Penyakit Pembuluh Darah Perifer

advertisement
Penyakit Pembuluh Darah Perifer
Oleh
Dr. Dean Handimulya
Dean Handimulya UIEU 2006
 Penyakit yang mempengaruhi pembuluh
darah biasanya berasal dari penyakit
pembuluh darah perifer
 Kelainan arteri & vena disebabkan oleh
suatu keadaan : oklusi, inflamasi, ganggan
vasomotor atau penyakit neoplasma
Dean Handimulya UIEU 2006
Penyakit Oklusif
 Penyakit oklusi pembuluh darah sering
disebabkan oleh kelainan pembuluh darahh
tsb & biasanya timbul sebagai akibat dari
atherosklerosis
 Penyebab lain oklusi pembuluh darah :
trauma, trombus atau embolus, vaskulitis,
kelainan vasomotor
Dean Handimulya UIEU 2006
 Penyakit oklusif atherosklerosis juga dapat
mempengaruhi pembuluh daah lainnya yang
ada dalam tubuh selain pembuluh darah
jantung
Dean Handimulya UIEU 2006
Trombosis & emboli arteri
 Emboli arteri secara umum komplikasi dari
iskemik atau penyakit jantung rematik
dengan atau tanpa MI
 Tanda & gejala : nyeri, mati rasa, dingin,
perubahan sensasi, perubahan kulit (pucat )
 Pengobatan : embolectomy, antikoagulan
Dean Handimulya UIEU 2006
Arteriosklerosis Obliterans
 Adalah arteriosklerosis dimana proliferasi intima
menyebabkan complete obliteration lumen arteri
 Penyakit ini juga disebut : chronoc occlusive
arteriar disease, obliterative arteriosclerosis &
peripheral arterial disease
 Merupakan penyakit oklusi yang paling sering
(95% kasus)
 Sering pada usia lanjut & umumnya berhubungan
dengan diabetes mellitus
Dean Handimulya UIEU 2006
Faktor resiko





Merokok
Hipertensi
Hiperlipidemia
Obesitas
Diabetes
Dean Handimulya UIEU 2006
Aneurisma
 Adalah kelainan peregangan (dilatasi) pada
dinding arteri , vena atau jantung
 Ketika dinding pembuluh menjadi lemah
oleh karena trauma, penyakit pembuluh
darah kongenital, infeksi atau
atherosklerosis, pembentukan seperti
kantung terbentuk
Dean Handimulya UIEU 2006
 Aneurisma bermacam - maca jenisnya (
arteri atau vena) & dinamai menurut tempat
pembentukan yang spesifik
 Thoracic aneurysm
 Abdominal aneurysm
 Peripheral arterial aneurysm
Dean Handimulya UIEU 2006
Thromboangiitis Obliterans
(Buerger’s Disease)
 Adalah vaskulitis (proses inflamasi &
trombotik) mempengaruhi pembuluh darah
perifer (arteri & vena), terutama sekali di
ekstremitas
 Penyebabnya tidak diketahui namun hampir
selalu ditemukan pada laki - laki usia
kurang dari 40 tahun & perokok berat
Dean Handimulya UIEU 2006
 Patogenesisnya tidak diketahui, konsep
inflamasi umum digunakan
 Lesi Inflamasi pembuluh darah perifer yang
disertai oleh pembentukan trombus & oklusi
vasospasme & akhirnya obliterasi pembuluh
darah yang berukuran sedang & kecil pada
kaki & tangan
Dean Handimulya UIEU 2006
Thrombophlebitis
 Adalah oklusi sebagian atau seluruhnya
vena oleh trombus dengan reaksi inflamasi
skunder pada dinding vena
 dapat mempengaruhi vena - vena dalam
(biasanya pelvis & ektremitas bawah) atau
vena - vena superfisial
Dean Handimulya UIEU 2006
Patogenesis
 Setiap trauma pada endotelium dinding vena,
maka akan terekspos dengan platelet, yang akan
dimulainya proses trombosis
 Platelet yang ada pada dinding vena akan menarik
fiibrin yang akan ditimbun, leukosit & eritrosit,
 Ketika trombus melekat pada dinding vena,
inflamasi skunder akan terjadi & trombus pada
akhirnya akan disusupi oleh fibroblas, yang
menyebabkan jaringan parut pada dinding vena
serta merusak katup vena
Dean Handimulya UIEU 2006
Varicose Vein
 Adalah kelainan dilatasi vena, biasanya
vena sphenus pada ekstremitas bawah yang
akan menyebankan vena menjadi beliku,
ketidakmampuan katup & kecenderungan
untuk trombosis
 15% dewasa terbentuk varises, dengan
peningkatan insiden dengan usia
Dean Handimulya UIEU 2006
 Lebih banyak menyerang wanita
dibandingkan pria
 Keadaan ini biasanya pada usia 30 sampai
50 tahun pada semua orang
Dean Handimulya UIEU 2006
Download