Uploaded by User70856

FISIKA DASAR roket air

advertisement
LAPORAN FISIKA DASAR
TENTANG ROKET AIR
KELOMPOK 2 :
1. Chairul Anam
2. Faishal Alfarisy
3. Rofi Muftahami
4. Maftazani Firdaus
5. Dimas Nugroho
1. Tujuan
Membuktikan dasar teori newton melalui alat yang sederhana
yaitu roket air.
Mengetahui prinsip kerja/ cara kerja Roket Air
Mengetahui bagaimana langkah atau cara membuat roket air.
2. Landasan Teori
Roket air merupakan suatu permainan yang menggunakan
prinsip tekanan udara. Jika dimanfaatkan pada tekanan tertentu
udara mempunyai energi untuk mendorong sesuatu.Udara yang
dimanfaatkan pada roket air akan mendorong air keluar, karena
lubang untukkeluarnya air yang terdorong oleh udara kecil
maka mempunyai kecepatan dan energi yangcukup besar. Hal
ini sesuai dengan rumus debit air.Air yang terdorong keluar
akan mendorong udara bebas sehingga roket bisa meluncur.
Komposisi air dan udara juga mempunyai perbandingan tertentu
agar menghasilkan dorongan yang maksimal. Karena besarnya
tekanan udara yang dimanfaatkan harus sesuai dengan air yang
diisi, sehingga pada akhirnya udara yang dimanfaatkan cukup untuk
mendorong air yang diisikan ke dalam badan roket.Prinsip dasar
roket merupakan implemantasi dari perubahan momentum serta
Hukum III Newton mengenai aksi-reaksi. Dalam
dunia pendidikan, berbagai percobaan bisa dilakukanuntuk
memahamkan kepada peserta didik mengenai prinsip dasar
roket mulai dari percobaan yang sederhana menggunakan botolbotol bekas minuman soda.
3. Alat dan Bahan
1. Pipa
2. Keni
3. Dua botol Aqua
4. 1 dop ban sepeda motor
5. Isolasi besar (putih dan hitam)
6. Pisau / cutter
7. Pompa sepeda
8. Air
9. Kardus
10. Plastisin
11.Pipa paralon ¼ m dan ½
4. Cara Pembuatan
4.1.
Pembuatan roket
- Potong kardus dengan bentuk sayap sebanyak 3 buah
- Potong kedua botol aqua bagian bawah ± ¼ bagian dari
botol
- Hubungkan kedua botol tersebut dengan isolasi ,
kemudian ditutup dengan lakban
- Tempelkan sayap pada badan roket bagian bawah dengan
lakban
- Lubangi tutup botol bagian atas untuk memasang
pemberat
4.2.
Pembuatan launcher roket
- Potong paralon ¾ menjadi 19 bagian
- Pasang dengan menggnakan paralon T dan paralon siku
dengan jumlah 12
-
Pasangkan kabel ties ke pipa yang sudah dirangkai tadi
- Atur ujung benjolan kabel ties agar dapat menahan botol
air 1.5L
-
Ikat kabel ties yang sudah di rangkai dengan kabel ties
dan klem besi ukuran 1 inch
-
Masukkan sambungan lurus pipa 1 ¼ inch yang telah di
kecilin ujungnya dengan cara di panaskan.
-
Ikat sambungan lurus pipa 1 ¼ inch yang sudah di beri
potongan rem sepeda dengan klem besi ukuran 1 ½ - 2 ½
inch
-
Pasang pengait sepeda pada kabel rem yang telah
dipasang pada point no. 1
-
Pasang rem sepeda pada handle kemudian masukkan ke
lubang yang telah dibuat lalu masukkan ke pengait rem.
5. Cara meluncurkan roket air
a. Roket diisi dengan air
b. Pasangkan pada launcher
c. Atur kemiringan sudut luncur (30𝑜 , 45𝑜 , 60𝑜 )
d. Pompa menggunakan pompa sepeda hingga roket meluncur.
6. Data percobaan
A. Perhitungan Kecepatan Total Roket Air
V(30𝑜 ) =
V(45𝑜 ) =
V(60𝑜 ) =
39 𝑚
cos(30ͦ)
= 40,8 m/s
1.5 𝑠
54.62 𝑚
= 22,3 m/s
cos(45ͦ)3.5 𝑠
52.7 𝑚
= 28,48m/s
cos(60̊)3.7 𝑠
B. Perhitungan Kecepatan Awal Roket Air
thmax (30𝑜 ) =
vo sinα
thmax (45𝑜 ) =
vo sinα
thmax (60𝑜 ) =
vo sinα
𝑔
𝑔
𝑔
=
=
=
0.75∗9.8
sin 30
1.75∗9.8
sin 45
1.85∗9.8
sin 60
= 14.7 m/s
= 19.94 m/s
= 14.7 m/s
C. Perhitungan Ketinggian Maksimum Roket Air
Dengan persamaan sebagai berikut:
ℎ𝑚𝑎𝑥
hmax (30𝑜 )
=
hmax (45𝑜 )
=
𝑣0 2 𝑠𝑖𝑛2 𝜃
=
2𝑔
vo2 sin2 𝛼
2𝑔
vo2 sin2 𝛼
2𝑔
=
=
14.72 sin2 30
2∗9.8
= 10.76 m/s
20,155042 sin2 45
2∗9.8
= 10,36 m/s
hmax
(60𝑜 )
=
vo2 sin2 𝛼
2𝑔
=
19.942 sin2 60
2∗9.8
= 15.21 m/s
D. Perhitungan Torsi Launcher
Persamaan yang digunakan dalam pengukuran torsi adalah sebagai berikut.
𝜏 = 𝐹. 𝑟 cos 𝜃 = 𝑚. 𝑔. 𝑟 cos 𝜃
(30𝑜 ) τ = m g r cos α = 0.87 9.8 0.14 cos(30) = 0.184
(45𝑜 ) τ = m g r cos α = 0.87 9.8 0.14 cos(45) = 1.791
(60𝑜 ) τ = m g r cos α = 0.87 9.8 0.14 cos(60) = 1.136
7. Kesimpulan
Berdasarkan hasil percobaan yang dilakukan maka dapat disimpulkan
sebagai berikut :
a. Roket Air adalah salah satu jenis roket yang menggunakan air
sebagai bahan bakarnya. Wahana tekan yang berfungsi sebagai
mesin roket biasanya terbuat dari botol plastik bekas minuman
ringan. Jika dimanfaatkan pada tekanan tertentu udara mempunyai
energi untuk mendorong sesuatu.
8. Saran
Sebagai generasi millenial diharapkan kami sebagai dapat menggunakan
prnsip-prinsip dasar fisika dan menerapkannya pada kehidupan sehari-hari.
Download