Puskesmas Lubuk Buaya memiliki jumlah kunjungan pasien lansia sebanyak 334 orang. Lansia mengalami penurunan fungsi tubuh seiring dengan bertambahnya usia. Penurunan fungsi tubuh berkaitan dengan fisiologi tidur dan jumlah kebutuhan tidur serta kualitas tidur pada lansia. Kualitas tidur yang buruk dapat meningkatkan resiko gangguan kejiwaan dan depresi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh senam aerobic low impact terhadap kualitas tidur lansia di puskesmas lubuk buaya padang tahun 2020. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperiment dengan pendekatan one group pretestposttest without control group design. Alat ukur yang digunakan untuk kualitas tidur yaitu The Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI). Teknik pengumpulan sample yang digunakan adalah purposive sampling dengan 10 sampel. Data dikumpulkan melalui kuesioner dengan cara wawancara dan angket selama 30 hari mulai tanggal 10 Agustus – 8 September 2020. Analisis data dilakukan dengan analisis univariat dan analisis bivariat dengan uji statistic paired sampe t test. Hasil penelitian terdapat pengaruh senam aerobic low impact terhadap kualitas tidur lansia dengan skor kualitas tidur sebelum dilakukan senam (pre-test) adalah 14,70 dan sesudah post-test adalah 3,40 dengan p-value 0,000. Hal ini menunjukan bahwa terdapat pengaruh senam aerobic low impact dengan kualitas tidur lansia di Puskesmas Lubuk Buaya Padang Tahun 2020. Kesimpulan penelitian ini terdapat pengaruh senam aerobic low impact dengan kualitas tidur lansia. Diharapkan kepada lansia untuk melakukan senam secara teratur untuk meningkatkan kualitas tidur.