Mashudi. 2001. Pemijahan ikan tambakan (Helostoma temmincki). Balai Budidaya Air Tawar Jambi. Jurnal Perikanan. 1(1) :34- 35. Yurisman. 2009. The Influence of Injection Ovaprim by Different Dosage to Ovulation and Hatching of Tambakan (Helostoma temmincki C.V). Berkala Perikanan Terubuk. ISSN0126- 4265. hal 68-85 [Ditjen Tangkap-DKP] Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap. Dinas Kelautan dan Perikanan. 2005. Statistik perikanan tahun 2004 Pelabuhan Perikanan Nusantara Palabuhanratu. PPN Palabuhanratu. Sukabumi. xiv + 78 hlm. Utomo, A.D dan Krismono.2006.Aspek Biologi Beberapa Jenis Ikan Langka di Sungai Musi Sumatera Selatan. Prosiding Seminar Nasional Ikan IV. Jatiluhur. 29-30 Agu 2006 Sulistiyarto, B., Dedi, S., Mohammad, F.R dan Sumardjo.2007. Pengaruh Musim terhadap Komposisi Jenis dan Kemelimpahan Ikan di Rawa Lebak, Sungai Rungan, Palangkaraya, Kalimantan Tengah. Jurnal Biodiversitas Vol 8 (4):270-273 Froese, R dan Pauly, D.2017. Editors. Fishbase. World Wide Web electronic publication. www.fishbase.org. diakses pada November 2019. Lesmana, I., J. Fretty., M. Simbolon dan B, Utomo. 2015. Perbandingan Induk Jantan dan Betina Terhadap Keberhasilan Derajat Penetasan dan Kelulusan Hidup larva Ikan Mas Koki (Carrasius auratus). Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan. Fujaya Y. 2004. Fisiologi Ikan Dasar Pengembangan Teknologi Perikanan. Rineka Cipta. Jakarta. hlm. 166 - 167. Triana, 2011. Pola Pertumbuhan dan Reproduksi Ikan Kuniran (Upeneus moluccensis Bleeker, 1855) Di Perairan Teluk. Jakarta Utara. [skripsi] Institut Pertanian Bogor. Bogor Effendie, M.I. 2002. Biologi Perikanan. Cetakan Kedua. Yayasan Pustaka Musatama. Bogor Bintang, u. 2015. Kajian Pertumbuhan Ikan Tembakang ( Helostoma temminckii) Di Rawa Bawang Latak Kabupaten Tulang Bawang, Lampung. Jurnal Penelitian Pertanian Terapan. Vol 15.hh 90-99. Lampung Aimeri. 2007. BudidayaIkan di Pekarangan. Penebar Swadaya .Jakarta Effendi, Hefni. 2003. Telaah Kualitas Air : Bagi Pengelolaan Sumber Daya dan Lingkungan Perairan. Penerbit : Kanisius. Yogyakarta Febrianto, S. 2007. Aspek Biologi Ikan Lidah Pasir (Cynoglossus lingua Hamilton-Buchanan 1822) di Perairan Ujung Pangkah, Kabupaten Gresik, Jawa Timur. Skripsi. Manajemen Sumberdaya Perairan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan: Institut Pertanian Bogor Manik, N. (2009). Hubungan panjang-berat dan faktor kondisi ikan layang (Decapterus russelli) dari perairan Sekitar Teluk Likupang Sulawesi Utara. Oseanologi dan Limnologi di Indonesia, 35(1), 65 – 74. Richter, T.J. (2007). Development and evaluation of standard weight equations for bridgelip sucker and largescale sucker. North American Journal of Fisheries Management, 27, 936-939. Blackweel, B.G., Brown, M.L., & Willis, D.W. (2000). Relative weight (Wr) status and current use in fisheries assessment and management. Reviews in fisheries Science, 8, 144. Desrino. 2009. Budidaya ikan dalam menciptakan bibit unggul. Agro Media Pustaka. Jakarta. 212 hal. Lisna. 2016. Aspek biologi reproduksi ikan tambakan (Helostoma temminckii) di perairan umum Kecamatan Kumpeh Ulu Kabupaten Muaro Jambi. Jurnal Biospecies. 9(1): 15-22. Triajie, H dan A. Haryono. 2007. Studi aspek ikan manyung ( Ariesvenosus) di perairan Selat Madura Kabupaten Bangkalan. Jurusan Ilmu Kelautan Fakultas Pertanian Universitas Trunojoyo. Madura. Jurnal Kelautan vol 1 (1) 50-59. Suherman. 2016. Pemijahan Ikan Biawan (Helostoma temminckii) Secara Semi Buatan Dengan Rasio Jantan yang Berbeda Terhadap Fertilisasi, Daya Tetas Telur Dan Sintasan Larva. Jurnal UM. Kalimantan Selatan. Ismail, I., 2006. Seleksi Pohon Induk Aren Berdasarkan Ciri Morfologi sebagai Sumber Benih di Kecamatan Lore Utara. Sukendi, 2005. Vittelelogenesis dan Manipulasi Fertilisasi pada Ikan. Bahan Ajaran Mata Kuliah Biologi Reproduksi Ikan. Jurusan Budidaya Perairan Fakultas Perikanan Universitas Riau, Pekanbaru. l27 hal. Musick JA. 2000. Ecology and conservation of long-lived marine animals. In Musick JA. (Editor). Life in the slow lane: Symposium on the Ecology and Conservation of LongLived Marine Animals. American Fisheries Society. 265 p. Romimohtarto, K & S. Juwana. 2001. Biologi Laut : Ilmu pengetahuan tentang Biota Laut. Jakarta : Djambatan Prianto,E.. Husnah, Nurdawaty, S & Asyari. 2006. Kebiasaan Makan lkan Biawan {Helostoma teminckiis di Danau Sababila DAS Barito Kalimantan Tengah. Jumal Protein. 14 i2). 161166. Lentena. 2008. Budidaya Ikan. Pustaka jaya:Bandung. Sulistiono., 2010. Fisiologi Ikan. Pencernaan dan Penyerapan Makanan. Pusat Antar Universitas Ilmu Hayat. IPB. 160 hal. Clanahan TR, S Mangi. 2004. Gearbased management of a tropical artisanal fishery based on species selectivity and capture size. Fisheries Management and Ecology 11:51– 60. Stergiou KI, Karpouzi VS. 2002. Feeding habits and trophic levels of Mediterranean fish. Fish Biology and Fisheries 11: 217–254. Kimmerer, W., S. R. Avent, S. M. Bollens, F. Feyrer, L. F. Grimaldo, P. B. Moyle, M. Nobriga, and T. Visintainer. 2005. Variability in Length–Weight Relationships Used to Estimate Biomass of Estuarine Fish from Survey Data. Trans. Am. Fish. Soc. 134: 481–495.