Uploaded by User63949

IKAN BARONANG

advertisement
IKAN BARONANG (Siganus canaliculatus Park)
Pendahuluan
Ikan baronang (Siganus canaliculatus) termasuk dalam Famili Siganidae,
merupakan jenis ikan demersal yang hidup di dasar atau dekat dengan dasar
perairan. Ikan ini banyak ditemukan di daerah terumbu karang dan padang lamun
(Safruddin, 2008). Nama dagang ikan beronang adalah rabbit fish (ikan kelinci),
nama ini mungkin berhubungan dengan jenis makanan yang dimakan ikan
beronang (rumput) atau mulut yang kecil mirip kelinci. Sedangkan nama lokalnya
cukup banyak, seperti beronang, baronang, madar, masadar, limadar, Ilayak,
Ilayak tutam, Ilayak tembaga atau Ilayak emas (S. virgatus), marang, cemadar,
cabe-cabe, kea-kea, dan sebagainya. Ikan beronang merupakan salah satu ikan laut
bernilai ekonomis tinggi dan sangat laris dijual di restoran-restoran makanan laut
(sea food), bahkan di hotel-hotel berbintang (Ghufran, 2005). Makalah ini
menjelaskan tentang siklus hidup ikan beronang (Siganus sp.) mulai dari
klasifikasi dan morfologi, habitat dan kebiasaan hidup, makanan dan kebiasaan
makan sampai pada perkembangbiakannya.
A.
Klasifikasi dan Morfologi
Ikan baronang (Siganus canaliculatus) termasuk dalam Famili Siganidae,
merupakan jenis ikan demersal yang hidup di dasar atau dekat dengan dasar
perairan. Ikan ini banyak ditemukan di daerah terumbu karang dan padang lamun
(Safruddin, 2008). Ikan baronang dikenal oleh masyarakat dengan nama yang
berbeda-beda satu sama lain seperti di Pulau Seribu dinamakan kea-kea, di Jawa
Tengah dengan nama biawas, dan nelayan-nelayan di Pulau Maluku
menamakannya samadar. Menurut Gufran (2005), secara sistematik ikan beronang
diklasifikasikan sebagai berikut:
Filum
: Chordata
Klas
: Pisces
Ordo
: Perciformes (=Percomorphi)
Famili : Siganidae
Genus
: Siganus
Spesies : Siganus canaliculatus; S. javus; S. guttatus; S. vermiculatus; S. lineatus;
S. virgatus; S. corallinus; S. chrysospilos; S. puellus; S. doliatus; S.
punctatus; dan S. apinua.
B. Gambar Baronang
Gambar 1. Ikan Beronang (Siganus sp.)
Tubuh ikan beronang lebar dan pipih, ditutupi oleh sisik-sisik halus
dengan warna tubuh yang bervariasi, warna umumnya kecoklatan sampai kehijauhijauan. Pada bagian punggung terdapat bintik putih, coklat, kelabu atau emas,
sedangkan di bagian perut kadang-kadang bintik tersebut kabur dan kelihatan
seperti garis-garis. Di bagian belakang tutup insang sebelah atas titik-titik ini
berwarna hitam atau hilang sama sekali. Warna ikan beronang dapat berubah-ubah
dengan cepat sesuai dengan kondisi lingkungan dan untuk menghindarkan diri
dari bahaya (kamuflase). Ikan beronang yang hidup di alam mempunyai warna
tubuh yang terang atau cerah, sedangkan ikan beronang yang hidup di tambak
mempunyai warna tubuh yang suram (seperti air tambak), ikan beronang
mempunyai duri-duri yang berbisa yang terdapat pada 13 duri keras sirip
punggung, 4 duri keras sirip perut, dan 7 duri keras sirip dubur (Ghufran, 2005).
Sesuai dengan morfologi dari gigi dan saluran pencernaannya yaitu
mulutnya kecil, mempunyai gigi seri pada masing-masing rahang, gigi geraham
berkembang sempurna, dinding lambung agak tebal, usus halusnya panjang dan
mempunyai permukaan yang luas; ikan baronang termasuk herbivora, namun bila
dibudidayakan ikan ini mampu memakan makanan apa saja yang diberikan seperti
pakan buatan (Mayunar, 1992 dalam Ghufran, 2005). Ikan baronang (Siganus
canaliculatus) adalah jenis ikan yang umum ditemukan di daerah padang lamun.
Beberapa peneliti melaporkan bahwa ikan baronang adalah ikan herbivora yang
dapat memakan lamun (Ghufran, 2005)
C. Habitat dan Kebiasaan Makan
Ikan beronang adalah jenis ikan yang memakan berbagai macam makanan di
alam, sehingga sebagian ahli menggolongkannya sebagai hewan karnivora
(pemakan segalanya), namun sebagian besar makanan yang dimakan adalah
rumput laut dan ganggang, lumut dan tumbuhan lainnya sehingga digolongkan
kedalam herbivora (pemakan tumbuhan) atau vegetasi. Ikan beronang pada
tingkat larva memakan plankton dan kemudiam menjadi karnivora atau herbivora
di saat mulai aktif mencari makan. Beronang mempunyai kebiasaan makan
dengan melihat-lihat ganggang, rumput atau lumut, dang kemudian menggigit dan
memotong-motong makanan tersebut dengan giginya yang kecil-kecil (Ghufran,
2005).
Menurut Ghufran (2005), beberapa jenis ikan beronang memiliki kebiasaan
jenis makanan yang berbeda, yaitu:

Siganus canaliculatus : makanannya terutama rumput laut Enhalus dan
Halophila;

S. vermiculatus
: potongan laga, Hypnea, Padina, Halophila, dan
berbagai tumbuhan laut;

S. lineatus
: tumbuhan laut Enhalus, Halophila, Hypnea,
Syringodium, Halodulae, dan berbagai jenis alga;

S. doliatus
: komponen utama adalah Hypnea dan beberapa
komponen
keluarga
dari
tumbuhan
Boeldea,
Dictyota, Padina, Microcoeleus, dan Tolypioeladia;

S. apinua
: terutama Couerpa dan Microcoeleus;

S. puelleus
: makanan utanyanya adalah Schiz omerix;

S. puncatatus
: terutama keratos sponge, sedikit Halophila, dan
Schiz omerix.
Menurut Merta (1982), dalam penelitiannya mendapatkan bahwa ikan beronang
terutama memakan lamun yang terdiri dari Halophila ovalis, Cymodocea
rotundata, dan Syringodium isoetifolium, begitupun dengan hasil penelitian
Westernhagen (1973) dimana analisis isi perut pada S. canaliculatus mennunjukan
bahwa jenis lamun yang dimakan oleh ikan tersebut didominasi oleh Halophila
ovalis. Dalam mencari makan atau berenang, beronang selalu bergerombol dalam
populasi yang cukup banyak hingga mencapai ratusan ekor, tetapi bila kondisi
lingkungan memburuk maka masing-masing ikan berenang secara sendiri-sendiri
untuk mempertahankan diri pada suatu daerah tertentu (Ghufran, 2005).
D. Prospek Pengelolaan
Ikan baronang adalah salah satu ikan damersaln yang cukp popular di kota
bontang khususnya dan juga termasuk jenis ikan yang mudah untuk
dikelola misalnya di olah menjadi keripik ikan bawis untuk oleh – oleh
dan juga bisa di olah menjadi makanan khas yang di sebut gammi bawi.
Dari proses pengelolaan ini kita bisa liat prospek pengelolaan ikan
baronang sangat menguntungkan dan mudah untuk didapatkan.
E, Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat diambil dari makalah ini yaitu:
1. Ikan baronang (Siganus sp.) termasuk dalam Famili Siganidae,
merupakan jenis ikan demersal yang hidup di dasar atau dekat dengan
dasar perairan. Ikan ini banyak ditemukan di daerah terumbu karang
dan padang lamun;
2. Beberapa jenis ikan beronang yang dikenal secara umum yaitu
Siganus canaliculatus, Siganus javus, Siganus guttatus, Siganus
virgatus, dan Siganus vermiculatus;
3.
lebih menjadikan padang lamun sebagai daerah asuhan dan
pembesaran, dan saat dewasa akan menuju ekosistem di sekitarnya
seperti
terumbu
karang untuk
dewasanya pada ekosistem tersebut.
menghabiskan sebagian masa
Download