Anak Berkebutuhan Khusus Kelompok 1: Lulu Mushlihah Nidiya Sari Ananda Egi Saifa Dina Pengertian Anak Berkebutuhan Khusus Anak berkebutuhan khusus adalah Anak yang mengalami keterbatasan atau keluarbiasaan baik fisik, mental intelektual, sosial maupun emosional yang berpengaruh secara signifikan dalam proses pertumbuhan atau perkembangannya dibandingkan dengan anak-anak lain yang seusianya _Kementrian Pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak_ JAnak berkebutuhan khusus yaitu anak yang mempunyai kelainan dan membutuhkan pelayanan khusus dalam segi pertumbuhan dan perkembangan yang berbeda dengan anak lain yang seusianya. Penyebab utama ABK Penyebab utama kelainan anak berkebutuhan khusus yaitu keturunan dan interaksi lingkungan. Perbedaan Interindividual dan Intraindividual Interindividual • Membandingkan keadaan individu dengan orang lain. • Contoh: Joan berusia 10 tahun yang berbakat secara intelektual. Kemampuan mentalnya di usia 14, hasil yang didapatkan dalam ujian membaca dan berhitung pada satu hingga empat tingkat di luar teman-teman sekelasnya yang kelas lima. Intraindividual • Perbandingan antara kemampuan yang ada pada setiap individu itu sendiri. • Contoh: seorang anak yang sangat cerdas tetapi tidak dapat melihat atau mendengar atau seorang anak berkembang secara normal tetapi tidak dapat berhubungan dengan orang lain yang lebih tua. Karakteristik Anak Berkebutuhan Khusus Perbedaan Intelektual Anak - anak yang secara intelektual lebih unggul (berbakat) dan anak anak yang lambat belajar (memiliki kecerdasan dan cacat perkembangan). Perbedaan Komunikasi Anak - anak dengan ketidakmampuan belajar, ketidakmampuan berbicara dan bahasa, atau autisme. Keadaan yang sangat sulit dan parah Perbedaan sensorik Anak - anak yang mengalami gangguan pendengaran atau penglihatan. Anak - anak yang mengalami berbagai gangguan (seperti kelumpuhan otak besar dan keterbelakangan mental, atau tuli dan kebutaan) Perbedaan fisik Anak - anak yang cacat indera sehingga menghambat Jenis-Jenis Anak Berkebutuhan Khusus Anak dengan gangguan penglihatan (Tuna Netra) Anak dengan Gangguan Pendengaran (Tuna Rungu) Anak dengan Gangguan Fungsi Intelektual (Tunagrahita) Anak dengan Gangguan Fisik (Tunadaksa) Anak dengan Gangguan Perilaku (Tunalaras) Anak Lambat Belajar (Slow Learner) Kesulitan Belajar Khusus Anak Berbakat Gangguan Pemusatan Perhatian dan Hiperaktif (GPPH) Autisme Pengaruh Anak Berkebutuhan Khusus terhadap Keluarganya Dampak atau pengaruh yang dialami oleh keluarga yaitu : 1. Adanya keterbatasan ruang sosial orang tua, 2. Orang Tua akan melindungi diri dari omongan-omongan orang lain 3. Orang Tua merasa diasingkan oleh keluarga besar Pengaruh Lingkungan dan Budaya terhadap Anak Berkebutuhan Khusus Nilai-nilai budaya dapat mempengaruhi anak berkebutuhan khusus, contoh: ketika dalam sebuah keluarga menerapkan tradisi maskulin sebagai dominan, bagaimana seorang ayah yang memiliki anak berkebutuhan khusus akan menanggapi saran dari seorang profesional wanita? apakah sang ayah akan mempertahankan prinsip maskulinnya?