Uploaded by User88177

MATERI+AUDIO+PDF

advertisement
MATERI AUDIO
SHORT COURSE
1. PENGENALAN DASAR AUDIO
1. AUDIO
• SOUND WAVE
• WAVELENGTH / PANJANG GELOMBANG
• AMPLITUDO
• FREQUENCY
2. KONSEP SISTEM SUARA
• TRANSDUCER
• AMPLIFIER
3. 3 BAGAN AUDIO
• SUMBER
• PROCESSOR
• OUTPUT
4. DIGITAL AUDIO
• SAMPLE RATE
• DYNAMIC RANGE
2. MICROPHONES
•
•
•
JENIS MIKROFON
o DYNAMIC
o CONDENSOR
POLAR PATTERNS
CONTOH MIC DALAM FILM/TV/VIDEO
3. UNSUR-UNSUR AUDIO DALAM FILM/TV
• LIVE DIALOG
• OVERDUBS/VOICE OVER
• ATMOS
• FOLEY
• SOUND FX
• SCORING
• AUDIO EFEK
• SOUNDTRACK
4. DIGITAL AUDIO WORKTATION (DAW)
•
•
DEFINISI DAW
CONTOH SKEMA
5. PENGENALAN PRO TOOLS
•
•
•
•
•
•
•
•
SESSION START
MIX WINDOW
EDIT WINDOW
RECORD
IMPORT AUDIO
IMPORT VIDEO
EXPORT DATA
MIX DOWN/BOUNCE
Pengenalan Dasar Audio
Audio berarti “suara” atau “reproduksi suara”. Dalam ilmu fisika, suara
adalah bentuk energi yang dikenal sebagai energi akustik. Secara
khusus, mengacu pada rentang frekuensi yang dapat dideteksi oleh
telinga manusia – sekitar 20Hz to 20kHz. Frekuensi 20Hz merupakan
nada suara terendah (bassiest) yang kita bisa dengar, dan 20kHz
merupakan nada tertinggi yang kita bisa dengar.
Lingkup kerja audio meliputi produksi, perekaman, manipulasi dan
reproduksi gelombang suara. Untuk memahami audio Kita harus
memiliki pemahaman tentang dua hal:
. Sound Waves: Apa arti sound waves, bagaimana terjadinya dan
bagaimana kita dapat mendengarnya.
. Sound Equipment: Mengenai komponen-komponennya, cara
kerjanya, bagaimana memilih peralatan yang benar dan cara
penggunaannya.
.
Hal pertama yang harus kita kuasai adalah dasar teori gelombang
suara (Sound Waves)…
Bagaimana Sound Waves Bekerja
Sebelum Kita mempelajari bagaimana peralatan sound bekerja, sangat
penting untuk memahami kerja gelombang suara. Pengetahuan ini
akan menjadi dasar dari segala sesuatu yang akan Kita lakukan di
bidang audio.
Gelombang suara terjadi sebagai variasi tekanan dalam sebuah media,
seperti udara. Ia tercipta dari bergetarnya sebuah benda, yang
menyebabkan udara sekitarnya ikut bergetar. Udara yang bergetar
kemudian diterima oleh telinga, menyebabkan gendang telinga
manusia bergetar, kemudian otak menafsirkannya sebagai suara.
Gelombang suara berjalan melalui udara, sama seperti gelombang
yang terjadi di air. Bahkan, gelombang air lebih mudah untuk dilihat
dan dimengerti, hal ini sering digunakan sebagai analogi untuk
menggambarkan bagaimana gelombang suara berperilaku.
Gelombang suara juga dapat ditampilkan dalam stkitar grafik XY. Hal
ini memungkinkan kita untuk membayangkan dan bekerja dengan
gelombang dari sudut pkitang matematika.
Perhatikan, bahwa suatu grafik gelombang berbentuk dua dimensi,
tetapi di dunia nyata gelombang suara berbentuk tiga-dimensi. Grafik
menunjukkan gelombang bergerak sepanjang jalan dari
kiri ke kanan, tapi kenyataannya perjalanan gelombang suara bergerak
ke segala arah menjauhi sumber. Kira-kira sama seperti riak air yang
terjadi ketika kita menjatuhkan sebuah batu ke dalam kolam. Namun
model 2-dimensi ini, cukup dapat menjelaskan tentang bagaimana
suara bergerak dari satu tempat ke tempat lain.
Hal berikutnya yang perlu diperhatikan adalah : apa artinya ketika
gelombang mencapai titik tertinggi atau titik rendah.
Pada sinyal elektronik, nilai tinggi menunjukkan tegangan positif yang
tinggi. Ketika sinyal ini dikonversi menjadi gelombang suara, Kita
dapat membayangkan nilai-nilai tinggi tersebut sebagai daerah yang
mewakili peningkatan tekanan udara. Ketika gelombang menyentuh
titik tertinggi, hal ini berhubungan dengan molekul udara yang
menyebar bersama-sama secara padat. Ketika gelombang menyentuh
titik rendah, molekul udara menyebar lebih tipis (renggang).
Sekarang ada satu hal penting: Semua pekerjaan audio adalah
memanipulasi gelombang suara. Hasil akhir dari pekerjaan Kita adalah
rangkaian tekanan tinggi dan tekanan rendah dari gelombang suara.
Itulah mengapa sangat penting untuk memahami bagaimana suara
bekerja – karena suara adalah “materi” seni Kita.
Bagian-bagian Gelombang Suara
Semua gelombang memiliki sifat-sifat tertentu. Ada tiga bagian yang
paling penting untuk audio :
Panjang gelombang: Jarak antara titik manapun pada gelombang
(pada gambar ditunjukkan sebagai titik tertinggi) dan titik setara pada
fase berikutnya. Secara harfiah, panjang gelombang adalah jarak yang
digambarkan dgn huruf “T”.
Amplitudo: atau kekuatan sinyal gelombang (intensity). Titik tertinggi
dari gelombang bila dilihat pada grafik. Amplitudo tinggi biasa disebut
sebagai volume yang lebih tinggi, diukur dalam dB. Nama perangkat
untuk meningkatkan amplitudo disebut amplifier.
Frequency: Frekuensi waktu yang dibutuhkan oleh gelombang
bergerak dari satu pase ke pase berikutnya dalam satu detik. Diukur
dalam herz atau cycles per second. Semakin cepat sumber suara
bergetar, semakin tinggi frekuensi. Jangkauan frekuensi yang dapat
didengar telinga adalah 20 Hz – 20Khz.
Frekuensi yang lebih tinggi ditafsirkan sebagai pitch yang lebih tinggi.
Sebagai contoh, ketika Kita menyanyi dengan suara bernada tinggi Kita
memaksa pita suara Kita bergetar lebih cepat.
Sistem Suara (Sound System)
Bekerja dengan audio berarti bekerja dengan sistem suara (sound
system). Tentu saja, sangat banyak sound system yang tersedia
dengan aneka aplikasi yang berbeda, tergantung merk dan model.
Namun, semua sound system elektronik memiliki satu konsep yang
sama,
yaitu
:
Untuk
mengambil
gelombang
suara,
mengkonversinya menjadi arus listrik dan memanipulasi mereka
sesuai yang diinginkan, kemudian mengubahnya kembali menjadi
gelombang suara.
Sebuah sistem
komponen:
suara
sangat
sederhana
terdiri
dari
dua
jenis
Transducer – Perangkat yang mengubah energi akustik menjadi
energi elektrik atau sebaliknya. Dua jenis transduser yang sering
kita gunakan adalah mikrofon (yang mengubah energi akustik
menjadi energi listrik) dan speaker (yang mengubah energi
listrik menjadi energi akustik).
Amplifier – Perangkat yang menerima sinyal dan meningkatkan
kekuatannya (yakni meningkatkan amplitudo sinyal tersebut).
. Proses bermula dari sumber suara (seperti suara manusia, instrumen
musik, dll), yang menciptakan gelombang suara (akustik energi).
. Gelombang ini dideteksi oleh transduser
merubahnya menjadi energi listrik.
(mikrofon),
yang
. Sinyal listrik dari mikrofon sangat lemah, jadi harus diberikan
penguatan.
. Loudspeaker mengubah sinyal listrik kembali ke gelombang suara,
sehingga dapat didengar oleh telinga manusia.
Pada diagram sebuah sistem yang sedikit lebih rumit biasanya
memiliki fungsi tambahan, yang meliputi:
Sinyal prosesor – perangkat dan software yang memungkinkan
manipulasi sinyal. Prosesor yang paling umum adalah tone
adjuster seperti kontrol nada bass dan treble.
Bagian Perekaman dan pemutaran – perangkat yang
mengkonversi sinyal ke format penyimpanan tertentu untuk
reproduksi lebih lanjut. Format perekam tersedia dalam
berbagai bentuk, seperti pita magnetik, optik CD, hard drive
komputer, dll.
. Sinyal audio dari transduser (mikrofon) melewati satu atau lebih
processing unit, yang kemudian menghasilkan out put untuk
kemudian direkam (atau untuk di amplifikasi).
. Sinyal dihubungkan ke perangkat perekam untuk penyimpanan.
. Sinyal yang disimpan akan diputar kembali dan diolah lebih lanjut.
. Sinyal diperkuat dan dihubungkan kepada pengeras suara.
The 3-part audio model 3-bagian model
audio
Salah satu cara sederhana untuk memvisualisasikan sistem audio
adalah dengan membaginya menjadi tiga bagian: sumber, prosesor
dan output.
Sumber adalah tempat sinyal audio elektronik yang diterima..
Bisa berasal dari sumber “live” seperti mikrofon atau alat musik
elektrik, atau sumber “playback” seperti tape deck, CD, dll.
Bagian pengolahan adalah tempat di mana sinyal dimanipulasi.
“Amplifier” termasuk ke dalam bagian ini. contoh : graphic
equaliser , left/right stereo balance, and amplifiers.
Bagian output adalah tempat di mana sinyal diubah menjadi
gelombang suara (oleh pengeras suara), sehingga dapat
didengar oleh manusia. Output bisa berupa headphone atau
loud speaker.
Sekarang bayangkan sound system yang digunakan untuk konser
stadion dengan menggunakan daya multi-kilowatt. Walaupun ini
merupakan sistem yang kompleks, pada dasarnya sama, terdiri dari
tiga bagian: Sumber (mikrofon, instrumen, dll), prosesor dan
speaker.
Pengenalan digital audio
Sample Rate
Sample rate adalah jumlah sample audio per detik. Diukur dengan
satuan hertz.
Tiap sample diterjemahkan oleh bahasa binary komputer. Terdapat
beberapa langkah penterjemahan (encoding) sample audio yang
disebut word length dan diukur dalam bit.
Jumlah penterjemahan (BIT LENGHTS) yang sering ditemukan dalam
proses audio adalah :
8-bit word = (nnnn nnnn) = 256 langkah
16-bit word = (nnnnnnnn nnnnnnnn) = 65.536 langkah
24-bit word = (nnnnnnnnnnnn nnnnnnnnnnnn) = 16.777.216 langkah
Semakin besar bit lengths atau bit depth nya , semakin kecil tingkat
kesalahan (error rate) yang menghasilkan resolusi suara yang lebih
baik.
Dynamic range
Dynamic Range adalah perbandingan (rasio) atau jangkauan suara
terlemah terhadap suara terkuat pada sebuah alat music atau
electronic. Diukur dengan desibel (dB).
Sebagai perbandingan, dynamic range pendengaran manusia, antara
suara yang terlemah yang dapat didengar dengan suara terkuat adalah
120 dB.
Headroom dan Struktur Gain
Headroom dapat diartikan sebagai besarnya gain yang dapat
dioperasikan di atas level operasi normal sebelum timbul distorsi.
Kamera semi pro pada umumnya dikenal memiliki SEDIKIT headroom,
sehingga sangat penting mengatur struktur gain yang benar.
Signal to noise ratio (S/N atau SNR) adalah perbandingan antara
signal/suara yang terekam terhadap level noise (noise floor) yang
terdapat dalam system audio anda
Gain bisa diatur dengan pre-amp. Kesalahan umum adalah mengatur
gain terlalu lemah. Dapat menimbulkan noise/hiss saat diperkuat pada
proses signal berikutnya, yang juga memperkuat noise yang terekam.
.
Mic level vs. Line level –
Mikrofon menghasilkan signal sangat lemah, berkisar -40dB, sehingga
kita menggunakan pre-amp untuk menaikkan gain level, yang berkisar
+4 dB. Mudahnya adalah, signal yang keluar dari mic disebut mic level,
yang dihasilkan mixer atau preamp adalah line level.
Contoh setting mic pada kamera
MICROPHONES
Mikrofon adalah sebua transducer, yang mengubah getaran tekanan
udara menjadi arus listrik.
Ada 5 jenis mikrofon; dynamic, condensor, ribbon (pita), Kristal, dan
carbon.
2 jenis yang paling banyak digunakan adalah
Dynamic mics ; memakai kumparan magnet. Tidak memerlukan
power untuk beroperasi. Kurang sensitive yang berarti biasa dipakai
untuk merekam suara keras tanpa distorsi. Kelemahannya kurang
menangkap jangkauan frekuensi yang luas, tetapi lebih awet dan lebih
murah dari condensor.
;
skema dynamic mic
Condensor mics ; terdapat plat dekat diafragma, memerlukan power
untuk beroperasi, dari Phantom Power +48V yang berasal dari kamera
atau mixer, atau dari baterai. Lebih sensitive sehingga lebih akurat dan
dapat menangkap suara yang lebih halus. Jangkauan frekuensi yang
terekam juga lebih lebar.
skema condensor mic
Polar Pattern
Terdapat satu pattern lagi yang merupakan turunan dari hyper cardiod
yaitu;
SHOTGUN
Contoh jenis mic untuk film/tv
Ø
Shotgun
Digunakan mengambil suara jarak relatif dekat, dan suara
tertentu (spesifik), di lingkungan ramai. Sering digunakan
dengan boom dan windscreen.
Ø Lavalier (lapel mic)
Mic condensor kecil dipakai bila diperlukan penempatan
mikrofon yang dekat tanpa terlihat. Dapat digunakan dengan
transmitter wireless.
Ø Parabolic mic
Microphone terletak di tengah parabola, digunakan untuk
mengambil suara dari jarak jauh. Efektif untuk suara dengan
frekuensi tinggi seperti suara burung.
Contoh setting mic pada kamera
UNSUR AUDIO DALAM
FILM/TV/VIDEO
Ø Live Dialog
Ø Overdub/Voice Over ; Rekaman dialog/narasi
o ADR ( Additional Dialog Replacement)
Mengganti rekaman dialog di studio dipandu oleh gambar.
Sebaiknya menggunakan mic yang sama saat pengambilan
gambar.
Disebabkan antara lain ;
• Kualitas rekaman awal kurang baik
• Penampilan/pengucapan kurang baik
• Over dub ke dalam bahasa lain
• Perlu diganti dengan karakter suara lain
Atmos ; Suara lingkungan/luar (atmosfir)
Foley ; sound efek yang direkam secara live
Score; contoh orchestra dll
Sound fx; library fx terbagi dalam Synchronous & Asynchronous.
Synchronous ; sinkron dengan gambar yang sedang ditampilkan.
Asynchronous; Suara diluar yang terlihat pada gambar saat itu.
Ø Audio FX ; Manipulasi audio dengan efek seperti reverb,eq,pitch
dll.
Ø Soundtrack ; Lagu yang diciptakan untuk gambar.
Ø
Ø
Ø
Ø
DAW
Digital Audio Workstation ; merupakan kombinasi perangkat lunak dan
perangkat keras digital (sequenser) untuk audio processing and
recording.
Contoh software DAW yang sering digunakan;
Ø
Ø
Ø
Ø
Protools
Nuendo
Cubase
Logic…dll
Contoh set up DAW
PENGENALAN PRO TOOLS
Chapter 11: Sessions
Creating a New Session from a
SESSION START
Template
The first step in beginning a Pro Tools project is
creating a new session. Sessions are represented
by session files that can be saved, copied and
made into templates.
Ø
Ø
Quick Start Session Dialog Ø
Pro Tools provides a Quick Start dialog on Ø
launch that lets you quickly and easily create a
new session or open an existing one. You can
choose to show or hide the Quick Start dialog on
launch in the Pro Tools Operation Preferences.
To create a new session Jenis
from a template:
Menentukan
session
1 Select Create Session from Template.
Nama session
2 From the Session Template pop-up menu, seMenentukan
Audio
lect the category for theTipe
session templates
you File
want.
Menentukan sample rate dan bit depth
When you first launch Pro Tools, you are
prompted by the Quick Start dialog to do one of
the following:
• Create a new session from a template.
• Create a new blank session.
• Open any of the last ten most recent sessions.
• Open any other session on your system.
Press Control+Up Arrow or Down Arrow
(Windows) or Command+Up Arrow or
Down Arrow (Mac) to select different Session Quick Start options. Also, you can use
the Up and Down Arrows to select different
items in the Recent Sessions and Session
Templates lists.
Session Template pop-up menu, Quick Start dialog
MIX WINDOW
You can create your own custom categories.
For more information, see “Session Templates” on page 168.
Chapter 11: Sessions
155
Channel strips
(page 201)
Instrument
View
(page 931)
Track List
(page 222)
Inserts
(A–E) View
(page 932)
Sends
(A–E) View
(page 932)
Track Path selectors
(page 226 and
page 235)
Group ID
indicator
(page 248)
Automation
Mode selector
(page 1004)
Input Monitoring /
Record Enable
(page 442 and
page 436)
Pan knob
(page 208)
Solo/Mute
(page 237)
Volume
fader
(page 208)
Voice selector
(page 232)
Level meter
(page 209)
AutoMatch
indicator
(page 1013)
Track Name
(page 212)
Mix Group List
(page 245)
Track
Comments
View
(page 931)
Delay
Compensation
View (page 933)
Show/Hide
Track List/Group List
View
(page 222)
Stereo
Audio Track
(page 200)
Mix Window
View selector
(page 930)
Mono
Audio Track
(page 200)
Auxiliary
Input
(page 201)
MIDI
Track
(page 203)
Instrument
Track
(page 203)
Master
Fader
(page 202)
Pro Tools Mix window
EDIT WINDOW
Chapter 12: Pro Tools Main Windows
173
Zoom buttons (page 532)
Edit Mode
buttons
(page 527)
Universe view
(page 575)
Grid and
Nudge values
(page 177)
Edit tools
(page 531)
Counters and Edit
Selection indicators
(page 573)
Transport controls
(page 180)
Edit Window
Toolbar and menu
(page 176)
: Audio Recording
o to audio tracks.
ereo, or multichanording source.
rce, record to a sinTools. A single,
disk, and the file
he track’s playlist
io source, record to
Pro Tools. A single,
disk for each chanthe left channel,
. These files appear
track’s playlist and
urce to a multiand Pro Tools with
t 2 only) is similar
ks. A single, mono
channel in the
as multichannel reylist and in the ReAudio Tracks” on
Region
List
(page 259)
Timebase and
Conductor rulers
(page 749)
4 Adjust the output level of your sound source
Track List
(page 222)
(instrument, mixer, or preamp). Monitor the
track’s meter levels in Pro Tools to ensure that
Before Recording
levels peak within at least –6 dB to –12 dB on the
Before
you start recording in Pro Tools, you
needmeter without triggering the clipping ininput
Edit Group
to setList
up your Pro Tools system, a session,
and on your audio interface.
dicator
(page 755)
one or more tracks for recording. You will also
5 Do one of the following:
need to configure how Pro Tools monitors the
• see
In the Mix window, adjust the track’s volinput you intend to record. For information,
ume
and pan faders. These settings are for
Chapter 21, “Record Setup.”
monitoring purposes only and do not affect the recorded material.
Basic Recording Steps
– or –
In the Output
window forAutomation
the track, adjust
Elastic Audio
Warp Track
View fader and
(page 1001)
the track’s
Volume
Pan sliders.
(page 855)
1 From the track’s Input Path selector, select the
These settings are for monitoring purposes
Selected Region
MIDI Controller lanes
audio Input Path you want to record (see “Asonly
and do not affect
the recorded mate(page
561)
(page 716)
signing Hardware I/O on a Track” on page 435).
rial. (See “Output Windows for Tracks and
Sends” on page 944.)
2 From the track’s Output Path selector, select
To record an audio
track:Playlists
Track View
(page 621)
•
MIDI Editor pane
(Notation view)
(page 183)
If using Countoff, Pro Tools counts
ified number of measures and then
Tracks See “Recording with a Clic
cording.
(page 199)
page
426.
10 Record your performance.
11 Click Stop in the Transport win
the Spacebar when you are finished
The newly recorded audio is written
appears as an audio region both in
playlist and in the Region List.
To play back the audio track:
Edit Window
Zoom 1
buttons
Click
(page 178)
the Record Enable button f
track so that it is no longer recordTrack volume faders now function
level controls.
Dalam editing bisa dilakukan operasi seperti separation, time stretch,
If a record-enabled track is in A
the main monitoring path.
6 Choose Window > Transport to display the
Monitor mode, you will hear “th
mute, copy dsb.
3 Select the Record Enable button for theTransport
audio window. Click Return to Zero to go to
input while the Transport is sto
track automatically switches to
when you press play, then back
Rewind
mode when you either stop, or pu
Return to Zero
Fast Forward
cord. For
more information, see
Go to End Chapter 12: Pro Tools Main Windows
175
Monitoring” on page 443.
Pro
Tools Edit
RECORDING
track. It
lights
red.window
the beginning of the session.
Record enabling a track in the Mix window
2 To have playback start from the b
the session, click Return to Zero in
port.
Online
Transport window
Ø
Ø
Ø
Ø
Ø
Ø
Ø
Ø
Stop
Record
Play
Tentukan input path
7 Click Record in the Transport window to arm
Tentukan output path Pro Tools for recording. The Record button
Pilih tombol Record
flashes red to indicate that Pro Tools is ready to
record.
Atur gain input
sumber
suara
Chapter 22: Audio Recording 449
Atur volume dan pan untuk
monitor
8 Ensure
that Normal Record mode is selected
(see “Record Modes” on page 431).
Tentukan titik mulai record
Click record pada transport
untuk
9 When
you rekam
are ready to start recording, click
Tekan space bar untuk berhenti.
Play or press the Spacebar.
450
IMPORT DATA
Pro Tools Reference Guide
3 To start playback, click Play in th
or press the Spacebar.
Jenis data yang dapat di import dalam sesi pro tools
• AIFF
• WAV / BWF
• SD II
• SDI
• MP3
• MXF AUDIO
• Sound Resource (AIFL-Mac only)
• WMA (Windows Media-Windows only)
• Quicktime (Mac Only)
Adjust the preview volume with the vertical
You can choose to display only a certain file
• AAC
slider. To navigate to a particular location in the
type (such as AIFF) by selecting the type from
• Mp4 dan M4a ext.
file, use the horizontal slider under the Play and
the Show pop-up menu. To display all supported
• ReCycle
file types,
select All Documents from the Show
6 Stop
Clickbuttons.
Done.
pop-up
• menu.
ACID files
Spot Displays the Spot di
spot the file or region to a
on any of the Time Scale
7 If youThe
arePreview
copyingVolume
or converting
files,
control in
the choose
Import
a location
for dialog
the new
files.
Choose
a folder
on a View Performance
Audio
also
affects
the preview
volume
Frames
audio
drive,
such as
the Audio
folder
10 Click OK.
when
auditioning
regions
in theFiles
Region
List.
Video valid
Track
Controls
and
When using Frames View to view vi
for the current session.
Indicators
The audition output path defaults to channels
in the video track, your computer m
8 1–2.
In the
Audio
Import
Options
dialog,
For
Pro Tools
systems
with
moreselect
than
2
reduced
or sluggish performance. If
where
the
imported
files
go in the
Importing
Audio
Video Track
View
channels
of output,
thewill
audition
pathsession:
can
be on your
pens
computer, hide
the vi
Main Video Track The video file is imported di2 In any Edit mode, drag the selected video files
Audio
CDs
changed in the I/O Setup (see “Auditionswitch
Paths”to Blocks
View.
rectly
trackinthat
is currently
to a blank area in the Timeline (to create
a new
The
video track
canto
bethe
viewed
Frames
View or online
on page 91).
(known
as which
the main
videoalltrack)
video track) or an existing video track (toin
place
it View,
Blocks
both of
display
videoand into the
Pro Tools lets you import
List.
If nofollowing:
track
is currently
the
within that track).
4Region
Do any
of
the
region boundaries
and
metadata.
Video
frame online,
Blocks using
Viewthe same methods
video
file
will
be
imported
to
the
last
existing
audio
files, as follows:
images are displayed
only
in
Frames
View.
• To place a file or region in the Import list,
In Blocks View, video frames are rep
video
track
that
was
online.
select the file and click Add or Convert.
• Drag and drop CD a
ored blocks.
When switching from Blocks mode to
folder.
•
To
import
all
files
and
regions
in
the
curConfiguring Video Import Frames mode
New Track
video the
filevideo
is imported into its
duringEach
playback,
rent
directory,
click
Add
All
or
Convert
All.
•
Drag
and drop files
own
track andframes
into the Region List.
Options
track will
not individual
update to displaying
• To remove a file or region from the Import
• Use the Import Audio
until playback is stopped.
The Video Import Options dialog appears when
Region
(ProitTools
HD and
Pro Tools with Comlist,List
select
and click
Remove.
plete Production Toolkit or2, or an Avid Video Pe- Before importing CD aud
you import video into Pro Tools by using the
To set the Audio
view •for
the
video track:
To
remove
all
files and regions, click ReImport
Options
dialog
Figure 2. Import Audio dialog
ripheral Only) Each video file is imported directly hard drive has enough sp
Import Video command or dragging video files
move All.
Video track in Blocks View
track,
select
Frames
or
Blocks
into
theEach
Region
List,file
where
it will beinto
available
New
Track
audio
is imported
its to audio files.
from
DigiBase
or from
WindowsOn
Ex-the video
In
theaimport
list,browser
audio files
are distinguished
IMPORT
VIDEO
from
the
View
Options
pop-up
menu.
drag
and
drop
into
the
Timeline.
own individual
andadd
into
the
plorerregions
or Macby
Finder.
from
their icons.
Pro Toolstrack
lets you
files
to Region
a sessionList.
that
Video
TrackImporting
Type Icons
CD audio
are at a different sample rate than your
When importing audio into a track, you can also
drop
method
lets you
A video track displays a QuickTime
session. In
the comments
field of the Import
Audio File icon
Frameschoose
View
Location
Pop-Up
Menu
the location
in the track
where the audio
the
session
foreground
Audio dialog, a warning is posted thatdows
these Media icon, or an Avid icon de
begin
(such
as the
Session
Edit
window),
In Frames file
View,
video
data
is displayed
asStart).
picIfwill
you
dowill
not
select
Region
List speed
as a the
destinatype of video
added
to it. while
No ic
files
play
back
at
the
wrong
and
Audio Region icon
(Window
> Task Ma
tures in the video
track.
These
pictures
are comtion pitch
in
theif Destination
section,
the Location
when
the
video
track
is
empty.
they
are
not
converted.
Region List Audio files are imported into the Rebackground (importin
pop-up
menuimage,
lets you
choose
where in
puted based on
the video
and
scale precisely
acFile and Region icons in the Import Audio dialog
gion List without creating a new track. Imported
audio until the impor
Timeline
Pro
Tools
places
imported
video.
cording toaudio
your
track
zoom
and
height
settings.
5the
When
you
have
added
all
audio
filescan
and
reQuickTime
files appear
in the
Region
List and
more
icon information on
gions
to
the Import
list,tracks.
you
can apply sample
They allowthen
you
to dragged
easily
find
a scene
or sebe
to audio
On Mac, Sound Resource files must have the
Session
Start
Places
the
video
file
at
the
start
of
“Task
Window” on p
rate
conversion
video
track. by doing the following:
“.SFIL” extension to be imported by quence in thethe
session.
9 If you
chose
to
create
a
new
track,
choose
a
lo• Enable Apply SRC.
Pro Tools.
Because the transfer is m
cation for the imported file in the track:
Song
Start Places
the video
file Rate
at theeither
Songby
Start main, there is no signal l
• Specify
the Source
Sample
3 To preview a selected file or region before you
position.
typing
a number,
or or
byregion
selecting
a sample
Session
Start Places
the file
at the
start
import it, click the Play and Stop buttons in the
The sample rate for audio
rate from the pop-up menu.
of the session.
Selection Places the video file at the edit cursor Therefore, if your session
Import Audio dialog.
• Select the sample rate conversion quality
Video Import Options dialog
position
or within
selection
Video track Song
in Frames
View
Start
the the
beginning
of (if
theone
file was
or
re48 kHz or higher, Pro Too
fromAligns
the Quality
pop-up menu.
This
setting
made).
gion
to
the
Song
Start
point.
sample rate for the impo
overrides
the Sample
Rate Conversion QualFrames do not display
properly
if you change
Windows
M
See “Bypassing the Video Import Options
porting CD audio,
set the
ity
setting
in the
Processing
Preferences
zoom settings
during
playback.
Black
frames
are
Spot
Displays
the
Spot
dialog,
Selection
Aligns
the
beginning
ofwhich
the
filelets
or you
re(WindowsacV
Dialog” on page 1154 for details on
sion
Quality
preference
page.is to
drawn until
playback
stopped.
You
spot
preciseor
locations
based on of
any
gion
to video
the edit
cursor
toshould
the beginning
a of
bypassing the Video Import Options dialog
formation, see “Sample R
stop playback
before
changing
zoom
settings if
the Time
Scales.
selection
in
the
Timeline.
330 Pro Tools
Reference
Guide
when
dragging
and dropping video files.
Quality” on page 323.
you want to view frames.
Original Time Stamp (Avid Video Only) Places
If video pull-up
or video
pull-down
enabled, at
frames
Avid
in theisTimeline
a time code locaDestination Section
Video tracks displaying QuickTime, Wind
do not change
position.
tion that corresponds to the timestamps from
and Avid icons Chapter 17: Importing an
The Destination section of the Video Import
the original source tape. With multiple video
Options dialog lets you choose a general destifiles, this places all video files in the Timeline at
nation for imported video in Pro Tools.
their respective original timestamps.
EXPORT DATA
Ø Di Region list tentukan region yang akan di export
Ø Di menu region list pilih Export Region as Files
Ø Dalam Export Selected Dialog, tentukan File type, Format, Bit depth dan
sample rate. Tentukan juga conversion Quality dan pilih Destination
Directory.
o
rting audio regions as
t and right audio files as
and exporting region in-
io from Pro Tools by
ng audio tracks. For
Bounce to Disk” on
dating Regions” on
on as a New Audio
as audio files with the
ommand. Use this
to use a region in other
applications) without
ile.
vides a way to convert
dio format, sample rate,
w audio files:
ect the regions you want
astic
Audio)
will beisexunced
material
autheir original duration.
o that you can drag it
the same
location
menu,
choose
Export as
Remore information
Time Stamping” on
ompensated
any bus and plug-in
is means that if a
ck into a session, and
nst the source mix, it
iginal source mix.
Export Selected dialog
3 In the Export Selected dialog, set the File Type,
Format, Bit Depth,
and DISK
Sample Rate. In addition,
BOUNCE
TO
specify the Conversion Quality, and choose the
Destination Directory.
Setelah
kita melakukan mix, dengan berbagai fasilitas seperti
When you export regions
to a lower
bit efek,
depth, kita bounce hasil mix kita dengan
compressing,
gate,
eq,
Dither (with or without Noise Shaping) is apfasilitas
bounce
to
disk.
Bounce beroperasi secara real time.
plied as shown in the following table.
Dither and Noise Shaping with Export Selected dialog
Ø Tentukan seleksi yang akan kita bounce
Noise
Bounce
Options
ØBit Depth
Pilih
FileDither
> Bounce
to > Disk
Shaping
Ø you
Tentukan
Bounce
Option
When
use the Bounce
toNoDisk command,
24-bit to
24-bit
No
Bounce
youØ
can Klik
configure
several file options.
16-bit to 24-bit
No
No
24-bit to 16-bit
Yes
Yes
16-bit to 16-bit
No
No
24-bit to 8-bit
Yes
No
16-bit to 8-bit
Yes
No
d TrackInput-Enabled
d
ou to bounce tracks
led or in Input Only
Bounce to Disk dialog, with conversion and options
enabled
n to define the range
> Disk.
ptions (see “Bounce
Help
The Help button in the Bounce to Disk dialog
opens a display-only dialog that describes the
Bounce to Disk features.
Bounce Source
Select any mono, stereo, or multichannel output
Download