Nama : Adzra Ariesta Fahmi NIM : 1804110208 Jurusan : Ilmu Kelautan-A Mata Kuliah : Kewirausahaan Dosen : Ummi Mardhiah Batubara S.Si, M.Si Aku, Pengusaha Sukses di Masa yang Akan Datang Aku bernama Adzra Ariesta Fahmi biasa di panggil Adzra. Saat ini aku sedang menyandang gelar sebagai mahasiswa di perguruan negeri tinggi Universitas Riau. Memilih berada di jurusan Ilmu Kelautan, Fakultas Perikanan dan Kelautan. Sebagai mahasiswa banyak hal yang menjadi dilema. Paradigma kehidupan, yang menuntutku dengan segala kecaman. Menjadi mahasiswa tidaklah mudah. Aku dituntut kritis dan kreatif. Salah satu domain yang perlu dilakoni mahasiswa dalam melakukan perubahan adalah menjadi pelaku usaha atau pengusaha (entrepreneur). Zaman sekarang tak ada jaminan bagi lulusan sarjana untuk mendapatkan pekerjaan yang layak bahkan tak sedikit juga banyak lulusan sarjana yang pengangguran. Hal ini disebabkan salah satunya karena minimnya lapangan pekerjaan yang tak seimbang dengan pencari kerja. Minimnya lapangan pekerjaan ini tak diimbangi dengan kesiapan para penyandang gelar sarjana dengan kemampuan bersaing di dunia kerja, maka faktor internal ini cukup menjadi penghambat bagi para mahasiswa untuk mendapatkan pekerjaan. Selain itu mental para sarjana yang hanya bergantung pada lapangan kerja yang ada dan tidak berpikir untuk menciptakan lapangan kerja sendiri dengan menjadi entrepreneur merupakan salah satu kendala juga. Maka dari itu kita sebagai mahasiswa juga harus memikirkan untuk kedepannya jika lapangan pekerjaan sudah susah didapat. Dengan minimnya kemampuan berwirausaha di kalangan lulusan sarjana saat ini, maka sangat penting bagi mahasiswa menumbuh kembangkan jiwa pengusaha. Hal utama yang dapat menumbuh kembangkan jiwa wirausaha dikalangan mahasiswa ialah dari dirinya sendiri, yaitu dengan bermodal kemauan dan tekad. Oleh karena itu, saya sebagai mahasiswa memiliki perencanaan untuk kedepannya agar bisa menjadi pengusaha yang sukses, membuka lowongan pekerjaan saya sendiri tentunya dengan niat, modal, dan jiwa enterpreneur yang saya miliki saya yakin bisa mewujudkannya. Tentunya dengan perencanaan usaha yang telah saya analisis SWOT nya, saya harap usaha saya nantinya dapat berjalan dengan baik. Saya mempunyai target dan tujuan, sebelum memulai bisnis salah satu yang terpeting yaitu survei lapangan adalah langkah yang wajib dilakukanuntuk mengetahui apa yang diinginkan pasar dan merancang strategi pemasarannya sehingga kita memiliki produk yang sesuai dengan keinginan pasar dan menerapkan meode yang tepat. Juga pembeli harus tau mengenai produk yang akan dipasarkan. Ada pepatah yang mengatakan, jika kamu berfikir akan kaya, maka kamu akan kaya. Jika kamu berfikir akan sukses, maka kamu akan sukses. Cara berfikir yang baik akan memberikan kekuatan. Jadilah pribadi yang selalu berfikir optimis dan positif. Inilah motivasi saya, bahwa dimasa yang akan datang saya akan menjadi sukses. Dalam menjalankan usaha, mungkin tidak langsung berhasil ada banyak rintangan itu wajar, seorang pengusaha harus mengambil langkah yang berani. Jangan patah semangat walau apapun yang terjadi jika kita menyerah, habislah sudah. -Top Jenis usaha yang akan saya jalani yaitu pengolahan rumput laut. Indonesia telah menjadi salah satu produsen utama rumput laut dunia dengan produksi rumput laut basah mencapai 11,6 juta ton pada tahun 2016. Sebagai perbandingan, pada tahun 2016, produksi rumput laut dunia adalah sekitar 30 juta ton sehingga Indonesia berkontribusi hampir 40% dari total produksi rumput laut dunia (FAO, 2018). Indonesia perlu untuk mengembangkan produk rumput laut bernilai tambah tinggi. Tidak banyak masyarakat yang sering mengonsumsi rumput laut atau bahkan mengerti manfaat rumput laut itu sendiri bagi tubuh. Sedangkan es krim adalah produk yang sangat digemari anak-anak maupun orang dewasa, maka saya mencoba menciptakan produk olahan es krim dengan rumput laut agar rumput laut yang bergizi tinggi dapat juga di konsumsi oleh anak-anak maupun orang dewasa. Untuk menjadi pengusaha yang sukses kita sebagai mahasiswa harus mempunyai langkahlangkah yang pas untuk melancarkan usaha kita. 1. Ulet dan Tidak Mudah Putus Asa Seorang wirausaha juga memiliki keuletan atau kegigihan dalam berusaha. Ia tidak akan berhenti dan puas begitu saja sebelum mencapai hasil yang diinginkannya. Segala hambatan yang dihadapi dianggap sebagai tantangan yang harus dihadapi dan ia percaya bahwa dengan kegigihan tersebut ia akan mampu mengatasi semua hambatan yang dihadapi. Seandainya ia menghadapi kegagalan dalam berusaha, ia tidak mudah putus asa tetapi kegagalan tersebut dijadikan sebagai pemicu untuk berusaha lebih keras lagi. Dengan modal inilah maka pada saatnya nanti ia akan menjadi seorang wirausaha yang sukses. 2. Berani Mengambil Resiko Setiap usaha selalu mengandung risiko mulai dari yang paling berat, seperti bangkrut atau rugi, maupun yang ringan seperti impas. Namun demikian seorang wirausaha harus mampu memperhitungkan risiko yang akan ditanggungnya, bahkan ia juga mampu mengendalikan risiko tersebut dalam arti dengan daya upaya yang gigih mampu menghindari risiko tersebut. Jadi, keberanian mengambil risiko tersebut bukanlah tanpa perhitungan, tetapi mampu memperhitungkan segala kemungkinan yang akan terjadi sehingga sedapat mungkin mampu menghindarkan diri dari risiko kerugian tersebut. 3. Memiliki Rasa Percaya Diri yang Tinggi Rasa percaya diri menjadi sangat penting jika seseorang akan melangkah lebih jauh. Tanpa rasa percaya diri seorang akan ragu dan canggung dalam melangkah dan hal ini dapat berakibat fatal bagi usahanya. Rasa percaya diri yang tinggi akan mampu memberikan motivasi untuk bekerja lebih giat. Jadi, modal utama keberhasilan seorang wirausaha adalah memiliki rasa percaya akan kemampuan dirinya dan tidak terlalu banyak bergantung kepada orang atau pihak lain. Untuk memperoleh rasa percaya diri yang tinggi tersebut seseorang harus memiliki pengetahuan, wawasan, dan keterampilan yang memadai. Tanpa bekal ini tidak mungkin seseorang dapat tumbuh rasa percaya dirinya, yang ada hanyalah rasa keberanian yang tanpa perhitungan. Untuk itu agar rasa percaya diri tersebut tumbuh maka ia harus banyak belajar, memiliki banyak pengalaman, dan memiliki pergaulan yang luas. 4. Bersikap Kreatif dan Inovatif Kreatif artinya kemampuan untuk berkarya dan berdaya cipta yang tinggi. Artinya dalam bekerja mampu menunjukkan ciri tersendiri atau berbeda dari biasanya, prestasinya juga lebih baik daripada yang lain. Sedangkan inovatif artinya kemampuan untuk selalu mencari sesuatu penemuan yang baru dan tidak bersifat latah atau ikut-ikutan. 5. Berorientasi Ke Depan Yang dimaksudkan berorientasi ke depan adalah segala tindakan yang dilakukan sekarang selalu diarahkan untuk mencapai hasil yang tinggi di kemudian hari. Setiap langkah yang dilakukan saat ini akan diperhitungkan dampak dan akibat yang ditimbulkannya untuk masamasa yang akan datang. Misalnya seorang pengusaha yang rugi, jika ia seorang wirausahawan sejati, ia tidak akan terus-menerus meratapi kerugian yang telah dihadapinya tersebut, sebaliknya ia akan melihat ke depan bahwa peluang untuk meraih keuntungan yang lebih besar masih selalu terbuka. Kerugian yang dialaminya tersebut akan dijadikan sebagai pengalaman agar tidak terulang di kemudian hari. Jadi, kerugian tersebut akan dijadikan sebagai pemicu untuk meraih keberhasilan di masa yang akan datang 6. Memiliki Kemampuan Memimpin Seorang wirausaha haruslah mampu menjadi atasan yang bertanggung jawab terhadap segala tugas, mampu melakukan pembagian tugas, mampu mengarahkan bawahan, mampu menjadi teladan bagi bawahannya, mampu membuat perencanaan sekaligus pengawasannya, dan sebagainya.