LAPORAN KEWIRAUSAHAAN USAHA PEMBUATAN ANEKA PRODUK OLAHAN BUAH PISANG OLEH : Martinho Dos Santos Martins ( 72117002 ) PROGRAM STUDI KIMIA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS KATOLIK WIDYA MANDIRA KUPANG 2020 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kebutuhan kripik pisang terus mengalami peningkatan dan prospek pemasaran kripik pisang yang lebih luas mengakibatkan perusahaan baik skala kecil maupun besar melakukan pemasaran dengan harga 20.000/kg rupiah. Buah pisang merupakan salah satu jenis komoditi holtikultura dalam kelompok buahbuahan yang memiliki nilai sosial dan ekonomi cukup tinggi bagi masyarakat Indonesia karena antara lain pisang sebagai sumber pro vitamin A yang baik, pisang sebagai sumber kalori utama disamping alpukat dan durian, pisang cukup dikenal oleh masyarakat luas, budidaya pisang dapat dilakukan dimana saja dan cepat tumbuhnya. Selain itu, komoditas pisang juga mempunyai peluang besar untuk dimanfaatkan dalam aneka industri. Pisang mengandung polifenol, oleh karena itu mudah mengalami reaksi browning apabila kontak dengan udara. Salah satu metode yang dapat digunakan untukmencegah pencoklatan adalah dengan melakukan perendaman buah dengan asam-asam organik seperti asam sitrat dan garam (NaCl), karena asam sitrat berfungsi sebagai anti oksidan, sedangkan NaCl mampu menghilangkan lender, dan anti oksidan sehingga menyebabkan tepung berwarna putih. Keripik pisang adalah salah satu cara pengawetan pisang dalam bentuk olahan. Cara membuatnya mudah, sehingga dapat diterapkan di daerah perkotaan maupun pedesaan. Pembuatan keripik pisang selain bertujuan untuk memperpanjang daya simpan tanpa mengurangi nilai gizi pisang, juga untuk mempermudah dan memperluas pengembangan pemanfaatan pisang sebagai bahan makanan seperti untuk kue, produk pastry, dan lain-lain. Pada praktek usaha aneka makanan olahan ini pisang akan dimanfaatkan atau diolah menjadi keripik pisang dan untuk dipasarkan. 1.2 Tujuan Penulisan Makalah Adapun tujuan dilakukan penyusunan makalah ini adalah mengolah pisang menjadi aneka olahan salah satunya adalah keripik pisang. BAB II PROSES PENGOLAHAN PISANG Pengolahan pisang menjadi aneka olahan dalam hal ini pengolahannya menjadi keripik pisang dilakukan melalui beberapa tahap yaitu persiapan alat dan bahan, proses pengelupasan, perendaman untuk menghindari perubahan warna menjadi cokelat, kemudian ditiriskan dan diiikuti proses penggorengan. Setelah proses pengolahan selanjutnya dilakukan packing untuk siap dipasarkan. 2.1 Persiapan alat dan bahan dalam pengolahan pisang menjadi keripik adalah; Bahan: - Pisang - Minyak goreng - Garam Alat: - Pisau - Baskom - wajan - Sutel - Alat peniris 2.2 Proses Pengupasan Pada proses ini buah pisang yang telah disiapkan dan diolah terlebih dahulu dikupas menggunakan pisau kemudian dicuci bersih. Gambar 1. Proses Kupas Pisang 2.3 Proses pengirisan dan perendaman Sebelum melanjutkan ke tahap penggorengan, buah pisang yang telah dibersihkan terlebih dahulu diiris atau dibentuk tipis dengan ketebalan 1-2 mm menggunakan pisau. Kemudian direndam dalam air garam selama beberapa menit untuk menghindari perubahan warna menjadi kecokelatan dan terbentuk lendir pada permukaan irisan pisang akibat oksidasi. Gambar 2. Proses pengirisan dan perendaman 2.4 Proses Penggorengan Sebelum melakukan penggorengan terlebih dahulu melakukan pemanasan minyak goreng menggunakan kompor atau tungku. menunggu beberapa saat hingga suhu sesuai untuk penggorengan. Kemudian mulai melakukan penggorengan. Agar diperoleh keripik yang baik maka selama penggorengan dilakukan pengadukan dengan tepat dan suhu tetap dijaga. Selang beberapa menit hingga berwarna kecokelatan selanjutnya diangkat dan ditiriskan kemudian didinginkan. Gambar 3. Proses Penggorengan dan Penirisan 2.5 Packing Setelah proses penggorengan selanjutnya dilakukan pengemasan keripik pisang sesuai ukuran yang diinginkan dan siap dipasarkan. Gambar 4. Proses Pengemasan
