Berwirausaha, Why Not..? Oleh : Baratadewa Sakti P, ST, CPMM, AWP 1 ,AWP - Founder & CEO Shafa Consulting Kontributor portal berita finance.detik.com Certified Financial Life Skills - USAID Certified Personal Money Manager - IARFC Associates Wealth Planner – FPSB Anggota Asosiasi Perencana Keuangan Indonesia (APERKEI) Pengurus MES & IIBF Pekalongan Konselor BP4 Kota Pekalongan = = baratadewasakti 0813 9336 2828 2 2 2 Wirausaha secara harfiah, wira berarti berani dan usaha berarti daya upaya . Wirausaha adalah kemampuan atau keberanian yg dimiliki oleh seseorang dalam melihat & menilai peluang bisnis, tuk mengambil tindakan yg tepat sehingga meraih kesuksesan. 3 • Secara umum, persentase jumlah pengusaha di Indonesia baru 1,65 % dari jumlah penduduk. Persentase tersebut jauh tertinggal dibandingkan Singapura, Malaysia, atau Thailand, yang masingmasing memiliki persentase sebanyak 7 %, 5 % dan 3 %. • Sementara negara-negara maju seperti Amerika Serikat dan Jepang bahkan memiliki jumlah pengusaha lebih dari 10 % dari jumlah populasi • (REPUBLIKA, Agustus 2015) Di Amerika 99 % orang kaya berasal dari 4 kategori: •74 % -nya adalah Wirausaha •10 % -nya adalah Executive senior •10 % -nya adalah Dokter, Pengacara,Artis & Profesional lain • 5 % -nya adalah Salesman dan konsultan penjualan dll • 1 % -nya adalah Warisan, Olah Ragawan 5 Prinsip Entrepreneur KREATIVITAS : - Kemampuan “Mengembangkan IDE dan cara-cara baru” untuk memecahkan masalah dan menemukan peluang. → THINKING NEW THINGS INOVASI : - Kemampuan “Menerapkan Kreatifitas” dalam rangka memecahkan masalah dan menemukan peluang. → DOING NEW THINGS KREATIVITAS I D E untuk menciptakan sesuatu yg baru & berbeda. Untuk mengembangkan cara berpikir kreatif, dapat dilakukan dengan cara-cara : a. Memiliki mimpi (visi besar) b. Melatih diri untuk berpikir berbeda (out of the box) c. Memiliki waktu untuk berpikir d. Membiasakan sering berdiskusi e. Terus belajar INOVASI Inovasi adalah suatu proses yang mengubah ide baru menjadi sesuatu yg baru & berguna. Sedangkan kemampuan inovatif seorang wirausaha merupakan proses mengubah ide menjadi peluang usaha (suatu gagasan dan ide-ide yg dapat dijual) - Sesuatu yang BARU dan BERBEDA merupakan nilai tambah (Value Added) yg menjadi sumber berkeunggulan untuk dijadikan PELUANG. Jiwa Entrepreneur 1. Penuh Percaya Diri Indikator : - Penuh keyakinan. - Optimis. - Berkomitmen. - Disiplin. - Bertanggung jawab. 2. Memiliki MOTIF BERPRESTASI. Indikator : - Orientasi FUTURISTIK. 3. Memiliki inisiatif : Indikator : - Aktif. - Cekatan dalam bertindak. 4. Memiliki jiwa kepemimpinan. Indikator : - Berani tampil beda. - Dapat dipercaya. - Tangguh dalam bertindak. 5. Berani mengambil RESIKO. Indikator : - Penuh perhitungan. - Menyukai tantangan. MODAL Entrepreneur a. Tangible (Berwujud). - Uang dan barang. b. Intangible (Tak Berwujud). - Intelektual Tiga Rahasia Utama agar Entrepreneur dapat Meraih Kebebasan Finansial 15 1. Hargai Dirimu Dulu Baru yg Lain 16 TENTUKAN TUJUAN HIDUP ANDA..!!! MERAIH KEBERKAHAN MENCARI KEKAYAAN MENCARI MAKAN 17 Ada seorang Anshor bertanya, ‘Wahai Rasulullah, siapakah orang mukmin yg paling cerdas?’ Beliau menjawab, “yg paling cerdas adalah yg paling banyak mengingat kematian kemudian paling banyak mempersiapkan kematian, itulah orang yg paling cerdas.” (HR Ibnu Majah & Thabrani) 18 Bagaimana Ciri Pengusaha Muslim yg memiliki Kecerdasan Finansial..? 19 Pahami Proses Siklus Terjadinya Kekayaan 20 1/3 bagian sebagai pos kebutuhan dasar 21 1/3 bagian sebagai pos sedekah 22 1/3 bagian sebagai pos investasi 23 “Jika seseorang meninggal dunia, maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara (yaitu) : sedekah jariyah, ilmu yg bermanfaat, atau doa anak yg sholeh.” (HR. Muslim). 24 25 Penuhi Kebutuhan Utama Lebih Dulu..! KEBUTUHAN DASAR 0% 100% Pengeluaran Rutin 100% PRIME COST SECOND COST KEBUTUHAN DASAR / RUTIN tagihan listrik, tagihan air pdam, tagihan bpjs kesehatan, beras, gas elpiji, keperluan harian sekolah anak dan sewa rumah/kamar kos. makanan jadi, kebutuhan dapur, paket telepon & internet, bayar hutang, dana darurat & kebutuhan bersedekah. 26 Hargai Dirimu Dulu Baru yg Lain Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda yang maknanya : “Tangan diatas lebih baik daripada tangan yang di bawah. Dan mulailah dari orang-orang yang menjadi tanggunganmu...” (HR. Bukhari & Muslim). 27 Hargai Dirimu Dulu Baru yg Lain “…Dan berbuat baiklah kepada kedua orang tua, karib kerabat, anak-anak yatim, orang orang miskin, tetangga dekat dan jauh, teman sejawat, ibnu sabil dan hamba sahaya yang engkau miliki..”(QS. An-Nisaa [4] : 36) 28 Penuhi Kebutuhan Lainnya..! anggaran sosial kebutuhan rutin 0% investasi 100% Dana Sosial 33% Kebutuhan Rutin 33% Investasi 33% Dari Abu Hurairah ra, bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam menceritakan kisah petani yang mendapatkan keberkahan karena melakukan pengaturan keuangannya, yaitu : “….maka sesungguhnya aku (petani) menggunakan hasilnya untuk bersedekah sepertiganya. Aku dan keluargaku memakan daripadanya sepertiganya, dan yang sepertiganya kukembalikan ke sini (sebagai modal penanamannya).” (HR. Muslim). 29 2. Buatlah Skema Bisnis yg Tersistem 30 MENGAPA BUTUH SISTEM..? Sholat, Puasa, & Zakat termasuk golongan ibadah yg bersistem 31 MENGAPA BUTUH SISTEM..? Susunan tata surya juga bersistem 32 MENGAPA BUTUH SISTEM..? Jual-Beli (Bisnis) termasuk golongan muamalah yg juga bersistem 33 3. Hiduplah Sebagai Orang Kaya Mulai Saat Ini 34 Sanjiv Chopra, seorang Profesor medis dari Havard Medical School di Amerika berkata bahwa sesungguhnya ada beberapa hal secara ilmiah yg memiliki keterkaitan kuat dengan indeks kebahagiaan seseorang, salah satu yg paling berpengaruh adalah kebiasaan berbagi. 35 36 Pertumbuhan bisnis seringkali terpengaruh oleh gaya hidup Pemiliknya. 37 38 39 40 41 Angkie Yudistia, Founder & CEO Thisable Enterprise berkata bahwa sesungguhnya hidup akan dapat dinikmati ketika kita mulai mampu menerima diri ini sebagai anugerah Allah yg Maha Pengasih & Penyayang 42 43 Uang, harta dan rencana keuangan hanyalah alat. Janganlah membuat rencana bisnis maupun keuangan bila belum memiliki rencana hidup. THANK YOU = = baratadewasakti 0813 9336 2828