STUKTUR PRODUK suatu susunan hirarki dari komponen-komponen pembentuk suatu produk akhir. Biasanya produk akhir ditempatkan di level 0. Komponen pembentuk berikutnya adalah ditempatkan level 1. Struktur produk explotion merupakan struktur yang menggambarkan suatu bagian yang dimulai dari produk akhir ke komponen-komponen penyusunannya sedangkan struktur produk implotion merupakan struktur yang menggambarkan suatu bagan yang dimulai dari komponen – komponen penyusunannya ke produk akhir. 1. Explotion, yaitu suatu teknik penguraian komponen struktur produk yang urutan dimulai dari induk sampai komponen pada level paling bawah. 2. Implotion, yaitu suatu teknik penguraian komponen struktur produk yang urutan dimulai dari komponen sampai induk atau level diatas. BILL OF MATERIAL sebuah daftar jumlah komponen, campuran bahan, dan bahan baku yang diperlukan untuk membuat suatu produk. Modul Bill of Material terdiri dari bahan langsung dan tenaga kerja langsung. Bahan yang menjadi bagian dan tak dapat dipisahkan dari produk bahkan bisa ditelusuri secara fisik di produk tersebut merupakan pengertian bahan langsung. Manufacturing Overhead seluruh biaya produksi yang tidak masuk dalam klasifikasi bahan langsung atau tenaga kerja langsung. Planning-Phantom Bills untuk komponen, terdiri dari sub perakitan yang sifatnya sementara. PETA KERJA suatu alat yang menggambarkan kegiatan kerja secara sistematis dan jelas ( biasanya kerja produksi ). Lewat peta – peta ini kita bisa melihat semua langkah atau kejadian yang dialami oleh suatu benda kerja dari mulai masuk praktikum ( berbentuk bahan baku ), kemudian menggambarkan semua langkah yang dialaminya, seperti transportasi, operasi mesin, pemeriksaan dan perakitan, sampai akhirnya menjadi produk jadi, baik produk lengkap. Peta kerja keseluruhan Suatu kegiatan disebut kegiatan kerja apabila kegiatan tersebut melibatkan sebagian besar atau semua fasilitas yang diperlukan untuk untuk membuat produk yang bersangkutan, yang termasuk kelompok kegiaan keseluruhan Peta Proses Operasi adalah Langkah - langkah operasi dan pemeriksaan yang dialami bahan dalam urutan - urutannya sejak awal sampai menjadi barang jadi. Peta aliran proses adalah Suatu diagram yang menunjukkan urutan urutan dari penyimpanan operasi, yang pemeriksaan, terjadi selama transportasi, satu proses menunggu atau dan prosedur berlangsung. Peta proses regu kerja adalah Kumpulan dari beberapa peta aliran proses dimana tiap peta aliran proses tersebut menunjukkan satu seri kerja. Diagram aliran adalah Gambaran yang menunjukkan lokasi dari semua aktivitas yang terjadi dalam peta aliran proses Peta kerja kelompok kegiatan kerja setempat terdiri dari peta pekerja dan mesin serta peta tangan kanan dan tangan kiri. Peta Pekerja dan Mesin Informasi tentang hubungan yang jelas antara waktu kerja operator dan waktu operasi mesin yang ditanganinya. Peta tangan kanan - tangan kiri Penggambaran semua gerakan saat bekerja dan waktu menganggur yang dilakukan oleh tangan kiri dan tangan kanan dan perbandingan antara tugas yang dibebankan pada tangan kiri dan kanan dalam suatu pekerjaan. Assembly Process Chart merupakan diagram yang menggambarkan hubungan antara komponen komponen yang akan dirakit menjadi sebuah produk. Lambang APC lingkaran, operasi. Tandah panah tranportasi. Kotak, inspeksi. Segitiga, store Line balancing merupakan metode untuk memecahkan masalah penentuan jumlah orang dan/atau mesin beserta tugas-tugas yang diberikan dalam suatu lintasan produksi. Tujuan pokok dari penyeimbangan lintasan adalah memaksimalkan kecepatan di tiap stasiun kerja, sehingga dicapai efisiensi kerja yang tinggi di tiap stasiun kerja tersebut. Precedence Diagram menggambarkan hubungan antara dua atau lebih aktivitas dalam suatu network. IDLE TIME waktu dimana peralatan atau mesin, seperti komputer, tersedia, tetapi tidak digunakan. Penyebabnya bisa jadi karena ada kerusakan, malfungsi mesin, kekurangan bahan, kegagalan daya, jadwal produksi yang tidak rapi, dan sejenisnya. Balance delay digunakan untuk mengetahui seberapa besar waktu menganggur dalam suatu lintasan produk Line efficiency adalah rasio dari total waktu di stasiun kerja dibagi dengan waktu siklus dikalikan jumlah stasiun kerja. Smoothing index yaitu suatu indeks yang menunjukkan kelancaran relatif dari penyeimbangan lini perakitan tertentu. Efisiensi merupakan rasio dari total waktu stasiun kerja dibagi dengan siklus dikalikan jumlah stasiun kerja Rating Factor sebuah bilangan/angka yang mendefinisikan seberapa besar sebuah trafo arus mampu melewatkan arus primer yang besarnya lebih dari arus primer pengenal Waktu Siklus adalah hasil pengukuran langsung setiap proses demi proses. Waktu Normal adalah waktu kerja yang telah mendapat factor penyesuaian. Waktu Baku/Standar adalah waktu keseluruhan yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu produk