7. Kemampuan antisipasi komplikasi 8. Kerjasama dengan disiplin lain (konsultasi) 9. Penetapan prognosis serta penyuluhan, pencegahan primer/sekunder/tersier, dan rehabilitasi 10. Sikap profesional Skenario klinik Seorang laki – laki 28 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan timbul lebam spontan pada kulit sejak 1 minggu yang lalu. Pasien juga mengeluhkan keluar bintik merah di kulit sejak 3 bulan sebelumnya. Tugas 1. Lakukan pemeriksaan konjungtiva palpebra, sklera, ekstremitas, dan palpasi limpa pada pasien 2. Meminta data tambahan ke penguji 3. Buatlah formulir permintaan darah untuk keperluan transfusi sesuai kebutuhan pasien 4. Lakukan edukasi terarah pada pasien (fokus diagnosis, tatalaksana, dan komplikasi) Skenario klinik Seorang laki – laki 28 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan timbul lebam spontan pada kulit sejak 1 minggu yang lalu. Pasien juga mengeluhkan keluar bintik merah di kulit sejak 3 bulan sebelumnya. Tugas 1. Mengevaluasi pemeriksaan konjungtiva, sklera, ekstremitas, dan palpasi limpa yang dilakukan peserta sesuai rubrik 2. Memberikan data tambahan sesuai dengan permintaan kandidat: Anamnesis: tidak ada demam berkepanjangan tidak ada nyeri sendi, nyeri otot, sakit kepala tidak ada riwayat pengobatan sebelumnya Pemeriksaan fisik: tidak ada konjungtiva anemis, sclera ikterik terdapat petekie, purpura, dan ekimosis pada ekstremitas atas dan bawah tidak ada organomegali Penunjang: Hb 10 g/dL, HCT 34% Leukosit 9000/µL Trombosit 9000/µL LED 25 mm/jam 10 Instruksi untuk PS Tes ANA negatif 3. Mengevaluasi cara kandidat membuat formulir permintaan darah untuk transfusi sesuai rubrik 4. Mengevaluasi edukasi terarah oleh kandidat, meliputi: Diagnosis: ITP akut Anemia Tatalaksana: Rencana transfusi trombosit Rencana pemberian steroid jangka panjang Komplikasi: Perdarahan di organ – organ penting: otak Komplikasi transfusi: demam, gatal, syok anafilaksis, TRALI, transfusion associated circulatory overload Potensi efek samping obat steroid jangka panjang: moon face, osteoporosis, nekrosis avaskuler, perdarahan saluran cerna atas Menjawab pertanyaan wajib dari PS: tidak dapat sembuh, hanya dapat dikendalikan dengan pemberian steroid jangka panjang Nama: … Usia: 28 tahun Jenis kelamin: laki - laki Pekerjaan: … Status pernikahan: … Pendidikan terakhir: … Peran yang harus dilakukan: tidak ada Molase: lebam kebiruan di paha dan lengan atas, bintik – bintik merah di lengan dan tungkai, menggunakan gelang identitas pasien Pertanyaan wajib dari PS: apakah saya bisa sembuh? berapa lama saya harus minum obat? Peralatan: Set standar klinik umum + asisten (perawat) Gelang identitas pasien Form permintaan darah Sampel darah Penlight LEMBAR PENILAIAN UJIAN TRY OUT OSCE Nama kandidat : Nomor kandidat: No. Tahapan 1 Mengucapkan salam, memperkenalkan diri, memastikan identitas pasien, menjelaskan dan meminta persetujuan tindakan yang akan dilakukan. 2 Memeriksa ketersediaan alat 3 Mencuci tangan 4 Meminta pasien melepaskan pakaian atas, menggulung celana bila perlu, dan berbaring terlentang PEMERIKSAAN KONJUNGTIVA DAN SKLERA 5 Meminta pasien melihat ke atas dan pemeriksa menarik kedua kelopak mata bawah dengan kedua ibu jari. Inspeksi nodul, pembengkakan, warna sklera dan konjungtiva palpebra serta pola vaskularisasi di sklera 6 Inspeksi sklera dan konjungtiva bulbar dengan cara menarik kelopak mata bawah dengan ibu jari dan alis dengan jari telunjuk. PEMERIKSAAN PALPASI LIMPA 7 Meminta pasien untuk menekuk lutut 8 Melakukan penekanan pada perut dengan menggunakan sisi palmar radial jari tangan kanan 9 Palpasi dilakukan dengan menekan dinding abdomen ke bawah dengan arah dorsal pada saat pasien ekspirasi maksimal, kemudian pada awal inspirasi jari bergerak ke kranial dalam arah parabolik 10 Palpasi dimulai dari SIAS kanan, melewati umbilicus menuju arkus costae kiri 11 Mendeskripsikan ukuran pembesaran limpa dengan skala schuffner PEMERIKSAAN PURPURA 12 Memperhatikan adanya petekie, ekimosis, dan purpura pada ekstremitas atas dan bawah (menggunakan penlight bila perlu) Melakukan penekanan dan peerabaan pada lesi untuk memastikan jenis lesi 13 Setelah pemeriksaan selesai, meminta pasien untuk memakai pakaian kembali 14 Merapikan alat 15 Mencuci tangan MEMPERSIAPKAN FORM TRANSFUSI DARAH 16 Mengisi formulir permintaan darah dengan lengkap, termasuk golongan darah ABO –Rh yang selama ini diketahui, nama pasien (bila 2 suku kata, dituliskan secara lengkap), nomor rekam medis, tanggal lahir (sesuai gelang identitas pasien), reaksi transfusi yang pernah dialami, indikasi dan lain – lain 17 Menandatangani formulir 18 Meminta sampel darah 2 – 5 cc 19 Menempelkan label yang kuat bertuliskan nama lengkap (sesuai formulir), jenis kelamin, umur, nomor rekam medis, tanggal dan jam pengambilan sampel serta ruang perawatan, segera setelah pengambilan sampel darah 20 Meminta perawat perawat menilai kembali kelengkapan pengisian formulir EDUKASI 21 Menjelaskan tujuan pertemuan 22 Memberi penjelasan yang terorganisir dengan bahasa sederhana yang mudah dimengerti dan menghindari kalimat yang membingungkan 23 Menjelaskan mengenai ITP dan anemia 24 Menjelaskan rencana transfusi trombosit dan rencana pemberian steroid jangka panjang 25 Menjelaskan kemungkinan komplikasi perdarahan, komplikasi transfusi, komplikasi akibat penggunaan steroid jangka panjang 26 Memberikan kesempatan kepada PS untuk bertanya dan memberikan respons yang sesuai 27 Menutup pertemuan Skor 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1