Psikologi Anak Khusus Marcia Martha Psikologi Anak Khusus • Pengertian Normal dan Abnormal – WHO mengatakan bahwa sehat itu adalah :suatu keaadaan berupa kesejahteraan fisik, mental, dan sosial secara penuh dan bukan semata2 berupa absennya penyakit atau keadaan lemah tertentu. – Abnormal adalah orang yang tingkah lakunya sangat berbeda dari norma yang berlaku dalam suatu masyarakat ATAU pelanggaran norma sosial. – Anak yang tidak normal atau abnormal biasa disebut anak dengan kebutuhan khusus (ABK) Pengertian ABK • Menurut Batasan Para Ahli, Anak Berkebutuhan Khusus atau Anak Luar Biasa adalah anak yang secara signifikan berbeda dalam beberapa dimensi yang penting dari fungsi kemanusiaannya. Mereka yang secara fisik, psikologis, kognitif, atau sosial terhambat dalam mencapai tujuan-tujuan/kebutuhan dan potensinya secara maksimal, meliputi mereka yang tidak bisa mendengar, tidak bisa melihat, mempunyai gangguan bicara, cacat tubuh, retardasi mental, gangguan emosional. Juga anak-anak yang berbakat dengan intelegensi tinggi, dapat dikategorikan sebagai anak khusus/luar biasa, karena memerlukan penanganan yang terlatih dari tenaga profesional (Suran dan Rizzo, 1979). • Frieda Mangunsong dalam buku (2009) Anak Berkebutuhan Khusus atau Anak Luar Biasa adalah anak yang menyimpang dari rata-rata anak normal dalam hal; ciri-ciri mental, kemampuan-kemampuan sensorik, fisik dan neuromaskular, perilaku sosial dan emosional, kemampuan berkomunikasi, maupun kombinasi dua atau lebih dari hal-hal diatas; sejauh ia memerlukan modifikasi dari tugas-tugas sekolah, metode belajar atau pelayanan terkait lainnya, yang ditujukan untuk pengembangan potensi atau kapasitasnya secara maksimal. Psikologi Anak Khusus • Kriteria orang yang abnormal adalah : – 1. Penyimpangan dari norma Statistik – 2. Penyimpangan dari norma sosial – 3. Tekanan Batin – 4. MALADJUSTMENT – 5. Ketidak matangan Faktor yang menyebabkan perilaku Abnormal • Faktor Biologis Adalah berbagai keadaan biologis atau jasmani yang dapat menghambat perkembangan ataupun fungsi sang pribadi dalam kehidupan sehari – hari seperti kelainan gen, kurang gizi, penyakit dsb. Pengaruh – pengaruh faktor biologis lazimnya bersifa menyeluruh. Artinya mempengaruhi seluruh aspek tingkah laku, mulai dari kecerdasan sampai daya tahan terhadap stress Faktor yang menyebabkan perilaku Abnormal • Faktor Psikososial – Trauma pada masa kanak-kanak – Deprivasi Parental – Hubungan orang tua dan anak yang tidak sehat – Struktur keluarga patologik – stres Faktor yang menyebabkan perilaku Abnormal • Faktor sosiokultural – Hidup dalam daerah perang – Menjalani peran yang berpotensi menimbulkan gangguan, seperti: tentara – Menjadi korban prasangka dan diskriminasi Sumber • Davison. G C . 2010. Psikologi abnormal edisi 9. Jakarta : Raja Grafindo Persada. • Nevid, Jeffrey S., dkk. 2005. Psikologi Abnormal, Edisi ke 5. Jakarta: PT. Gramedia