Uploaded by ajengayuningrum09

PPT PSIKOLOGI PENDIDIKAN

advertisement
T E O R I B E L A J A R DA N
P E N G A P L I K A S I A N N YA DA L A M
PENDIDIKAN
NAMA KELOMPOK:
A J E N G AY U N I N G R U M
R A C H M AWAT I
S I T I J U A R I A H
( 3 0 6 1 8 2 3 0 0 6 )
( 3 0 6 1 8 2 3 0 1 6 )
( 3 0 6 1 8 2 3 0 0 9 )
TEORI DESKRIPTIF DAN PERSPEKTIF
• Pengertian Teori Deskriptif dan Perspektif
• Untuk membedakan antara teori belajar dan teori pembelajaran bisa diamati dari posisional
teorinya, apakah berada pada tataran teori deskriptif atau perspektif. Bruner (dalam Dageng
1989) mengemukakan bahwa teori pembelajaran adalah perspektif dan teori belajar adalah
deskriptif. Perspektif karena tujuan utama teori pembelajaran adalah menetapkan metode
pembelajaran yang optimal, sedangkan teori belajar bersifat deskritif karena tujuan utama teori
belajar adalah menjelaskan proses belajar.
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN TEORI BELAJAR
DESKRIPTIF DAN PRESPEKTIF
KELEBIHAN
Kelebihannya yaitu lebih sistematis sehingga
memiliki arah dan tujuan yang jelas.banyak
member motivasi agar terjadi proses belajar.
Dan mengoptimalisasikan kerja otak secara
maksimal..
KEKURANGAN
Kekurangannya yaitu membutuhkan waktu
cukup lama.
TEORI-TEORI BEHAVIORISTIK DAN PENERAPANNYA
• Teori belajar behavioristik menjelaskan
belajar itu adalah perubahan perilaku yang
dapat diamati, diukur dan dinilai secara
konkret
• Teori Behavioristik:
• Mementingkan faktor lingkungan
• Menekankan pada faktor bagian
• Menekankan pada tingkah laku yang
nampak dengan mempergunakan metode
obyektif.
• Sifatnya mekanis
• Mementingkan masa lalu
. T E O R I B E L A J A R M E N U RU T
THORNDIKE
T E O R I B E L A J A R M E N U RU T
WAT S O N
• Menurut Thorndike, belajar adalah proses
interaksi antara stimulus dan respon.
Stimulus adalah apa yang merangsang
terjadinya kegiatan belajar seperti pikiran,
perasaan, atau hal-hal lain yang dapat
ditangkap melalui alat indera. Sedangkan
respon adalah reaksi yang dimunculkan
peserta didik ketika belajar, yang dapat
pula berupa pikiran, perasaan, atau
gerakan/tindakan.
• Watson mendefinisikan belajar sebagai
proses interaksi antara stimulus dan
respon, namun stimulus dan respon yang
dimaksud harus dapat diamati (observable)
dan dapat diukur.
• Analisis Tentang Teori Behavioristik
• Kaum behavioris menjelaskan bahwa belajar sebagai
suatu proses perubahan tingkah laku dimana
reinforcement dan punishment menjadi stimulus untuk
merangsang siswa dalam berperilaku.
• Aplikasi Teori Behavioristik dalam Kegiatan
Pembelajaran
• Aliran psikologi belajar yang sangat besar
mempengaruhi arah pengembangan teori dan praktek
pendidikan dan pembelajaran hingga kini adalah aliran
behavioristik. Aliran ini menekankan pada terbentuknya
perilaku yang tampak sebagai hasil belajar.
2.3 TEORI-TEORI KOGNITIVISTIK DAN PENERAPANNYA
3.1 Pengertian Belajar Menurut Pandangan Teori Kognitivistik
A.
Robert M. Gagne
• Reseptor (alat indera)
• Sensory register (penempungan kesan-kesan sensoris)
• Short term memory ( memory jangka pendek )
• Long Term memory (memori jangka panjang)
• Response generator (pencipta respon)
B.
JEAN PIAGET
Terdiri atas tiga tahapan yaitu:
• Asimilasi
Skema yang digunakan anak
untuk memahami dunianya
• Akomodasi
• Periode sensorimotor (usia 0–2 tahun)
• Equilibrasi
• Periode praoperasional (usia 2–7 tahun
• Periode operasional konkrit (usia 7–11
tahun
• Periode operasional formal (usia 11 tahun
sampai dewasa)
Download