Uploaded by User52944

Pertemuan 3

advertisement
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan
: SMP Negeri 3 Palangka Raya
Mata Pelajaran
: IPA
Materi Pokok
: Struktur Bumi dan Dinamikanya
 Sub Materi Pokok
: Konsep Lapisan Bumi
Kelas / Semester
: VII/II
Alokasi Waktu
Pertemuan ke
: 2 x 40 Menit (1x pertemuan)
: 3
I. KOMPTENSI INTI (KI)
KI 1
:
Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI 2
:
Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya.
KI 3
:
Memahami pengetahuan (faktual, konseptual dan prosedur) berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
fenomena dan kejadian tampak mata.
KI 4
:
Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari disekolah dan sumber lainnya yang sama dalam sudut
pandang / teori.
II. KOMPETENSI DASAR (KD)
3.10
Menjelaskan Lapisan Bumi, gunung api, gempa bumi, dan tindakan pengurangan resiko
sebelum, pada saat, dan pasca bencana sesuai ancaman bencana didaerahnya.
III. INDIKATOR
3.10.1 Menjelaskan karakteristik lapisan penyusun bumi.
IV. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah proses pembelajaran ini perserta didik diharapkan dapat:
1. Menjelaskan pengertian bumi.
2. Menjelaskan 3 bagian lapisan bumi.
 PENGUATAN KARAKTER
No.
1.
Karakter
Religius
2.
Mandiri
3.
Gotong Royongs
4.
Integritas
Indikator
 Syukur
 Toleransi







Disiplin
Pembelajar
Kreatif
Kerjasama
Saling menolong
Kekeluargaan
Kejujuran
V. MATERI POKOK
Materi Pokok
: Struktur Bumi dan Dinamikanya
Sub Topik
: Konsep lapisan Bumi
A. Materi Reguler
A.
Pengertian Bumi
Bumi adalah suatu planet yang memiliki urutan ke tiga dari matahari dan planet terbesar
kelima dari semua planet yang ada di tata surya. Bumi juga dapat diartikan sebagai planet yang
menjadi tempat tinggal bagi semua makhluk yang hidup di dalamnya. Dalam bahasa Inggris,
bumi disebut earth. Sementara di Indonesia, istilah bumi berasal dari kata bhumi yang berarti
tanah. Kata tersebut merupakan bahasa Sansekerta.
Bumi mempunyai sebutan lain yaitu benua biru karena jika dilihat dari luar angkasa,
planet bumi mempunyai warna dominan biru. Warna biru tersebut adalah representasi dari dari
laut yang memenuhi dua per tiga dari permukaan bumi. Bumi mempunyai bentuk bulat tak
sempurna dan juga pepat (padat). Luas permukaan bumi sekitar 510.072.000 kilometer persegi
dengan jari- jari rata-rata 6.371 kilometer. Planet bumi memiliki gravitasi atau gaya tarik
dengan percepatan sebesar 9,780327 m/s2 yang dalam perhitungan matematis sering dibulatkan
menjadi 9,81 m/s2.
Bumi mengalami rotasi dan juga revolusi. Rotasi yakni berputarnya bumi pada sumbu
porosnya yang memelukan waktu sekitar 24 jam. Sedangkan revolusi yaitu berputarnya bumi
mengelilingi matahari yang membutuhkan waktu sekitar 365 hari. Jarak bumi dan matahari
yakni 149,6 juta kilometer. Rotasi bumi dapat mengakibatkan pergantian malam dan siang,
terjadinya perbedaan waktu di berbagai negara, serta gerak semu harian matahari. Sementara
revolusi mengakibatkan pergantian musim di semua benua di dunia, berubahnya jangka waktu
siang dan malam, serta gerak semu tahunan matahari.
B.
Lapisan-lapisan Bumi
a. Kerak Bumi
Kerak Bumi atau Crush merupakan kulit bumi bagian luar (permukaan bumi). Tebal lapisan
kerak bumi mencapai 70 km dan merupakan lapisan batuan yang terdiri dari batu-batuan basa
dan masam. Lapisan ini menjadi tempat tinggal bagi seluruh mahluk hidup. Suhu di bagian
bawah kerak bumi mencapai 1.100 oC. Lapisan kerak bumi dan bagian di bawahnya hingga
kedalaman 100 km dinamakan litosfer .
Temperatur kerak meningkat seiring kedalamannya. Pada batas terbawahnya temperatur kerak
menyentuh angka 200-400 C. Kerak dan bagian mantel yang relatif padat membentuk lapisan
litosfer. Karena konveksi pada mantel bagian atas dan astenosfer, litosfer dipecah menjadi
lempeng tektonik yang bergerak. Temperatur meningkat 30 0C setiap km, namun gradien panas
bumi akan semakin rendah pada lapisan kerak yang lebih dalam. Unsur-unsur kimia utama
pembentuk kerak bumi adalah: Oksigen (O) (46,6%), Silikon (Si) (27,7%), Aluminium (Al)
(8,1%), Besi (Fe) (5,0%), Kalsium (Ca) (3,6%), Natrium (Na) (2,8%), Kalium (K) (2,6%),
Magnesium (Mg) (2,1%).
b. Mantel Bumi
Selubung bumi atau yang biasa disebut mantel bumi ini merupakan lapisan yang
menyelubungi inti bumi dan merupakan bagian terbesar dari bagian bumi sekitar 83.2 persen
dari volume dan 67.8 persen dari keseluruhan masa bumi. Terdiri dari material yang berfasa
cair ,sering pula selubung bumi disebut sebagai lapisan astenosfer.
Pada lapisan bumi ini merupakan tempat terjadinya pergerakan-pergerakan lempeng-lempeng
yang disebabkan oleh gaya konveksi atau energi dari panas bumi. Pergerakan tersebut sangat
mempengaruhi bentuk muka bumi. ketebalann selubung ini berkisar 2.883 km. Densitasnya
berkisar dari 5.7 gr/cc dekat dengan inti dan 3.3 gr/cc didekat kerak bumi. Pada wilayah
selubung bagian atas akan mulai terbentuk intrusi magma yang diakibatkan oleh batuan yang
menyusup dan meleleh.
c. Inti Bumi
Setelah lapisan mantel bumi, berikutnya terdapat lapisan bumi yang disebut inti bumi. Inti
bumi ini terletak mulai kedalaman sekitar 2900 km dari dasar kerak bumi sampai ke pusat
bumi. Inti bumi dapat dipisahkan menjadi inti bumi bagian luar dan inti bumi bagian dalam.
Batas antara selubung bumi dan inti bumi ditandai dengan penurunan kecepatan gelombang P
secara drastis dan gelombang S yang tidak diteruskan. Keadaan ini disebabkan karena
meningkatnya berat jenis material penyusun inti bumi dan perubahan sifat meterialnya dari
yang bersifat padat menjadi bersifat cair.
Meningkatnya berat jenis disebabkan karena perubahan dari material silikat yang
menusun selubung bumi menjadi material campuran logam yang kaya akan besi (Fe) di inti
bumi. Perubahan sifat material menjadi cairan disebabkan karena turunnya titik lebur material
yang mengandung besi dibandingkan material yang kaya silikat. Itulah sebabnya material yang
menyusun inti bumi bagian luar berupa cairan yang kaya logam Fe.
Sebaliknya semakin bertambahnya tekanan ke bagian yang semakin dalam akan
mengakibatkankan naiknya titik lebur material logsm. Hal ini menyebabkan material yang
menyusun inti bumi bagian dalam merupakan material logam yang bersifat padat. Komposisi
material penyusun inti bumi diketahui dengan perkiraan bahwa unsur besi merupakan unsur
yang banyak dijumpai pada kerak batuan penyusun kerak bumi.
Dengan meningkatnya berat jenis pada batuan yang makin dalam letaknya, maka kadar
besi juga akan semakin meningkat, sehingga pada selubung bumi mempunyai kemungkinan
mengadung kadar besi yang lebih besar daripada kerak bumi. Berat jenis inti bumi bagian luar
yang disusun oleh material kaya besi yang cair sama dengan berat jenis berat jenis besi dalam
keadaan cair. Karena inti bumi bagian dalam disusun oleh material kaya besi yang padat, maka
batas antara inti bumi bagian luar dengan inti bumi bagian dalam mempunyai temperatur sama
dengan titik lebur besi pada tekanan ditempat tersebut.
Selain itu, komposisi penyusun inti bumi juga diketahui dengan mendasarkan pada
komposisi meteorit yang dijumpai mengandung logam besi dan nikel sebanyak sekitar 7%
sampai 8%. Sehingga diperkirakan material logam penyusun inti bumi adaalah unsur besi dan
nikel.
B. Materi remedial
 Pengertian Bumi
 Lapisan-lapisan Bumi
C. Materi Pengayaan
Berdasarkan wujudnya bahan galian dapat diklasifikasikan menjadi tiga, yaitu padat,cair dan
gas.bahan galian dibedakan pula menurut cara terbentuknya sebagai berikut:
1. Bahan magtik,terjadi dari magma,bertempat didalam atau berhubungan,dengan
magma.
2. Bahan galian pegmatik,terbentuk didalam diaterma dan dalam atau bentukan intrusi
(apofisa dan sebagainya).
3. Bahan galian hasil metamorfosis kontak, yaitu bantuan sekitar magma (country rock)
yang karena bersentuhan dengan magma, makaberubah menjadi mineral ekonomik.
4. Bahan hidroternal,yaitu resepan magma cair yang membeku terakhir disela-sela
struktur lapisan bumi atau pada lapisan yang poreus dalam lingkungan suhu yang relatif
rendah (dibawah 50ºC).
5. Bahan galian hasil pengayaan,yaitu bahan galian yang terkosentrasi karena engendapan
didasar sungai aau genengan air,melalui proses pelarutan ataupun tidak.
6. Bahan galian hasil pengayaan sekunder,yaitu bahan galian yang terkosentrasi karena
proses pelarut tan pada batuan gasil pelapukan.kosentrasi terjadi ditempat awal batuan
tersebut karena bagian campuranya larut dan terbawa air atau kosentrasi mineral
dipermukaan air tanah.Karena mineral itu terbawa kelapisan yang lebih rendah
dilarutkan dari lapisan batuan diatasnya.
Bahan galian magamatik terdapat didalam batuan beku dalam,seperti intan yang digali
orang di Kimberly,afrika Selatan,Diindonesia masih sukar dicari contohnya,karena aktifitas
vulkanisme masih kuat.
Biji emas dan perak yang terdapat dekat dengan permukan bumi terjadi karena terbawa magma
cair melalui celah-celah dan setelah cairanya membeku didalam gang atau apofis. Mineral
seperti itu merupakan mineral hidrotermal.
Intan didasr sungai Negara(Barito)dan emas didasar sungai sampit adalah contoh endapan
mineral (placer).kosentrasi gumpalan zat besi dipermukaan bumi,karena zat lain terlarut dan
meresep kelapisan dalam.Seperti pada proses lataerisasi, yang merupakan contoh pengayaan
sekunder.
H.Remedial
Bagi perserta didik yang belum mencapai KKM akan diberi remedial yaitu pelajari
kembali materi yang belum dikuasi dengan dibimbingan guru.Setelah melakukan langkahlangkah pra-remedial,di antaranya analisis hasil diagnosismenemukan penyebab kesulitan
belajar dan topic-topik yang belum dikuasai,maka guru dapat melakukan program
remedialberdasarkan pada rencana kegiatan yang telah diteapkan. pelaksanan remedial
dilakukan dengan berbagai cara.
Seperti memberikan tambahan penjelasan atau contoh terutama berkaitan dengan topiktopik yang belum banyak melakukan praktik atau demonstrasi ,tutor,sebaya,diskusi
kelompok.mendukung semngat belajr.Pelaksanaan remedial bersama dengan pengayaan pada
waktu TM kelima dan keenam.
Interaksi dengan orang tua
Komunikasi dengan orang tua /wali dibangun dengan pemberian kolom tanda tangan orang
tua/wali dalam setiap tugas dan nilai ulangan. Kemudian mengembangan komunikasi online
kepada orang tua/wali,denganmemanfaatkan teknologi (telepon genggam,smarphone,dan lainlain).
VI . MODEL DAN METODE PEMBELAJARAN
Model
: Discovery Learning
Metode
: Ceramah, Diskusi, Tanya Jawab,
VII. MEDIA DAN SUMBER PEMBELAJARAN
1. Media

Laptop, Lingkungan sekitar, video lapisan bumi
2. Sumber Belajar :

Buku siswa IPA SMP/MTs kelas VII semester 2

Internet https:// ilmugeografi.com.
VIIIKEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan
Pedahuluan
Kegiatan Pembelajaran
Alokasi waktu
±5 Menit
Kegiatan Pendahuluan
1. Guru memasuki kelas dan memberikan salam
kepada siswa
2. Guru meminta salah satu seorang perserta didik
untuk memimpin doa bersama sebagai rasa syukur.
3. Guru melaksankan absensi. sebagai sikap disiplin
 Motivasi : Disajikan video tentang Lapisan
Bumi
4. Guru menyajikan tujuan pembelajaran
Tahapan 2
kegiatan inti
Stimulasi
 Guru menyampaikan apersepsi materi tentang ± 15 menit
Konsep Lapisan Bumi.
 Guru memperlihatkan video tentang Lapisan Bumi.
/pemberian
Guru memberikan pertanyaan untuk membawa
rangsangan
siswa masuk ke materi pembelajaran Konsep
Lapisan Bumi. Seperti “Apa yang kalian ketahui
tentang Bumi?”
 Berdasarkan hasil pengamatan perserta didik diminta
untuk mendiskusikan tantang hal-hal yang telah
merka ketahui dari sebuah gambar secara kreatif
Tahapan 3
 Guru Memberikan kesempatan kepada perserta didik ±10 menit
peryataan /
untuk
identifikasi
pertanyaan yang berkaitan dengan Video yang telah
masalah
diperlihatkan secara kreatif
mengidentifikasi
sebanyak
mungkin
 Guru menayakan pada perserta didik bagaimana
karakteristik lapisan penyusun bumi.
Tahapan 4
 Guru memfasilitasi perserta didik untuk mengerjakan ±10 menit
Mengumpulkan
LKS secara jujur dan menemukan jawaban dalam
Data
kelompoknya secara kerja sama.
 Guru meminta perserta didik mendengarkan arahan
penjelasan tentang konsep lapisan bumi
 Perserta didik diminta mengumpulkan data secara
jujur yang diperoleh dari berbagai sumber tentang
konsep lapisan bumi.
 Guru
meminta
perserta
didik
mengeksplor
pengetahuan dengan membaca buku IPA yang
berkaitan dengan materi struktur indra pendengaran
Perserta didik bertukar informasi mengenai bayangan
konsep lapisan bumi.
Tahap 5
Pengolahan
Data
 Guru meminta peserta didik kerjasama dalam ±10 menit
kelompok mengolah data hasil pengamatan
 Guru membimbing peserta didik untuk mengolah
data secara jujur dan berdiskusi dalam kelompok
tentang data informasi yang diproreleh tentang
konsep lapisan bumi
Tahap 6
Pembuktian
 Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatan, ±10 menit
dengan data-data atau teori yang ada pada buku
secara kreatif
 Masing-masing kelompok mempresentasikan hasil
diskusi didepan teman-teman.
Tahap 7
Menarik
kesimpulan
 Guru
bersama-sama
peserta
didik
membuat ±10 menit
kesimpulan:
1. Bumi adalah suatu planet yang memiliki
urutan ke tiga dari matahari dan planet terbesar
kelima dari semua planet yang ada di tata
surya.
2. Lapisan-lapisan Bumi :
a. Kerak Bumi
b. Mantel bumi
c. Inti bumi.
 Peserta
Kegiatan
Penutup
didik
melaksakan
tes
tertulis
secara ±10 menit
individual.
 Guru menugaskan peserta didik untuk mempelajari
materi berikutnya yaitu tentang lapisan bumi
 Guru meminta salah satu peserta didik untuk berdoa
sebelum menutup pembelajaran sebagai rasa syukur
Guru menutup pembelajaran dengan mengucapkan
salam penutup.
III. PENILAIAN
1.
Metode dan Bentuk Instrumen
Teknik
Bentuk Instrumen
Lembar pengamatan sikap dan
Pengamatan sikap
rubric
Tes tertulis
2.
Tes uji
Instrumen Penilaian
a. Lembar Penilaian Sikap (Apektif)
NO
1.
Aspek Yang dinilai
3
Mengagumi kompleksitas ciptan
Tuhan
2.
Memiliki rasa ingin tahu
3.
Menunjukan
ketekunan
dan
tanggung jawab dalam belajar dan
berkerja
dengan
baik
secara
individu maupun berkelompok
b. Rubrik Penilaian Sikap (Apektif)
2
1
Keterangan
No
Aspek yang dinilai
1.
Mengagumi kompleksitas ciptaan tuhan
Rubrik
3.) Menunjukan ekspresi
kekaguman
terhadap
komplekssitas
tuhan
dan
ciptaan
ungkapan
verbal yang menunjukan
rasa
sykur
terhadap
Tuhan.
2,)
Belum
eksplisit
secara
menunjukan
ekpresi kekaguman atau
ungkapan sykur, namun
menaruh minat terhadap
kompeksitas
ciptaan
Tuhan.
1.) Belum Menunjukan
ekspresi kekaguman,atau
menaruh minat terhadap
kompleksitas
ciptaan
Tuhan atau menunjukan
rasa
sykur
terhadap
Tuhan.
2.
Memiliki Rasa ingin Tahu
3.)
Menunjukan
rasa
ingin tahu yang besar,
auntusias,terlibat
dalam
aktif
kegiatan
kelompok.
2.)
Menunjukan
rasa
ingin tahu, namun tidak
antusias, dan baru terlibat
aktif
dalam
kegiatan
kelompok ketika disuruh.
1.) Tidak menunjukan
antusias
dalam
pengamatan
kelompok
walaupun telah didorong
untuk terlihat.
Menunjukan ketekunan dan tanggung jawab dalam 3.)
3.
Tekun
dalam
belajar dan berkerja baik secara individu maupun meyelesaikan
tugas
berkelompok.
dengan hasil yang terbaik
bisa dilakukan, berupaya
tepat waktu.
2. ) Berupaya tepat waktu
dalam
meyelesaikan
tugas,namun
belum
menunjukan
upaya
terbaik
1.)
Tidak
berupaya
sungguh-sunguh
dalam
meyelesaikan tugas,dan
tugasnya tidak selesai.
Nilai =
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑑𝑎𝑝𝑎𝑡𝑘𝑎𝑛
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚
𝑥100
3. Intrumen penilayaan keterampilan
a) . lembar Penilayan Keterampialan
No.
Aspek yang dinilai
1
Mengolah Data
2
Menafsirkan Data
3
Mempersentasikan
Penilaian
1
2
3
Keterangan
Meyimpulkan
4
b) . Rubrik penilaian Ketrampilan
No
Aspek yang
Penilaian
Dinilai
1
1
2
3
Meyiapkan alat dan Tidak mampu Pengumpulan
Pengumpulan data
bahan
mengumpulkan data
dilakukan
Data
dilakukan
mandiri
dengan
atau kelompok)
secara
(Individul
bantuan guru
2
Menafsirkan data
Tidak
Melakukan
Melakukan analisis
melakukan
analisis
dan
penafsiran data
data,namaun
mengaitkan
tidak
variabel
yang
melakukan
diselidiki
(atau
upaya
bentuk
lain,
mengaitkan
misalnya
antara
mengklasifikasikan)
mencoba
antara
variabel
3
Mengkomunikasikan
Dilakukan
Pengamatan
secara lisan
cermat
Pengamatan cermat
tapi dan
mengundang
bebas
interperestasi
intrpersestasi
4
Menyimpulkan
Tidak
benar Sebagian
Semua benar atau
atau
tidak kesimpulan
sesuai tujuan
sesuai tujuan
ada
yang
salah
atau
tidak
sesuai
tujuan
Nilai =
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑑𝑎𝑝𝑎𝑡𝑘𝑎𝑛
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚
𝑥100
a. Instrumen Penilaian Pengetahuan (Kognitif)
No.
Soal
Skor
1.
Apakah yang dimaksud dengan bumi?
10
2.
jelaskan yang dimaksud dengan lapisan kerak bumi!
30
3.
jelaskan yang dimaksud dengan lapisan mantel bumi !
10
4.
jelaskan yang dimaksud dengan lapisan inti bumi!
30
Jumlah Skor
80
b. Jawaban (penilaian Kognitif)
No.
1.
Jawaban
Bumi adalah suatu planet yang memiliki urutan ke tiga dari matahari dan
planet terbesar kelima dari semua planet yang ada di tata surya.
2.
Kerak Bumi adalah lapisan bumi terluar.
Skor
10
10
terbagi menjadi dua kategori, yaitu kerak samudra mempunyai 10
ketebalan sekitar 5–10 km dan
kerak benuamempunyai ketebalan sekitar 20–70 km.
3.
10
Selubung bumi atau yang biasa disebut mantel bumi ini merupakan
lapisan yang menyelubungi inti bumi dan merupakan bagian terbesar
dari bagian bumi sekitar 83.2 persen dari volume dan 67.8 persen dari
10
keseluruhan masa bumi.
4.
Inti bumi ini terletak mulai kedalaman sekitar 2900 km dari dasar
kerak bumi sampai ke pusat bumi.
Inti bumi dapat dipisahkan menjadi inti bumi bagian luar dan
30
inti bumi bagian dalam
Jumlah Skor
Nilai =
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑑𝑎𝑝𝑎𝑡𝑘𝑎𝑛
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚
𝑥100
4. Pembelajaran Ramedial dan Pengayaan
a. Pembelajaran Ramedial dan Pengayaan
80
Berdasarkan hasil analisis tes perserta didik yang belum memenuhi KKM guru akan
memberikan soal tentang :
1. Bagaimana yang anda ketahui tentang bumi ?
2. Apa saja lapisan dari bumi ?
b. Pengayaan
Pengayaan dilaksanakan sebagai tindak lanjut analisis hasil penilaian. Bagi siswa
yang telah mencapai KKM. Pengayaan dilakukan dengan cara perserta didik diminta
untuk : Mencari informasi tentang bahan galian yang terdapat pada lapisan-lapisan
bumi
Palangka Raya, 13 Maret 2018
Mahasiswa Praktikan
Laura Eni Agustin
NIM. ACD 114 064
Dosen Pembimbing;
Guru Pamong;
Adventus Panda, S.Si., M.Si
NIP 19770807 200604 1 002
Rumbun , M.Pd
NIP 19660928 198812 2 001
Mengetahui;
Kepala SMP Negeri 3 Palang ka Raya
Gunarhad, S.Pd., M.Pd
NIP 19661015 199512 1 003
Lembar Kerja Siswa
(LKS)
I.
Materi
II. Tujuan
: Bentuk bumi dan Dinamikanya
: 1. Mengetahui pengertian bumi dan lapisan -lapisan bumi
1. Buku Siswa Halaman (69-70)
2. Gambar tentang lapisan bumi
3. Lembar Pengamatan
III. Dasar Teori
Bumi adalah suatu planet yang memiliki urutan ke tiga dari matahari dan planet terbesar
kelima dari semua planet yang ada di tata surya. Bumi juga dapat diartikan sebagai planet yang
menjadi tempat tinggal bagi semua makhluk yang hidup di dalamnya. Dalam bahasa Inggris,
bumi disebut earth. Sementara di Indonesia, istilah bumi berasal dari kata bhumi yang berarti
tanah. Kata tersebut merupakan bahasa Sansekerta.
Bumi mempunyai sebutan lain yaitu benua biru karena jika dilihat dari luar angkasa,
planet bumi mempunyai warna dominan biru. Warna biru tersebut adalah representasi dari dari
laut yang memenuhi dua per tiga dari permukaan bumi. Bumi mempunyai bentuk bulat tak
sempurna dan juga pepat (padat). Luas permukaan bumi sekitar 510.072.000 kilometer persegi
dengan jari- jari rata-rata 6.371 kilometer. Planet bumi memiliki gravitasi atau gaya tarik
dengan percepatan sebesar 9,780327 m/s2 yang dalam perhitungan matematis sering dibulatkan
menjadi 9,81 m/s2.
 Lapisan-lapisan Bumi
a. Kerak Bumi
Kerak Bumi atau Crush merupakan kulit bumi bagian luar (permukaan bumi). Tebal lapisan
kerak bumi mencapai 70 km dan merupakan lapisan batuan yang terdiri dari batu-batuan basa
dan masam. Lapisan ini menjadi tempat tinggal bagi seluruh mahluk hidup. Suhu di bagian
bawah kerak bumi mencapai 1.100 oC. Lapisan kerak bumi dan bagian di bawahnya hingga
kedalaman 100 km dinamakan litosfer .
Temperatur kerak meningkat seiring kedalamannya. Pada batas terbawahnya temperatur kerak
menyentuh angka 200-400 C. Kerak dan bagian mantel yang relatif padat membentuk lapisan
litosfer. Karena konveksi pada mantel bagian atas dan astenosfer, litosfer dipecah menjadi
lempeng tektonik yang bergerak. Temperatur meningkat 30 0C setiap km, namun gradien panas
bumi akan semakin rendah pada lapisan kerak yang lebih dalam. Unsur-unsur kimia utama
pembentuk kerak bumi adalah: Oksigen (O) (46,6%), Silikon (Si) (27,7%), Aluminium (Al)
(8,1%), Besi (Fe) (5,0%), Kalsium (Ca) (3,6%), Natrium (Na) (2,8%), Kalium (K) (2,6%),
Magnesium (Mg) (2,1%).
b. Mantel Bumi
Selubung bumi atau yang biasa disebut mantel bumi ini merupakan lapisan yang menyelubungi
inti bumi dan merupakan bagian terbesar dari bagian bumi sekitar 83.2 persen dari volume dan
67.8 persen dari keseluruhan masa bumi. Terdiri dari material yang berfasa cair ,sering pula
selubung bumi disebut sebagai lapisan astenosfer.
Langkah Kerja :
1. Perhatikan gambar lapisan bumi.
2. Tentukan bagian yang diberi nomor pada struktur lapisan bumi.
3. Presentasikan hasil pengamatan kalian
IV. Gambar Pengamatan
I.
Lembar Pengamatan
No.
Nama Lapisan Bumi
1.
………………………
Identifikasi Lapisan Bumi
a. Fungsinya :
b. Letaknya :
c. Ketebalan :
d. Suhu
2.
………………………….
:
a. Fungsinya :
b. Letaknya :
c. Ketebalan :
d. Suhu
3.
………………………………
:
a. Fungsinya :
b. Letaknya :
c. Ketebalan :
d. Suhu
:
Tugas Kelompok:
1. Jelaskan lapisan bumi menurut tugas kelompokmu!
2. Gambarkan Lapisan bumi yang anda jelaskan bersama dengan kelompokmu!
3. Jelaskan ciri-ciri dari lapisan tersebut!
4. Bandingkan hasil identifikasi kelompokmu dengan kelompok lain!
5. Presentasikan hasil diskusi kelompokmu didepan kelas!
Download