d Kontrol Kesalahan • Kita perlu membuat layer transport dapat diandalkan jika diperlukan oleh aplikasi. 1. Mendeteksi dan membuang paket yang rusak. 2. Pantau paket yang hilang dan terbuang dan kirim ulang. 3. Kenali paket duplikat dan buanglah. 4. Buffer paket out-of-order sampai paket yang hilang tiba. e Alur kontrol pengirim tidak akan membanjiri buffer penerima dengan mentransmisikan terlalu banyak, terlalu cepat. sisi penerimaan koneksi TCP memiliki buffer terima: proses aplikasi mungkin lambat saat membaca dari buffer layanan pencocokan kecepatan: mencocokkan tingkat pengirim dengan tingkat pengeringan aplikasi penerima Misalkan penerima TCP membuang segmen yang rusak, sehingga mereka tidak menggunakan RcvBuffer. Ruang kosong di buffer: RcvWindow = RcvBuffer- [LastByteRcvd - LastByteRead] rcvr mengumumkan ruang kosong di buffer dengan memasukkan nilai RcvWindow di segmen header (T_PCI) batas pengirim data yang tidak dibuka untuk RcvWindow Jaminan RcvBuffer tidak berlebihan f Jabat tangan tiga arah: Langkah 1: Klien mengatur nilai awal untuk semua variabel TCP (buffer, nomor urut awal, dll.) - Lalu, ia mengirimkan segmen SYN ke server: Tidak membawa data. Menentukan seq # awal (client_isn). Membawa bit SYN diatur ke satu. Itu dianggap sebagai byte pertama dari aliran data koneksi TCP. Langkah 2: saat menerima segmen SYN, server menginisialisasi buffer dan variabel TCP dan mengirimkan (segmen SYN-ACK) ke klien TCP: Memiliki karakteristik yang sama dari segmen SYN klien tetapi menentukan awal server seq # (server_isn). Mengakui segmen SYN klien. Langkah 3: Klien menerima segmen SYN-ACK dari server dan merespons pengiriman segmen ACK: mengakui segmen SYN-ACK server. Mungkin konten data pengguna, meskipun itu tidak biasa.
