Nama : Dina Nurun Nisa Kelas : D NIM : 195050101111087 Laporan Sementara KOMODITI KELINCI 1. Pemilihan bibit Bibit kelinci atau anakan kelinci yang baik mempunyai beberapa ciri antara lain: - Mata bersih, bening, cerah - Bulu bersih dan mengkilap - Aktif dan lincah - Bobot badan ideal - Moncong bersih atau tidak berlendir Adapun tujuan pemeliharaan kelinci yaitu untuk dimanfaatkan dagingnya, untuk dikonsumsi, diperjual belikan dan sebagai penggemar atau penghoby. 2. Lokasi Peternakan dan Sistem Perkandangan Terdapat beberapa syarat didirikannya kandang antara lain: - Dekat dengan sumber pakan - Dekat dengan sumber air - Akses jalan mudah - Dekat dengan pasar - Ventilasi cukup baik - Sinar matahari dapat masuk - Temperatur 15-25% - Suhu 60-80% Fungsi kandang: - Sebagai tempat beraktifitas kelinci (makan,minum dll) - Sebagai tempat berkembangbiak - Sebagai tempat berlindung - Memudahakan peternak dalam pemeliharaan Jenis Kandang - Kandang Indoor merupakan kandang yang sengaja dibuat yang diletakkan di dalam suatu tempat atau rumah. - Kandang Outdoor adalah kandang yang dibuat dan diletakkan di luar ruangan atau terdapat di alam bebas. - Kandang Portable yakni, kandang yang sengaja di desain untuk mudah dipindahkan atau dibawa saat dibutuhkan. Material yang sering digunakan untuk membuat kandang kelinci yaitu: - Kayu, bahan ini sangatlah mudah didapat dan harganya tidak terlalu mahal. - Postal, merupakan salah satu bahan yang digunakan untuk membuat kandang kelinci modern. - Beton, bahan yang satu ini cukuplah mahal bagi kita peternak biasa, namun beton memang sangat awet dan tahan lama untuk digunakan. Jenis Kandang berdasarkan bentuk: - Battery - Postal - Ranch 3. Pakan Sumber pakan kelinci dalah hijaun dan konsentrat, untuk kelinci yang sedang bun ting membutuhkan pakan dengan kandungan PK 16-20%, SK 14-20%, sedangkan untuk kelinci yang tidak bunting memerlukan 12-15% PK, dan 20-27% SK. Kelinci memiliki kebiasaan yaitu copropahagy yaitu memekan fesesnya (soft feses) kembali pada waktu dini hari. Pencernaan Kelinci - Mulut - Esofagus - Hati - Lambung - Pankreas - Usus besar - Sekum - Usus halus - Rektum dan - Anus 4. Reproduksi Biasanya jika betina sudah pubertas, maka peternak akan memasukkan betna ke dalam kandang sang jantan, jika kopulasi berhasil maka sang jantan akan terjatuh dan lemas. Untuk lama kebuntingan yaitu 31-35 hari saja. 5. Penyakit Pada Kelinci - Scabies yaitu penykit yang disebabkan oleh tungau Sarcoptes scabiei yang ditandai dengan gejala klinis gatal-gatal, kerontokan bulu dan kerusakan pada kulit. Biasanya menyerang pada mata, hidung dan sela jari, untuk penanganannya dengan penyuntikan wormectin. - Kembung disebabkan karena pemberian pakan yang teralu segar dan masih banyak mengandung air, ditandai dengan perut membesar. Untuk penanganannya dengan mengoleskan minyak kayu putih pada permukaan perut. - Pilek disebabkan oleh virus dan bakteri, denan ciri hidung mbeler atau pernapasan terganggu. Untuk penangananya dioleskan bawang merah pada hidung. Eksim Berak darah Mastitis Resume Video I dan II Video I Model Kandang Modern Nama Perusahaan: Meneghin Rabbit Equipment 1. Kandang Kelinci a. Bagian-bagian kandang: - Magazzion 8 stanze 10 moduli 60 box per stanza - Stanza 2 moduli 24 box per I machi - Stanza 2 moduli 48 box per le fattirici I sosta - Lavorazuone Carne - Negozuo Terdapat: - Sirkulasi udara Saluran pembuangan feses dan urine Menuju fosca biologica b. Kandang Induk dan Anak Pemberian pakan pada induk kelinci, pakan nya berbentuk pellet dan jerami Setelah makan induk memberikan asupan susu pada anaknya, dengan membuka skat pemisah induk dan anaknya, induk menyusui anaknya melalui lobang untuk berpindah tempat Pemberian pakan pada kelinci yang belum kawin, dengan menambahkan buah dan sayur, selain jerami dan pellet Mengambil beberapa kelinci betina untuk di kawinkan c. Pembersihan kandang Menggunakan semprotan air, untuk membersihkan kandang dari feses dan urin yang tersisa. 2. Industry pembuatan bahan kandang dan kandang kelinci Perusahaan yang mempunyai industry pembuatan kandang sendiri Pembuatan/proses pembuatan kandang didominasi menggunakan bahan baku besi, serta di ukir atau dominan dibuat oleh mesin yang di bantu oleh operator atau pekerja Kandang yang di buat terduri atas: - Tempat kelinci - Tempat pakan - Dan tempat kotoran, feses/urine 3. Cara penggunaan kandang modern Kandang merupakan tempat yang harus nyaman untuk kelinci yang dibuat sesimpel mungkin dan kegunaan maksimal serta portable/ bisa di lipat-lipat sesuai lebutuhan. Mulai dari membuka skat sampai menutup kembali skat pemisah pada kandang, hingga menjadi kandang yang baik dan benar serta terjaga kualitas, kenyamanan dan efisiensi. Video II Binis Kelinci 1. Langkah bisnis ternak kelinci pada video ke dua (juragle rabbit) Peternakan untuk produksi oleh Mas Sobi Dimulai pada tahun 2015 dengan modal Rp 800.000,00 dengan pakan awal rerumputan. 2. System perkandangan menurut penempatanya yaitu dalam satu kandang diisi dengan satu ekor kelinci. 3. Jenis kelinci yang diternak Terdapat lima jenis : dutch , new Zealand,California,fuzzy lop dan English angora. Dutch termasuk dalam kelinci hias memiliki ciri kepala hitam dengan moncong mulut putih, telinganya pendek berdiri, tubuh bagian belakang bewarna hitam dan tubuh bagian depan bewarna putih. New Zealand termasuk dalam kelinci pedaging anakannya lebih banyak daripada caliofornia. California termasuk dalam kelinci pedaging English angora termasuk dalam ke jeni kelinci hias, memiliki bulu tebal mirip dengan kucin angora telinganya lebar. Fuzzy lop Memiliki bulu tebal tetapi tidak setebal kelinci English angora dan caiofornia 4. Perawatan Perwatan pada masing-masing jenis kelininci pada peternakan ini rata-rat disamakan, dari jenis pakan, perkandangan. Perbandingan: Pada video I ditampilkan suatu peternakan kelinci dengan system kandang yang sudah sangat modern, pada video tersebut peternak sangatlah mudah dalam pemliharaanya, karena kandang sudah didesain dengan sebaik mungkin yang terdapat semua fasilitas untuk kehidupan kelinci, mulai dari temapat pakan, minum, saluran pembuangan/kotoran dan terdapat kandang (Kotak Kecil) untuk beranak. Dalam video terlihat kelinci dikelompokkan berdasarkan umur. Untuk membersihkan kandang digunakan antiseptic dan air berrsih yang disemprotkan. Kandang dibuat dengan bahan yang benar-benar kuat, dengan teknologi canggih dan serta karyawan yang ahli dalam bidangnya. Sedangakan dalam video II, merupakan suatu usaha peteranakan kelinci yang ada di Indonesia, yang memelihara berbagai macam jenis kelinci antara lain New Zaeland, California, Anggora dll. Kandang yang digunakan cukuplah baik karena sudah tersedianya semua fasilitas untuk kehidupan kelinci, dan sudah terdapat saluran pembuangan, namun bahan yang digunakan dalam pembuatan kandang belum sebagus bahan kandang video I. Dalam video II ditampillkan bahwa peternak menggunakan botol bekas untuk tempat minum, wadah pakan masih terbua dari kayu, sedangkan dalam video I, semua tempat, peralatan sudah menggunakan alumunium atau besi yang diranacang khusus. Dan dalam video ke II tidak ditampilkan tata cara membersihkan kandang. Untuk membangun kandang yang sama dengan video I sangatlah membutuhkan banyak modal, berbeda dengan kandang dalam video II, tidak membutuhkan biaya yang terlalu banyak.