Created by: PUSAT INOVASI PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA Created by: PUSAT INOVASI PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA Bangsa dan Negara Indonesia senantiasa mengalami perkembangan kehidupan sebagaimana perubahan masyarakat dan dunia yang melaju semakin cepat dari masa kemasa. Era Revolusi Industri 4.0, yakni era yang menekankan pada pola digitaleconomy, artificial intelligence, big data, robotic, dan sebagainya atau dikenal dengan fenomena disruptive innovation. Era Revolusi Industri 4.0 mempunyai logika baru yang sama sekali berbeda, dan dapat melenyapkan yang lama Ada lima keterampilan (Skills) yang permintaannya akan paling tinggi dalam beberapa sektor industri sampai tahun 2020, yang sebelumnya sektor tersebut tidak membutuhkannya: Telah terjadi perubahan ekonomi-sosial-budaya yang cukup signifikan dengan kehadiran berbagai lini kehidupan yang serba digitalisasi, berbasis internet, dan otomatisasi. Perubahan-perubahan yang dihadapi dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara berlangsung cepat, dan untuk menghadapi tuntutan perkembangan ilmu pengetahuan yang sangat pesat, disertai pola kehidupan mengglobal menuntut semua pihak untuk mengantisipasinya, termasuk generasi mudah harapan bangsa dan kalangan pendidik di perguruan tinggi. KLITHIH KERUSAKAN LINGKUNGAN PERGAULAN BEBAS PERPECAHAN P E N D I D I K A N Pendidikan pada hakikatnya adalah upaya sadar dari suatu masyarakat dan pemerintah suatu negara untuk menjamin kelangsungan hidup dan kehidupan generasi penerusnya, selaku warga masyarakat, bangsa dan negara, secara berguna (berkaitan dengan kemampuan spiritual) dan bermakna (berkaitan dengan kemampuan kognitif dan psikomotorik) serta mampu mengantisipasi hari depan mereka yang senantiasa berubah dan selalu terkait dengan konteks dinamika budaya, bangsa, negara dan hubungan internasionalnya. Pendidikan Tinggi tidak dapat mengabaikan realita kehidupan yang mengglobal yang digambarkan sebagai perubahan kehidupan yang penuh dengan paradoksal dan ketakterdugaan. Untuk itu, Perguruan tinggi berkewajiban mengembangkan kecerdasan majemuk para mahasiswa untuk kelak dapat menjadi warganegara yang mempunyai bekal ilmu pengetahuan, teknologi dan seni dengan kepribadian Indonesia, yang berlandaskan pada nilai-nilai keagamaan dan nilai-nilai budaya bangsa. SIKAP DAN KEPRIBADIAN Sesuai ketentuan dalam pasal 35 Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi, Negara berkehendak agar pendidikan Pancasila dilaksanakan dan wajib dimuat dalam kurikulum pendidikan tinggi sebagai mata kuliah yang berdiri sendiri termasuk di UNY. Dengan demikian mata kuliah pendidikan Pancasila ini dapat lebih fokus dalam membina pemahaman, dan penghayatan mahasiswa mengenai ideologi bangsa Indonesia. Selain itu, dengan mengacu kepada ketentuan padal 2 UndangUndang Nomor 12 Tahun 2012, sistem pendidikan tinggi di Indonesia harus berdasarkan Pancasila. Visi mata kuliah Pancasila terkait dengan visi matakuliah pengembangan kepribadian, yaitu menjadi sumber nilai dan pedoman bagi penyelenggaraan program studi dalam mengantarkan mahasiswa. Visi ini pada hakikatnya merupakan upaya untuk memberikan dasar-dasar kecakapan hidup secara sosial kepada mahasiswa yang merupakan intelektual muda sehingga tidak kehilangan jati diri sebagai warga bangsa, negara dan masyarakat Indonesia misi mata kuliah Pancasila adalah membantu mahasiswa agar mampu mewujudkan nilai-nilai dasar Pancasila serta kesadaran berbangsa dan bernegara dalam menerapkan ilmunya, dengan penuh rasa tanggung jawab, baik kepada sesama manusia maupun kepada Tuhan. Secara singkat, misi perkuliahan ini adalah membantu mahasiswa agar menjadi manusia dan warga negara yang berkepribadian Pancasila, yaitu manusia yang religius, humanis, nasionalis, demokratis dan adil V I S I U N Y UNY memiliki perhatian dan fokus pada upaya pendidikan kepribadian atau karakter bangsa seiring dengan visi, misi Pendidikan pancasila MENJADI UNIVERSITAS KEPENDIDIKAN UNGGUL, KREATIF, DAN INOVATIF BERLANDASKAN KETAQWAAN, KEMANDIRIAN DAN KECENDEKIAAN PADA TAHUN 2025 Sehingga selain berupaya menghasilkan insan yang memiliki kecerdasan intelektual, juga mendorong adanya kecerdasan emosional dan spiritual H I S T O R I S Secara historis, kehidupan Bangsa Indonesia tdak dapat dipisahkan dari nilainilai Pancasila karena nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila, secara obyektif historis telah dimiliki oleh Bangsa Indonesia sejak lama sebelum akhirnya dirumuskan dan disahkan menjadi dasar negara Indonesia K U L T U R A L Pancasila merupakan suatu asas kultural yang telah dimiliki dan melekat pada diri Bangsa Indonesia hingga menjadi suatu pandangan hidup, filsafat hidup serta pegangan hidup bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. F I L O S O F I S Pancasila adalah dasar filsafat negara (philosophische grondslag) yang harus secara konsisten direalisasikan dalam setiap aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara termasuk dalam pelaksanaan pendidikan bagi generasi Bangsa Indonesia. Y U R I D I S 1. Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 2. Undang Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 3. Undang Undang nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi 4. SK Dirjen Dikti No. 43/DIKITI/KEP/2006 Tentang Rambu-rambu Pelaksanaan Kelompok Matakuliahpengembangan Kepribadian Di Perguruan Tinggi Terimakasih