Nama : Aulia Rahmi NIM : 180101110232 EVALUASI PEMBELAJARAN BIOLOGI JENIS-JENIS INSTRUMEN DALAM EVALUASI PEMBELAJARAN A. Bentuk-bentuk Tes Objektif dan Non-objektif Instrumen evaluasi pembelajaran dibedakan menjadi 2, yaitu: 1. Tes Objektif Tes objektif adalah tes tertulis yang menuntut siswa memilih jawaban yang telah disediakan atau memberikan jawaban singkat dan pemeriksaannya dilakukan secara seragam kepada semua murid. Ada beberapa jenis tes bentuk objektif yaitu: pilihan ganda, bentuk pilihan benar salah, menjodohkan, dan isian singkat. a. Tes pilihan ganda yaitu bentuk tes objektif yang menyajikan soal dan beberapa pilihan jawaban yang hanya ada satu jawaban yang benar. Bentuk tes ini sangat cocok digunakan pada ujian yang berskala besar dan hasilnya harus segera diumumkan, seperti: ujian akhir sekolah dan ujian nasional. b. Tes benar-salah yaitu adalah soal yang mengandung dua kemungkinan jawaban, yaitu benar atau salah. Bentuk soal ini sering digunakan untuk mengukur kemampuan mengidentifikasi informasi berdasarkan hubungan yang sederhana. c. Tes menjodohkan yaitu bentuk tes yang terdiri atas kumpulan soal dan kumpulan jawaban yang keduanya dikumpulkan pada dua kolom yang berbeda, yaitu kolom pertanyaan sebelah kiri dan kolom jawaban sebelah kanan. Bentuk tes ini digunakan untuk mengukur kemampuan peserta didik dalam mengidentifikasi informasi berdasarkan hubungan yang sederhana dan kemampuan menghubungkan antara dua hal. d. Tes isian singkat yaitu tes yang ditandai dengan adanya jawaban pada tempat kosong yang disediakan oleh guru untuk menulis jawabannya dengan singkat sesuai dengan petunjuk. 2. Tes Non-objektif Tes non-objektif atau disebut tes uraian yaitu tes yang pertanyannya membutuhkan jawaban peserta didik untuk menguraikan dan menyatakan jawaban dengan kata-katanya sendiri dalam bentuk dan gaya yang berbeda satu dengan yang lainnya. Tes ini cocok digunakan untuk bidang studi ilmuilmu sosial. Bentuk tes uraian terbagi menjadi dua macam yaitu: a. Uraian terbatas yaitu siswa diberi kebebasan untuk menjawab soal yang ditanyakan namun arah jawabannya dibatasi sehingga kebebasan tersebut menjadi bebas yang terarah. Contoh: Sebutkan lima komponen dalam komputer! b. Uraian bebas yaitu siswa bebas untuk menjawab soal dengan mengungkapakan pendapat sesuai kemampuannya. Tetapi guru tetap mempunyai acuan dalam mengoreksi jawaban. Contoh: Bagaimana peranan komputer dalam pendidikan? Kelebihan dari tes ini yaitu dapat dibuat dengan cepat dan mudah, mendorong siswa untuk berani mengemukakan pendapat, dan mengukur tingkat pemahaman siswa. Sedangkan kelemahan tes ini yaitu kurang mencakup isi materi, kadar validitas dan relibilitas rendah dan membutuhkan waktu yang lama saat mengoreksi. B. Bentuk-bentuk Instrumen Non-tes Instrument non-tes adalah instrument selain tes prestasi belajar. Meliputi: 1. Tes skala sikap yaitu tes yang dilakukan bukan dalam kegiatan belajar mengajar. 2. Tes minat belajar yaitu tes untuk meningkatkan minat peserta didik dalam mata pelajaran. 3. Tes motivasi berprestasi yaitu tes untuk mendorong motivasi peserta didik dalam belajar. 4. Tes kreativitas yaitu tes untuk melihat kemampuan siswa saat melakukan tugas yang diberikan oleh guru maupun saat bertingkah laku didalam kelas. 5. Tes lisan yaitu tes untuk melihat proses berpikir siswa dan penguasaan bahasa serta materi pelajaran. Contoh dari setiap jenis instrument yang sesuai dengan bidang biologi 1. Tes pilihan ganda Jaringan yang berfungsi untuk membungkus (menyokong) organ-organ tubuh adalah.... a. Epitel b. Ikat c. Otot d. Saraf e. Lemak 2. Tes benar salah (B/S) Regulasi ekspresi gen pada prokariot meliputi dua tahap yaitu transkripsi dan trasnlasi 3. Tes menjodohkan Nukleotida pada untai DNA dibaca dalam kelompok tiga Ekspresi Gen Kodon Rangkaian penerjemahan informasi genetic dalam bentuk urutan basa DNA atau RNA menjadi protein 4. Tes Isian Kumpulan/sekelompok sel mikroba yang diturunkan dari pembelahan sel dari sel tunggal induk yang sama disebut…. 5. Tes Uraian Terbatas Sebutkan 3 ciri makhluk hidup…. 6. Tes Uraian Bebas Jelaskan pengertian kerja ilmiah…. Kelebihan dan kekurangan tiap instrument 1. Tes pilihan ganda Menurut Sukardi (2008) kelebihan tes pilihan ganda, yaitu: a. Memiliki karakteristik yang baik untuk alat pengukuran hasil belajar siswa, b. Item tes pilihan ganda yang dikonstruksikan dengan intensif dapat mencangkup hampir seluruh bahan pembelajaran yang diberikan oleh guru kelas c. Tepat untuk mengukur penguasaan informasi para siswa yang hendak dievaluasi d. Dapat mengukur kemampuan intelektual atau kognitif, afektif, dan psikomotor siswa e. Dengan menggunakan kunci jawaban yang sudah disiapkan secara terpisah jawaban siswa dapat dikoreksi dengan lebih mudah f. Hasil jawaban siswa yang diperoleh dari tes pilihan ganda dapat dikoreksi bersama, baik oleh guru maupun siswa dengan situasi yang lebih kondusif g. Item tes pilihan ganda yang sudah dibuat terpisah antara lembar soal dan lembar jawaban, dapat dipakai secara berulang-ulang. Dan elemahan dari tes tipe pilihan ganda ada empat yaitu: a. Konstruksi item tes pilihan lebih sulit serta membutuhkan waktu yang lebih lama dibanding dengan penyusunan item tes bentuk objektif lainnya. b. Tidak semua guru senang menggunakan tes pilihan ganda untuk mengukur hasil pembelajaran yang telah diberikan dalam waktu tertentu, misalnya satu semester atau satu kuartal c. Kurang dapat mengukur kecakapan siswa dalam mengorganisasi materi hasil pembelajaran d. Memberi peluang pada siswa untuk menerka jawaban. 2. Tes Benar-Salah Menurut Azwar (2010) dan Masidjo (1995) kelebihan dan kekurangan tes tipe benar salah adalah sebagai berikut: Kelebihan tipe Benar-Salah antara lain: a. Dapat mewakili pokok bahasan atau materi pelajaran yang lebih luas. b. Mudah dalam penyusunannya karena hanya diperlukan satu pertanyaan. c. Dapat digunakan berkali-kali. d. Dapat dilihat secara cepat dan objektif. e. Petunjuk cara mengerjakannya mudah dimengerti. f. Mudah dalam memeriksa dan memberi skor karena hanya ada dua alternatif jawaban maka dapat diberi skor 1 (satu) untuk yang menjawab dengan benar dan 0 (nol) untuk yang menjawab dengan salah. g. Merupakan instrumen yang baik untuk mengukur fakta dan hasil belajar langsung, terutama yang berkaitan dengan ingatan. Kekurangan tipe Benar-Salah antara lain: a. Hanya dapat mengungkap daya ingatan dan pengenalan kembali. b. Sering membingungkan. c. Ada masalah atau bahan yang tidak selalu dapat dinyatakan hanya dengan alternatif benar atau salah atau pilihan ganda. d. Mendorong peserta tes untuk menebak atau menerka jawaban walaupun mereka tidak mengetahui jawaban yang benar. 3. Tes Menjodohkan Menurut Sukardi (2010) kelebihan dan kekurangan tes menjodohkan yaitu: Kelebihan Tes Menjodohkan a. Pembuatannya mudah b. Dapat dinilai dengan mudah, cepat dan obyektif c. Apabila jenis tes ini dibuat dengn baik, maka faktor menebak praktis dapat dihilanggkan Kelemahan Tes Menjodohkan a. Matching test cenderung lebih banyak mengungkap aspek hafalan atau daya ingat saja b. Karena mudah disusun, maka tes jenis ini acapkali dijadikan “pelarian” bagi pengajar, yaitu dipergunakan kalau pengajar tidak sempat lagi untuk membuat tes bentuk lain. c. Karena jawaban yang pendekk-pendek, maka tes jenis ini kurang baik untuk mengevaluasi pengertian dan kemampuan membuat tafsiran (interpretasi) d. Tanpa disengaja, dalam tes jenis ini sering menyelinap atau masuk hal-hal yang sebenarnya kurang perlu untuk di ujikan 4. Tes Isian Singkat Menurut Liana (2013) kelebihan dan kelemahan tes isian singkat yaitu: Kelebihan Jawaban Singkat yaitu : a. Mudah dalam perbuatan b. Kemungknan menebak jawaban sangat sulit c. Cocok untuk soal- soal hitungan d. Hasil- hasil pengetahuan dapat diukur secara luas Kelemahan Jawaban Singkat yaitu: a. Sulit menyusun kata- kata yang jawabannya hanya satu. b. Tidak cocok untuk mengukur hasil- hasil belajar yang komplek. c. Penilaian menjemukan da memerlukan waktu banyak. 5. Tes Uraian Terbatas Menurut Bekti (2015) kelebihan dan kekurangan tes uraian terbatas yaitu: Kelebihan a. Kekuatan soal untuk mengukur hasil belajar yang kompleks dan melibatkan level kognitif yang tinggi. b. Memberi kesempatan pada anak untuk menyusun jawaban sesuai dengan jalan pikirannya sendiri. c. Tepat digunakan untuk melatih siswa dalam mengemukakan dan mengorganisasi gagasan atau ide, serta lebih cepat dan mudah membuatnya. Kelemahan d. Terdapat subjektivitas dalam penilaiannya karena penilai yang berbeda atau situasi yang berbeda. e. Tes esai menghendaki jawaban yang sesuai perintah. f. Penggunaan soal esai membutuhkan waktu koreksi yang lama dalam menentukan nilai. g. Sering terjadi hallo effect, carry over effect, dan order effect. 6. Tes Uraian Bebas Menurut Liana (2013) kelebihan dan kelemahan tes uraian bebas: Kelebihan yaitu: a. Peserta didik dapat mengorganisasikan jawaban dengan pendapatnya sendiri. b. Murid tidak dapat menerka- nerka jawaban soal. c. Test ini sangat cocok untuk mengukur dan mengevaluasi hasil suatu proses belajar yang kompleks yang sukar diukur dengan mempergunakan test objektif. d. Derajad ketepatan dan kebenaran murid dapat dilihat dari kalimat- kalimatnya. e. Jawaban diungkapakan dalam kata- kata dan kalimat sendiri, sehingga test ini dapat digunakan untuk melatih penyusunan kalimat dengan bahasa yang baik, benar, dan cepat. f. Test ini digunakan dapat melatih peserta didik untuk memilih fakta yang relevan dengan persoalan, dan Sukar dinilai secara tepat mengorganisasikannya sehingga dapat mengungkapkan satu hasil pemikiran yang terintegrasi secara utuh. Kelemahan yaitu: a. Sukar dinilai secara tepat. b. Bahan yang diukur terlalu sedikit, sehingga agak sulit untuk mengukur penguasaan siswa terhadap keseluruhan kurikulum. c. Sulit mendapatkan soal yang memiliki standar nasional maupun internasional. d. Membutuhkan waktu memeriksa hasilnya.
