Uploaded by sitizainab3211

Wilayah Indonesia dibagi dalam tiga daerah waktu

advertisement
Wilayah Indonesia dibagi dalam tiga daerah waktu,
dengan selisih waktu masing-masing 1 jam. Ketiga daerah
waktu tersebut antara lain:

Waktu Indonesia Barat (WIB), meliputi daerah Sumatera,
Jawa, Madura, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, dan
pulau-pulau kecil di sekitarnya. Pusat meridiannya adalah
105° BT dan selisih waktu 7 jam lebih awal dari Greenwich
Mean Time (GMT).

Waktu Indonesia Tengah (WITA), meliputi Bali, Nusa
Tenggara, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Pulau
Sulawesi, dan pulau-pulau kecil sekitarnya. Waktu Indonesia
Tengah memiliki selisih waktu 8 jam lebih awal dari GMT.

Waktu Indonesia Timur (WIT), meliputi Kepualuan Maluku,
Papua, dan pulau-pulau kecil sekitarnya. Waktu Indonesia
bagian timur memiliki selisih waktu 9 jam lebih awal dari
GMT.[11]
Ciri- Ciri Ekonomi Indonesia
Perekonomian memang merupakan hal yang sangat
penting bagi suatu negara. Tidak hanya negara saja,
bahkan bagi rumah tangga yang paling kecil pun seperti
rumah tangga keluarga, perekonomian juga merupakan
hal yang sangat penting. Perekonomian bagi suatu negara
merupakan hal yang memiliki ciri khas tersendiri.
Beberapa negara memiliki ciri khas perekonomiannya
masing- masing, termasuk juga Indonesia. Indonesia
memiliki ciri- ciri perekonomian yang mungkin berbeda
degan negara lainnya. Ciri khas yang paling menonjol dari
perekonomian Indonesia adalah sistemnya yang
menganut norma- norma Pancasila, yakni ekonomi
kerakyatan. Sementara itu, lembaga perekonomian yang
asli menganut sistem perekonomian Indonesia yaitu
Koperasi yang menganut asas kekeluargaan. Untuk
mengetahui lebih jelas dan lebih dalam lagi mengenai
perekonomian Indonesia, berikut adalah ciri- ciri
perekonomian Indonesia:
1. Menganut sistem kerakyatan
Satu hal yang paling melekat di perekonomian Indonesia
adalah perekonomian Indonesia menganut sistem
ekonomi kerakyatan. Artinya, perekonomian Indonesia
ini bertujuan utama untuk membangun kesejahteraan
rakyat Indonesia sendri. Seperti sistem pemerintahan di
Indonesia yang berasaskan demokrasi, dimana kekuasaan
tertingi ada di tangan rakyat. Ekonomi dengan sistem
kerakyatan ini menitik beratkan pada kemajuan Usaha
Mikro Kecil Menengah, seperti usaha kecil dari rakyat,
usaha rumahan, industri kecil baik industri
ekstraktif maupun industri non ekstraktif, dan lain
sebagainya.
2. Berasas kekeluargaan
Salah satu ciri- ciri dari perekonomian Indonesia adalah
berasaskan kekeluargaan. Salah satu lembaga
perekonomian asli Indonesia yang memiliki asas
kekeluargaan adalah koperasi. Kekuasaan tertinggi pada
koperasi adalah Rapat Anggota. Tujuan utama dari
koperasi adalah untuk kesejahteraan anggota. Adanya
koperasi bertujuan untuk memenuhi kebutuhan anggota
terlebih dahulu. Maka dari itulah keberadaan koperasi
pada intinya untuk anggota. Anggota yang berbelanja
atau memakai jasa koperasi akan mendapatkan semacam
point, dan point itulah yang akan digunakan sebagai
acuan pembagian SHU atau Sisa Hasil Usaha.
3. Sumber- sumber penting dikuasai oleh negara
Meskipun Indonesia menganut sistem kerakyatan dalam
sistem perekonomiannya, namun untuk hal- hal yang
menyangkut hajat hidup orang banyak, tetap dikuasai
oleh negara. Hal ini bertujuan agar pembagiannya kepada
rakyat lebih terkontrol sehingga rakyat bisa mendapatkan
secara adil dengan harga yang wajar, dan tidak dikuasai
oleh pihak- pihak tertentu. Beberapa sumber penting
yang dikuasai oleh negara antara lain adalah minyak bumi,
listrik, gas alam, dan beberapa hasil tambang dan juga
hasil pertanian serta perkebunan. Mengingat Indonesia
termasuk kedalam negara penghasil minyak bumi terbesar
di dunia dan negara penghasil gas alam.
4. Perusahaan swasta bisa berkembang dan bersaing
Meskipun Indonesia menggunakan sistem kerakyatan,
namun pihak- pihak swasta juga masih bisa berkembang
dan menjalankan roda perekonomian di Indonesia.
Perusahaan swasta ini banyak memiliki peranan bagi
negara Indonesia, diantaranya adalah membuka lapangan
pekerjaan bagi rakyat Indonesia. Selain membuka
lapangan pekerjaan, peranan swasta bagi Indonesia juga
menyediakan barang- barang untuk memenuhi
kebutuhan rakyat Indonesia. Namun tujuan utama
adanya perusahaan swasta ini adalah untuk mencari
keuntungan.
5. Demokrasi Ekonomi
Seperti system pemerintahannya, di Indonesia demokrasi
ekonomi juga diterapkan. demokrasi ekonomi artinya
adalah bahwa produksi dilakukan oleh rakyat dan
kemakmuran masyarakat dijadikan prioritas utama
daripada kemakmuran atas pihak lainnya.
6. Manusia dipandang secara utuh baik sebagai
makhluk ekonomi maupun makhluk social
Cirri perekonomian Indonesia lainnya adalah bahwa
makhluk hidup dipandang utuh, jadi tidak sebatas sebagai
makhluk ekonomi namun uga makhluk social yang tidak
bias hidup tanpa manusia lainnya.
7. Memprioritaskan utama kepada terciptanya
perekonomian nasional yang tangguh
Tujuan final dari perekonomian Indonesia adalah
menciptakan ketahanan ekonomi nasional yang tangguh
dan dapat bersaing dengan ekonomi global atau dunia,
khususnya dengan Negara- Negara yang lainnya.
8. Pengandalan system desentralisasi terhadap
pelaksanaan kegiatan ekonomi yang diimbangi
dengan perencanaan yang matang.
Sebelum melakukan kegiatan ekonomi, tentu bsaja selalu
diimbangi dengan perencanaan yang matang. Dan inilah
salah satu cirri perekonomian Indonesia yang juga
melipahkan wewenang desentralisasi.
D. Ciri-Ciri Kebudayaan di Indonesia
Keanekaragaman adat istiadat, agama, seni, budaya, dan bahasa yang berkembang di
Indonesia melahirkan adanya kebudayaan nasional dan kebudayaan daerah. Kebudayaan daerah
memiliki ciri khas tersendiri. Namun, secara keseluruhan ciri khas tersebut mengandung banyak
unsur kesamaan yang melahirkan kebudayaan nasional.
1. Ciri-ciri kebudayaan nasional
Kebudayaan nasional adalah kebudayaan seluruh rakyat Indonesia. Merupakan puncak
kebudayaan daerah. Ciri-ciri kebudayaan nasional adalah sebagai berikut:
a.
Mengandung unsur budaya daerah yang sifatnya diakui secara nasional.
b.
Mencerminkan nilai luhur dan kepribadian bangsa.
c.
Merupakan kebanggaan seluruh rakyat Indonesia.
d.
Mengandung unsur-unsur yang mempersatukan bangsa.
Contoh kebudayaan nasional antara lain sifat gotong royong, pakaian nasional yaitu
kebaya dan batik, serta bahasa nasional yaitu bahasa Indonesia. Semuanya itu menjadi identitas
khas bangsa Indonesia. Suatu kebanggaan sebagai bangsa Indonesia.
2. Ciri-ciri kebudayaan daerah
Kebudayaan daerah adalah kebudayaan yang tumbuh dan berkembang di suatu daerah
tertentu yang memiliki ciri-ciri khas kedaerahan. Ciri-ciri kebudayaan daerah Indonesia antara
lain:
a.
Memiliki sifat kedaerahan tertentu.
b.
Mempunyai adat istiadat yang khas.
c.
Memiliki unsur kebudayaan asli dan tradisional.
d.
Dianut oleh penduduk daerah tersebut.
e.
Adanya bahasa dan seni daerah.
f.
Adanya unsur kepercayaan.
g.
Adanya peninggalan sejarah.
Perwujudan kebudayaan adalah benda-benda yang diciptakan oleh manusia sebagai makhluk
yang berbudaya, berupa perilaku dan benda-benda yang bersifat nyata, misalnya pola-pola
perilaku, bahasa, peralatan hidup, organisasi sosial, religi, seni, dan lain-lain, yang kesemuanya
ditujukan untuk membantu manusia dalam melangsungkan kehidupan bermasyarakat.
Download