The Instructional Design Process

advertisement
STRATEGI SUPERVISI
AKADEMIK
n
n
n
n
n
n
Mengembangkan kerja sama.
Melaksanakan pematauan
prasupervisi.
Melaksanakan pendampingan dalam
melaksanakan pembelajaran.
Melaksanakan perencanaan,
pelaksanaan pembelajaran,
monitoring kemajuan belajar siswa.
Mengukur kinerja dan memecahkan
masalah
Membantu guru dan kepala sekolah
dalam melakukan perbaikan mutu
pembelajaran.
Metode PengawasanAkademik
n
n
n
n
n
n
n
n
n
Menghimpun data pra-observasi
Supervisi pembelajaran
Modeling pembelajaran
Role playing dan Pendampingan
Lesson Study Model.
Studi materi pelajaran
Pembimbingan dan Pembinaan dalam peningkatan
kompetensi.
Supervisi klinis
Akses Komunitas Online
Prosedur Supervisi Model Delphi
Memilih tim ahli.
2. Membangun komitmen tim ahli.
3. Merumuskan instrumen untuk menjawab pertanyaan masalah.
4. Menghimpun dan menganalisis untuk menjawab pertanyaan
terbuka.
5. Berbasis data hasil kegitan siklus pertama, lakukan perbaikan
model dengan menjawab pertanyaan siklus kedua.
6. Laksanakan proses perbaikan tahap kedua, difusikan
hasilnya kepada partisipan.
7. Berbasis pertanyaan siklus kedua, bandingkan dengan hasil
pemantauan siklus pertama dan simpulkan.
8. Lakukan perbaikan instrumen untuk kegiatan berikutnya.
(Gordon M. Hart 1994)
1.
SKL
ISI
PENILAIAN
PROSES
KOMPETENSI GLOBAL
KOMPTENSI
ABAD 21
(Grifin 2010)
way of thingking
(Keterampilan
berpikir)
way of working
(keterampilan
Berkarya)
Tools of working
(keterampilan menggunakn
alat bekerja
living in the world
(keterampilan hidup)
BAGAIMANA MENGELOLA
PERUBAHAN?
MANAJEMEN PERUBAHAN
Manajemen
perubahan
merupakan
pendekatan dalam mengubah perilaku
individu, tim, dan organisasi yang fokus pada
usaha mengubah keadaan menjadi lebih baik
dan mencegah kemandekan karena sikap
yang menolak berubah. Dalam organisasi,
perubahan
itu
meliputi
individu,
tim,
organisasi, struktur, proses, pola fikir dan
budaya
Sikap dan Kompetensi Pengawas dalam
Pengelolaan Perubahan
Menyadari tentang perlunya perubahan.
Individu harus merasa yakin perubahan
akan memiliki manfaat positif
Sikap dan
Kompetensi
Pengawas dalam
Perubahan
Menyadari adanya hambatan dalam
setiap perubahan
Mampu meningkatkan daya dorong dan
mereduksi hambatan
Menginformasikan komponenkomponen yang perlu berubah
Mengendalikan perubahan dan
memantapkan perubahan
KONSEP DASAR MANAJEMEN PERUBAHAN
Sekolah dengan
PROGRAM
KTSP
MANAJEMEN
PERUBAHAN
Penjaminan
proses
dan hasil
Sekolah dg
Kurikulum 2013
MENGATASI HAMBATAN DALA
PERUBAHAN
PENDIDIKAN DAN
KOMUNIKASI
PARTISIPASI
TAHAP KEGIATAN
FASILITASI DAN
DORONGAN
MEMILIH AGEN
PERUBAHAN
PAKSAKAN
Diskusi Tentang : Rencana Perubahan Dalam
Supervisi Akademik?
1.
Bagaimana
Kondisi saat
ini?
12
2 . Apa yang
perlu
pengawas
ubah?
Kondisi Yang Diharapkan
2. Apakah
indikator
keberhasilan
yang diharapkan
dalam
pengawawan
akademik?
14
Diskusi Tentang :
Rencana Tindakan dalam Peran Sebagai
Manajemen Perubahan
4. Rencana apa yang
akan pengawas
lakukan?
15
Diskusi Tentang :
Rencana Tindakan dalam Peran Sebagai
Manajemen Perubahan
4. Bagaimana cara
pengawas
melaksanakan
perubahan dan
mengevaluasi
keberhasilannya?
16
UNFREEZING
CHANGE
REFREEZING
KEGIATAN MANAJEMEN PERUBAHAN PENGAWASAN
STRUKTUR KURIKULUM SD
No
Komponen
I
II
III
IV
V
VI
Kelompok A
1
Pendidikan Agama dan Budi Pekerti
4
4
4
4
4
4
2
PPKN
5
6
6
4
4
4
3
Bahasa Indonesia
8
8
10
7
7
7
4
Matematika
5
6
6
6
6
6
5
IPA
3
3
3
6
IPS
3
3
3
Kelompok B
7
Seni Budaya & Prakarya (termasuk
muatan lokal*)
4
4
4
5
5
5
8
Pend. Jasmani, OR & Kes (termasuk
muatan lokal).
4
4
4
4
4
4
30
32
34
36
36
36
Jumlah
Catatan:
1. Muatan lokal* dapat memuat Bahasa Daerah
2. IPA dan IPS kelas I s.d. Kelas III diintegrasikan ke mata pelajaran lainnya
18
STRUKTUR KURIKULUM SMP
No
Komponen
VII
VIII
IX
1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti
2 Pendidikan Pancasila & Kewarganegaraan
3 Bahasa Indonesia
3
3
6
3
3
6
3
3
6
4 Matematika
5
5
5
5 Ilmu Pengetahuan Alam
5
5
5
6 Ilmu Pengetahuan Sosial
4
4
4
7 Bahasa Inggris
4
4
4
8 Seni Budaya (termasuk mulok)*
3
3
3
Pend. Jasmani, OR & Kesehatan
(termasuk mulok)
3
3
3
2
38
2
38
2
38
Kelompok A
Kelompok B
9
10 Prakarya (termasuk mulok)
Jumlah
* Muatan lokal dapat memuat Bahasa Daerah
19
Struktur Kurikulum Pendidikan Menengah
Mata Plajaran
X
Kelas
XI
XII
Kelompok Wajib
Kelompok A
1
Pendidikan Agama dan Budi Pekerti
3
3
3
2
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
2
2
2
3
Bahasa Indonesia
4
4
4
4
Matematika
4
4
4
5
Sejarah Indonesia
2
2
2
6
Bahasa Inggris
2
2
2
Kelompok B
7
Seni Budaya (termasuk muatan lokal)
2
2
2
8
Prakarya dan Kewirausahaan (termasuk muatan lokal)
2
2
2
3
3
3
24
24
24
Matapelajaran peminatan akademik (untuk SMA)
18
20
20
Matapelajaran peminatan akademik dan vokasi (untuk SMK)
26
26
26
Pendidikan Jasmani, Olah Raga, dan Kesehatan (termasuk muatan
lokal)
Jumlah jam pelajaran Kelompok Wajib
9
Kelompok Peminatan
20
20
Struktur Kurikulum Peminatan SMA
MATA PELAJARAN
Kelompok A dan B (Wajib)
Peminatan Matematika dan IPA
I
1 Matematika
2 Biologi
3 Fisika
4 Kimia
Peminatan Sosial
II
1 Geografi
2 Sejarah
3 Sosiologi & Antropologi
4 Ekonomi
Peminatan Bahasa
III
1 Bahasa dan Sastra Indonesia
2 Bahasa dan Sastra Inggeris
3 Bahasa dan Sastra Asing lainnya
4 Antropologi
Mata Pelajaran Pilihan dan Pendalaman
Pilihan Pendalaman Minat atau Lintas Minat
Jumlah Jam Pelajaran Yang Tersedia per minggu
Jumlah Jam Pelajaran Yang harus Ditempuh per minggu
X
24
Kelas
XI
24
XII
24
3
3
3
3
4
4
4
4
4
4
4
4
3
3
3
3
4
4
4
4
4
4
4
4
3
3
3
3
4
4
4
4
4
4
4
4
6
60
42
4
72
44
4
72
44
21
Referensi
n
n
n
n
n
n
n
n
n
n
Anderson, D. & Anderson, LA 2001. Beyon Change Management: Advanced
Strategies for Today’s Transformational Leaders. San Francisco: Jossey-Bass.
Bradford, D.L. and Burke, W.W. 2005. Reinventing Organization Development. New
Approaches to Change in Organizations San Francisco, CA: Pfeiffer.
Celtus R. Bulach, Fred C. Lunenburg, and Les Potter, 2011. High-Performing School:
A comprehensive Approach to School Reform, Dropout Prevention, and Bullying
Behavior, Second Edition, Rowman & Littlefield education, USA.
Fullan Michael, 2001. Leading in A Culture of Change, Jossey-Bass, San Francisco.
Glickman, C.D., Gordon, S.P. and Ross-Gordon, J.M. 1995. Supervision of Instruction:
A Developmental Approach, 3rd ed., Allyn and Bacon, Boston, MA.
Gordon Mitchell. 1999. Change Management: Best Practice in Whole School
Development, Danida, Denmark.
Gordon M. Hart. 1994, Strategies and Methods of Effective Supervision. ERIC Digest
Permenpan 21 Tahun 2010
Materi Pelatihan Bagi Kepala Sekolah
Naskah Akademik Kurikulum 2013
Download