Perkembangan Jaringan Nirkabel Terkini (UMTS/WiMAX/ADS) Selvi Fitri Hasanudin Putri (4617210015) Tugas Topik Khusus Teknik Telekomunikasi Perkembangan Jaringan Nirkabel UMTS Universal Mobile Telecommunication System (UMTS) adalah sistem seluler generasi ketiga IMT-2000 yang b erasal dari evolusi sistem seluler GSM yang telah distandardisasikan oleh European Telecommunication Standard Sys tem (ETSI). Sistem seluler UMTS sebagai pengembangan dari GSM menjadi standar global baru dengan kapasitas ha ndling data yang tinggi 200 kali lebih cepat yaitu mencapai 2 Mbps seperti yang diilustrasikan oleh Gambar1. Dengan demikian, UMTS membawa perubahan secara revolusioner pada para pengguna ponsel, dari telepon biasa yang berb asis suara menjadi video phone, internet browser atau menjadi alat informasi dengan aplikasi yang canggih. Skema Perkembangan Layanan Sistem Komunikasi Seluler WiMAX Wi-MAX adalah singkatan dari Worldwide Interoper ability for Microwave Access yang menggunakan Standard IEEE 802.16. Digunakan Untuk kebutuhan MAN (Metropolita n Area Network) Teknologi ini kita bisa mengakses informasi maupun i nternet dengan jangkauan 8 km dengan kecepatan dat a maksimal 75 Mbps. Teknologi jaringan Wimax sendiri sebenarnya sudah masuk ke Indonesia pada : 1. Tahun 2009, lebih dulu dari pada LTE. 2. Tahun 2011, baru bisa dinikmati secara komersial, hal ini dimulai dari wilayah Jabodetabek yang mengusung 10 BT S sebagai sarana pendukungnya,angka pelanggan dari jaringan Wimax ini sudah mencapai 7000 orang. 3. Tahun 2012 jaringan Wimax mulai merambah ke kota-kota lain seperti Medan, Pekanbaru, Palembang, Batam, Po ntianak, Balikpapan, Makassar dan juga Bali. ADSL Asymmetric Digital Subscriber Line (ADSL) adalah teknologi akses, yang memungkinkan terjadinya komunika si data,voice dan video secara bersamaan,menggunakan jarring akses kabel tembaga 1 pair. Disebut asimetrik karena kecepatan transmisi dari sentreal ke pelanggan (downstream) tidak sama dengan rate transmisi dari arah pelanggan k e sentral (upstream). Bit rate downstream ± 8 Mb/s, upstream ± 640 Kb/s. Aplikasi ini digunakan untuk menyalurkan la yanan broadband. KomponenPembangun ADSL: Modem ADSL, DSLAM, Remote DSLAM, ATM Swict, Bras, Radius, N MS Pada awal mula perkembangan jaringan broadband, perusahaan telekomunikasi menggunakan kabel temba ga sebagai media transmisinya. Namun permasalahannya, servis-servis yang dapat ditawarkan sangat terbatas. Perm asalahan ini disebabkan oleh keterbatasan bandwidth yang dapat dipergunakan. Seiring dengan berjalannya waktu, m ucul teknologi baru yang pelayanannya menggunakan bandwidth lebih besar. Teknologi ini disebut broadband. Salah s atu teknologi broadband tersebut adalah DSL yang dapat memberikan layanan triple plays ( voice, video dan data) Te knologi-teknologi lainnya yang mendukung layanan triple plays adalah : HFC cables, wireless dan fiber optik yang men ggunakan system PON (Passive Optical Network). SKEMA ADSL Terimakasih