TUGAS PELENGKAP QUIZ KULIAH FARMAKOLOGI NSAID Dosen Pengampu: dr. Cholis Abrori, M.Kes., M.Pd.Ked Aristanti Endahingtyas 142010101014 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS JEMBER 2021 Golongan Obat Turunan asam salisilat Contoh Obat Selektivitas Mekanisme Kerja Asetosal (OG), Non Selektif Menghambat siklooksigenase Aspirin, Non Selektif Menghambat siklooksigenase Aspilet, Non Selektif Menghambat siklooksigenase Puyer 16, Non Selektif Menghambat siklooksigenase Indikasi Efek Samping Penting Rasa tidak enak pada saluran cerna atau mual, tukak dengan perdarahan samar (terkadang perdarahan nyata), perdarahan Nyeri dan radang pada lainnya (seperti perdarahan subpenyakit reumatik dan konjungtiva), gangguan pendengaran seperti penyakit pada otot tinnitus (jarang yang mengarah kepada skelet lainnya ketulian) vertigo, gangguan mental, reaksi (termasuk juvenil hipersensitivitas (angioedema, arthritis); antiplatelet bronkospasme dan ruam), memperpanjang waktu pendarahan; udem jarang, miokarditis, gangguan darah, terutama trombositopenia. Mencegah penggumpalan darah, Perut mulas, sakit maag, dan mudah menghilangkan rasa mengalami perdarahan, seperti mimisan, sakit,meredakan lebam, dan perdarahan yang sulit berhenti pembengkakan, dan apabila terluka. menurunkan demam Mencegah proses agregasi trombosit pada pasien infark Sakit perut, sakit kepala, mengantuk, miokard dan pasien bronkospasme, gangguan fungsi ginjal, angina tidak stabil, perdarahan saluran cerna, dan perdarahan serta mencegah lain seperti subkonjungtiva. serangan serebral iskemik sesaat. Mengobati sakit kepala, nyeri haid, sakit gigi, sakit otot, Gangguan pencernaan seperti nyeri ulu hati, mual, muntah rematik, dan keadaan nyeri lainnya Naspro Asam enolat Piroksikam (OG), Feldene, Non Selektif Non Selektif Non Selektif Menghambat enzim siklooksigenase Mengurangi demam dan meredakan nyeri ringan dari kondisi seperti nyeri otot, sakit gigi, pilek, dan sakit kepala ringan sampai sedang. Naspro juga dapat digunakan untuk mengurangi rasa sakit dan bengkak di kondisi seperti peradangan sendi. Menghambat enzim siklooksigenase Meredakan tanda peradangan, seperti nyeri dan pembengkakan Menghambat enzim siklooksigenase Nyeri/rasa sakit dan meradang seperti osteoartritis (artrosis, penyakit sendi degeneratif), setelah trauma (terpukul, terbentur, dll) atau kelainan muskuloskeletal akut, termasuk tendinitis, tenosinovitis, Ulserasi peptikum (kerusakan pada lapisan mukosa lambung), gangguan saluran pencernaan, peningkatan waktu perdarahan, tirombinemia (suatu keadaan dimana jumlah trombosit dalam tubuh menurun atau berkurang dari jumlah normalnya), reaksi hipersensitivitas, pusing, tinnitus (denggung pada telinga). Perut kembung dan sakit maag, mual dan muntah, kehilangan nafsu makan, konstipasi atau diare, gangguan buang air kecil, pusing dan sakit kepala, telinga berdenging. Anoreksia (gangguan napsu makan), sakit perut, sembelit, diare, pencernaan terganggu, ruam, gatal, penurunan kadar hemoglobin, iritasi lokal periartritis, keseleo, ketegangan otot, dan sakit pinggang. Mevicox (meloksikam) Asam antranilat (fenamat) Asam mefenamat, Ponstan, Mefinal Preferential COX2 Non selektif Non selektif Non selektif Menghambat sintesis tromboksan A2 Menghambat enzim siklooksigenase Menghambat enzim siklooksigenase Menghambat enzim siklooksigenase Terapi simtomatis jangka pendek osteoartritis eksaserbasi akut. Terapi simtomatis jangka panjang artritis reumatoid (poliartritis kronik). Gangguan saluran pencernaan, pruritus, ruam kulit, sakit kepala. Hilang nafsu makan, sariawan, mual dan muntah, sakit maag, diare, gangguan meredakan nyeri, pencernaan, ruam pada kulit, sakit kepala, seperti sakit gigi, sakit kelelahan dan mengantuk, tinnitus kepala, dan nyeri haid Meredakan sakit kepala, sakit gigi, nyeri haid, nyeri pada otot dan sendi, serta nyeri paska operasi. Meredakan sakit kepala, sakit gigi, nyeri haid, nyeri akibat trauma, nyeri pada otot dan nyeri sesudah operasi. Diare, konstipasi, Sakit kepala, Pusing, telinga berdenging, Sakit perut, sakit maag, Mual, Muntah Gangguan pada sistem pencernaan, Kehilangan nafsu makan, Gangguan pada sistem saraf, Dapat menurunkan sel darah putih, Nyeri pada ulu hati, Pusing, Mual dan muntah, dapat menyebabkan kantuk, gangguan tidur malam Asam arilpropionat Ibuprofen (OG), Non selektif Menghambat aktivitas enzim siklooksigenase I dan II, sehingga terjadi reduksi pembentukan prekursor prostaglandin dan tromboksan Nyeri ringan sampai sedang antara lain nyeri pada penyakit gigi atau pencabutan gigi, nyeri pasca bedah, sakit kepala, gejala artritis reumatoid, gejala osteoartritis, gejala juvenile artritis reumatoid, menurunkan demam pada anak. Menghambat kerja dari enzim siklooksigenasi (COX) menurunkan demam, meredakan nyeri ringan sampai sedang, dan sakit kepala. Proris (Pharos) Asam asetat heteroaril Na-diklofenak (OG), Non selektif COX2 preferential menghambat kerja enzim siklooksigenase pereda nyeri, mengurangi gangguan inflamasi, dismenore, nyeri ringan sampai sedang pasca operasi khususnya ketika pasien mengalami peradangan. Pusing, sakit kepala, dispepsia, diare, mual, muntah, nyeri abdomen, konstipasi, hematemesis, melena, perdarahan lambung, ruam. sakit kepala, gugup dan muntah, diare, hematemesis (muntah darah), hematuria (darah dalam urin), penglihatan kabur, ruam kulit, gatal dan bengkak. Pusing. Sakit kepala. Mata merah dan terasa perih. Diare atau malah sembelit. Mual dan muntah. Sakit maag. Hilang nafsu makan. Nyeri dada. Gangguan irama jantung. Penyakit kuning yang ditandai dengan kulit dan mata menguning, serta urine berwarna gelap seperti teh. Perdarahan, misalnya muncul memar atau BAB berdarah. Reaksi alergi obat, seperti muncul ruam kemerahan yang gatal pada kulit, wajah bengkak, hingga sesak napas. Gangguan fungsi ginjal, seperti pembengkakan tungkai atau berat badan bertambah akibat penumpukan cairan, serta lebih jarang buang air kecil. Cataflam COX2 preferential menghambat kerja enzim siklooksigenase Nonflamin (berisi toniridine, Takeda) COX2 preferential menghambat kerja enzim siklooksigenase Voltaren (berisi Na diklofenak, Novartis) COX2 preferential menghambat kerja enzim siklooksigenase Voltadex (berisi Na diklofenak, Dexa Medica) COX2 preferential menghambat kerja enzim siklooksigenase meredakan nyeri atau kaku otot, nyeri punggung, osteoarthritis, rheumatoid arthritis, sakit gigi, asam urat, dan nyeri haid. Meringankan sakit pinggang. Mengatasi nyeri pada punggung. Meredakan nyeri sendi. pereda nyeri, mengurangi gangguan inflamasi (radang), dismenore, nyeri ringan sampai sedang pasca operasi khususnya ketika pasien juga mengalami peradangan. Mengobati nyeri ringan sampai sedang, seperti pada pengapuran sendi Sakit perut, mual, refluks asam lambung, sendawa, diare, sembelit, tukak lambung, sakit kepala, mengantuk, pusing Mulut kering, mual, mengantuk, vertigo Mual, muntah, perut kembung, sakit maag, pusing, sakit kepala, diare, tekanan darah meningkat sakit perut atau kram perut, nyeri atau ketidaknyamanan (ringan sampai sedang), pusing), sakit kepala, mengantuk, mual, muntah tulang (osteoarthritis), radang sendi asam urat, rheumatoid arthritis, sakit kepala, sakit gigi, nyeri menstruasi Paramex Antalgin (gol Dypyron) Neuralgin, tramadol (seminarkotik) Tramadol (OG), Rofecoxib (gol furanon tersubstitusi diaril); Viox (ditarik dari pasar) COX2 preferential meringankan sakit menghambat kerja enzim kepala dan sakit gigi. siklooksigenase menghambat kerja enzim Non selektif siklooksigenase mengikat secara stereospesifik reseptor µ-opioid di sistem saraf pusat untuk mengeblok sensasi nyeri dan respon terhadap nyeri (inflamasi) Selektif menghambat kerja enzim siklooksigenase meredakan rasa nyeri serta menurunkan panas, mengatasi sakit kepala, sakit gigi, dan nyeri menstruasi. nyeri sedang sampai berat Mual, muntah, sakit perut, atau tidak nafsu makan, warna urine atau feses menjadi lebih gelap, perubahan irama detak jantung, lebih kencang atau lebih lambat, kerusakan hati atau ginjal. Gangguan saluran cerna, gangguan pembekuan darah, gangguan kardiovaskuler, reaksi hipersensitif, gangguan fungsi ginjal perasaan tidak nyaman di perut, diare, hipotensi, dan hipertensi okasional, dilaporkan juga terjadi paraestesia, anafilaksis, dan kebingungan. Pirazol tersubstitusi diaril celecoxib Selektif menghambat kerja enzim siklooksigenase Meredakan nyeri akibat osteoarthritis, rheumatoid arthritis, ankylosing spondylitis, atau dismenore menghambat kerja enzim siklooksigenase nyeri dan radang pada reumatoid artritis dan osteoartritis Asam asetat indol) Sulfonanilid Etodolak nimesulid COX2 preferential COX2 preferential Pusing, Perut kembung, Sakit maag, Mual, Muntah, Diare atau sembelit Edema, hipertensi, gagal jantung, mual, muntah, nyeri epigastrium, diare, gangguan pencernaan, mulas, perut kembung. Sistem pencernaan: Rasa tidak nyaman di ulu mengatasi sakit pada hati, kram perut atau rasa panas di dada, menghambat kerja enzim punggung, dysmenore, mual, muntah, diare, pendarahan atau perforasi saluran cerna, Ruam kulit, Edema siklooksigenase nyeri pasca operasi, dan osteoarthritis.