Uploaded by Fira Tjan

analisis film psi dasar

advertisement
NAMA : FIRA MAQHFIRA TJAN
NIM : 2019011152
KELAS PSIKOLOGI D
MATKUL : PSIKOLOGI DASAR
ANALISIS FILM BRATZ (2007)
IDENTITAS FILM :
JUDUL FILM
: BRATZ
SUTRADARA
: Sean Mcnamara
PENULIS NASKH FILM
: Susan Estelle Jansen
PRODUKSI
: Lionsgate
PRODUSER
: Isaac Larian, Avi Arad, Steven Paul
PEMAIN
: Logan Browning, Janel Parrish, Nathalia,
Ramos, Skyler Shaye, Chelsea Staub, JonVoight
JENIS FILM
: Remaja
SINOPSIS FILM :
Film BRATZ merupakan salah satu film remaja yang sukses memberikan pesan moral kepada para
remaja tentang arti dari sebuah persahabatan. Film ini mengkisahkan empat orang sahabat yang telah
menjalin persahabatannya cukup lama dengan latar belakang berbeda ketika yang masuk pada sekolah
menengah pertama. Yasmin yang diperankan oleh Nathalia Ramos adalah seorang gadis yang memiliki
bakat seni suara. dia memiliki suara emas yang tak kalah dengan diva-diva. Namun sayang, Yasmin tidak
percaya diri saat berada di atas panggung. Jade yang diperankan oleh Janel Parrish yang cerdas dalam
bidang ilmu pengetahuan alam dan desain. Namun dia sering menutupi bakatnya terhadap desain di depan
kedua orang tuanya karena tidak diperbolehkan. Yang ketiga adalah Sasha yang diperanlkan oleh Logan
Browning. Ia adalah gadis manis keturunan negro yang mempunyai bakat di bidang cheerleader. Namun
dia mengalami hal yang sangat menyedihkan yaitu orang tuanya bercerai. Cloe yang diperankan oleh
Skyler Shaye yang mempunyai orang tua tungal yaitu seorang ibu. Namun dia bukanlah gadis yang
minder karena dia menjadi pemain inti sepak bola.
Keempat sahabat ini saling mendukung personality masing-masing, bakat dan kegemaran mereka
dalam berbusana. Tak jarang mereka selalu berjanjian ketika akan berangkat ke sekolah dengan media
skype. Ketika mereka berempat measuki sekolah, semua mata tertuju pada keempat gadis yang berbeda
warna kulit tersebut dan terkagum-kagum dengan style mereka. Rupanya hal tersebut menimbulkan
kecemburuan pada Meredith Baxter Dimly yang diperankan oleh Chelsea Staub. Meredith Bexter Dimly
tidak menyukai independensi mereka dan bertekad memisahkan kuartet ini. Berbagai cara dilakukan oleh
Meredith dengan menggunakan kekuasaan ayahnya sebagai kepala sekolah.
Ternyata usaha Meredith membuahkan hasil. Dua tahun berlalu dan keempat sahabat ini sibuk
dengan aktivitasnya masing-masing sehingga membuat mereka jarang bertemu dan menimbulkan
kesalahpahaman. Sampai pada suatu hari mereka bertengkar hebat sampai mereka dihukum oleh pihak
sekolah. Dengan kejadian ini justru membuat mereka semakin kompak dan memutuskan untuk tak akan
terpisahkan lagi. Dan usaha mereka pun berhasil. Saat acara akhir sekolah, mereka mempersembahakan
penampilan yang berbeda dan membuat penonton terpesona sehingga mereka mendapatkan beasiswa
sekaligus undangan untuk tampil dalam acara MTV.
ANALISIS FILM :
Membahas dunia remaja memang tak akan pernah ada habisnya, ceritanya begitu berwarna dan hari-hari
seakan selalu ceria. Mungkin seperti itulah sedikit gambaran tentang film BRATZ yang mengkisahkan
tentang persahabatan remaja. Masa remaja dapat dikatakan sebagai masa transisi prkembangan antara
masa kanak-kanak dan masa dewasa yang mengandung perubahan besar fisik, kognitif dan sosio
emosional. Masa remaja sendiri dimulai pada usia 11 atau 12 tahun sampai masa remaja akhir atau pada
awal usia dua puluhan, dan masa tersebut membawa perubahan besar yang saling bertautan dalam semua
ranah perkembangan.
Dalam film BRATZ, dikisahkan tokoh yang bernama Yasmin yang diperankan oleh Nathalie
Ramos. Yasmin adalah gadis yang sangat ceria. Menurut perkembangan usia remaja, Yasmin yang
berusia 16 tahun ini sudah menunjukkan terjadinya pubertas dimana seseorang telah mengalami
kematangan seksual secara matang dan mempunyai kempampuan untuk bereproduksi. Hal ini dapat
dibuktikan dengan sudah tumbuhnya payudara, bentuk pinggul yang sudah mengembang, dan terjadinya
menstruasi. Penampilan Yasmin yang cenderung bongsor khas remaja Amerika. Yasmin sudah mulai
senang menggunakan pakaian-pakaian yang menunjukkan karakternya yang feminim. Wajah Yasmin pun
tak luput dari make up yang membuatnya semakin terlihat cantik.
Merujuk kepada Piaget, remaja memasuki level tertinggi perkembangan kognitif-operasi formalketika mereka mengembangkan kemampuan berpikir abstrak. Perkembangan ini, yang biasanya terjadi
pada usia 11 tahun, memberikan cara baru yang lebih fleksibel kepada mereka untuk mengolah informasi.
Tokoh Yasmin dalam film BRATZ mengkisahkan bahwa pada remaja usia 16 tahun, pemikirannya masih
labil. Namun begitu, Yasmin lebih memiliki pemikiran yang matang dibandingakn ketiga temannya yang
lain. Yasmin lebih tegas dalam mengenyampaikan pendapat sehingga ia menjadi leader dalam
persahabatan mereka.
Seperti yang dialami pada sebagian besar remaja, Yasmin mengalami moratorium yaitu suatu
status identitas dimana seseorang sedang mempertimbangkan berbagai alternatif (dalam krisis) dan
tmpaknya mengarah kepada komitmen. Yasmin memilih untuk melindungi temn-temannya ketika
Meredith mengancam untuk mempermalukan mereka di depan umum. Namun begitu, Yasmin termasuk
pribadi yang baik dan matang secara emosional dibandingkan dengan teman-temannya yang lain, karena
dia selalu bisa menjadi penenang dan bisa tegar disaat ia berpisah dengan teman-temannya.
Download