MENINGKATKAN CINTA LINGKUNGAN DAN SOSIAL DI DESA HEGARMANAH MELALUI KEGIATAN OKK Oleh : Afrida Cahya Nirwana Fakultas Farmasi Universitas Padjajaran Abstrak Penelitan dari Kegiatan OKK yang kami lakukan di Desa Hegarmanah RT 02 RW 02 merupakan penelitian kegiatan yang mendorong kami untuk melatih jiwa sosial dan ikut terjun ke masyarakat. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan nilai-nilai cinta terhadap lingkungan dan sosial. Kegiatan ini dilakukan karena terlihat masih kurangnya nilai-nilai yang diterapkan dalam kehidupan masyarakat yang ada di desa tersebut, baik nilai akan cinta lingkungan ataupun cinta social. Dari hasil analisis diketahui bahwa masyarakat di Desa Hegarmanah memiliki jiwa cinta social yang cukup baik, dilihat dari diadakannya beberapa kegiatan bersama di berbagai bidang. Namun, sikap cinta lingkungan masih kurang, diihat dari lingkungannya yang kurang bersih. Kata kunci : keadaan lingkungan dan sosial Abstrack Research from OKK activities that we do in the village Hegarmanah RT 02 RW 02 is a research activity that encourages us to train social life and go jump into the community. This activity aims to increase the values of love for the environment and social issues. This activity is done because it looks still a lack of values applied in public life in the village, good grades will love or love social environment. From the results of analysis show that the people in the village Hegarmanah have love social life was pretty good, judging from the holding of several joint activities in various fields. However, the attitude of loving environment is still lacking, diihat from the environment less clean. Keywords : environmental and social 1 PENDAHULUAN mengunjungi daerah desa Hegarmanah dan melakukan survey serta wawancara Lingkungan dapat menyangkut aspek alam, sosial maupun binaan, dengan pihak desa mengenai seberapa dan besar merupakan faktor tidak langsung yang mempengaruhi status gizi. HASIL DAN PEMBAHASAN disebabkan oleh kondisi medis, status Saat ini kesadaran masyarakat akan cinta social ekonomi keluarga yang meliputi lingkungan pendidikan ibu, status pekerjaan ibu, menurun. pengeluaran budaya atau dari mulai banyaknya Seperti yang dialami di desa Hegarmanah ini sampah yang berserakan yang berada menyebabkan banjir,penebang pohon- membutuhkan tempat untuk tinggal yang pohon iegal di dataran tinggi yang disebut rumah. Rumah berfungsi sebagai terkadang tempat untuk melepaskan lelah, tempat Kecintaan terhadap social yang menurun bergaul dan membina rasa kekeluargaan bisa dilihat dari banyaknya warga-warga diantara menyebabkan longsor. keluarga, tempat yang masih acuh tak acuh terhadap satu menyimpan barang sama lain. Contoh kecilnya jika ada warga berharga, dan rumah juga merupakan yang bertemu satu sama lain terkadang status lambang sosial (Azwar, 1996; masih saja ada warga yang sangat sulit Mukono, 2000). bertegur sapa dengan warga lainnya berlindung anggota dimanapun Terbukti social kesalahan yang dibuat oleh manusia. 2011). manusia cinta ditindak lanjuti lagi banyak terjadi karena sosio-kultural (Sethi,2007; Kanjilal et al., 2010; Beydoun, Setiap dan bencana alam yang dialami dibumi ini jika pangan rumah tangga, dan lingkungan sosial terhadap sesame warga di Desa Hegarmanah . menyatakan bahwa, status gizi dapat keluarga, mereka lingkungan ataupun kondisi social antar Berbagai penelitian yang berkaitan dengan gizi pendapatan kesadaran dan walaupun tidak dalam jumlah warga yang METODE banyak yang melakukan hal tersebut. Metode yang dilakukan dalam pengkajian Tetapi padahal jika perjalinan social di bina masalah lebih baik lagi itu akan menyebabkan ini adalah dengan cara 2 dampak besar yang positif untuk desa itu tempat sampah sudah cukup banyak di sendiri. Contohnya jika hubungan social desa tersebut. Untuk keadaan cinta social dibina baik antar sesama warga tidak pun warga di Desa Hegarmanah masih menutup kemungkinan bisa menjadi perlu ditingkatkan lagi karena kesibukan lading untuk membuat suatu organisasi di pada desa terebut yang nantinya bisa berguna menyebabkan interaksi sesama warga untuk kesejahteraan warga desa tersebut kurang terjalin erat. pula. Berdasarkan hasil wawancara kami cukup Hegarmanah yaitu, untuk lingkungan perlu bersih diadakan walaupun sampah-sampah tidak bisa dengan kegiatan PKK yang dikelola oleh warga terbilang cukup rendah karena kesibukannya masing-masing bulannya melibatkan aparat RT/RW salah satunya sungai. Dan untuk hubungan social antar yang setiap warga dengan aparat lingkungan dengan baik dipinggir jalan maupun disungai- parawarga sosialisasi secara rutin yang berkerjasama antara dihindari masih banyak yang berserakan profesi warga cinta lingkungan dan cinta social di Desa Hegarmanah keadaan lingungan di Desa terbilang masing-masing Saran saya terhadap kondisi kurangnya terhadap salah satu warga di Desa Hegarmanah profesi Ibu-Ibu pada umumnya. Dan untuk memiliki meningkatkan seperti cinta social di Desa Hegarmanah perlu diadakan kegiatan bapa-bapa di Desa Hegarmanah yang rutin antar warga yang berdampak positif sibuk bertani dan ibu-ibu di Desa baik untuk warga di Desa Hegarmanah itu Hegarmanah yang sibuk bekerja di pabrik sendiri. yang membuat warga di Desa hegarmanah Contohnya kegiatan pos yandu,berolahrga bersama ataupun kerja sedikit sulit berkomunikasi satu sama lain. bakti bersama agar bisa sama-sama KESIMPULAN DAN SARAN meningkatkan sikap cinta lingkungan sekaligus cinta social. Berdasarkan hasil observasi yang kami lakukan. Kondisi cinta lingkungan yang ada di Desa Hegarmanah masih terbilang rendah bisa dilihat dari banyaknya sampah yang tidak dibuang ditempatnya padahal 3 DAFTAR PUSTAKA Azwar, A. (1996). Pengantar Ilmu Kesehatan Lingkungan . Jakarta : Mutiara Sumber Widya. Beydoun, May A. 2011. Food Prices Are Associated with Dietary Quality, Fast Food Consumption, and Body Mass Index among. U.S. Children and Adolescents. J Nutr, 141 (2): 304-311 Kanjilal, B., Mazumdar, P.G., Mukherjee, M. and Rahman, M.H. 2010. Nutritional Status of Children in India: Household SocioEconomic Condition as The Contextual Determinant. International Journal for Equity in Health, 9 (19) Sethi, V et al. 2007. Positive Deviance Determinants in Young Infants in Rural Uttar Pradesh. Indian Journal of Pediatrics, 74: 594-595 4