1. PENGERTIAN BENTUK ALJABAR Variabel adalah suatu besaran matematika yang nilainya dapat berubah ( tidak konstan ). Huruf- huruf dalam aljabar digunakan sebagai pengganti angka. Bentuk aljabar sering melibatkan angka ( disebut konstanta ), huruf ( disebut variabel ), dan operasi hitung. Hal ini penting untuk kita ketahui dan mengerti agar penulisan singkat dalam aljabar dapat kita gunakan untuk menyelesaikan masalah sehingga lebih mudah dipahami. Sebagai contoh : 2π berarti 2 x π atau ( π + π ) π 1 berarti π βΆ 2 atau dari π 2 2 2ππ berarti 2 x π x π atau (ππ + ππ) π(−π) berarti π x (−π) atau − ππ (2π)2 berarti 2π x 2π atau 2 x π x 2 x π atau 22 x π2 1 3 π3 berarti √π π2 − 1 berarti (π x π − 1) βΆ 2 2 Latihan 1 1. Tulislah dengan lengkap bentuk aljabar yang sesuai dengan arti masing-masing operasi dibawah ini. a. 5π₯ π§ b. 3 c. −2(3π₯)2 1 d. π₯ 2 e. 3(πππ)2 2. Tulislah dalam bentuk aljabar yang paling sederhana untuk masing-masing bentuk dibawah ini. a. π + π b. 1 5 dari π c. −5 x π x π d. 3π x 3πx 3p e. 4a x a x a 1 Materi Aljabar Kelas VII Nurfulaily Putri Aprilianti 2 2. FAKTOR PERKALIAN, KOEFISIEN, KONSTANTA, SUKU DAN SUKU SEJENIS A. Pengertian Faktor Perkalian Bentuk aljabar 2π = 2 x π, maka 3a memiliki faktor-faktor, yaitu 2 dan a. Faktor 2 disebut faktor angka atau faktor numerik. Faktor ini sering disebut juga koefisein dari a. Faktor a disebut faktor huruf atau faktor alfabetik. Agar lebih mengerti perhatikan contoh-contoh berikut. 2 → faktor numerik 2π2 π = 2 x π x π x π π2 → faktor huruf π → faktor huruf Jadi, faktor dari 2π2 π adalah 2, π2 , dan b. Pada π2 , bilangan 2 di sebut pangkat atau eksponen. B. Pengertian Suku dan Suku Sejenis Perhatikan bentuk-bentuk aljabar 2a, 3a + 6b, dan 3q – 2r – s. Bentuk-bentuk tersebut berturut-turut disebut suku tunggal, suku dua dan suku tiga. Pemberian nama ini bersesuaian dengan banyak suku bentuk-bentuk aljabar tersebut. Bentuk aljabar 4x + 3a + 6x mempunyai suku-suku 4x, 3a, dan 6x. Suku-suku 4x dan 6x memuat variabel yang sama, yaitu x. Suku-suku tersebut diberi nama suku-suku sejenis, sedangkan 4x dan 3a disebut suku-suku tidak sejenis. Perhatikan bentuk-bentuk aljabar berikut ini ! a. a dan 5b adalah suku-suku sejenis, karena: a=1xa a merupakan faktor huruf 5b = 5 x b persekutuan dari b dan 5b b. 4a + 7b + 7 + 2a + 6b + 2 + 12ab Bentuk aljabar ini memiliki suku-suku sejenis : 4a dan 2a 7b dan 6b 7 dan 2 Materi Aljabar Kelas VII Nurfulaily Putri Aprilianti 3 Contoh 1: Dengan menggunakan sifat-sifat penjumlaha, susunlah bentuk-bentuk aljabar ini agar suku-suku sejenisnya berdekatan. a. 2π3 + π2 π − 5π3 + 3π2 π + 2ππ − ππ b. 4 − 3π + 4π + 6π Jawab : a. 2π3 + π2 π − 5π3 + 3π2 π + 2ππ − ππ = 2π3 − 5π3 + π2 π + 3π2 π + 2ππ − ππ Suku sejenis suku sejenis suku sejenis b. 4 − 3π + 4π + 6π = 4 − 3π + 6π + 4π Suku sejenis C. Pengertian Koefisien dan Konstanta Perhatikan bentuk aljabar 3π4 + 6π3 + 5π2 + 7π + 8. Bilangan-bilangan 3, 6, 5, 7 dan 8 disebut koefisien dari bentuk aljabar. Dalam hal ini dapat diterangkan sebagai berikut: 3π4 mempunyai koefisien 3 7π mempunyai koefisien 7 3 6π mempunyai koefisien 6 8 merupakan konstanta 2 5π mempunyai koefisien 5 Contoh 2: Tentukan koefisien dari 9π₯ 2 − 3π₯ + 1 Jawab : 9π₯ 2 − 3π₯ + 1 diubah menjadi 9π₯ 2 + (−3)π₯ + 1. Jadi, koefisien dari 9π₯ 2 − 3π₯ + 1 adalah 9, -3 dan 1. ada Materi Aljabar Kelas VII Nurfulaily Putri Aprilianti 4 Latihan 2 1. Tentukan koefisien dari a. a. 2a c. 4a + 1 b. –a d. 7 + 6a + a2 2. Nyatakan soal berikut ini ke dalam bentuk penjumlahan! a. 3a c. 2c3 b. 4z d. 9r 3. Nyatakan soal berikut ini ke dalam bentuk perkalian ! a. 8x2 c. a2b2c3 b. – 2x3 d. ( x + y )3 4. Diketahui bentuk aljabar 6x + 3y – 12. a. Manakah suku pertama ? tuliskan koefisien dari x. b. Manakah suku kedua? Tuliskan koefisien dari y. c. Manakah konstanta ? 5. Sebutkan suku-suku sejenis dari bentuk-bentuk aljabar berikut ini. a. 5p2 + 7q + 3p + 4q + 9 b. 6a3 – 4a2 + 7a – 2a3 + 6a – 7 Materi Aljabar Kelas VII Nurfulaily Putri Aprilianti 5 3. KPK DAN FPB BENTUK ALJABAR SUKU TUNGGAL Penentuan KPK dan FPB bentuk aljabar suku tunggal tidak perlu mencari himpunan kelipatan ataupun himpunan faktornya. Karena bentuk aljabar merupakan bentuk faktor perkalian. Hal ini menandakan bahwa penentuan KPK dan FPB bentuk aljabar suku tunggal akan lebih mudah dilakukan dengan cara pemfaktoran (faktorisasi). Telah kita pelajari bahwa KPK dan FPB dengan pemfaktoran dapat dilakukan dengan ketentuan sebagai berikut : KPK merupakan hasil perkalian dari faktor yang berbeda dan berpangkat tertinggi. FPB merupakan hasil perkalian dari faktor yang sama dan berpangkat terendah. Contoh 3: Tentukan KPK dan FPB dari: a. 2a dan 3a b. 8x dan 36x2 c. 9p2q dan 24pq2 d. 3p2 , 10pq dan 15pq2 Jawab : a. 2a = 2 . a (simbol . menyatakan perkalian ) 3a = 3 . a KPK dari 2a dan 3a = 2 . 3 . a = 6a FPB dari 2a dan 3a = a b. 8x = 23 36x2 = 22 . 32 . x2 KPK dari 8x dan 36x2 = 22 . 32 . x2 = 72x2 FPB dari 8x dan 36x2 = 22 . x = 4x c. 9p2q = 32 . p2 . q2 24pq2 = 23 . 3 . p . q2 KPK dari 9p2q dan 24pq2 = 23 . 32 . p2 . q2 = 72 p2 q2 FPB dari 9p2q dan 24pq2 = 3 . p . q = 3pq d. 3p2 = 3 . p2 10pq = 2 . 5 . p . q 15pq2 = 3 . 5 . p . q2 Materi Aljabar Kelas VII Nurfulaily Putri Aprilianti KPK dari 3p2, 10pq dan 15pq2 = 2 . 3 . 5 . p2 . q2 = 30 p2 q2 2 2 FPB dari 3p , 10pq dan 15pq = p 6 Latihan 3 1. Tentukan KPK dari : a. 3 dan 7a b. 18ax dan 3x2 2. Tentukan FPB dari : a. 5ab dan 10a2b b. 2t2s3 dan 6ts2 c. 8xy2, 20x2y dan 24xyz d. 2ab, 3b2a dan 5a2b c. 6k, 15kl dan 42kl2 d. 4pq2r, 5p2qr dan 6pqr2 4. OPERASI HITUNG BENTUK ALJABAR Sebelum kita membahas operasi hitung bentuk aljabar, kita akan melihat dulu sifatsifat dasar dari aritmatika yang juga berlaku pada bentuk aljabar, seperti terlihat pada tabel berikut. Sifat Komutatif Contoh Bentuk Aljabar 3+5=5+3 a+b=b+a 3x5=5x3 ab = ba 3-5≠5-6 a - b ≠ b -a 3:5≠5:3 a/b ≠ b/a sifat asosiatif contoh (3 + 5) + 2 = 3 + (5 + 2) (3 x 5) x 2 = 3 x (5 x 2) (3 - 5) - 2 ≠ 3 - (5 - 2) (3 : 5) : 2 ≠ 3 : (5 : 2) bentuk aljabar (a + b) + c = a + (b + c) (ab)c = a(bc) (a - b) - c ≠ a - (b - c) a/b : c ≠ a : b/c sifat distributif contoh bentuk aljabar (3 + 5) x 2 = 3 x 2 + 5 x 2 (a + b)c = ac + bc 3 x (5 + 2) = 3 x 5 + 3 x 2 a(b + c) = ab + ac 3 x (5 - 2) = 3 x 5 - 3 x 2 a(b - c = ab - ac (3 - 5) x 2 = 3 x 2 - 5 x 2 (a - b)c = ac - bc A. Perkalian Konstanta dengan Bentuk Aljabar Bersuku Dua Sifat distributif perkalian terhadap penjumlahan ataupun pengurangan pada bilangan bulat tersebut dapat juga diterapkan untuk operasi perkalian suatu konstanta dengan bentuk aljabar bersuku dua atau lebih. Perhatikan contoh berikut ini : a. 3(x + 2) = 3x + 6 b. – (3a – 4b – 5c) = - 3a + 4b + 5c c. – k(k – 2l +4m) = -k2 + 2kl – 4km Materi Aljabar Kelas VII Nurfulaily Putri Aprilianti 7 B. Menjumlahkan dan Mengurangkan Suku-suku Sejenis Suatu bentuk aljabar yang mengandung suku-suku sejenis dapat disederhanakan dengan cara menjumlahkan dan mengurangkan suku-suku sejenis yang ada. Proses ini dilakukan dengan sifat distributif. Contoh 4 : Sederhanakan bentuk berikut ini ! b2 + 2ab – 3b2 + 5ab jawab : b2 + 2ab – 3b2 + 5ab = (b2 – 3b2) + (2ab + 5ab) (sifat komutatif) = (1 – 3) b2 + (2 + 5) ab (sifat distributif) = - 2 b2 + 7ab Adakalanya penjumlahan dan pengurangan suku-suku sejenis dilakukan secara menurun, seperti pada cotoh berikut ini: a. – 3 a – b + c a + 7b – 5c + = (- 3 + 1) a + (- 1 + 7)b + (1 – 5)c = - 2a + 6b + (-4)c = - 2a + 6b – 4c b. 5x – 4y + 3z -5x + 4y – 3z = [5 – (-5)]x + (- 4 – 4)y + [3 – (-3)] z = (5 + 5)x – (4 + 4)y + (3 + 3)z = 10x – 8y + 6z Materi Aljabar Kelas VII Nurfulaily Putri Aprilianti 8 Contoh 5 : Sederhanakanlah ! a. b. 5(x – 4) – 3(x + 2) 3(x2 – 5x + 4) – 7(x2 – x – 2) Jawab : a. 5(x – 4) – 3(x + 2) = 5x – 20 – 3x – 6 = (5x – 3x) – 20 – 6 = (5 – 3) x – 26 = 2x – 26 b. 3(x2 – 5x + 4) – 7(x2 – x – 2) = 3x2 – 15x + 12 – 7x2 + 7x + 14 = 3x2 – 7x2 – 15x + 7x + 12 + 14 = (3 – 7)x2 – (15 – 7)x + 26 = - 4x2 – 8x + 26 Latihan 4 1. 2. 3. Gunakan sifat distributif untuk menyatakan bentuk aljabar berikut ini sebagau jumlah atau selisih. a. 3(x + y) = ... b. - (y – z) = ... Jumlahkan ! a. 10a + 3a b. -2x2 + 5x2 - 7x2 Jumlahkan secara menurun ! a. 4a + 3b −2π−3π + .... b. a – b + c π−π+π + .... 4. jika A = a + 3b, B = 2a – 3b + c, dan C = 5a + 2b – 4c. tentukan : a. A + B + C b. 2[(- B + 2C) – A] Materi Aljabar Kelas VII Nurfulaily Putri Aprilianti 9 5. Tentukan bentuk yang paling sederhana dari bentuk-bentuk berikut ini. a. 4(a + 3) + 2(3a – 1) b. 3(3x – 4y) + 2(2x + y) C. Perkalian dan Pembagian Antar bentuk Aljabar Pada saat kita melakukan perkalian dan pembagian antar bentuk aljabar, terlebih dahulu lakukan pengelompokkan koefisien, kemudian kelompokkan variabel-variabel yang sama. Tuliskan variabel dalam urutan abjad dan pangkat dalam urutan kecil ke besar. Untuk diingat : operasi dalam variabel harus diselesaikan terlebih dahulu. CONTOH 6 : Tulislah dalam bentuk yang paling sederhana ! a. 2ab(-3bc) b. [24a2b3 (c – d)3] : [-6ab (d – c)2] Jawab : a. 2ab(-3bc) = 2 × (-3) × a × b × b × c = -6 × a × b2 × c = -6ab2c b. [24a2b3 (c – d)3] : [-6ab (d – c)2] = = −26π2 π3 (π−π)3 −26 −6 −6ππ(π−π)2 × π2 π × π2 π × (π−π)3 [−(π−π)]2 = -4 × a × b × (c – d) = -4ab2(c - d) 2 dalam praktek kita sering menjumpai bentuk-bentuk aljabar yang agak rumit, seperti (a + b)2, (a – b)2, (a + b)(a – b), ataupun (a + b)(p + q + r). Berikut ini akan kita uraikan bentuk-bentuk aljabar di atas satu per satu. Bentuk I: (a +b)2 Bentuk diatas dapat dijabarkan sebagai berikut : (a + b)2 = (a + b) × (a + b) = a × (a + b) + b × (a + b) = (a × a) + (a ×b) + (b × a) + (b × b) = a2 + ab + ab + b2 = a2 + 2ab + b2 Kesimpulan : (a + b)2 = a2 + 2ab + b2 Materi Aljabar Kelas VII Nurfulaily Putri Aprilianti 10 Bentuk II: (a – b)2 Bentuk diatas dapat dijabarkan sebagai berikut : (a - b)2 = (a - b) × (a - b) = a × (a - b) + b × (a - b) = (a × a) - (a ×b) - (b × a) - (b × b) = a2 - ab - ab + b2 = a2 - 2ab + b2 Kesimpulan : (a - b)2 = a2 - 2ab + b2 Bentuk III: (a + b) (a – b) Bentuk diatas dapat dipaparkan sebagai berikutn: (a + b) × (a – b) = a × (a – b) + b × (a – b) = (a × a) – (a × b) + (b × a) - (b × b) = a2 – ab + ab – b2 = a2 – b2 Kesimpulan : (a + b) × (a – b) = a2 – b2 Bentuk IV: (a + b) (p + q + r) Penjabaran bentuk diatas dapat dupaparkan sebagai berikut : (a + b) (p + q + r) = a × (p + q+ r) + b × (p + q + r) = (a × p) + (a × q) + (a × r) + (b × p) + (b × q) + (b × r) = ap + aq + ar + bp + bq + br Kesimpulan : (a + b) (p + q + r) = ap + aq + ar + bp + bq + br Materi Aljabar Kelas VII Nurfulaily Putri Aprilianti 11 Contoh 7: Uraikanlah ! a. (x2 – 4)2 b. (x – y + 2) (x – y + 3) Jawab : a. (x2 – 4)2 = (x2 – 4) (x2 – 4) = (x2 × x2) – (x2 × 4) – (4 × x2) + ( 4 × 4) = x4 – 4x2 – 4x2 + 16 = x4 – 8x2 + 16 b. (x – y + 2) (x – y + 3) = x2 – xy + 3x – xy + y2 – 3y + 2x – 2y + 6 = x2 – xy – xy + 3x + 2x + y2 – 3y – 2y + 6 = x2 – 2xy + 5x + y2 – 5y +6 Latihan 5 1. Tulislah dalam bentuk yang paling sederhana. a. 2 × 4p b. 5pqr × 6pr2 2. Sederhanakan bentuk-bentuk berikut ini. a. (x + 5) × ( x – 5) b. (5a + 5) × (7b – 7) 3. Bila A = x – 2, B = -2x + 1, dan C = 3x + 4, tentukanlah: a. A + B – C c. A × C 5. SUBSTITUSI PADA BENTUK ALJABAR Nilai suatu bentuk aljabar dapat ditentukan dengan cara menyubstitusikan sebarang bilangan pada variabel-variabel bentuk aljabar tersebut. COTOH 8: a. Jika m = 3, tentukan nilai dari 5 – 2m. b. Jika x = –4 dan y = 3, tentukan nilai dari 2x2 – xy + 3y2. Jawab : a. Substitusi nilai m = 3 pada 5 – 2m, maka diperoleh 5 – 2m = 5 – 2(3) =5–6 = –1 Materi Aljabar Kelas VII Nurfulaily Putri Aprilianti 12 b. Substitusi x = –4 dan y = 3, sehingga diperoleh 2x2 – xy + 3y2 = 2(–4)2 – (–4) (3) + 3(3)2 = 2(16) – (–12) + 3(9) = 32 + 12 + 27 = 71 Latihan 6 1. Sustitusikan a = 4 untuk menghitung nilai dari : a. a + 3 b. 2a2 : 4 2. Jika a = 2, b = -3, c = 0, p = 5 dan q = - 7, hitunglah nilai dari: a. abcpq b. (p – q)2 – a2b 3. jika a = -3, b = 2, dan c = -5, hitunglah nilai dari: a. (-10a + 10b + 10c) × (c – a + b) b. (3a2b + 2ab – 3a2c) × (a2 + c – b2) 4. Bila m = 1,6 dan n = 3,8 hitunglah nilai dari masing-masing bentuk aljabar berikut ini. a. 5m + n b. 2m2 – 3n + 1 c. (2m2 – 4n) : (2m – 1) 6. PENGGUNAAN ALJABAR UNTUK MENYELESAIKAN MASALAH Dalam perhitungan sehari-hari sering dijumpai persoalan yang pemecahannya menggunakan matematika. Mula-mula soal itu diterjemahkan ke dalam model matematika lalu dirumuskan menjadi benuk aljabar ataupun persamaan matematika sehingga mudah diselesaikan. Contoh 9 : Diketahui usia ayah empat kali usia anaknya. Lima tahun kemudian, usia ayah tiga kali usia anaknya. Tentukan masing-masing umur ayah dan anaknya. Jawab : Misalkan: umur ayah = x; umur anak = y Materi Aljabar Kelas VII Nurfulaily Putri Aprilianti 13 sehingga diperoleh persamaan x = 4y ..................................... (i) x + 5 = 3(y + 5) ...................... (ii) Substitusi persamaan (i) ke persamaan (ii), diperoleh x + 5 = 3(y + 5) œ 4y + 5 = 3(y + 5) œ 4y + 5 = 3y + 15 œ 4y – 3y = 15 – 5 y = 10 Untuk y = 10, maka x = 4y x = 4 × 10 x = 40 Jadi, umur ayah 40 tahun, sedangkan umur anaknya 10 tahun. Latihan 7 1. Tiga tahun yang lalu jumlah umur seorang ayah beserta anak kembarnya diketahui 35 tahun. Jika pada saat itu umur ayahnya 29 tahun, berapa tahunkah umur anak kembarnya sekarang? 2. Fulla membeli 15 ekor ayam dengan harga Rp 15.000,00/ ekor. Kemudian dijual dengan keuntungan Rp 2.000,00/ ekor. Berapa harga penjualan seluruh ayam? 3. Diketahui luas persegi panjang ABCD adalah 50 cm2 dan panjangnya adalah dua kali dari lebarnya. Hitunglah keliling persegi panjang ABCD itu? 4. Diana ingin membeli sebuah pisau pemotong kertas dan sebuah gunting lipat. Harga pisau itu Rp 1.500,00 lebih mahal dibandingkan harga sebuah gunting lipat. Apabila untuk membeli 4 buah gunting lipat dan 2 pisau diperlukan Rp 18.000,00 tentukan harga sebuah gunting lipat dan sebuah pisau ? Materi Aljabar Kelas VII Nurfulaily Putri Aprilianti 14 7. PECAHAN BENTUK ALJABAR Di bagian depan kalian telah mempelajari mengenai bentuk aljabar beserta operasi hitungnya. Pada bagian ini kalian akan mempelajari tentang pecahan bentuk aljabar, yaitu pecahan yang pembilang, atau penyebut, atau kedua-duanya memuat bentuk aljabar. π 4 3π Misalnya 2 , π , 7ππ , π+3 π dan π₯2 π₯+π¦ A. Menyederhanakan Pecahan Bentuk Aljabar Suatu pecahan bentuk aljabar dikatakan paling sederhana apabila pembilang dan penyebutnya tidak mempunyai faktor persekutuan kecuali 1, dan penyebutnya tidak sama dengan nol. Untuk menyederhanakan pecahan bentuk aljabar dapat dilakukan dengan cara membagi pembilang dan penyebut pecahan tersebut dengan FPB dari keduanya. CONTOH 10: Sederhanakan pecahan bentuk aljabar berikut, jika x, y ≠ 0. a. 3π₯ 6π₯ 2 π¦ b. 4π₯ 2 π¦π§ 3 2π₯π¦ 2 Jawab : a. FPB dari 3x dan 6x2y adalah 3x, sehingga 3π₯ 3π₯ 1 βΆ = 2 6π₯ π¦ 3π₯ 2π₯π¦ Jadi, bentuk sederhana dari 3π₯ 6π₯ 2 π¦ 1 adalah 2π₯π¦ b. FPB dari 4x2yz3 dan 2xy2 adalah 2xy, sehingga 4π₯ 2 π¦π§ 3 2π₯π¦ 2π₯π§ 3 βΆ = 2π₯π¦ 2 2π₯π¦ π¦ Jadi bentuk sederhana dari 4π₯ 2 π¦π§ 3 2π₯π¦ 2 adalah 2π₯π§ 3 π¦ B. Operasi Hitung Pecahan Aljabar dengan Penyebut Suku Tunggal a. Penjumlahan dan pengurangan Pada bab sebelumnya, kalian telah mengetahui bahwa hasil operasi penjumlahan dan pengurangan pada pecahan diperoleh dengan cara menyamakan penyebutnya, kemudian menjumlahkan atau mengurangkan pembilangnya. Kalian pasti juga masih ingat bahwa untuk menyamakan penyebut kedua pecahan, tentukan KPK dari penyebut-penyebutnya. Dengan cara yang sama, hal itu juga berlaku pada Materi Aljabar Kelas VII Nurfulaily Putri Aprilianti 15 operasi penjumlahan dan pengurangan bentuk pecahan aljabar. Perhatikan contoh berikut. Contoh 11. Sederhanakan penjumlahan atau pengurangan pecahan aljabar berikut. a. 1 2π 5 + 3π b. π+2 π − π−1 π Jawab : a. 1 2π 5 + 3π = 1×3π 2π ×3π = 3π 6ππ = 3π+10π 6ππ + 5×2π 3π×2π 10π + 6ππ b. π+2 π = π(π+2) π(π−1) − π×π π×π = ππ+2π ππ = ππ−ππ+2π+π ππ = 2π+π ππ − π−1 π − (ππ−π) ππ b. Perkalian dan pembagian Ingat kembali bentuk perkalian bilangan pecahan yang dapat dinyatakan sebagai berikut. π π ππ × π = ππ ; untuk b, d ≠ 0 π Hal ini juga berlaku untuk perkalian pada pecahan aljabar. Kalian pasti masih ingat bahwa pembagian merupakan invers (operasi kebalikan) dari operasi perkalian. Oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa membagi dengan suatu pecahan sama artinya dengan mengalikan terhadap kebalikan pecahan tersebut. πβΆ π π ππ =π × = untuk π ≠ 0, π ≠ 0 π π π π π 1 π βΆπ= × = untuk π ≠ 0, π ≠ 0 π π π ππ π π π π ππ βΆ = × = untuk ≠ 0, π ≠ 0 π π π π ππ Materi Aljabar Kelas VII Nurfulaily Putri Aprilianti 16 Contoh 12: Tentukan hasil perkalian dan pembagian pecahan bentuk aljabar berikut. 4 3π × ππ 2 a. 4 3π × ππ 2 = 4 ×ππ 3π ×2 b. 4π 3π βΆ 2π 9π = 4π 3π a. b. 4π 3π 2π 9π βΆ Jawab : = 4ππ 6π 9π × 2π = = 4π 6 = 2π 3 36π2 6π2 = 6π2 π2 a. Perpangkatan pecahan bentuk aljabar Operasi perpangkatan merupakan perkalian berulang dengan bilangan yang sama. Hal ini juga berlaku pada perpangkatan pecahan bentuk aljabar. π 1 π ( ) = π π π 2 π π π2 ( ) = × = 2 π π π π 3 π π π π π3 ( ) = × × = 3 π π π π π π π π π π π ππ ( ) = × × × …× = π π π π π π π Sebanyak n kali CONTOH 13 : Sederhanakan perpangkatan pecahan aljabar berikut: 3π₯ 3 5π+3 2 ) 2 a. ( 2 ) b. ( Jawab : 3π₯ 3 a. ( 2 ) = 3π₯ 2 × 3π₯ 2 × 3π₯ 2 5π+3 2 ) 2 = 5π+3 2 × 5π+3 2 b. ( 27π₯3 8 (5π + 3)(5π + 3) 2 2 25π + 15π + 15π + 9 = 2 2 25π + 30π + 9 = 2 = Materi Aljabar Kelas VII Nurfulaily Putri Aprilianti = 17 Latihan 8 1. Sederhanakan pecahan-pecahan bentuk aljabar berikut. a. 2ππ , π, π ≠ 0 4ππ 2 3π₯ 2 +15π¦−π¦π§ b. π₯π¦π§ , π₯, π¦, π§ ≠ 0 2. Sederhanakan penjumlahan dan pengurangan pecahan aljabar berikut. a. 3 π π +2 b. 2π₯ π¦ + 4π₯π¦−2 9π¦ 2 3. Tentukan hasil perkalian dan pembagian pecahan aljabar berikut. a. 9ππ 4π × 6ππ2 3π2 b. 16π2 π 5π βΆ 8ππ 2 3π 2 4. Selesaikan operasi perpangkatan pecahan aljabar berikut. 2π₯ 2 4π₯ a. ( 3 ) 3 b. (− 4π₯ 2 ) 1 2 c. ( π¦ + π¦) 3 Materi Aljabar Kelas VII Nurfulaily Putri Aprilianti 2π 1 2 d. ( 3 + π2 )