Nama : Immanuel Agapao Tanggal : 10 September 2018 NPM : 1506733440 Kelas : Manajemen Proyek Industri – 01 TUGAS 1 REVIEW MANAJEMEN PROYEK INDUSTRI “PROYEK KARAHA UNIT 1 PT. PERTAMINA GEOTHERMAL ENERGY” Deskripsi Proyek Proyek Karaha Unit 1 PT. Pertamina Geothermal Energy yang dikembangkan PT. Pertamina Geothermal Energy (PGE) adalah proyek pembangkit listrik tenaga panas bumi di Jawa Barat dengan kapasitas 30 MW. Tujuan kunci proyek ini adalah untuk memanfaatkan sumber geotermal dari daerah pegunungan Karaha dan Talagabodas untuk membangkitkan listrik yang akan disalurkan ke jaringan JAMALI (Jawa-Madura-Bali) melalui titik interkoneksi Perusahaan Listrik Negara (PLN) di wilayah geotermal Karaha. Proyek ini akan mengurangi total emisi di jaringan JAMALI hingga 1.096.683 t.CO2e untuk crediting period pertama selama 7 tahun, dengan jumlah rata-rata 156.669 t.CO2e. Steam yang diperoleh dari wilayah geotermal Karaha disalurkan ke pembangkit listrik Karaha untuk dipisahkan dari kondensatnya dan dialirkan ke sistem generator turbin dengan prinsip ekspansi langsung. Kondensat dari turbin dan separator kemudian diinjeksikan kembali ke wilayah geotermal, sementara listik yang dihasilkan dijual ke PLN. Proyek ini berkontribusi dalam mendukung perkembangan di Indonesia dengan cara meningkatkan pengembangan masyarakat dan tanggung jawab sosial masyarakat di bidang geotermal Karaha, meningkatkan lingkungan investasi lokal sehingga meningkatkan ekonomi lokal, mendiversifikasi sumber pembangkit listrik untuk memenuhi kebutuhan tinggi energi dan memfasilitasi proses transisi pembangkit listrik dari diesel dan batubara, dan memaksimalkan penggunaan sumber daya energi terbarukan panas bumi yang lebih besar untuk produksi energi berkelanjutan dengan kontraktor lokal terkemuka (keberlanjutan teknologi) Skala Besar Jenis Dan Sektor Konstruksi Industri Energi Metodologi Consolidated baseline methodology for grid connected electricity generation from renewable sources Waktu Pelaksanaan 1 Januari 2014 Jangka 30 tahun Periode Operasi 7884 jam/tahun (load factor 90%) Kapasitas Bersih 30 MW Kapasitas Pembangkitan 236.520 MWh/tahun Konsumsi Steam Geotermal 2.005.690 ton/tahun Lokasi Kabupaten Garut, Kecamatan Kadipaten, Provinsi Jawa Barat, Indonesia Partisipan PT. Pertamina Geothermal Indonesia, Indonesia South Pole Carbon Asset Management Ltd., Swiss Biaya Investasi US$ 81.600.000 Biaya Operasi US$ 2.400.000/tahun Pendapatan Kotor US$ 21.286.800/tahun Kebutuhan Pekerja 30-40 pekerja untuk operasi proyek, 40 pekerja untuk lapangan geotermal Karaha, dan pekerja pada sector konstruksi Peralatan Separator, demister, blowdown tank, steam turbine, condenser, generator, cooling tower